NovelToon NovelToon
Brunhill : Living In Another Wolrd

Brunhill : Living In Another Wolrd

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Reinkarnasi / Epik Petualangan / Fantasi Isekai
Popularitas:7.9k
Nilai: 5
Nama Author: Rizki Fauji

Bercerita tentang seorang pria usia 30an yang jatuh dari kehidupan nya setelah bercerai dan terpuruk dalam kehidupannya, ketika di perjalanan pulang dirinya mengalami sebuah kecelakaan tragis yang menyebabkan dirinya meninggal dunia. Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, ada penyesalan dalam dirinya yang membuat dirinya begitu terpuruk dan berharap dapat memperbaikinya. Namun tanpa disadari dirinya kini bertemu seorang dewa dan di renkarnasikan di dunia lain dengan bantuan sistem. Bagaimanakah kehidupan nya di dunia lain? Apakah dia akan dapat bertahan hidup di dunia yang penuh monster dan sihir?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rizki Fauji, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

6 HEWAN SUCI

Aku sempat terkejut mendengar kalau ada 6 Hewan Suci di dunia ini, dan setiap dari mereka mewakili satu atribut sihir yang ada.

"Jadi masih ada 5 hewan sihir lainnya selain ikaruga?" kataku

"Benar, setiap dari mereka sudah menguasai masing2 satu elemen sihir" ucap Leonore

Aku rasa aku harus segera bertemu dengan Ikaruga untuk menanyakan hal ini, sebagai sesama hewan suci, dia pasti mengenal mereka semua dengan sangat baik.

"Kalau begitu aku akan menanyakan tentang ini pada ikaruga nanti" kataku

"Sebaiknya begitu, meskipun aku pernah bertemu mereka semua, tetapi lebih baik jika dia yang menjelaskan padamu tentang mereka" ucap Leonore

"Kau benar" ucapku

"Kalau begitu aku akan kembali dulu untuk saat ini, dan aku juga akan merahasiakan tentang permasalahan ini untuk sementara" ucap Leonore

"Benar, aku juga khawatir terjadinya kepanikan rakyat jika informasi ini tersebar" kataku

"Tenang saja, aku memiliki caraku sendiri" ucap Leonore

"Aku percaya padamu" kataku

Leonore pun bangkit dari tempat duduk ya dan menghampiriku, aku bangkit dari tempat duduk ku berniat untuk mengantarnya keluar.

Namun tiba2 dia malah mencium pipiku yang tentu saja membuatku sangat terkejut..

"Eh? A-apa yang kau lakukan Grandmaster?" tanyaku terkejut

"Itu hukuman untukmu" ucap Leonore dengan gaya manjanya

"H-hukuman? Hukuman atas apa?" tanyaku

"Seharian ini kau tidak menggandeng tanganku, bukankah itu perjanjian kita?" ucap Leonore sambil cemberut namun tetap manis

"A-ah aku lupa, lagi pula kita sedang bertemu Raja tadi, dan juga ada banyak orang yang melihat, tidak mungkin aku melakukan itu didepan mereka semua kan" kataku membela diri

"Hmph, oke aku akan memberimu pengecualian untuk hari ini, kedepannya jangan lupakan itu oke?" ucap Leonore seraya pergi

Aku hanya terdiam di tempatku dan masih kebingungan dengan sikapnya, sikap bisa berbuah sewaktu2 mengikuti suasananya. Tapi sejujurnya sifatnya yang seperti ini lebih manis dan cantik.

Eh, aku mikir apasih, aku tidak punya waktu untuk memikirkan itu, aku harus mempersiapkan diriku untuk perang yang akan terjadi di masa depan.

Ras Iblis Primordial ya g bahkan tidak bisa di kalahkan ras terkuat seperti Ras Malaikat, tentu kekuatan dan kemampuan mereka diluar batas pemahaman orang normal di zaman ini.

Aku harus bersiap...

...***...

Ikaruga sedang tertidur di sebuah batu yang sangat besar di dalah wilayah Hutan Ikaruga, suasana hutan nampak damai dan tenang. Nampaknya para monster juga tidak berani mendekati tempat itu karena tahu kalau tempat itu adalah tempat yang selalu di datangi Ikaruga.

Ikaruga mengangkat kepalanya karena merasakan aku menghubunginya melalui koneksi kami..

