NovelToon NovelToon
Astoria Adventure

Astoria Adventure

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Dikelilingi wanita cantik
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: MRG pratama

seorang profesor Penelitian, diburu oleh sekelompok tentara bayaran dan ia tewas secara mengenaskan, akan tetapi dewa Yama memberikan nya kesempatan sekali lagi, dengan memindahkan jiwa nya ke tubuh tubuh seorang raja idiot ,yang hanya bisa bersenang senang yang tidak memikirkan rakyatnya,Pergilah! kami tidak akan mempercayai raja yang bodoh seperti dirimu!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MRG pratama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Harvest Si kepala suku

Harvest duduk santai di antara mereka, tapi tatapannya terpaku pada wajah yang baru saja mengucapkan kata-kata itu. Matanya melebar dalam keheranan, seolah-olah kilatan memori yang lama terkubur kembali menyapu pikirannya.

Tidak pernah terbayangkan oleh Harvest bahwa seorang raja akan bersedia mengunjungi kota kumuh seperti Domrand. Keberadaan mereka, suku yang selalu dihina dan dihujat, telah membuat mereka terasing di hutan belantara. Meskipun memiliki keterampilan luar biasa, suku ini terlantar karena orang-orang biasa tidak pernah melihat potensi yang tersimpan dalam mereka.

Sementara Harvest merenung tentang tawaran dari Vincent, pikirannya melayang jauh, mengikuti jejak burung-burung yang terbang di langit biru. Kerut di dahinya mengisyaratkan pergulatan batin yang dalam, seakan mencerminkan pertarungan antara keinginan dan keraguan yang menghantui jiwa Harvest.

......................

Setelah berhari-hari memikirkan tawaran tersebut dengan seksama, Harvest akhirnya mengucapkan sebuah kalimat tantangan kepada Vincent.

"Yang Mulia, apa yang harus saya lakukan hingga Anda memutuskan untuk mengunjungi kami secara langsung? Dan apakah hasil karya anda dapat memukau hati saya? Jika ya, saya siap berangkat sekarang juga bersama Anda," ucapnya dengan nada tegas, sambil melemparkan pertanyaan yang penuh tantangan kepada Vincent.

Vincent, dengan penuh pengertian, mulai memahami alur pikiran lawan bicaranya. Dengan penuh kesabaran dan keikhlasan, ia mulai menjelaskan rencana mereka. Dari balik jasnya, Vincent mengeluarkan secara perlahan sketsa gambar sebuah objek yang akan mereka ciptakan bersama dengan David.

Sketsa itu sungguh memukau. Dengan detail yang luar biasa, Vincent menjelaskan setiap bagian dari objek tersebut secara mendalam. Mulai dari kerangka, struktur tubuh, hingga setiap detail pelengkapnya, semuanya diuraikan dengan teliti dan penuh kejelasan.

....

HArvest sangat terkesan melihat proses pembentukan benda tersebut, memperhatikan dengan seksama bagaimana benda itu terbentuk dan mekanisme dari alat yang akan diciptakan oleh Raja Vincent.

Di dalam hatinya, perasaan yang campur aduk mulai muncul—terkesan dengan kehebatan karya tersebut, namun juga merasa ragu apakah alat itu benar-benar akan berfungsi sesuai dengan penjelasan yang diberikan oleh Vincent.

Saat Harvest tengah asyik memperhatikan cetak biru alat tersebut, seorang perempuan cantik bertubuh mungil tiba-tiba muncul dari arah dapur rumah. Dengan ramah, ia menyajikan teh dan makanan, diikuti oleh seorang perempuan paruh baya yang ternyata adalah istri Harvest, yang dikenal baik oleh David.

Kehadiran mereka mengalihkan perhatian Harvest dari sketsa alat yang sedang diperiksa. Harvest dengan senang hati memperkenalkan istri dan anak perempuannya kepada Vincent.

"Perkenalkan, Tuanku, ini Eva, istri saya, dan ini Julie, anak perempuan satu-satunya," ucap Harvest dengan aura kebahagiaan yang terpancar jelas dari wajahnya.

