Jangan lupa tambahkan ke rak favorit ya! Like, komen, kasih ulasan dan ikuti sebelum membaca.
Di usahakan jangan baca lompat-lompat ya!
...
Novel ini merupakan sekuel Di Anggap Mandul, Hamil Setelah Menikah Lagi!
Yang pasti nya tidak kalah seru dari cerita orangtua mereka.
Bagaimana jadi nya seorang CEO dingin, yang terkenal dingin dan tidak tersentuh oleh wanita. Tiba-tiba menghamili seorang gadis.
"Mereka memasukan obat perangsang kedalam minuman ku," Racau Arthur yang sudah tidak bisa menyeimbangi tubuh nya.
Namun pada saat Arthur sedang tidak sadar karena efek obat, ada seorang wanita yang menolong nya.
Tanpa Arthur sadari, ia membawa paksa wanita tersebut kedalam mobil nya, sang wanita itu sudah melawan, namun nihil. Gadis itu sangat malang!!
Guys, cerita ini gak kalah seru dari cerita perjalanan cinta Aira dengan Samudra.
Jangan lupa like, vote, dan ikuti yaw...
instagram:Coretanluka65
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lukacoretan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Mencoba memulai
"Mau kemana?" tanya Arthur, saat ia melihat sang istri membawa selimut.
Alina menunduk, menjawab Arthur.
"Aku akan tidur di sofa," jawab Alina.
"Siapa yang menyuruh mu tidur di sofa," ujar Arthur.
"Ta..Tapi..." Ucap Alina gugup.
"Tidur diatas kasur dengan ku, kita sudah menjadi suami istri," kata Arthur tersenyum menatap Alina.
Alina hanya merasa tidak pantas, karena Alina baru tau kalo laki-laki yang menidurinya, adalah putra dari Samudra Mahendra Alexander.
"Kenapa melamun? Ayok tidur," ajak Arthur tersenyum.
Kemudian Alina mengangguk dan mengikuti ucapan Arthur.
Alina membaringkan tubuh nya, membelakangi Arthur.
"Kenapa membelakangi ku?" tanya Arthur.
"Ah.. Hah.."Ujar Alina gugup.
" Kamu kenapa semenjak dari tadi, kamu kaya merasa tidak enak?" tanya Arthur.
"Ti..Tidak, aku tidak apa-apa," jawab Alina.
"Kenapa membelakangi suami mu?" tanya Arthur lagi.
"Aku hanya malu, dan merasa tidak pantas," ujar Alina memberanikan diri.
Arthur mengerutkan kening nya.
"Maksud kamu apa?" tanya Arthur.
"Ternyata kamu seorang putra dari tuan Samudra, dan artinya. Kamu adalah cucu Mahendra Alexander," ujar Alina.
"Lalu urusan nya apa?" tanya Arthur.
"Aku merasa tidak pantas, aku hanya seorang wanita biasa, cuman memiliki restoran. Itu juga peninggalan ayah dan ibu ku," jawab Alina.
"Lalu menurut mu, aku akan melihat orang dari latar pekerjaan nya?" tanya Arthur.
"Bu..Bukan Begitu, Ta..Tapi.." ucap Alina gugup, ia takut salah bicara.
"Jangan beranggapan kalo aku akan memperlakukan mu dengan tidak baik," jawab Arthur.
Kemudian Arthur mendekati istrinya.
"Kita sudah menjadi suami dan istri. Dan kita akan selamanya menjalani rumahtangga ini," ucap Arthur.
"Tapi kamu bisa menceraikan aku kok, kamu tidak usah merasa bersalah," ujar Alina.
"Kamu bicara apa, aku akan bertanggung jawab atas kesalahan ku," jawab Arthur.
"Tapi aku tidak pantas untukmu," ujar Alina merasa sadar diri, siapa dirinya.
"Jangan mengatakan hal demikian, ayok kita berusaha saling mencintai dan juga mempertahankan sebuah hubungan suci ini," ucap Arthur.
"Meskipun sekarang diantara kita belum memiliki perasaan, tapi aku yakin. Kita akan saling mencintai seiring berjalan nya waktu," ucap Arthur lagi.
Alina hanya menundukan kepalanya, bahkan untuk menatap suaminya juga merasa segan.
"Lihat wajah ku, aku suami kamu," pinta Arthur.
Lalu Alina menuruti ucapan Arthur, ia menatap Arthur yang sudah menjadi suami nya itu.
Cup..
Arthur mencium pipi Alina, agar diantara nya tidak merasa canggung.
"Tidur.." Ujar Arthur.
***
"Hubby bagaimana cerita nya, kenapa Arthur tiba-tiba menikah, aku tidak percaya," ucap mommy Aira.
"Bahkan aku juga tidak percaya, laki-laki sedingin Arthur tiba-tiba membawa wanita yang sudah menjadi istrinya," jawab daddy Samudra.
"Apa anak kita Arthur bisa memperlakukan Alina dengan semestinya? Mengingat mereka terpaksa menikah," ujar mommy Aira.
"Aku percaya kalo anak kita Arthur bisa melakukan tugas nya sebagai suami, karena dengan dia memilih jalan menikahi Alina, itu termasuk dia bertanggungjawab," jawab daddy Samudra.
