NovelToon NovelToon
Pesona Istri Yang Disia-siakan

Pesona Istri Yang Disia-siakan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:22.3k
Nilai: 5
Nama Author: Ella

Perjuangan seorang Wanita Yang sudah Di hianati oleh suaminya. hidupnya hancur setelah Menikah dengan seorang pria yang tidak pernah menganggapnya sebagai istri. walaupun Ia sudah berusaha menjadi istri yang Baik, akan tetapi Devan tidak pernah menghargai Kinanti. hingga pada akhirnya Mereka berdua berpisah karena Devan kedapatan Telah Berselingkuh dengan Wanita lain. dalam keadaannya yang sedang hamil Kinanti harus menerima Kenyataan jika Ia harus bercerai dengan Devan.

Bagaimana cerita mereka selanjutnya kita nantikan di Episode selanjutnya yah.. Jangan lupa mampir 🙏 maaf baru pemula mohon Bantuannya 🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ella, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ep 29: Kekecewaan aditya

Di sisi lain Aditya Sedang Melajukan Motornya dengan Kecepatan yang tinggi. Ia bahkan tidak perduli dengan Dirinya lagi sekarang ini, Harapannya hancur ketika Kinanti tidak Bisa Menerimanya. Ia terus Melajukan Motornya tanpa arah. Hingga akhirnya Aditya Berhenti di sebuah Tempat yang sangat sunyi. Ia Berusaha Menenangkan Dirinya dari semua yang sudah Terjadi Pada Dirinya.

"Argh...." Aditya Sangat frustasi Ia mengacak-acak rambutnya. Karena rasa sakit hatinya. Ia sungguh mencintai Kinanti, akan tetapi kinanti Mala Menolaknya. Dan hal itu membuatnya Merasa sangat Kecewa dengan perjuangannya Selama ini.

"Kenapa semua ini harus terjadi Sama Aku! Kenapa!!" Teriak Aditya. Lalu ia tersungkur ke Tanah. hingga akhirnya ia ketiduran di tempat Itu.

\*\*\*\*\*

Pagi Dini hari Satrio Masih Menunggu Kabar Aditya yang tak kunjung datang Ke restoran Ini. Pria itu Terus menghungi Nomor Ponsel Milik Aditya. Akan tetapi tidak ada balasan dari Aditya.

"Kemana kamu dit, Kenapa selalu Membuat Orang cemas dengan Ulahmu." Ucap Satrio.

Tiba-tiba Ponselnya berdering. dengan cepat Satrio Menerima Panggilan di ponselnya.

"Halo pak,"

("Di mana Aditya, kenapa semalam dia tidak pulang ke rumah.") Ucap pak adrian. Dari sebrang sana.

Satrio semakin Kebingungan Untuk Menjawabnya.

Karena ia sendiri Pun tidak tahu Kemana perginya Aditya.

"S--saya, Tidak tahu pak. Kemarin Sore pak Aditya Memang ada di restoran Bersama Non Kinanti. Tapi selepas dari itu saya tidak Tau pak Aditya pergi ke Mana," jelas Satrio.

("Jadi kemarin Aditya Bersama Kinanti,

Yah sudah tidak Apa-apa jika Dia memang Bersama Kinanti.") Balas pak Adrian.

Lalu Sambungan Panggilan itu Segera berakhir.

"Bagaimana ini, Jika aku mengatakan sama pak Adrian tentang Aditya, bisa mati aku. Tapi aku harus cari kemana Aditya, sejak tadi Ponselnya tidak pernah aktif." Ucap Satrio. Dengan Penuh Kekhawatiran.

Lalu ia kembali Mengambil Ponselnya dan Menghubungi Kinanti. Dengan harapan Kinanti mengetahui tentang keberadaan Aditya.

"Halo. Kinanti," sapa Satrio.

("Iya Halo. Pak, ada apa yah pak?") Tanya kinanti. Dari sebrang telepon itu.

"Apa kamu tau di mana Aditya, masalanya pak adrian tadi Menanyakan tentang Aditya sama aku. Katanya Aditya tidak pulang ke rumah. Makanya aku telepon Kamu siapa tau kamu Mengetahui Di mana dia berada,") balas Satrio.

("Aku nggak tau Pak. Kan kemarin pak Aditya pergi duluan. Jadi aku benar-benar nggak tahu di mana Dia," )

"Ohh.. gitu, yah udah makasih Kinanti."

("Sama-sama Pak,") singkat Kinanti.

"Kemana Pak Aditya, Kenapa dia tidak pulang ke rumah." Ucapnya. Mencemaskan Aditya.

Lalu ia kembali Mengacak-acak layar ponselnya. Untuk mencari Nomor telepon milik Aditya. Dan setelah menemukan nomor tersebut ia segera Menghubungi Aditya.

"Halo Pak. Kamu di mana, semua orang Sedang mencari kamu." Ucap kinanti.