"Hai kakak yang tampan,aku julie,salam kenal ya.." ucap julie yang tersenyum riang.

Senyuman itupun dibalas oleh mc dengan senang hati,namun ayah julie memperingatkan Julie siapa Vincent sebenarnya.Namun penjelasan tersebut dihentikan oleh Vincent secara mendadak.

"Hust.. jaga bicaramu,dia.. "ucap Harvest yang tertahan oleh Vincent.

"Saya Vincent,salam kenal juga ya" sambung Vincent dengan senyum simpul di pipi nya.

Dengan ekspresi heran yang tergambar jelas di wajahnya, Harvest memandang wajah Vincent dengan tanda tanya besar di benaknya. Apa yang sebenarnya sedang dilakukan oleh sang Raja ini? pikirnya dalam hati. Setelah jamuan disajikan, kedua perempuan itu pun kembali ke dapur, memberikan kesempatan bagi Harvest dan Vincent untuk berbicara secara lebih serius.

Dwarf itu terlihat bingung dan bertanya dengan penuh kebingungan tentang maksud dari Vincent, terutama ketika Raja ingin memperkenalkan identitas sebenarnya dari karakter MC tersebut.

"Yang mulia,kenapa anda menahan saya tadi?" tanya Harvest dengan raut wajah bingung.

"Tidak apa-apa,aku tak ingin mereka menjadi panik" ucap Vincent dengan lega.

Ekspresi terkejut terpancar jelas dari wajah Harvest saat mendengar kalimat yang baru saja diucapkan oleh Vincent. Apakah ini benar-benar seorang raja? Pertanyaan itu menghantui pikiran kepala suku Dwarf itu, membingungkan dan meragukan identitas sejati dari Vincent.

Harvest mulai yakin bahwa Vincent bukanlah orang sembarangan. Dengan memperlihatkan cetak biru tersebut, secara tidak langsung Vincent telah membocorkan rahasia negaranya kepada Harvest. Mengetahui hal tersebut, Harvest merasa hampir mustahil untuk menolak tawaran tersebut. Taktik yang ditunjukkan oleh Vincent tidak lazim bagi seorang raja, terutama tidak seperti raja sombong dari Kerajaan Eudenville. Dengan keyakinan yang tumbuh, Harvest akhirnya memberikan kepercayaannya kepada Vincent, bersedia untuk berangkat menuju Kerajaan Astoria dalam beberapa hari ke depan.

Setelah menerima tawaran tersebut, untuk memperkuat keyakinan Dwarfes tersebut, Vincent meminta David untuk menuliskan perjanjian resmi dan memberikannya kepada Harvest. Dengan perjanjian tersebut, jika Raja Astoria melanggar janji, maka akan ada kompensasi yang setimpal atas tindakan yang telah dilakukan.

Tindakan ini merapatkan keyakinan Harvest, membuatnya semakin yakin untuk mempercayai Raja Astoria dan menjalani petualangan baru yang menantang.

...****************...

Setelah menyelesaikan urusan mereka, Vincent dan kedua pengawalnya bersiap pamit kepada Harvest untuk pulang ke Astoria. Dikarenakan keadaan tahta yang kosong, Vincent tidak punya banyak waktu untuk berlama-lama di luar kerajaannya.

Dengan senang hati, Harvest mengantarkan tamunya pergi, dan ia pun mengawal mereka sampai ke pintu gerbang.

"Dengan hormat, izinkan saya untuk mengantarkan Anda sampai ke pintu gerbang," ucap Harvest meminta izin dengan tulus.

MC yang telah menaiki kudanya turun dari tunggangannya, berjalan sambil menarik kudanya. Sambil mendengarkan penjelasan tentang negeri ini dari mulut Dwarfes, Vincent memperhatikan sekelilingnya dengan seksama. Harvest menjelaskan bahwa kota ini telah berdiri selama seratus tahun lamanya, dan banyak cerita menarik yang ia bagikan kepada Vincent.

Tidak terasa, mereka akhirnya tiba di pintu gerbang. Vincent menaiki kudanya kembali dan bergegas kembali ke Astoria. Perjanjian telah terbentuk, dan rencana Vincent pun semakin dekat dengan kenyataan.

