NovelToon NovelToon
Gift Of Love

Gift Of Love

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua / Kriminal dan Bidadari
Popularitas:12k
Nilai: 5
Nama Author: Aan_Khodijah

"Jangan melihat kebelakang untuk sesuatu yang telah Tuhan jauhkan".

*****
"Rencana yang telah aku susun, akhirnya berantakan... huuffff" terdengar helaan nafas pelan, dari gadis cantik yang saat ini mata indahnya masih setia menatap kelangit dan melihat bintang bintang bertebaran, keindahan malam saat ini semakin terlihat begitu indah jika dilihat dari balkon kamarnya. Wajah cantik, milik aazeena ta seceria biasanya, gadis itu kini terlihat begitu sedih dan putus asa. "Tuhan kali ini, biarkan segalanya tentangku engkau saja yang mengaturnya, aku lelah, aku telah salah" butiran bening jatuh dari mata indah aazeena mengalir begitu deras membasahi pipi chubby gadis cantik itu. "Maafkan aku" lirihnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aan_Khodijah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 30 Support Sistem

Disaat kehidupan memberi kita episode terburuknya, jangan menyerah, tak perlu merasa khawatir tentang bagaimana Alur cerita pada episode ini. 

Tidak akan selamanya kita terluka,

Tidak akan selamanya kita berduka.

Perankan saja, karena Allah adalah sebaik baiknya sutradara. 

Aazeena

Akhirnya mobil yang menjemput aazeena sampai di loby hotel, zafran turun membukakan pintu untuk aazeena. Aazeena dan naina yang berdiri tidak jauh dari loby segera berjalan menuju ke arah mobilnya.

"Terimakasih bang" kata aazeena lembut.

"Sama sama dek" kata zafran menjawab.

Dan dari belakang semua interaksi mereka di saksikan oleh arshain dan Narenda, keduanya baru saja sampai di lantai bawah.

Arshain diam memperhatikan aazeena yang tersenyum pada laki laki yang membukakan pintu mobil, hal itu membuat arshain bertanya tanya siapa laki laki itu? Mungkin kah itu pacar aazeena?

Akan tetapi semua pertanyaan yang ada di dalam kepala arshain hilang tiba tiba saat melihat naina sekretaris aazeena membuka pintu mobil bagian depan dan duduk di sana.

Arshain langsung mengira bahwa laki laki tadi adalah driver aazeena.

Narendra yang ada di sana juga ikut  menyaksikan semuanya, termasuk Sahabat nya yang terus menatap ke arah aazeena. Sebelumnya arshain tidak pernah seperti ini, laki laki dingin itu akan cuek terhadap sekitar nya apalagi yang tidak ada urusan dengannya, arshain tidak akan perduli. Namun kali ini seperti nya ada yang berbeda, bahkan arshain sampai menghentikan langkahnya dan menatap seorang gadis lebih dari 5 detik. Ini sungguh keajaiban menurut Narenda.

"Apa si all naksir itu cewek ya?" Batinnya.

Setelah mobil aazeena pergi meninggalkan loby, arshain dan Narendra baru kembali melangkahkan kaki menuju bestman.

Sedangkan di dalam mobil aazeena saat ini " dek, ini kita kemana? Langsung pulang atau ada mau mampir lagi?" Tanya zafran pada aazeena. Kali ini yang menjemput memang hanya zafran sendiri kedua temannya yang lain stay di apartemen setelah tadi mengantar aazeena berbelanja, kemudian gadis itu harus bertemu dengan arshain untuk membahas kerjasama, alhasil semua belanjaan milik aazeen dan naina di bawa pulang oleh kedua pengawalnya lebih dulu.

"Langsung pulang aja bang, aazeen pengen mandi istirahat" katanya yang ingin langsung pulang saja sebab merasa lelah.

"Okey" jawab zafran.

