“Ayo menikah! Setelah satu tahun mari kita berpisah!” —Arcelio Alexander.
“Oke kalau itu yang Bapak mau. Tapi setelah menikah saya tidak mau tidur satu ranjang dengan Bapak!” — Keyla Putri.
Keyla Putri terpaksa menerima perjodohan dan menikah dengan gurunya sendiri demi menyelamatkan perusahaan ayahnya yang terancam bangkrut.
Bagaimana kehidupan rumah tangga Keyla dan Lio setelah mereka menikah? Mengingat Lio adalah guru paling dingin dan menyebalkan di matanya.
Akankah tumbuh benih-benih cinta di antara keduanya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Senja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab. 30
"Jangan bercanda, Pak. Ini nggak lucu, ya." Keyla menepuk pelan pundak Lio sambil cengengesan.
Keyla tidak menyangka jika selera humor Lio begitu tinggi. Sampai-sampai menjadikan pernikahan sebagai bahan candaan.
Lio kembali menampakkan wajah datar dan dinginnya. "Siapa bilang saya sedang bercanda? Kita ke KUA pulang sekolah" seru Lio dengan serius. Tak peduli jika saat ini calon istrinya sedang tertekan.
Senyuman Keyla hilang seketika. Keyla menelan saliva nya dengan susah payah.
"Mampus! Jadi pak Lio beneran ngajak nikah sekarang?" batin Keyla menyesal karena sudah memancing Lio dan malah dikabulkan oleh sang guru.
*****
Jenny mengernyit, menatap Keyla yang sejak tadi mondar mandir gelisah. Membuatnya mulai emosi dan melempar buku tebal ke arah sahabatnya itu.
"Jenny! Sakit tahu!" pekik Keyla melotot tajam ke arah Jenny yang sedang fokus belajar di perpustakaan.
Tempat yang harusnya tenang, menjadi berisik karena ulah mereka berdua.
"Kamu kenapa, sih. Ngajak aku bolos kelas pak Lio cuma buat mondar mandir nggak jelas gini? Kamu tahu 'kan hukuman kita setelah ini bakalan lebih parah dari Kevin?" Jenny mencebik kesal. Hampir dua jam mereka berada disana dan tidak ada kepastian sama sekali. Kenapa Keyla mengajaknya membolos.
Keyla duduk di depan Jenny. Kemudian menjatuhkan kepalanya, menatap ke luar jendela.
"Bantu aku, Jen. Bantu aku kabur dari pernikahan ini," lirih Keyla.
"Hah? Nikah?" saking kagetnya, Jenny sampai berdiri dari duduknya. Sontak membuat teman-temanya dari kelas lain yang sedang berada di sana menatap ke arahnya. "Kamu mau nikah Key? Sama siapa?" tanyanya penasaran.
Jenny masih tak percaya, mana mungkin Keyla menikah. Punya pacar juga nggak. Sekalinya jatuh cinta, Keyla langsung patah hati karena status sosial mereka.
"Key, ayo jawab. Kamu serius mau nikah? Apa jangan-jangan dugaan aku bener? Kamu dijodohkan dengan om-om botak, pendek, gendut dan—"
"Pak Lio..." potong Keyla.
Jenny melongo, masih tak mengerti dengan ucapan sahabatnya itu. Apa karena mereka membolos kelas pak Lio, sampai-sampai Keyla mengigau memanggil namanya?
"Kenapa lagi sama pak Lio? Udah jelas 'kan, besok dia pasti murka sama kita." dengan entengnya Jenny bicara sambil menyedot minuman yang dia sembunyikan di dalam tasnya.
"Dia calon suami aku Jen," celetuk Keyla tiba-tiba sembari mengangkat wajahnya.
Ucapan Keyla sontak membuat Jenny tersedak hingga minuman itu muncrat ke wajah Keyla. "Hah? Pak Lio calon suami kamu?!" pekiknya.
"Sial!" gumam Keyla seraya mengusap wajahnya yang basah karena ulah Jenny.
"Maaf..." Jenny memberikan sapu tangan pada Keyla. "Jujur aku nggak bisa berkata-kata lagi kalau emang guru killer itu calon suami kamu Key."
"Maksudnya?"
Jenny beranjak dari duduknya. Mendekati Keyla dan memeluknya erat-erat. "Selamat Key, aku turut bahagia. Menjadi suami pak Lio adalah impian semua wanita. Dan kamu adalah sahabatku yang paling beruntung karena berhasil mendapatkan hatinya." Jenny tertawa puas, bangga karena Keyla berhasil menaklukan guru yang diketahui tidak pernah tertarik pada wanita manapun.
Keyla menepuk jidatnya sendiri. Jika Jenny bahagia, bagi Keyla ini adalah sebuah malapetaka.
Tidak jauh dari mereka, sejak tadi seorang wanita tengah menguping pembicaraan kedua muridnya itu. Namun, karena jarak dan dinding pemisah cukup tinggi, dia tak bisa mendengarnya dengan jelas.
"Pak Lio mau menikah? Dengan siapa?" gumamnya.
...Hai Kak, selamat menjalankan ibadah puasa yang sudah berpuasa hari ini. Semoga dilancarkan ya semuanya.💜...
