NovelToon NovelToon
Cintai Aku Lagi

Cintai Aku Lagi

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda
Popularitas:2.6k
Nilai: 5
Nama Author: II

Daren begitu tergila-gila dan rela melakukan apa saja demi wanita yang di cintainya, Tapi cintanya tak terbalas, Sarah yang di cintai Daren hanya mempunyai secuil perasaan padanya, Di malam itu semua terjadi sampai Sarah harus menanggung akibat dari cinta satu malam itu, di sisi lain keduanya mau tidak mau harus menikah dan hidup dalam satu atap. Bagaimana kelanjutan kisah Mereka. akankah Daren bisa kembali menumbuhkan rasa cinta di hatinya untuk Sarah? Dan apakah Sarah bisa mengejar cinta Daren?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon II, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sedikit Terkesima

Daren memandang ketus para pegawai yang di utus salah satu toko perhiasan, Dua laki-laki dan dua perempuan masing-masing dari mereka menenteng koper dan tas cukup besar, Menggelar perhiasan di ruang utama.

Pak Darwin nampak bersemangat memilih perhiasan untuk Sarah dan tentunya Daren, Pak Darwin meminta emas putih bermatakan berlian, Calon menantunya bukan orang sembarangan jadi untuk Cincin pun harus yang sepesial.

"Pilih salah satu Daren." Titah Pak Darwin sembari menatap ratusan pasang cincin di atas meja.

Daren memutar bola matanya malas, dengan gusar mendekati meja. Begitu serius mencari cincin untuk Sarah. Tapi yang ada dalam pikiran Daren hanya Kinan, kenapa begitu sulit wanita bersuami itu hilang dari lubuk hatinya.

"Kinan akan terlihat cantik jika memakainya." Daren mengambil sepasang cincin bermatakan berlian biru, memandanginya penuh semangat, hal itu mengundang mata Pak Darwin.

"Pilihan yang bagus. Kita ambil yang itu."

Sontak Daren mengalihkan perhatian kepada sang ayah. "Ini untuk Sarah?" Daren menunjuk cincin itu ke Pak Darwin, sebenarnya itu adalah kalimat tanya. Tapi Pak Darwin seolah menganggap itu adalah kebenaran, Daren sudah menentukan pilihan.

"Tolong ukurannya untuk cincin itu." Pinta Pak Darwin kepada para pegawai toko.

Daren kembali menghela napas jengah. Gusar melemparkan cincin ke si pegawai. "Jangan tanya ukurannya padaku." Daren yang merasa muak segera bangkit dan meninggalkan ruang utama menuju kamarnya.

"Sarah, aku harap kamu mempertimbangkan ucap ku tadi."

.

Kediaman Pak Anjas nampak sibuk, beberapa orang berlalu lalang membawa properti untuk acara pertunangan. Mengingat acara di adakan sangat mendadak jadi semua persiapan di kebut agar tepat waktu.

Sarah yang masih terguncang, begitu pasrah ketika orang butik datang dan memintanya untuk mencoba beberapa gaun, beberapa gaun di bawa mencocokkan dengan tema dekorasi, Setelah di konfirmasi Gaun berwarna soft yang di pilih. Gaun berwarna lembut menjadi pilihan, di bagian Dada terdapat aksen kemben dengan taburan payet, menonjolkan keanggunan sesuai dengan karakter Sarah yang senang akan kemewahan.

Sarah terdiam di depan cermin setelah di tinggalkan para pelayan dan orang butik, Wajahnya yang cantik ia tatap penuh rasa hampa, tanpa sadar Sarah menitihkan air mata segera Sarah menghapusnya. "Jangan cengeng, kamu seorang Sarah Narendra,"

Akan tetapi sekuat apapun ia menahan, perasaan di dalam hati yang sulit di ungkapkan membuatnya terisak menumpahkan deraian air mata. "Aku harus gimana? Aku harus gi...manaaaaaa,"

Silakan kalau kamu mau pergi, tapi kamu akan mendengar kabar kematian ayah.

