I'M The Antagonist?

PEMERAN UTAMA WANITA DALAM NOVEL ASLI MUNCUL

“*menjadi calon pemimpin menara sihir? Kurasa itu pilihan yang bagus, aku bisa menjadikan menara sihir sebagai tempatku kabur nanti dan juga menara sihir memiliki penjagaan informasi ketat terhadap orang-orang yang berada di sana, jadi ayah tidak akan dengan mudah mengetahui ke mana aku kabur*” pikir Misha.

“jadi bagaimana keputusanmu anak Misha? Aku benar-benar berharap kamu mau menerimanya” ucap profesor Merlinius.

“baiklah, tapi profesor harus dapat memenuhi permintaan saya yang satu ini juga” ucap Misha.

Profesor Merlinius tampak penasaran dengan apa yang diinginkan oleh Misha, lalu Misha pun memberitahu permintaannya “ohohoho... aku tidak tahu kenapa kau meminta itu, dan aku juga tidak akan banyak bertanya kare aku tahu itu hal yang sangat privasi bagimu, aku kan berusaha sebaik mungkin untuk membantumu” Kata profesor Merlinius.

Dunia iblis Merupakan tempat di mana para monster dan iblis hidup, di antara mereka terdapat 7 iblis dengan pangkat tinggi yang disebut 7 dosa besar namun di antara iblis kuat tersebut terdapat sesuatu yang jauh lebih kuat dan mengerikan yaitu sang raja iblis. Tak ada seorang pun yang pernah melihat wujud aslinya, dia hanya menunjukkan wujudnya dalam bentuk asap hitam yang pekat dengan kegelapan.

Terdengar suara teriak kesakitan dalam dunia iblis dan teriakan tersebut berasal dari ratu monster tikus salju yang sedang disiksa oleh satan yang adalah iblis amarah serta salah satu dari 7 dosa besar, para 5 iblis dosa besar lainnya hanya diam saja menyaksikan penyiksaan tersebut hingga akhirnya sang raja iblis berbicara dan menyuruh menghentikan siksaannya.

“suda cukup satan, menyiksanya juga tidak akan memberi mereka petunjuk, benar bukan satan?” ucap raja iblis.

“tapi dia telah gagal untuk menemukan orang yang telah diberikan anugrah oleh dewi kehidupan, sudah sepantasnya dia disiksa seburuk-buruknya” ucap satan.

“ya kurasa perkataanmu benar” kata raja iblis.

Lalu asap dari raja iblis itu menyelimuti ratu monster tikus salju dan api hitam pun muncul dan membakarnya hingga habis tanpa sisa, lucifer (kesombongan), mammon (keserakahan), asmodeus (nafsu), leviathan (iri hati), beelzebub (kerakusan), satan (amarah) dan balphegor (kemalasan) mereka semua adalah 7 iblis dosa besar.

“apakah tidak ada kabar dari asmodeus? Aku menyuruhnya untuk menghancurkan kekaisaran itu secara diam-diam tapi malah tidak ada kabar sama sekali” tanya raja iblis.

“tidak perlu khawatir, saya yakin dia sedang melakukan tugasnya dengan baik walau dirinya lebih lemah daripada saya. Mungkin karena kemunculan anugrah dewi ini dia membuat asmodeus harus lebih berhati-hati dalam bertindak” jawab Lucifer.

“harusnya Anda biarkan saya saja yang pergi dan menghancurkan kerajaan itu, seandainya saya yang pergi maka kerajaan itu sudah hancur” ucap leviathan.

Raja iblis lalu menatap Leviathan dengan tatapan yang tajam hingga membuat dirinya merasakan tekanan yang sangat kuat dari raja iblis, leviatan lalu segera bersujud dan meminta maaf atas sikapnya yang lancang tersebut sebelum sang raja iblis semakin murka.

“kita tunggu saja, bagaimana hasilnya, tapi aku berfirasat bahwa asmodeus akan gagal” ucap raja iblis.

Lalu sementara itu seorang gadis yang merupakan utusan dari kuil suci sedang mendatangi pangeran Aidan yang berada diakademi, gadis tersebut diutus untuk membantu pangeran Aidan jika rasa sakit yang ditimbulkan oleh kekuatan black dragon of destruction kembali terjadi.