*Aku tidak menduga kau menghubunginku lagi secepat ini, apa mereka masih mempersulit dirimu nak?* tanya Ikaruga

*Maaf karena menganggumu lagi Ikaruga* kataku

*Hmm tidak apa, jadi ada apa kali ini* tanya Ikaruga

*Ada hal yang aku ingin tanyakan padamu* kataku

*Katakan* jawab Ikaruga

Aku mengatakan padanya kalau Leonore mengatakan padaku tentang 6 hewan suci, dan aku penasaran tentang itu jadi aku memutuskan untuk bertanya padanya yang juga seekor hewan suci.

*Jadi kau sudah mengetahui itu, tidak masalah, akan ku jelaskan* ucap Ikaruga

Ikaruga mengatakan, Hewan Suci sejatinya adalah perwujudan dari Elemen Sihir, sebagai contoh. Dirinya tercipta dari sekumpulan sihir angin yang sangat kuat ketika dunia ini di ciptakan.

Seiring berjalannya waktu, dia kini dapat membentuk tubuh fisiknya setelah menjalani proses selama ribuan tahun.

Dia mengatakan, selain keenam hewan suci ada juga makhluk suci yang di sebut dengan Roh, namun roh tidak bisa secara langsung ikut campur tangan dengan urusan dunia ini.

Ikaruga dulunya juga hanyalah sebuah Roh Angin yang telah menjalani proses panjang selama ribuan tahun dan menguasai sihir angin. Setelah itu dirinya terlahir sebagai Hewan Suci dengan wujudnya saat ini.

*Roh? Apakah Roh juga memiliki kesadarannya sendiri?* tanyaku

*Benar, setiap roh memiliki kesadarannya masing2, selain itu ada 6 jenis roh di dunia ini* ucap Ikaruga

*Sama seperti jumlah elemen sihir* kataku

*Benar, namun jumlah nya sangat banyak dan tersebar di seluruh dunia* ucap Ikaruga

*Lalu bagaimana dengan hewan suci yang lain? Apa mereka sama sepertimu?* tanyaku

*Tentu saja, namun kelahirannya berbeda2 karena tiap roh elemen memiliki waktu ya g berbeda untuk berevolusi* ucap Ikaruga

*Tunggu, jika kalian tidak tercipta secara bersamaan, bukankah ada yang senior dan junior?* tanya ku

*Kau benar nak, kebetulan aku adalah nomor 2* ucap Ikaruga

*Eh? Benarkah? Lalu siapa yang pertama?* tanya ku

*Yang pertama dan tertua adalah Xynos, Hewan Suci Cahaya* ucap Ikaruga

Ikaruga menjelaskan, Xynos merupakan yang tertua dan yang paling bijaksana diantara semua Hewan Suci. Dia juga dianggap sebagai kakak tertua yang menjadi panutan setiap Hewan Suci yang lain.

Karena, setiap Hewan Suci terlahir, dia selalu ada disana dan membimbing mereka sampai mereka dapat hidup sendiri. Tentunya itu bukan proses yang sebentar, dengan kebijaksanaan dan sifatnya yang lembut dan penyayang dia mengajari adik2 nya segala hal tentang dunia ini.

*Xynos. Seperti apa wujudnya?* tanyaku

Xynos memiliki wujud seekor burung besar dengan puluhan ekor terjuntai kebelakang, kadang kala dia mengangkat ekornya sehingga berbentuk seperri kipas(Seperti burung merak). Tubuhnya berwana putih bersih dengan beberapa corak emas pada tubuh dan ekornya.

Selain yang tertua, Xynos juga yang terkuat, kekuatannya penghancurnya bisa mengancurkan daratan, namun dia juga memiliki kemampuan menyembuhkan serta mengembalikan organ tubuh yang hilang(Regenerasi), bahkan Xynos dapat menghidupkan mereka yang telah mati atas seizin Sang Dewi Pencipta.

*Atas seizin sang dewi? Apa dia bisa berkomunikasi langsung dengan sang dewi?* tanya ku penasaran

*Benar, dia bisa melakukan itu* ucap Ikaruga

*Apakah semua hewan suci bisa berkomunikasi dengan sang dewi?* tanyaku

*Tidak, hanya Xynos lah yang bisa berkomunikasi dengan sang dewi, itulah kenapa di kerajaan suci dia disebut utusan dewa* ucap Ikaruga

*Utusan dewa?* kataku

*Kau dan dia sama* ucap Ikaruga

*Aku? Sama dengan Xynos bagaimana mungkin?* tanyaku

*Kalian sama2 memiliki Berkah Sang Dewi, aku bisa merasakan itu darimu* ucap Ikaruga

*Aku baru tahu kalau ternyata hewan suci juga bisa merasakan berkah sang dewi* kataku

*Kami bisa menerima pesan dari sang dewi, namun kami tidak bisa berkomunikasi dengannya* ucap Ikaruga

*Begitu ya, bagaimana dengan yang lainnya* tanyaku

Ikaruga melanjutkan ceritanya..