Jangan kamu terima lamaran ku nanti, demi Tuhan Sarah kamu akan menyesal.

Argghhhh.... Sarah mengacak-acak makeup di depannya sampai berhamburan ke lantai. Menangis sejadinya, otaknya menjadi buntu tak bisa berpikir. Dilem dan rasa bimbang menguasai diri.

"Aku ga mau kehilangan Ayah, tapi aku juga ga mau menerima pernikahan ini, Aku harus gimana." Sarah meratapi diri, terperangkap dalam situasi rumit, terlalu bahaya jika salah mengambil keputusan.

"Jika aku harus menderita menikah dengan Daren bukan masalah besar bagi ku, yang penting aku masih bisa melihat ayah sehat. Itu keinginanku," Sarah meringkuk dalam kesedihan, hanya bisa menangis untuk mengeluarkan rasa sesak di dada. Dalam keheningan Sarah tersenyum mengingat ucapan kala Daniel meminta penjelasan ketika ia sudah tertangkap basah menemui Daren di club.

"Sekarang semua menjadi kenyataan, kata-kata ku menjadi nyata."

.

Malam harinya, Pak Anjas segera ke ruang utama di mana acara lamaran akan di adakan di sana. Beberapa kerabat datang dan memberi ucapan Karena akan berbesan dengan Pak Darwin seorang pengusaha sukses.

"Mana Sarah, dia masih belum terlihat?" Tanya salah satu kerabat.

"Dia masih bersiap di kamar." Sahut Pak Anjas.

.

Kamar Sarah nampak berisik dengan suara gelak tawa, Kedua teman dekat Sarah, yakni Jessica dan Nagita datang setelah di beri tahu kabar pertunangan. Awalnya Sarah enggan memberi tahu akan tetapi ini hari bahagia bagaimana pun dirinya harus mengajak kedua teman dekatnya itu untuk datang menemani, setidaknya dengan adanya kedua sahabat Sarah bisa melupakan penderitaan dan tekanan.

"Kamu cantik sekali," Seru Jessica.

Nagita menimpali. "Seperti biasa."

Sarah tertawa kecil. "Makasih ya kalian udah mau datang."

Kedua wanita berparas cantik itu mengangguk, mendekati Sarah yang tengah duduk di depan meja rias.

"Kami pasti datang, ini hari bahagia kamu, ga mungkin dong kami lewatin hari di mana kamu akan menjadi nyonya Daren." Jessica tersenyum penuh kebahagiaan, sedikit mengelus pundak Sarah.

"Ga nyangka ya, kamu pacaran lama sama Daniel, tapi jadinya malah sama Daren," Celetuk Nagita.

"Kamu pasti akan menjadi nyonya Daren yang bahagia, aku dan Nagita tau seperti apa Daren, dia sangat mencintai kamu." Jessica menatap Nagita memberi lirikan, Nagita mengangguk membenarkan, keduanya tak melihat bagaimana wajah Sarah yang murung.

Seandainya kalian tau bagaimana Daren sekarang, kalian pasti akan mengajak ku lari dari sini.

Tok....tok....

"Daren pasti udah datang, Yuk keluar." Nagita kelabakan, segera berlari membuka pintu kamar.

"Nona Sarah di minta turun." Ucap pelayan Mengabarkan.

Nagita mengangguk lalu kembali berlari menghampiri Sarah dan Jessica.

"Yuk turun," Ajak Nagita, bercermin memperbaiki diri.

Sarah dan Jessica tersenyum geli melihat tingkah Nagita yang centil.

"Sebelum turun Poto dulu ya." Jessica menghidupkan ponsel miliknya. Meminta Sarah untuk berpose.

"Aduh engga deh Jes," Sarah menolak keras, terus memberi jawaban tidak mau, tapi Nagita sibuk memintanya bergaya.

"Ayo cepetan Sar, sayang kalau ga di abadi iin," Seru keduanya memaksa Sarah yang mana mengangguk pasrah.

Sarah berusaha tersenyum, mulai berpose memperlihatkan gaya terbaiknya.

