hy guys ini karya ke empat ku,aku harap kalian menyukainya.
Cerita ini hanya berkisah tentang seorang gadis yang terlahir sebagai anak kedua,yang sifatnya bar-bar,cuek,judes,dan hanya memiliki dua sahabat yang bahkan selalu ada untuknya.
Seperti apa ceritanya,yuk silahkan baca....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
29
Makin hari ambar semakin menjadi,dan selalu membuat masalah.Bahkan tak segan-segan dirinya membully siapun yang padahal tidak ada salah sama sekali.
Bukanya taubat ambar malah semakin gak tau diri,membully tanpa tau suatu saat pasti dirinya akan mendapat karma yang jauh lebih sadis dari apa yang dia lakukan selama ini.
Bukan itu saja,ambar juga selalu mencari masalah dengan rara,yang pada dasarnya ia tak akan bisa melawan,tapi yang namanya amabr tidak akan mau kalah.
Dan dirinya semakin terang-terangan menggoda erious,bahkan pernah menyentuh lengan erious tapi berakhir dirinya jatuh terduduk.Karena erious tak suka di peggang perempuan lain,selain kekasihnya,bunda dan adik nya.
Seperti sekarang ini,terlihat ambar yang duduk di samping erious bahkan ambar memberikan sebuah bekal yang ambar buat.
"Ini buat kamu,aku buatin spesial banget.Di makan yah":Ucap amabr tak tau diri.
"Aduhhh jangan erious,nanti lo sakit perut lagi.Siapa tau itu makan gak layak di makan":Ucap jihan pedas.
"Heh,sembarangan lo kalau ngomong,ini gue buat bersih yah.Owh bentar,jangan-jangan lo iri karena temen lo itu gak bisa kaya gue,makanya lo ngomong gitu":Ucap Ambar pd sekali.
"Yeh pede Gila lo,asal lo tau.Sahabat gue itu masakannya enak-enak.Bahkan erious sampai nambah berkali-kali,yah kan erious":Ucap Jihan,erious hanya menganggukan kepala,karena malas meladeni drama di hadapannya ini.
Erious juga lagi nungguin rara,yang katanya ada urusan di ruang kepala sekolah.Dan itu sangat dirinya tunggu.
Tak lama rara datang,dan melihat ambar yang duduk di samping erious,melihat itu rara berjalan dengan wajah dingin,sembari bersedekap dada.
Jihan,Calsea,alvin,galang,kecuali sandy dan Erious yang saat ini membelakangi Rara.
Sret
dugh
Rara menarik ambar kencang,dan hal itu membuat ambar terjatuh.
"Siapa sih,berani banget":Amabr berdiri san mendongkakan ia melihat rara sudah menatapnya tajam,hal itu membuat bulu kuduk ambar berdiri,bagaimana tidak,tatapan rara sangat tajam bahkan seperti ingin menguliti tubuhnya.
"Sampah":Ucap rara dingin.
"Maksud lo apa hah,lo pikir gue takut sama lo":Sentak Ambar,rara menaikkan alisnya sebelah,ia kemudian berdecak,lalu duduk di samping erious.Rara mengeluarkan tisu kecil,dan hadandsoder lalu,ia menarik lengan dan tangan Erious,kemudian membersihakannya,seakan terkena kotoran.
"Kotoran harus di bersihkan,supaya kamu gak terkena virus":Ucap rara,mendengar hal itu,ambar seketika marah.
Ia kemudian menjambak rambut rara,soantak membuat mereka berdiri,dan kejadian itu juga tak luput di saksikan seluruh siswa yang sedang berada di kantin.
Rara menutup matanya guna menahan emosi nya yang bisa saja membuat ambar celaka.Rara melepaskan jembakan ambar di rambutnya,kemudian merapikannya,seakan tidak ada rasa sakit di kepalanya.
Rara melihat ambar,ia mendekat,dan tanpa permisi tangan rara pun menampar pipi ambar sebanyak dua kali,dia pipi kiri dan kanan.
Ambar langsung memegang pipinya yang saat ini meninggalkan cap lima jari milik rara.
"Jangan pernah berani lo,meggang rambut suci gue.Ck gue harus mandi lagi,biar gak kotor":Decak rara,setelah itu ia pun berlalu dari sana.
