oowekk..oowekk.. ooweekk..
suara bayi melengking terdengar dari ruang bersalin sebuah rumah sakit.
"Selamat Nona, bayi anda perempuan."Ucap sang dokter setelah selesai membersihkan bayi baru lahir dan segera menyerahkannya pada Asya.
Asya nampak termangu, ia sangat bahagia melihat bayi mungil yang ada dalam gendongannya, tapi bagaimana dengan suaminya Yang menuntut Asya agar melahirkan anak laki-laki ??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri Leo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tidak salah lihat
bab 28
.
.
Alwi menyerahkan kembali berkas yang dibawa Martin.
"Tidak sia-sia kau kuliah diluar negeri Martin, semua bagus. jika begini kantor cabang bisa menyaingi pusat."Ucap Alwi.
"Terima kasih kak.. selamat ya, akhirnya impian kakak terwujud."Balas Martin.
"Terima kasih.. kau juga harus berjuang supaya sukses."Timpal Alwi.
Martin mengangguk dan segera berdiri dari duduknya. "Aku pamit kak.."
Alwi menjawab dengan anggukan seraya menatap kepergian sang kakak.
.
.
Asya tengah menjemput putri-putrinya sekolah dengan Shanum yang sudah mulai berjalan.
Ditemani Sopir Asya menunggu keluarnya anak-anak.
Shanum yang aktif sekali begitu membuat Asya tertawa didalam mobil.
"Nyonya. bukannya itu mobil tuan?? " Tunjuk pak sopir. Asya hendak melihat namun terhalang mobil lain.
"Bapak tidak salah lihat?? "Balas Asya.
"Sepertinya tidak Nyonya.."Sopir hendak mengatakan jika matanya melihat Sesuatu namun diurungkan.
"Biarkan saja. mungkin Mas Alwi sedang mau bertemu rekan kerjanya."ucap Asya yang kembali bermain dengan Shanum
.
.
Alwi menatap kesekeliling saat hendak memasuki sebuah Apartemen mewah, tak lupa ia mengenakan kaca mata hitam serta topi hitam agar tidak dikenali jika sewaktu-waktu ada klien atau orang yang mungkin kenal dengan dia.
.
.
Alwi mempercepat langkahnya menuju lantai teratas, ia menuju sebuah pintu dan langsung membuka tanpa mengetuk
"Hubby.." suara wanita terdengar.
wajah kawatir Alwi terlihat saat kaca mata dan topi sudah ia buka. "Ada apa dengan Daffa?? "
"Aku tidak tau tiba-tiba dia panas,"Balas wanita itu. Alwi menuju kamar dan terlihat bayi mungil yang masih merengek.
Segera Alwi menggendong bayi laki-laki itu. "Anak Papa kenapa Nak?? Kangen papa ya?? "
bayi itu terlihat diam
"Kau benar hubby.. dia memang sedang ingin denganmu.buktinya saat kau gendong dia langsung tidur. untuk malam ini saja, Tidurlah disini."Tutur wanita itu.
"Dan kau mau Asya curiga??!! Jangan membuatku tambah pusing Friya. kau urus anak kita."Balas Alwi.
"hubby.. aku mohon, anak kita butuh kau.. apa pernah aku meminta selama ini?? "Friya nampak menatap nanar Alwi.
"Sepertinya setelah melahirkan kau jadi cengeng. ingat Friya, aku baru saja mendapatkan apa yang aku impikan selama ini, jangan membuat aku kehilangan impianku hanya karna kekonyolanmu!! . ya.. semua karna ide hebat darimu, tapi jangan kau fikir aku bisa kau manfaatkan.."Cercah Alwi.
Alwi menyerahkan Bayi kecil itu pada Friya. "Bawa dia kerumah sakit. segera kabari aku apa kata dokter. aku tidak bisa lama-lama disini."
tangis bayi itu terdengar saat alwi menyerahkannya pada Friya. dan ia langsung pergi dari sana.
"Hubby.. .." panggilan Friya tak diindahkan oleh Alwi. Friya hanya bisa menahan kesal dengan tingkah Alwi padanya saat ini.
"Kau langsung berubah Hubby.. aku tidak akan tinggal diam jika kau hanya menjadikanku sebagai pelampiasan seperti ini.. aku tidak akan terima!!! "batin Friya.
.
.
Martin kebetulan baru saja mengunjungi rekan kerjanya disebuah apartemen. Ia menekan tombol Lift untuk turun dan pulang kembali kekantornya.
saat pintu terbuka terlihat wanita yang menggendong bayi menangis histeris karna anaknya kejang.
Martin terkejut sekali.
"Friya?? "
Wanita yang dipanggil namanya itu langsung menoleh.
"Martin.." Friya tak kalah terkejut.
"To..long anakku Martin.. ini bagaimana?? " tangis Friya.
Martin menatap bayi mungil yang tengah kejang itu, lalu segera Martin mengambil alih bayi itu dan langsung berlari mencari pintu keluar dengan Friya yang mengekor dibelakangnya.
.
.
.
Jangan tanya kenapa kayak film ikan terbang, karna emang konsepnya otor emang kaya gini 😆😆😆
Otor remahan minta dukungannya nih men temen, soalnya mulai sepi pembaca 😭😭😭 sedih deh jadinya 😢😢
Monggo yng berkenan silahkan like dan vote ya.. karna dukungan kalian adalah semangat buat aquueee 😚😚😚😚
.
kenapa masih 1 thn
Selamat buat Asya smoga mendapat kebahagiaan di Chicago.dan berjodoh dg laki laki baik macam Mike.😘😘