HELLO GUSY MAMPIR LAGI DI KARYA AUTHOR.
TANDAI TYPO YG BEB😉
UPDATE SAAT ADA WAKTU LUANGGG
LOVEEE SEKEBON BUAT KALIAN SEMUA PARA READER'S KU🥰🥰🥰
kekurangan kasih sayang karena harus menghormati yang tertua dan menjadi teladan bagi adik.apakah itu adil??
semua itu di rasakan oleh Ranivia atau kerap di panggil via adalah anak bungsu yang di sayangi dan anak gadis yang ceria,namun setelah ibunya menikah lagi dengan Damian Alandra pengusaha sukses no 3 dunia,rasa bahagia itu sirna.karena adik tirinya benar-benar tidak menerima kenyataan bahwa ia memiliki saudari perempuan,terlebih dia selalu di bimbing untuk menjadi teladan bagi adik tirinya.
sampai akhirnya takdir membawa nya kepada kebahagiaan melalui kesialan dimana adik tirinya menabrak adik dari seorang pria kejam.
lika-liku kehidupan Ranivia jalani dengan ambisi menunduk kan si pria namun berujung ia malah jatuh cinta.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
part 4
Ranivia meletakkan sembarangan koper miliknya dan menatap ke arah guci di atas meja.
Lalu Ranivia mengambil guci itu dan membanting ke lantai,setelah itu ia mengambil pecahan beling dan menggores lengan atasnya.
"kenapa??kenapa mommy malah membela anak itu,kenapa?? agggrrrr!!!"ucap Ranivia.
Sedangkan di depan kamar seorang gadis berusia 16 tahun tersenyum sinis.
"sampai kapan pun aku tidak akan tunduk pada mu saudari tiri"gumamnya lalu kembali ke dalam kamarnya.
****
Ranivia turun ke lantai bawah dengan mengunakan kaos lengan panjang dan celana training.
"selamat sore semua"ucap Ranivia tersenyum sambil menuruni tangga.
"selamat sore via"sahut mereka kecuali Bella yang hanya cuek memakan makanannya.
Ranivia duduk di dekat Bella karena itu satu-satunya kursi yang kosong.
"Bella ini lauknya di tambah"ucap mommy Naila
"terimakasih "ucap Bella
Sedangkan Ranivia hanya memandang datar akan hal itu dan mengambil piring kemudian mengisinya dengan nasi dan lauk pauk.
"oh ya via kamu akan melanjutkan sekolah di sini kan??"ucap Daddy Damian.
"iya.aku akan melanjutkan sekolah di SMA ALEXANDER ,karena pihak sekolah hanya mengetahui aq homeschooling Selama 2 tahun ini"ucap Ranivia.
"ohh bagus lah begitu"ucap Daddy Damian.
Brak...
Bella meletakkan sendoknya dengan kasar.
"Bella ada apa??"ucap mommy Naila.
"gue cuma kesal sama seseorang,nafsu makan gue hilang"ucap Bella lalu pergi dari sana.
"duh kok mood Bella gk stabil hari ini??!"ucap mommy Naila.
"apa mom gak tau mood q juga rusak??apakah mom tidak tau batin q terluka??" batin Ranivia.
"mom dad via kembali ke kamar,via mau menyiapkan peralatan sekolah via buat besok"ucap Ranivia lalu bangkit dari duduknya.
"oh ya,klo nanti ada yg ngantar mobil sama motor katakan saja pada mereka untuk menaruhnya di garansi"ucap Ranivia lalu pergi kembali ke kamarnya.
******
Keesokan harinya Ranivia sudah siap dengan seragam sekolahnya.
Ia turun ke lantai bawah dan melihat mommy Naila sedang memasak di dapur.
Ranivia menaruh tasnya dan berjalan mendekati mommy Naila.
"mom selamat pagi,ada yang bisa via bantu??"ucap Ranivia.
"eeh selamat pagi via.boleh kamu bantu mommy potongin kacang itu"ucap mommy Naila.
"hm"Ranivia mengangguk dan menyisihkan lengan almamater nya lalu mulai mencuci kacang kemudian memotongnya.
"via...apakah kamu marah kalo mommy memberi banyak perhatian untuk Bella??"ucap mommy mengisi keheningan antara keduanya.
"tidak kok mom"ucap Ranivia tersenyum.
"ya mom,via marah dan iri mom" batin Ranivia.
"hufff....via mommy tau sikap dan tingkah laku mu sayang,tapi mommy ngasih perhatian kepada Bella itu karena ada alasannya"ucap mommy Naila sambil menatap putri nya itu.
"kenapa mom??"ucap Ranivia.
"Bella tidak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu sejak lahir, ibu nya meninggal setelah melahirkan nya"ucap mommy Naila.
"ohh begitu,ya sudah gak papa kok mom.mommy bisa beri perhatian mom buat Bella,lagian via kan udah dewasa gak boleh manja-manja lagi sama mom hehe"ucap Ranivia tertawa sumbang.
"haha anak mommy ini,oh ya di sekolah nanti kamu juga harus jagain Bella yah Sayang "ucap mommy Naila.
"pasti dong mom"ucap Ranivia.
Keduanya memasak bersama dengan suasana hati yang berbeda.
TBC
Tapi lanjut lagi yah thorrr cerita lanjutannya yah thorrrrr
Semangat lanjutkan up nya yah thorrr 😁😁