Hewan Suci ketiga yang terlahir adalah Gainos yang meguasai elemen tanah, wujudnya seekor banteng bertanduk emas dengan tubuh berarmor. Dari segi pertahanan, dia adalah yang terkuat, bahkan hanya dia yang mampu selamat setelah menahan serangan dari Xynos tanpa terluka sedikitpun.

*Eh? Kalian saling serang?* tanyaku

*Iya, dahulu kami sering melakukan mock battle untuk mengisi kebosanan kami* ucap Ikaruga

*Kalian tidak menghancurkan daratan bukan* kataku

Ikaruga hanya tersenyum dan melanjutkan ceritanya..

Yang ke empat adalah Levante, dia adalah Hewan Huci yang menguasai elemen air. Tubuhnya mirip ular naga namun tidak memiliki sayap, dia di kenal dengan es nya yang dapat membekukan apapun, bahkan dia dapat membekukan Gainos dalam es abadi nya meskipun tidak melukai Gainos sama sekali.

*Itu hebat* kataku

*Benar, dia tidak pernah memberi ampun jika berhadapan dengan musuh, dan dia sering menyendiri di kedalaman lautan yang beku di selatan* ucap Ikaruga

Yang kelima adalah Nidhog, wujudnya mirip seperti ular cobra, dia juga telah menguasai elemen kegelapan. Dia lebih suka menyendiri di kegelapan. Dia sangat jarang berbicara, selain itu dia juga sangat menyayangi Xynos, karena Xynos dengan sabar menjaga dan melindungi Nidhog selama proses kebangkitannya menjadi hewan suci.

Secara sistematis, proses kebangkitan Nidhog adalah yang paling lama diantara hewan suci yang lain. Dia menghabiskan waktu selama 1000 tahun proses kebangkitan.

*Apa proses kebangkitan itu sesuatu yang berbahaya* tanyaku

*Benar nak, proses kebangkitan adalah sesuatu yang sangat di inginkan oleh para monster, karena jika mereka berhasil menggagalkan itu, kekuatan nya akan tersebar dan dapat di serap oleh mereka* ucap Ikaruga

*Begitu ya, sepertinya Xynos memang benar2 memiliki sifat yang penyayang* kataku

*Benar, selama seribu tahun Xynos tidak pernah pergi dari sisi Nidhog, dia menjaganya siang dan malam selama seribu tahun* ucap Ikaruga

*Jika di fikir2, menurutku Xynos lebih seperti ibu bagi kalian ketimbang kakak* kataku

*Benar, bahkan Luthiya selalu membuat Xynos jengkel dengan menggodanya dengan memanggil ibu* ucap Ikaruga tertawa kecil

*Luthiya? Apa dia adalah hewan suci yang terkahir?* tanyaku

*Benar* ucap ikaruga

Luthiya adalah yang termuda dan yang terakhir, sebagai penguasa sihir api, sifatnya tidak bisa diam dan sangat ceria serta jahil. Dirinya terlahir dengan tubuh seekor naga api dengan dua sayap besar. Dia mendiami pulau gunung berapi di Barat Daya Kerajaan Windgate. Namun sebagai yang termuda, dia sangat sulit diatur dan sering membuat keributan dengan berburu monster naga hanya untuk bersenang2.

*Bukankah dia juga seekor naga?* kataku

*Meski sama2 naga tapi mereka berbeda* ucap Ikaruga

*Ah, maaf jika aku menyamakan adik termuda mu dengan monster* kataku

*Tidak apa, monster dan hewan suci memang sangat mirip, yang membedakannya adalah, monster hanya mengandalkan naluri serta insting mereka. Sedangkan hewan suci memiliki akal, dan cara berfikir layaknya manusia* ucap Ikaruga

*Kau benar, maafkan aku Ikaruga* kataku

*Aku yakin cepat atau lambat kau akan segera bertemu dengan mereka* ucap Ikaruga

*Ah, ituu.. Aku tidak yakin yang lain akan menerimaku dengan kekuatan ku saat ini* kataku

*Benar, kebanyakan dari kami hanya mengakui orang kuat, meskipun kekuatanmu kini sudah cukup bagus, tapi kau kurang pengalaman* ucap Ikaruga

*Aku mengerti, aku akan memperkuat diriku dan teman2 ku, kemungkinan akan segera terjadi perang di masa depan nanti* kataku

*Perang? Apa kau memilih ikut campur dalam perang manusia?* tanya Ikaruga

Aku bingung mendengar pertanyaan Ikaruga, mungkinkah dia belum tahu tentang iblis primordial yang telah kembali? Jika itu dia, kurasa tidak masalah aku memberi tahunya.

