ALASKA BEA GUSEVA, seorang gadis cantik dengan sikap yang sedikit brutal dan amat sangat cuek. Terlahir dari keluarga kaya raya tetapi tak harmonis. Itulah sebabnya dia mencari hiburan diluar rumah dengan bergabung ke club motor bergengsi.
ZENO GREGORI ROMANOV, pria tampan dan supel ini berasal dari keluarga yang sangat berpengaruh di Rusia. (Sequel dari BED FRIEND (anak Xena dan Nikolai Romanov) ). Tak pernah mendapat halangan apapun dalam hidupnya yang sempurna.
Pertemuannya dengan Al membuat adrenalinnya tertantang untuk menaklukkan gadis langka ini.
FELL FREE TO READ N SKIP.. ini murni dari daya halu author yaa... ga usah kebanyakan nyinyir..suka ya dibaca..ga suka ya di skip ajaahh..😁
SEPERTI BIASA..TIDAK ADA PELAKOR N PERSELINGKUHAN DI SETIAP NOVEL OTOR..N ALURNYA RINGAN BANGET..JANGAN CARI KONFLIK BERAT DISINI, DIPASTIKAN GA ADA😁
(Sedang dalam proses revisi puebi dll)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#13
Setelah makan malam, merekapun kembali ke kamar masing masing. Al masuk ke kamar mandinya dan mengganti plester di keningnya dan mengobatinya.
Al untuk sementara tak bekerja sampai keningnya benar benar sembuh. Dan Al sudah menghabiskan waktunya 3 hari penuh berdiam diri di mansionnya. Al memegang bibirnya. Sekilas dia teringat dengan kecupan Zeno beberapa hari yang lalu.
Di suatu siang, Al mendapat kiriman sebuah sepeda motor baru dari Zeno.
Sepeda Al rusak ketika kecelakaan kemarin, jadi Zeno memilih membelikannya yang baru daripada memperbaiki yang lama.
Al hanya memperhatikan sepeda barunya dengan tangan yang bersedekap di dada.
Ponsel Al berbunyi dan terlihat nomer asing yang tak dikenal Al.
"Halo", kata Al.
"Kau suka?", tanya Zeno.
"Seharusnya kau membelikanku helikopter", kata Al datar.
"Kau mau?", tanya Zeno.
"Lupakan...", kata Al yang tak menyangka permintaannya akan ditanggapi serius oleh Zeno.
"Aku akan menjemputmu besok..bersiaplah", kata Zeno lalu menutup teleponnya secara sepihak seakan tak mau mendengar penolakan dari Al.
"Hah..dasar laki laki gila", kata Al kesal sembari memandang ponselnya.
Al masuk kembali ke rumahnya dan langsung masuk ke kamarnya. Berdiam diri dirumah membuatnya bosan.
Al mengambil jaketnya dan berganti celana. Dia langsung menuju cafe untuk bertemu dengan Carol dengan menggunakan sepeda barunya yang diberi Zeno.
Meskipun kepala dan tangannya masih sedikit sakit, Al tak terlalu peduli. Dia sangat bosan di rumah.
"Hai...", sapa Carol yang sudah ada di cafe itu.
"Apa kau sedang bosan Al?".
"Hmm..", jawab singkat Al.
"Ah ya..apakah Kak Zeno mendekatimu?Stefan yang mengatakannya padaku", kata Carol sembari meminum coklat lattenya.
"Jangan membicarakannya..please", Al memperingatkan Carol.
Carol tertawa.
"Kau tahu Al? Berapa wanita yang mengantri untuk mendapatkan Kak Zen?tak terhitung", kata Carol.
"I don't care..dia adalah pengganggu hidupku", jawab Al tak peduli.
Carol semakin tertawa mendengar jawaban Al.
"Kau akan membuang berlian jika kau menolaknya Al..dia sempurna tanpa cela", kata Carol.
"Di mataku dia hanyalah pria yang menyebalkan Carol..berhenti membicarakannya..kita ganti topik", kata Al kesal.
"Oke oke", jawab Carol tersenyum geli.
Lalu Al dan Carol pun berbincang ringan seperti biasanya jika mereka bertemu.
💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚💚
Keesokan harinya Zeno menepati ucapannya untuk datang menjemput Al. Dia memakai motor besarnya dan tiba di mansion Al di waktu makan pagi.
Dan tentu saja itu membuat Adrik senang akan hal itu. Tetapi tidak dengan Jennifer yang tampak cemburu melihat Zeno selalu melihat Al.
Bahkan pakaian seksi Jennifer tak bisa mengalihkan pandangan mata Zeno dari Al.
Al yang tidak suka Zeno memandanginya, selalu memasang wajah galaknya.
Aleana tak ikut bergabung makan pagi karena semalam dia baru pulang berpesta dengan teman temannya menjelang pagi.
"Aku tetap akan pergi sendiri", bentak Al pada Zeno yang sekarang berdebat di halaman mansion.
Zeno tak mempedulikan ucapan Al. Dia langsung menggendong Al dan menaikkannya ke sepeda motor miliknya.
"ZEEENNN!....oh God..kau benar benar menyebalkan..i hate you", teriak Al.
Zeno memasangkan helm ke kepala Al dan Al melihat Zeno dengan wajah marahnya.
Zeno kemudian mengemudikan motornya dan mengantarkan Al ke perusahaannya.
Sesampainya di perusahaan, Al langsung turun dan memberikan helmnya pada Zeno dengan kasar. Zeno menarik tangan Al dan mengecup bibirnya lagi.
"Morning kiss baby", kata Zeno dengan wajah tanpa rasa bersalah.
Al diam dan Zeno melepaskan tangannya. Al berbalik lalu tiba tiba dia berbalik kembali ke arah Zeno dan meninju pipinya dengan keras.
BUGGG.....
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA ❤❤❤