("Untuk apa mencariku, Bukannya kamu tidak ingin bertemu denganku. Lalu kenapa kamu Menghubungiku lagi.") Balas Aditya.

"Jangan berpikiran Yang aneh-aneh Deh pak. Orang tuamu sangat mencemaskan Keadaan kamu, Tapi kamu Mala Pergi tanpa kabar."

("Bukan urusanMu. Dan Tidak perlu Mencampuri urusanku lagi Paham.") Tegas Aditya.

"Aku Bukannya mencampuri urusan Pribadimu. Tapi aku hanya Ingin kamu kembali untuk Menemui KeluargaMu pak, dan aku juga tidak Akan pernah Mencampuri urusan Kamu lagi." Balas kinanti.

Lalu ia langsung Mematikan Sambungan Panggilan itu.

"Dasar Pria Aneh." Ucapnya sambil Melepaskan Ponselnya di atas Meja. Dan ia kembali bermain dengan putri.

Aditya Yang sudah merasa Kecewa dengan Kinanti. Kembali Melajukan Motornya Untuk Pulang ke rumahnya. Akan tetapi dalam perjalanan Ia berpikir untuk Menemui Satrio di restoran Terlebih dahulu. Karena pagi ini ia belum Datang ke sana.

"Siapa yang menelepon neng?" Tanya Bi Ina.

"Aditya Bu," sahut Kinanti.

"Sebaiknya Kamu Temui dia, dan Luruskan Permasalahan di antara kalian berdua. Ingat neng pria yang benar-benar Tulus sama Kita. Hanya datang sekali dalam hidup kita. Jadi jangan pernah Menyia-nyiakan Kesempatan Itu." Ucap Bi Ina.

Seketika membuat Kinanti termenung dengan perkataan Bi Ina.

"Tapi kami tidak ada hubungan apa-apa Bi, aku bahkan tidak punya perasaan apa-apa sama dia."

"Perasaan itu akan datang dengan sendirinya, tanpa kita sadari semua itu akan Hadir dalam pikiranmu. Ketahuilah neng, Mungkin den Aditya Memang benar-benar tulus sama neng, jadi Neng harus bisa mengikuti Kata hati sendiri. Jika neng terus seperti ini maka mantan suami neng akan berpikir jika neng tidak bisa Melupakan Dia."

"Tapi Bu, Aku tidak bisa meninggalkan Non putri. Gimana jika pak leo Datang dan aku tidak ada di sini Bu. Dia bisa marah sama aku, Karena sudah lalai menjaga Non putri."

"Bibi bisa mengatasi semua itu. Lagi pula Den Leo belum kembali karena tadi Dia Menghubungi Bibi, katanya Minggu depan mereka baru bisa pulang."

"Baiklah Bu. Aku akan pergi Untuk mencari dia." Ucap kinanti, lalu ia segera bersiap-siap untuk mencari Aditya di restoran.

\*\*\*\*\*

"Kamu dari mana saja, Ayahmu tadi Menghubungiku, tapi setelah aku Bilang kamu dengan Kinanti, ayahmu tidak bicara banyak lagi." Ujar Satrio.

"Jangan Sebut namanya lagi. Aku tidak ingin mendengar tentang dia lagi di Sini." Menatap Satrio.

"Kamu ini kenapa lagi Sih. Kamarin kalian Terlihat Romantis, hari ini kok Bertengkar lagi." Cetus Satrio.

"Dia menolakku. Dan aku tidak ingin Melihat dia lagi!"

Satrio Menatap Wajah Aditya dengan sangat Serius. Ternyata pria itu memang tidak sedang Bercanda.

"Coba kamu lihat, Kinanti Kembali Menghubungiku." Ucap Satrio. Sambil Menatap layar ponselnya.

"Tolak saja. Dan jangan pernah memberi tahu Tentang keberadaanku sekarang." Tegas Aditya.

Membuat Satrio Kebingungan.

Satrio hanya bisa Menatap layar ponselnya yang kini terus berdering. Namun ia tidak berani mengangkat Panggilan Itu di depan Aditya.

1
ɪsᴛʏ
Luar biasa
Ella Ams
🙏🙏
fitry
Ceraikan dulu antonnya mba mita. baru Nikah sama Mas Bimo.
fitry
Sangat bagus
fitry
Sangat bagus
fitry
udah Bimo. tinggalin saja wanita itu. dan nikah sama mita
Epijaya
pa ceritanya Mita belum lama cerai dgn Devan nikah sama Anton blm cerai sama Anton mau nikah sama Bimo?
اختی وحی
kenapa pke kata sebentar, bukankah seharusnya "nanti"
Ai Maswah
Luar biasa
fitry
Cerita ini sangat Bagus Saya sangat suka dengan Ceritanya.
fitry
Kenapa baru sekarang Kamu mau Cari Arya? dari dulu kemana aja Devan!
Sunaryati
Bos kejam amat, dan punya perasaan
fitry
lanjut kak..
fitry
Lanjut kak. ceritanya amat seru 👌
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!