"Aku sangat mencemaskan nya, meskipun aku percaya kalo Arthur tidak akan melakukan hal buruk kepada Alina, tapi aku tetap merasa cemas," kata mommy Aira.
"Jangan mencemaskan hal yang akan mengganggu kesehatan mu, percayakan semua nya dengan Arthur," jawab daddy Samudra menenangkan istrinya.
"Anak kita sudah ada yang menikah, berarti kita sudah tua," ucap mommy Aira.
"Tapi kamu masih cantik," Goda daddy Samudra.
***
Lain pula dengan Brice yang sedang menganggu Amelie, karena sejak dulu Brice selalu menggoda nya, namun berbeda nya sekarang mereka sudah menjadi sepasang kekasih.
"Brice, jangan mengangguku," ucap Amelie, ia sudah kesal dengan kekasih nya itu.
"Aku tidak menganggumu, aku berniat akan membantumu," jawab Brice membela dirinya.
"Coba kamu lihat, apa yang membantu ku?" tanya Amelie kesal.
Brice tersenyum memperlihatkan gigi nya, sembari menggaruk kepala nya yang tidak gatal.
"Lagian sudah malam, pulang sana," titah Amelie kesal.
"Kau akan menyesal telah mengusir kekasih mu sendiri yang paling tampan ini," ujar Brice.
"Gak peduli," ucap Amelie sembari membereskan tumpukan buku nya.
"Yakin?" tanya Brice menggoda kekasih nya lagi.
"Brice.." Teriak Amelie dengan nada kesal.
Cup..
"Jangan marah-marah, aku ini kekasih mu," ujar Brice tersenyum.
"Makanya jangan ngeselin," jawab Amelie.
"Aku akan menginap, tadi sudah meminta izin dengan mommy dan daddy," ucap Brice.
"Yaudah sana ke kamar biasa tempat kamu berkembang biak," ujar Amelie.
"Kau selalu saja mengejek ku," ucap Brice tidak suka.
Amelie hanya tersenyum menatap kekasih nya. "Jangan cemberut, nanti ketampanan mu hilang," kata Amelie, menggoda kekasih nya itu.
"Jadi selama ini, kamu menganggap aku ini tampan?" tanya Brice mendekati Amelie.
"Sedikit," jawab Amelie.
"Jahat amat, kenapa gak bilang aku ini tampan sekali," ujar Brice tidak suka.
"Enggak ah, takutnya kamu jadi terlalu percaya diri," jawab Amelie tertawa.
"Meskipun begitu, aku tetap tampan melebihi semua saudara saudara ku," ujar Brice.
"Kepala batu," ucap Amelie.
"Apa sekali lagi?" tanya Brice mendengar kekasih nya menggerutu.
"Tidak," jawab Amelie.
"Sana tidur, jangan mengganggu ku," titah Amelie.
"Serius di usir?" ujar Brice tidak percaya dengan perkataan kekasih nya.
"Serius! Sana," usir Amelie.
"Yaudah aku tidur dulu ya, kalo paman dan bibi tidak ada, aku akan tidur bersama mu," ucap Brice tersenyum penuh misteri.
"Brice!!.." Teriak Amelie, ia sudah paham arah ucapan Brice.
Brice langsung keluar dari kamar Amelie, karena kalo kena bisa kena tonjokan Amelie.
"Kau memang selalu menjadi wanita yang galak, tapi aku suka," ucap Brice.
Lalu Brice menidurkan badan nya diatas tempat tidur, Brice jadi teringat dengan kisah cinta sang kakak nya.
"Aku harus mencari tahu siapa kakak ipar ku itu," Gumam Brice.
Brice memang mempunyai kelebihan dalam bidang IT, gampang bagi Brice untuk mencari tau seseorang hanya bermodalkan nama atau foto nya.
Brice membuka laptop nya, guna untuk mencari tahu siapa kakak ipar nya yang tiba-tiba masuk kedalam kehidupan sang kakak.
"Aku hanya takut kalo kakak ipar ku itu salah satu musuh nya yang akan menghancurkan keluarga ku, terutama kakak," Gumam Brice.
Meskipun Brice anak paling jahil dan tidak pernah serius, namun Brice orang yang paling depan kalo untuk keluarga nya.
"Aku harus mengirim nya kepada kakak, kakak pasti akan terkejut," Brice tersenyum saat melihat hasil pencarian nya.
Kemudian Brice mengirim sebuah file ke email sang kakak.
"Kak, buka email dari ku, ini sangat penting tentang istri kakak," tulis Brice mengirim pesan kepada kakak nya.
Lalu setelah itu, Brice menutup laptop nya dan memutuskan akan tidur, karena esok pagi akan ada pekerjaan.
***
triple gitu kak
authornya pun ramah dan asik
semangat authorku
tp aku lupa apakah dia sahabatnya Aira jg atau Fera atau apa
aisss
..
ini Emillie anaknya airakan
trus Amelia anaknya Aisyah
tp kok anaknya Fera manggil mereka berdua aunty?
seharusnya kakakkan,karena Fera adeknya samudra
aunty itukan panggilannya dlm b.indo bibikan
maaf thor koreksi lg kalo salah soalnya seingat aku kegitu