*Beberapa waktu lalu aku mendapat pesan dari sang dewi, dia berkata kalau ada yang membangkitkan ras iblis primordial di dunia ini* kataku

Ikaruga diam tidak menjawab..

*Ikaruga, apa kau disana?* kataku

*Maaf, aku sedikit terkejut mendengarnya. Jika itu benar, sepertinya perang memang akan segera kembali terjadi* ucap Ikaruga

*Kau benar, karena itulah aku harus menjadi lebih kuat dari ini* kataku

Aku menceritakan padanya tentang ras iblis primordial yang di katakan Dewi Rhea padaku sebelumnya pada Ikaruga, termasuk dengan keadaan mereka yang hingga saat ini terjebak dalam dimensi lain bersama dengan Ras Malaikat.

*Jika memang begitu, maka semua nya masuk akal* ucap Ikaruga

*Masuk akal? Apa yang kau bicarakan?* tanyaku

*Akhir2 ini aku merasakan kekuatan aneh di wilayah utara, entah apakah itu berasal dari ras iblis atau bukan. Tetapi kekuatan aneh itu terasa sangat tidak nyaman* ucap Ikaruga

*Wilayah utara? Bukankah itu dari arah kota Takt dan gunung Tap?* kataku

*Benar, aku merasakan energi yang cukup aneh berasal dari sana, namun itu bukan wilayahku, aku tidak bisa begitu saja pergi kesana* ucap Ikaruga

*Kau tidak bisa kesana begitu saja?* tanyaku

*Benar, kami hewan suci hanya mendiami suatu tempat, tetapi beda hal jika kami di summon oleh seseorang, itu bisa membuat kami pergi kemanapun kami mau* ucap Ikaruga

*Tapi bukankah sebelumnya kau pergi ke ibukota?* kataku

*Itu karena kau ada disana, selain wilayah ku, aku hanya bisa pergi ketempat dimana kau berada karena diantara kita telah terjalin kontrak* ucap Ikaruga

*Begitu ya, tapi terima kasih sudah meluangkan waktumu untuk menjelaskan padaku tentang para hewan suci* kataku

*Tidak masalah nak, katakan saja apa yang kau butuhkan, aku akan membantumu sebisaku* ucap Ikaruga

*Terima kasih banyak* kataku

Koneksi kami pun berakhir, aku memikirkan semua yang di katakan Ikaruga padaku. 6 hewan suci memang akan menjadi bantuan yang sangat besar untukku ketika perang nanti.

Tapi aku tidak bisa terlalu bergantung pada mereka, aku juga harus memperkuat diriku sendiri. Akan tetapi, aku tidak bisa melibatkan mereka semua dengan bahaya yang begitu besar seperti ini, aku harus apa?

Ketika aku masih sendiri di ruangan itu tiba2 aku mendengar suara langkah kaki seseorang mendekat. Rupanya itu adalah Airen yang baru saja kembali dari berbelanja.

"Oh kau sudah pulang?" ucap Airen

"Begitulah, apa kau habis pergi keluar?" tanyaku

"Iya aku pergi jalan2 sebentar," ucap Airen

"Lalu dimana yang lain?" tanyaku

"Bukankah Max pergi denganmu? Apa kalian tidak kembali bersama?" tanya Airen

"Tidak, Max pulang terlebih dahulu" kataku

Aku menceritakan pada Airen apa yang terjadi di istana, termasuk tentang Darius yang bersikap arogan dan kedatangan Ikaruga ke istana padanya.

"Jadi ada kejadian seperti itu, tapi aku hanya keluar sebentar, aku tidak melihat Max kembali" ucap Airen

"Begitu ya, baiklah mungkin dia sedang pergi berlatih atau semacamnya* kataku

"Umm, itu mungkin saja" ucap Airen

"Kalau begitu aku harus pergi istirahat sekarang" kataku

"Sekarang? Ini belum larut kau tahu?" ucap Airen

Aku tersenyum dan menoleh kearahnya..

"Bukan kah besok kita ada kencan? Aku tidak ingin bangun terlambat besok" kataku

Mendengar itu wajah Airen langsung memerah..