Dengan lambaian tangan, Harvest mengantarkan kepergian sang raja pulang ke negaranya. Namun tiba-tiba, Harvest terkejut saat melihat bahwa penduduk kota begitu sepi, tidak seperti biasanya. Tanpa ragu, ia pun bergegas ke alun-alun kota untuk menyelidiki apa yang sedang terjadi.

...****************...

Efek dari obat yang diberikan kepada kuda mereka bertiga masih bisa bertahan selama 4 hari ke depan. Meskipun mereka mampu kembali dalam sehari semalam jika melanjutkan perjalanan, Vincent akhirnya memutuskan untuk tidak beristirahat lebih lama dan langsung kembali ke kerajaan.

Perjalanan mereka diikuti dengan setia oleh kedua pengawalnya yang patuh.

Mereka melalui perjalanan yang sangat jauh, dan kecuali untuk mengisi perut mereka, ketiga orang tersebut tidak berencana untuk berhenti sebelum mencapai Astoria dalam waktu semalam.

Saat mereka tiba di gerbang kota Eudenville, Vincent harus kembali ke kerajaan untuk mengambil jalur yang berputar. Kota yang ramai dengan 7000 penduduknya dilewati dengan cepat, dan begitu mereka sampai di gerbang keluar kota, mereka mempercepat laju kudanya.

Dengan gesit, mereka menunggang kuda mereka yang berlari cepat meninggalkan Eudenville. Hutan-hutan yang pernah mereka lewati sekarang kembali terlihat di kejauhan, namun di tengah kecepatan kuda mereka yang melaju kencang, perhatian Vincent tiba-tiba teralihkan oleh suara misterius yang meminta pertolongan.

"Tolong! selamatkan kami"

1
Caca Caa
sensei ku paling sangat hebat😎
Caca Caa
udah sensei😎
Xiao Elhalim
specles sih aku,ada pengetahuan kayak gtu,pantes menyandang gelar profesor penelitian /Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined/
ǫᴇɪᴛʜ ᴇʟ ᴠᴏɪᴢ
Vincent amimir
Cassius Felix
/NosePick/
Adi Saputra
cpettt woyy sensei cpettt
Queen Naya
lanjut min
Queen Naya
buset penjelasan kimia/Facepalm/
Sabrina Aya
bau-bau adegan... nih/Chuckle/
Sabrina Aya
gimana kalau bab kedepan nya nanti kasih sedikit narasi pengetahuan kyak sains dan teknologi 😁
Sabrina Aya
keren sih klo diskriminasi di jatuhin kek gtu/Proud/
Gehrman
Saran dariku di chapter ini, perbaiki terlebih dahulu struktur alur ceritanya.

Untuk tulisan sudah rapih cuman hapus kutip dua yg ada di narasi.

Fokus ke membangun atmosfer atw feelnya terlebih dahulu jangan buru dan cepet bnget gtu.
Xiang Yuan: ya aku juga setuju pendapat mu.
total 1 replies
Gehrman
Kembali, jangan langsung mendeskripsikan keadaan negerinya.

Fokus dlu terhadap kondisi MC mnurutku
Gehrman
Lebih baik jangan dijelaskan langsung seperti ini menurutku.

Misal jelasin dlu kesan Maidnya melihat si MC ini terlihat kebingungan atau kok tiba-tiba nanyain pertanyaan aneh.

Ini Pendapatku aja sih
Gehrman
Sama kaya bayangan tadi, menurutku sebaiknya di deskripsikan terlebih dahulu siapa wanita dan bayangan tadi sebelum pakai dialog tag seperti ini.

Misal.

"Tuan, apakah kamu ingin makan sesuatu pagi ini?" tanya seorang perempuan berpakaian maid.
Gehrman
kutip duanya hilangkan
Gehrman
Ini bayangan mana tiba2 muncul dan berbicara 🤔
Gehrman
Kutip duanya ilangin thor
Aththar
hrus harus di bnuh smua yang keparat itu hahaha/Proud/
Aththar
keren
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!