NovelToon NovelToon
Ku Sembunyikan Identitasku Demi Menemukan Cinta Sejati

Ku Sembunyikan Identitasku Demi Menemukan Cinta Sejati

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta pada Pandangan Pertama / Identitas Tersembunyi / Romansa / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: indah Mayaddah f

Aku anak ke 4 dari 4 bersaudara, atau bisa di sebut anak bungsu. Aku memiliki keluarga yang hampir mendekati sempurna karena aku terlahir dari keluarga konglomerat ternama di kota Jakarta, 3 saudaraku adalah CEO di perusahaan ternama. Setelah lulus kuliah di luar negeri aku kembali ke Jakarta, kembali ke keluargaku aku yang sudah biasa hidup sederhana karena jauh dari keluarga akhirnya mendapatkan pekerjaan yang tergolong biasa di bandingkan saudaraku dan aku menutup rapat-rapat identitasku.
Keluargaku selalu mendukung apapun yang aku lakukan dan apa yang aku mau, baru kali ini papa, mama, dan ketiga saudaraku menentang aku menikah dengan orang biasa yang membuat hidupku berubah drastis karena selalu bersitegang dengan mertua dan adik iparku sampai perselingkuhanpun terjadi dalam pernikahanku.
Apa yang akan terjadi dalam kehidupannya ?. yuk simak selengkapnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon indah Mayaddah f, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28 Gosip dan Hari Spesial

Sivanya melirik jam dinding sudah pukul 12 siaang tapi Verrel belum juga menjemputnya, dia ingin menelpon tetapi dia merasa malu kalau menelponnya lebih dulu. Tak berselang lama Verrel datang.

“Sivanya, maaf saya telat” Ucap Verrel lembut

“Nggak papa mas, seperti sama siapa saja” Jawab Sivanya santai

“Kita berangkat makan siang, aku sudah lapar” Ajar Verrel

Setelah itu mereka keluar dari ruangan Sivanya, sesampai di lobi kantor kami berpapasan dengan Juna dia sedan membersihkan lantai Sivanya yang melihat itu merasa lucu dan sedikit tertawa.

“Ada apa ?” Tanya Verrel

“Gak ada apa-apa, aya lanjut lagi” Jawab Sivanya

Namun tiba-tiba saja lantai yang Sivanya pijak merasa licin.

“Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa” Teriak Sivanya

Dengan sigap Verrel langsung menangkap Sivanya dan yang membuat dia lebih kaget Juna juga berusaha menangkapnya namun kalah cepat dari Verrel.

“Sial” Ucap Juna

“Kamu gak papa Siva ?” Tanya Verrel

“Ia mas nggak papa kok, lantainya basah sekali jadinya licin” Jawab Sivanya

“Kamu bisa kerja gak sih ?” Tanya Verrel

“Ya mana saya tahu, dari tadi para pegawai yang lain lewat tidak kenapa-napa” Ketus Juna

“Kamu jawab yang bener, kurang ajar sekali” Sewot Verrel

“Saya bekerja untuk perusahaan ini dan siapa kamu berani memarahi saya ?” Tanya Juna

“Cukup Juna, apa kamu tidak punya sopan santun kamu hampir mencelakai saya” Jawab Sivanya marah

“Maafkan saya bu Sivanya, seperti yang saya bilang tadi dari tadi tidak terjadi apa-apa sampai ibu leat dan tergelincir lain kali saya kan lebih hat-hati dan untuk teman ibu yang terhormat saya minta untuk tidak serta merta memarahi saya karena yang berhak memarahi saya hanya pemilik perusahaan ini” Ucap Juna tak mau kalah

Terlihat dari wajah Verrel sangat marah,

“Dia bukan hanya teman saya tapi juga invertor di perusahaan ini, dan juga dia adalah calon suami saya yang artinya dia memiliki andil dalam perusahaan ini” Jawab Sivanya

“Jadi kamu harus menghargai dia seperti menghargai saya” Tambah Sivanya lagi

Terlihat jelas wajah Juna begitu pucat, dia terkejut mendengar penuturan Sivanya, Sivanya langsung melirik Verrel seperti mengeri situasi dan kondisi dia langsung merangkul Sivanya.

“Ayo sayang, kita sudah terlambat makan siang bisa-bisa asam lambungmu naik” Ucap Verrel

Sivanya tak menghiraukan lagi wajah kaget Juna, apalagi para karyawan yang ada di situ seketika bisik-bisik Sivanya yakin akan menjadi berita panas di kantornya. Jangan tanya bagaimana wajah Sivanya, sudah seperti kepiting rebus saking malunya mengakui Verrel sebagai calon suaminya, bagaimana bisa menjadi calon suami pacarana saja belum.