"Sempurna, Daren pasti klepek-klepek liat kamu nanti." Seru Jessica, menatap takjub penampilan Sarah yang nampak luar biasa.

Sarah hanya diam membisu. membiarkan kedua temannya membual tentang Daren.

Di ruang utama, Daren dan Pak Darwin sudah duduk manis bersama keluarga, Di sebrang mereka juga sudah terdapat Pak Anjas dan keluarganya, Beberapa tamu undangan yang hadir ikut duduk menunggu Sarah datang, Karena ini acara keluarga jadi tamu yang datang di batasi.

Daren berusaha acuh memperlihatkan wajah gembira, tidak sabaran menunggu Sarah. Hatinya menjadi tak tenang, tiba-tiba saja Daren di landa kepanikan. Kakinya bergetar hebat. Keringat dingin melanda membuat Daren menatap sekitar ruangan, bukan karena pendingin udara akan tetapi kecemasan berlebih penyebab Daren menjadi demikian.

"Wajar kalau kamu gugup, Ayah dulu juga begitu." Bisik Pak Darwin seakan paham situasi yang tengah di rasakan Daren.

Daren melirik sang ayah datar. "Daren hanya bosan saja." Katanya sembari berusaha tenang.

Pak Darwin hanya mengangguk dengan tersenyum geli.

Daren menghela napas beberapa kali, menunggu dengan wajah suntuk, sedangkan Para tamu menikmati suasana yang mulai menegang.

Beberapa menit kemudian, Riuh suara para tamu ketika siluet sosok perempuan melewati pintu ruang utama.

Pak Darwin menepuk paha Daren. "Tuh Sarah?"

Daren yang sedari tadi memilih menunduk, menoleh kearah pintu. Benar saja Sarah tengah berjalan dengan di apit Jessica dan Nagita.

Tanpa sadar Daren mematung, terkesima melihat Sarah yang cantik luar biasa.

Jantungnya berdebar semakin kencang, Hatinya tak terkendali, begitu terguncang melihat Sarah di sana. Daren segera memalingkan wajah, enggan lebih lama menatap Sarah. Jangan sampai ia tertangkap basah karena sudah menatap sebegitunya.

Sarah menunduk malu, berjalan dengan langkah yang gemetar. Duduk berhadapan dengan Daren yang kini menatapnya.

MC mulai membuka acara. Sampai pada akhirnya meminta Daren dan Sarah berdiri.

Jessica datang membawa baki berisi kotak cincin.

Daren dengan cepat mengambil cincin lalu menarik tangan Sarah. "Punya nyali juga kamu." Bisik Daren. Murka ketika Sarah mengatakan menerima Daren menjadi calon suaminya.

Sarah melirik sekilas, ia mengambil cincin dan menarik tangan Daren. "Aku akan membuat kamu mencintai aku lagi."

Daren tersenyum, menatap semua orang memperlihatkan dirinya begitu bahagia.

"Cintaku sudah terkubur untuk mu, Tak tersisa bahkan secuil pun."

Sarah tak menanggapi, keduanya segera bersanding, lalu mengangkat tangan yang mana masing-masing sudah terpasang cincin pengikat cinta mereka.

Sarah dan Daren tersenyum ke arah orang tua, keluarga dan para tamu undangan. Memperlihatkan wajah sumringah penuh rasa bahagia.

Sarah berusaha menahan rasa sakit di hatinya. Ternyata seperti ini di benci orang yang dulu pernah mencintainya begitu besar. Daren seperti sebongkah berlian yang terkubur di kedalaman tanah, ada dua pilihan, menggalinya sampai berhasil menebus berlian, atau berhenti di tengah jalan. Berhenti artinya melihat sang ayah menjadi mayat.

Setelah acara pemasangan cincin. Daren dan Sarah duduk kembali, MC segera menghampiri Pak Darwin setelah tangan laki-laki bule itu melambai memintanya untuk mendekat.

Daren, Sarah dan semua orang memperhatikan pak Darwin yang tengah berbisik di telinga MC.