"Eh? K-kencan? T-tapi.. Itu.. Kita kan.." ucap Airen malu2

"Baiklah, aku istirahat duluan, kau juga jangan tidur terlalu larut Airen" kataku sambil tersenyum sembari mengusap kepalanya dengan tanganku

Airen semakin menunjukan ekspresi lucunya yang malu2 dan imut itu.

Untuk sejenak aku akan mengesampingkan permasalahan bangkitnya iblis dan kemungkinan perang itu terlebih dulu.

Untuk saat ini aku harus menepati janjiku pada Airen terlebih dulu dan memikirkan bagaimana caraku memperkuat anggotaku saat ini..

1
® Darkness
udah gak usah di bocorin rahasia nya ngapa, goblok banget
® Darkness
MC goblok, tolol, naif, dan entah lah terlalu banyak kata² untuk mendeskripsikan ketololan nya
® Darkness
MC tolol, entah terlalu jujur atau emang goblok
Nino Ndut
hmm, sepertinya author emg sengaja up 1 bab perhari di bagian cerita yg lg menarik dibanding sebelumnya yg lumayan konsisten 2 atau 3 bab sehari..jujur jd males bacanya jg sih klo begini kayak nonton sinetron aj..
Slide: Mohon maaf
total 1 replies
Nino Ndut
lah cm se bab dong..kok nanggung amat thor
Slide: maaf lagi di rawat di RS jd blum bisa update sprti biasa 🙏
total 1 replies
Nino Ndut
itulah gw bilang klo airen tuh egois..harusnya diabsadae dia lemah n g boleh ambil keputusan sendiri..n coba dipikirkan aj klo leonore yg aelevel grandmaster aj blom nemuin aolusi apalagi cm bishop kerajaan suci..emg bodoh n egoia tuh cewe
Nino Ndut
entah apapun keputusan si airen emg dari awal keliatan klo dia rada egois sih terutama pas battle terakhir yg dgn bodohnya masuk ke medan perang..mgkn dia skrg punya alesan dibalik keputusannya tp sekali lg itu egois bgt
Slide: terima kasih sudah mengikuti ceritanya.. 😊🙏
total 1 replies
Nino Ndut
ijin nanya thor, kan semua anggota lama silvermoon make alat komunikasi entah cincin atau gelang kan..knp g coba dihubungin bilang mc udh sadar untuk liat respon airen..gw curiga dia kena mind control atau sejenisnya nih
Slide: Siap, nanti di cerita selanjutnya di jelaskan kemana cincin itu..

Tunggu lanjutannya ya 🙏
total 1 replies
Nino Ndut
gw rada g suka ma sikap airen yg kek gini..oke dia khawatir ma mc tp tindakan dia cm malah bikin blunder n bahaya buat semua..secara g langsung dia cukup egois disini..
Nino Ndut
kasih pahan nereka terutama darius..sombing amat jd orang
.hadehh
Lalang
Bahaha!
Lalang
Non attribute kayak apa?
Slide: kyak penguat tubuh "Boost", penambah kecepatan "Accelerate" sedikit ngambil refrensi dr cerita2 lain sih /Grin//Pray/
total 1 replies
Lalang
Tiada sihir yang dapat menandingi air haha.
Lalang: Apa ini 😭 😂
Slide: air yg mana dulu nih /Chuckle/
total 2 replies
Lalang
This sounds fun.
Lalang
Kayak Dunhill ini namanya.
Slide: iya juga, gk kepikiran /Grin/
total 1 replies
Teteh Lia
salut sama Kaka author yang bisa menulis banyak kata dalam satu bab. 👍.
® Darkness: iya, tapi sifat MC nya bikin gak enak bacanya
Slide: terima kasih /Pray//Smile/
total 2 replies
Teteh Lia
bener juga. ini seperti ini justru yang lebih berbahaya
Nino Ndut
penjabarannya kayak griffin g sih thor?
Slide: memang iya.. hehe.. cuma memang namanya saya rubah biar ndak terkesan terlalu mainstream dan supaya berbeda dengan lainnya /Pray/
total 1 replies
Nino Ndut
kayaknya itu yg ngikutin mc bukan sih yg dari kota tp didiemin mc..hmm..entah mc nya yg cuek atau g peka y tp respon max lebih baik disaat kek gini..
Slide: bener banget.. sengaja saya buat sperti itu buat memunculkan plot cerita yang menarik
terima kasih bnyk selalu mengikuti ceritanya /Pray//Pray/
total 1 replies
Vemas Ardian
시발,kann mremen/Sob//Sob//Sob//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Slide: mremen apa tuh kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!