“Ah aku jadi malu sekali” Ucap Sivanya perlahan

“Tidak usah malu, aku senang kamu mengakuiku seperti tadi di hadapan semua karyawanmu” Jawab Verrel

“Eh bukan begitu mas, eh gimana ya jelasinnya” Ucap Sivanya merasa bingung

“Sudah ayo makan dulu setelah itu kita baru bahas tentang kita” Jawab Verrel

“Ah sial, kenapa jadi begini sih. Kalau hal ini di ketahui oleh kakak-kakakku bisa habis aku di bully habis-habisan” Gumam Sivanya dalam hati

Setelah makan siang, Verrel mengantarkan Sivanya kembali ke kantor, sesampainya di kantor Verrel berpamitan kepada Sivanya.

“Pulangnya aku jemput, telpon aku jika sudah selesai” Ucap Verrel

“Apa tidak merepotkan mu ?” Tanya Sivanya

“Tentu saja tidak sayang” Ucap Verrel

Sivanya tersipu malu, hanya senyuman yang bisa Sivanya berikan.

“Terima kasih ya” Ucap Sivanya

“Sama-sama” Jawab Verel dan pergi meninggalkan Sivanya.

Setelah kembali ke ruangannya, Sivanya teringat kejadian saat Burhan dan Juna saling memberi kode tadi dia jadi penasaran ada hubungan apa mereka sebenarnya.

“Hallo, Sopian tolong cari tahu informasi tentang hubungan pak Burhan manager keuangan dan Juna OB baru kita” Ucap Sivanya kepada suruhannya

“Baik bu, besok pagi saya bawakan datanya” Jawab Sopian lalu mematikan telponnya

Lalu setelah Sivanya berkutat dengan pekerjaannya yang begitu menggunung tebalah dia pulang dan menelpon Verrel.

“Mas aku sudah selesai, kamu masih sibuk ?” Tanya Sivanya

“Tidak sayang, aku sudah di parkiran kantormu” Jawab Verrel

“Ok tunggu aku” Ucap Sivanya

“Oke aku tunggu di lobi ya” Jawab Verrel

Saat keluar ruangan menuju lobi aku mendengar para karyawan berbisik-bisik, tapi kenapa mereka melihat Sivanya dengan tatapan mengintimidasi seperti itu perasaannya tidak tenang.

“Ada apa ?, apa kalain ada masalah ?” Tanya Sivanya

“Eh tidak ada bu” Jawab salah satu karyawan

“Apa benar ibu mantan istri dari office boy baru di perusahaan ini ?” Tanya salah satu karyawan

“Iya benar, apa masalah dengan kalain ?. apa masalah pribadiku sekarang menjadi bahan gibahan di kantor ini sekarang ?. jika kalian ingin membicarakan dan menggosip tentang kehidupan saya silahkan saya tidak melarang tapi sebelumnya kalian ke ruangan HRD dan urus surat-surat pengunduran diri kalian dan saya pastikan tidak aka nada 1 perusahaan punyanga akan menerima kalian” Jawab Sivanya

Terlihat raut wajah terkejut dan ketakutan di wajah-wajah karyawannya.

“Aku dian dan mentoleransi kesalahn-kesalahan kecil yang kalian lakukan di perusahaan ini karena aku tidak ingin menjadi pemimpin seperti papa dan ketiga kakakku yang terkesan sangat tegas dan tidak pandang bulu sehingga para karyawannya tertekan namun ternyanya kau salah memilih metode kepemimpinan yang lemah lembut seolah terkesan kita berteman ternyata membuat kalian cukup berani terhadap saya” Ucap Sivanya

“Baiklah mulai sakarang aku akn merubah semuanya dan tidak ada kesalahan yang akan ditlerir apapun itu, walau pun hanya membuang sampah sembarangan akan menjadikan semua harus sempurna di hadapanku” Titah Sivanya

Tdak ada bisik-bisik lagi, tidak ada wajah yang mengintimidasi dan semunya terdiam membisu. Sivanya berlau dan oergi meninggalkan mereka.

“Huh bahkan setelah aku bercerai dengan mas Juna pun masih saja ada masalah” Ujar Sivanya kesal

“Ada apa princess ?” Tanya Verrel tiba-tiba

“Eh mas Verrel maafkan aku, di dalam ada sedikit masalah” Jawab Sivanya

“Ayo sekarang kita makan siang dulu setelah itu baru kita bercerita” Ajak Verrel

Mereka makan siang bersama di restoran dekat kantor, selama makan hanya ada suara sendok dan garpu yang terkena piring.

“Baiklah karena sudah selesai mari bicara tentang masalah tadi” Ucap Verrel

“Tapi jam makan siang sudah selesai, apa tidak masalah ?” Tanya Sivanya tidak enak

“No problem kamu bisa mengambil semua waktu ku” Jawab Verrel

Akhirnya Sivanya menceritakan semuan masalah di kantor tadi bahkan tentang Juna dan kecurigaannya dengan Burhan bagian keuangannya.