Daren hanya mampu menghela napas jengah melihat sikap sang ayah. Sudah di pastikan akan ada kekuatan.

"Ok baiklah, Saya baru saja mendapatkan kabar gembira, Pernikahan akan di adakan dua Minggu-

Daren melirik Pak Darwin tak percaya, sedangkan Sarah tertunduk lesu di buatnya.

.

Acara pernikahan yang di hindari keduanya berada di depan mata, Sarah yang sudah menjelma menjadi pengantin wanita duduk di kursi berhias bunga, di sampingnya Daren dengan gagah menjabat tangan Pak Anjas.

"Saya terima nikah dan kawinnya, Sarah Narendra binti Anjas Narenda dengan mas kawin uang 100 juta rupiah dan emas 500gram di bayar tunai."

"Sah, Sah."

"Alhamdulillah," Ucap Pak Darwin dan Pak Anjas.

Visual Sarah

Visual Daren

1
dika edsel
pokoke hrs hepi Ending ya mak...,yuk daren sarah saling genggam tangan jgn sampe kalian terpisah gara2 org gk jelas macam keluarga yasmin..!! oya.. sehat2 ya mak, istirahat yg cukup..lope yu💋
Rama Danel
Kecewa
indri IJR: rating Kakak akan memperburuk penilaian editor nanti. tapi itu hak Kakak, saya ucapkan terimakasih sudah mau mampir. padahal baca aja kakak belum, alangkah Lebih baik, kalau kakak tidak meninggalkan jejak buruk di sini.
total 1 replies
dika edsel
sedihnya...,aku berharap othor sang penguasa dunia halu ini bermurah hati sama pasangan ini untuk tdk memisahkan mereka apapun yg terjadi..ya thor ya..!! tp kayaknya sih sarah tdk akan menggugurkan bayi nya deh..secara di bab kmrin bersikukuh mempertahankan bayinya, tp gktau juga..,tp aku yakin sarah akan tetap memilih bayinya drpd nyawanya, sarah kamu calon mama yg hebat😊
dika edsel
kuncinya tetap didaren..klo dia tulus mencintai sarah, dia akan mati2an membelamu sar tp klo seandainya daren plin plan ya sudah..tamat rumah tangga kalian..!!! jgn jd daniel kedua ya daren, ini masa sulit kalian jd hrs saling menguatkan,lagian ye keluarga yasmin ini keluarga macam apa..bapak,emak anak..kelakuannya pada mines semua..!!! sarah semangat..!!!
dika edsel
apakan daren yg datang?? jgn ada cerita poligami poligamian ya Thor..aku pusing mumet lek rnek crito koyok ngono?? soal Yasmin buang aja kelaut biar bisa temenan sama hiu..,yas..yas..niat banget jd pelakor,tp kmrin sarah juga bersikap begini, mgkinkah ini hukum karma?? daren..aku harap dia waras tdk seperti kang daniel yg sempat labil,memilih bercerai tp berujung penyesalan..
dika edsel
setres nih cewek macam perempuan gk laku aja mengejar suami org..,tp aku sih yakin daren tdk akan terpengaruh,daren mah setia orangnya..!! emangnya klo elo beritahu pak darwin,daren akan jd milikmu..mimpi..!!! hah .pelakor dimana2 juga begini kelakuannya..,kita liat aja reaksi pak darwin setelah diberitau yasmin,apa ikutan setres kayak si sundel bolong ini?? tp aku harapnya sih pak darwin org nya bijaksana..
dika edsel
ribet amat hidup loe yas..,ngapain sih repot banget ngurusin hidup org sih..!! emang setelah elo beritahu daren,dia akan mau sama kamu..?? hei.. ketahuilah calon pelakor..cinta daren udah mentok di sarah kagak ada yg lain,elo minggir ye..noh masih ada haikal yg ganggur..knp gk dia aja yg elo godain??
dika edsel