Sedangkan di mobil arshain dan Narenda seperti biasanya di dalam sangat sunyi sebab arshain sangat tidak suka berisik. Sampai akhirnya suara Narenda memecah keheningan di dalam mobil itu "all menurut loe si aazeena gimana?" Tanya nya sambil menoleh sekilas pada arshain, sebab saat ini Narendra yang menyetir.

Arshain mengerutkan keningnya tidak mengerti dengan maksud pertanyaan Narendra.

"Maksud?" Tanya nya.

"CK" Narendra berdecak kesal sebab arshain ta mengerti maksudnya.

"Maksud gue Menurut loe aazeena gimana? Cantik engga?" Kata Narenda memper jelas pertanyaan nya.

Arshain diam beberapa detik sampai akhirnya menjawab "hemmm" jawabnya singkat.

Narendra langsung menoleh sekilas melihat ke arah arshain, bukan karena arshain menjawabnya dengan sikat, bukan bukan karena itu, sebab Narendra sudah terbiasa dengan sikap arshain yang dingin dan cuek, jadi dia tidak masalah dengan jawaban singkat laki laki itu. Tapi Narendra di buat terkejut dengan jawaban arshain yang mengakui bahwa aazeena itu cantik, ya meski memang kenyataannya memang begitu. Tapi ini kejadian langka, seumur hidupnya Narendra tidak pernah mendengar arshain sedang menyukai wanita, apalagi mengakui bahwa wanita itu cantik. "Terus loe naksir ga sama aazeena?" Tanya Narendra lagi.

Mendengar pertanyaan Narenda, arshain melirik tajam kemudian menjawab "gak!" Ucap nya lagi.

Mendengar itu Narendra kembali berkata "yakin loe ga suka? Tapi dari tadi gue perhatiin loe selalu liatin tu cewek. Biasanya loe ga pernah kaya gitu" kata Narenda meledek. Narendra jelas tau bahwa arshain suka aazeena, hanya saja mungkin arshain belum menyadari hal itu, maklum selama ini arshain tidak pernah berhubungan dengan yang namanya wanita kecuali sang mami.

Mendengar pernyataan Narendra tentang dirinya terhadap aazeena arshain hanya diam, dirinya juga masih belum tau dengan perasaan nya, arshain memang suka melihat aazeen sejak pertama kali mereka bertemu, tapi arshain tidak tau, perasaan nya hanya sebatas kagum pada gadis itu atau memang karen dia benar benar suka pada aazeena.

*****

Apartemen

Aazeena merebahkan tubuhnya di dalam kamar, setelah dirinya menyelesaikan sholat Maghrib.

rambut hitam panjang nya ia Gerai begitu saja, setelah tadi melepas semua perlengkapan kerudungnya akhirnya aazeena bisa melepas ikatan rambut yang terkadang, jika terlalu lama atau terlalu kencang mengikat kepalanya terasa pusing.

Aazeena meraih handphone nya kemudian mencari nomor ayahnya, namun saat akan menekan tombol telepon aazeena ingat bahwa waktu mereka berbeda, di Paris saat ini jam 7 malam, kemungkinan di Indonesia sekitar jam 12 malam. Aazeena mengurungkan niat nya untuk menelpon ayahnya.

Aazeena lebih memilih mengirimkan pesan untuk ayahnya dan kakaknya.

"Assalamualaikum ayah, adek kangen, adek mau telepon tadi disana pasti sudah malam. Ayah hari ini adek ada kabar baik. Alhamdulillah kontrak kerjasama adek dengan perusahaan Thaf Internasional Modern di setujui, semua berkat doa ayah dan bunda. Terimakasih ayah i love you". Send pesan terkirim.

Kemudian aazeena beralih ke room chat kakaknya gadis itu juga akan mengirimkan pesan pada abiyan.

"Assalamualaikum kakak, adek ada kabar baik hari ini, Alhamdulillah kontrak kerjasama adek dengan Thaf Internasional Modern di setujui, semua ini karena dukungan dari kakak, terimakasih kakak selalu dukung adek, dan selalu ada untuk adek. I miss you kak" send.