Alasan gadis itu dipilih sebagai utusan karena kemampuannya yang sangat hebat di usianya yang masih muda, bukan hanya berbakat tapi gadis itu juga memiliki paras yang sangat cantik dan membuat para murid akademi mengagumi kecantikannya.

“eh siapa gadis cantik dengan jubah putih itu? Dia terlihat seperti dewi”.

“katanya dia utusan dari kuil suci yang ditugaskan berada di samping pangeran”.

“aku baru tahu bahwa kuil suci memiliki seorang gadis cantik seperti dirinya”.

“entah mengapa dia terlihat cocok ketika berada di sebelah pangeran”.

Misha yang melihat para murid berkerumun di jendela kelas dan sedang membicarakan pangeran dan seorang gadis dari kuil suci, membuat Misha melihat keluar jendela untuk mengetahui hal yang telah terjadi.

“*rupanya sudah tiba ya saatnya untuk sang pemeran utama wanita bertemu pemeran utama pria*” pikir Misha sambil kembali menatap bukunya.

Pangeran Julian yang sedang duduk di pojokan kelas merasa kebingungan dengan perilaku Misha, Misha yang dikenalnya pasti akan langsung mendatangi setiap wanita yang dekat dengan pangeran Aidan lalu dia akan menindas dan mengancamnya supaya tidak berada di sekitar pangeran Aidan.

Namun Misha yang sekarang tampak tak peduli seperti sudah tidak mencintai pangeran Aidan lagi “ada apa dengan wanita gila ini? Dia tidak merasa cemburu?” pikir pangeran Julian.

Pangeran Julian terus mengikuti dan menyelidiki secara diam-diam terhadap apa yang sudah membuat perilaku Misha berubah, bahkan waktunya yang biasanya digunakan untuk menggoda para wanita dan membolos jam pelajaran malah digunakan untuk terus mengikuti Misha hingga sekolah berakhir dan begitulah yang dilakukannya dari hari ke hari.

Hingga suatu saat Misha sengaja berjalan menuju halaman belakang sekolah yang jarang sekali dilewati banyak orang, di situ Misha menghentikan langkahnya.

“bisakah kau berhenti mengikutiku terus ha? Apa kau tidak ada pekerjaan lain selain membuntuti seorang wanita” ucap Misha.

Pangeran Julian mengabaikan perkataan Misha dan menganggap perkataannya hanya basa basi, pangeran Julian berpikir mungkin Misha memang menyadari bahwa sedang ada yang mengikutinya tapi Misha tidak akan pernah tahu bahwa yang mengikutinya adalah dirinya karena pangeran Julian memiliki kemampuan yang dapat membuat tubuhnya tak terlihat, dan kemampuannya itu sering digunakan untuk mencari informasi tentang para gadis yang akan digodanya.

“ho... tidak mau keluar ya, kalau begitu biar aku yang membuatmu menunjukkan dirimu” ucap misha sambil merapalkan mantra.

“*dia bicara apa sih, mana mungkin dia dapat menemukanku yang tak terlihat*” pikir pangeran Julian.

Kemudian muncul semacam mata ungu yang begitu besar di atas kepala Misha dam membuat tubuh pangeran dikelilingi oleh cahaya ungu dan membuatnya jadi terlihat, menyadari dirinya telah ketahuan, pangeran Julian mencoba untuk kabur tapi tubuhnya tak dapat digerakkan.

Sekeras apapun mencoba, pangeran Julian tidak dapat terlepas dari sihir yang digunakan Misha lalu muncullah sebuah rantai cahaya dari balik tubuh Misha, lalu dengan cepat rantai tersebut melesat ke arah pangeran Julian.

Rantai cahaya itu mengenai pohon yang letaknya tepat di sebelah pangeran Aidan dan membuat pohon tersebut bolong, Misha tahu jika melukai anggota kerajaan bukanlah hal baik dan hanya akan membuat masalah.

“katakan maksudmu terus mengikuti ku selama ini dan terus membuatku risih, jika tidak maka nasibmu akan sama dengan pohon itu” ucap Misha.