udah ada yasmin si calon pelakor..eh muncul mas Haikal yg mgkin bercita2 pengen jd calon pebinor he..he..?? sabar sar ini ujian hidupmu dan daren hrs sabar..semua mslh pasti ada solusinya jd jgn putus asa, beritahu daren jgn dipendam sendiri..hadapi bersama,jgn buat celah siapapun itu buat kekacauan dirumah tanggamu..noh ada yasmin yg berindikasi jahat ke kamu,dia lbh berbahaya sar..
dika edsel
penyakit apa ituh..aku ra ngerti belaaaaas thor?? apa mengancam keselamatan ibu dan anak kah?? pegimana sih ini,sarah terpuruk eh si yasmin udah mau merangsek maju aja?? semoga daren setia ye,klo gk setia siap2 kucubit ginjal mu..!!
dika edsel
wooohooo....good job sar,gitu dong..suka dgn gayamu sar?? ingat itu yasmin elo bukan tandingan sarah..yok segara menyingkir sblm rambut indahmu dijambak istri daren, dih kasian blm juga maju udah di warning..,elo salah pilih lawan nona..!!
dika edsel
alasan mau cosplay jd ulat bulu..semut merah yg kpn saja bisa gigit anakmu om..!! eh yasmin elo dicariin aladin noh..ngapain kemari sih niat banget mau ganggu yah?? daren gk suka situ harap sadar diri..kamu tdk terpilih..!!
indri IJR: Kata Aladin, karpet terbangnya lagi dicas, jadi maen2 ke sini,
total 1 replies
dika edsel
dok..dok..knp cepet banget sih.. kenapa enggak entar aja datangnya..ngrusak momen aja..?? tuh kan jd terjeda alias pending..gra2 dokter datangnya kecepetan jd gktau daren jawab apah..!!
dika edsel
sabar sar.. pikiran daren lagi konslet jd dia bertingkah seperti itu,ntar juga ke Paris kok tp nanti..NAN TI..entah itu kpn, mgkin menunggu daren waras dulu kali yah..?? othor tetap semangat yah..lop yu banak2 muaacch 💋💋
dika edsel
"kita" oh..soooosuiiit..!! dan sarah pun berkata "yank.. gimana kalo kita berdua jadi komplotan penjahat,aku mencuri hatimu dan kamu mencuri hatiku" kira2 bagaimana reaksi mas daren yah..??? hi..hiii..😁
dika edsel
berarti masih ada harapan kau dicintai daren sar..tuh buktinya dia masih peduli.., berusaha lah mengambil hati daren kembali,!! buat mak othor sehat2 ya thor..,jaga kesehatan, istirahat yg cukup..klo merasa gk enak badan jgn dipaksa..lop yu thor💋 aku setia menunggu kok😊
indri IJR: amin terimakasih kak, sudah mau menanti🥰
total 1 replies
dika edsel
iya bang..neng sarah juga udah sadar kok klo tdk diinginkan..!! tp masalahnya kalian berdua kan udah nikah..trs gimana masak baru sehari mau cere..?? udah sar.. mulai sekarang jd lah wanita mandiri,cari kerja..jgn manja..,gk usah pedulikan si daren yg sok iyes ituh ..!!! entar klo udah gk tahan menghadapi daren tinggal ditukar tambah aja..beres!!
dika edsel
bukan malam pertama tp pertengkaran pertama..!! rumitnya hubungan ini..tp tdk menyalahkan daren juga krn berubahnya sikap daren saat ini juga krn sikap sarah dulu yg keterlaluan.., seperti lagu Armada " mau dibawa kemana hubungan kita "
dika edsel
kata org sih kalo menikah dgn org yg tepat hidup akan terasa komplet bahagianya tp kalo menikah dgn org yg salah maka hidupmu akan tamat..!! sarah..selamat menikah yah.., banyakin stok sabar..tp klo daren udah buat kamu lelah..tinggalin..
Densi dama yanti
Sarah harus siap mental
indri IJR: Siap2 mulai sekarang dia kak😅
total 1 replies
Densi dama yanti
sedih lihat sarah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!