Ting

Pesan yang aazeen kirim pada abiyan Langsung centang biru, aazeena melotot, ternyata kakaknya belum tidur, pesan darinya langsung di baca oleh abiyan.

Aazeena pun menunggu balasan dari kakaknya, 1 menit kemudian  terlihat saat ini abiyan sedang mengetik.

Ting

Balasan dari abiyan, aazeena langsung membaca pesan dari kakaknya.

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh adek. 

Ting

Abiyan mengirimkan pesan lagi pada aazeena.

"Alhamdulillahilladzi bini'matihi tatimusholihat maa syaa Allah. Kakak seneng dengernyaaa, adek kakak hebat. Semangat terus ya sayang, kemanapun adek melangkah, kakak akan selalu ada di belakang adek, jangan pernah takut yaa sayang. Jaga diri baik baik di sana ya cantik, i Miss you too" 

Aazeena tersenyum membaca pesan dari kakaknya, abiyan adalah tipe laki laki dingin di luar, tidak ada yang berani mendekati laki laki itu, namun siapa yang menyangka bahwa di rumah abiyan adalah laki laki yang hangat dan begitu perhatian pada keluarga nya, terutama pada adiknya dan bundanya.

"Kenapa kakak belum tidur?" Tanya aazeena yang kembali membalas pesan abiyan.

Ting

"Ada kerjaan tadi, ini kakak mau tidur, selamat istirahat cantik jangan begadang!" Kata abiyan.

Aazeena tersenyum gadis cantik itu tidak lagi membalas pesan abiyan, biarkan saja kakaknya istirahat, jika aazeena membalas maka abiyan pasti tidak jadi tidur.

Tok

Tok

Terdengar pintu kamar aazeena diketuk dari luar "iya sebentar" kata aazeena dari dalam kamarnya, gadis cantik itu memakai kerudung instannya, setelah rapi aazeena membuka pintu.

Ceklek

"Nai" panggil aazeena setelah tau yang mengetuk adalah naina.

"Mba makan malam udah siap, makan dulu yuk" kata naina mengajak aazeena untuk makan, gadis cantik itu memesan makanan tadi, sebab mereka belum sempat belanja bahan makanan untuk di apartemen.

"Oh iya, terimakasih nai" kata aazeena.

"Sama sama mba" jawab naina.

Aazeena dan naina sedang duduk bersama menikmati makanan mereka di kursi masing masing.

"Besok ada jadwal apa aja nai?" Tanya aazeena di sela sela makannya.

"Emmm besok kita ke butik sih mba cek persiapan di sana, setelah itu kosong" jawab naina memberi tahu jadwal aazeena.

"Emmmm, sore kita belanja ya nai keperluan dapur" kata aazeena lagi.

"Okey mba" jawab naina setuju.

Setelah itu tidak ada lagi obrolan diantara keduanya, mereka fokus menghabiskan makanan mereka saja saat ini.

1
Aan_Khodijah
hai sahabat, terima kasih sudah membaca, jangan lupa tinggalkan like dan komentar kalian yaa. 😉
Aan_Khodijah
.
Rita Riau
izin mampir thor,,,
menarik kayaknya nih
Aan_Khodijah: silahkan kakak /Smile/
total 1 replies
Edith
Aduh, thor bikin jantungku berdetak kencang
Aan_Khodijah: kak @Edith kenapa nihh dag Dig Dug/Chuckle/... bab baru sudah update ya Kaka. selamat membaca 😁
total 1 replies
Không quan tâm🧚‍
Udah tergantung sama ceritanya nih, update dong thor! 🙏🏻
Aan_Khodijah: waaahhh terimakasih kak @Khong quan tam. bab baru sudah update ya Kakak /Grin/
total 1 replies
DreamHaunter
Penasaran banget sama kelanjutan cerita, semoga cepat diupdate lagi 🤞
Aan_Khodijah: terimakasih kakak, bab baru update setiap hariii ya... /Chuckle/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!