“Jadi mantan suamimu yang brengsek itu sekarang bekerja denganmu, jika tidak nyaman pecat saja dia kamukan bosnya sayang” Ucap Verrel

“Tapi mas, rasanya tdak professional dan lagi aku tidak mencampur adukkan masalah kantor dengan urusan pribadi” Jawab Sivanya

“Benar hanya karena itu ?, bukan karena rasa yang pernah ada ?” Tanya Verrel

“Hahaha tidak mas, aku sudah move one tenanglah aku ingin profesional” Jawab Sivanya

“Baiklah biar laki-laki brengsek itu aku yang urus dan lagi soal pak Burhan aku akan mencari tahu tentang dia, jadi jangan di pikirkan sayang” Ucap Verrel

Setelah makan siang mereka bergegas ke kantor dan ya benar saja saat memasuki lobi kantor tidak Sivanya melihat hal-hal ganjil seperti tadi, semuanya sudah pada posisinya masing-masing dan terlihat sedang fokus bekerja tidak ada lagi yang duduk sekedar berbincang atau bergosip. Sesamapai di ruangannya, Sivanya langsung berkutatat dengan berkas-berkasnya.

*****

Tak terasa waktu telah menunjukkan waktu pulang, Sivanya melihat ternyata Verrel tidak dapat menjemputnya. Dia kepikiran ada urusan apa yang Verrel lakukan. Dan yang menjemput Sivanya adalah Arbhi. Sesampai di rumah Sivanya bermain dengan Bintang karena dia merasa sangat rindu sekali.

Di saat Sivanya bermain dengan anaknya, ponselnya berdering dan melihat siapa yang menelponnya.

“Hallo mas Verrel ada apa menelponku ?” Tanya Sivanya

“Sivanya apa paket yang ku kirim sudah sampai ?” Tanya Verrel

“Paket ?, belum sepertinya mas” Ucap Sivanya

“Baiklah sebentar lagi mungin sampai jika sudah sampai pakailah lalu aka nada supir yang menjemputmu” Jawab Verrel

“Tapi inikan sudah malam, dan lagi untuk apa ?” Tanya Sivanya

“Ikuti saja perkataanku princess, aku tunggu kedatanganmu” Jawab Verel

Tak lama kemudian

“Sivanya ada paket untukmu” Ucap Arbhi mengejutkan Sivanya

“Ah kakak, kebiasaan deh, suka ngakagetin orang” Jawab Sivanya

“Cepatlah sudah ada supir yang menunggumu di depan dan bersiaplah Verrel sudah menunggumu” Ucap Arbhi

“Dari mana kakak tahu ?” Tanya Sivanya penasaran

“Bersiaplah dan jangan banyak tanya” Jawab Arbhi lalu meninggalkan adiknya itu

Sepeninggalan Arbhi, Sivanya membuka kiriman itu dan isinya …

“Wow, ini gaun sangat indah sekali” Ucap Sivanya

Lekas Sivanya bersiap menggunakan gaun panjang yang indah layaknya princes yang ada di dongeng dengan sepatu kaca dipadukan dengan kalung berlian yang elegan. Setelah bersiap Sivanya keluar dari kamarnya dan terlihat keluarganya sedang berkumpul di ruang keluarga.

“Sangat canti bidadariku ini” Ucap Lucky

“Terima kasih papa, aku pergi ya” Pamit Sivanya

“Iya, hati-hati di jalan” Jawab Ainun

Sivanya pun meninggalkan kediaman tempat tinggalnya, setelah 30 menit berlalu dia sampai di sebuah gedung. Saat Sivanya memasukinya, terdengar suara biola yang sangat indah. Ruangan yang di tata dengan baik dan cantik terlihat mewah dan elegan.

“Ya tuhan indah sekali” Gumam Sivanya

Tiba-tiba Verrel muncul dan membawakan kue ulang tahun.

“Selamat ulang tahun princess” Ucap Verrel

“Ya tuhan, terima kasih mas Verrel” Jawab Sivanya

Di belakang Verrel, muncul keluarga Sivanya beserta anaknya, lalu Sivanya di bawa ke meja makan dan mereka makan bersama.

“Princess aku punya hadiah” Ucap Verrel

“Lagi ? ini sudah lebih dari cukup mas” Ujar Sivanya

“Lihatlah ke belakang” Jawab Verrel

“WILL YOU MERRY ME ?”

“Apa jawaban mu princess ?” Tanya Verrel

“Yes I Do” Jawab Sivanya malu- malu

Sorak bergembira semuanya terdengar, mereka terlihat jelas kebahagiaan di raut wajah kedua orang tua dan ketiga kakaknya.

“Terima kasih mas, sudah mau menerimaku dan Bintang di hidup mas” Ucap Sivanya.

“Jangan berterima kasih, aku malah bersyukur kamu mau menerima ku” Jawab Verrel

“Huh lagi-lagi kita di langkahin kak” Ucap Arbhi

“Ya mau bagaimana lagi, standar kalian terlalu tinggi” Jawab Lucku

“Bukan standar mereka yang tinggi mas, tetapi sifat mereka seperti kulkas 6 pintu”

Semua yang mendengar itu tertawa dan mereka pun, menghabiskan sisa malam dengan canda dan tawa.

Dan malam itu pun dan keluarganya menjadi saksi kebahagiaan kedua insan itu.

1
Siti Zaid
Lanjut lagi thor..semangat💪💪💪
indah Mayaddah f: Terima kasih 🙏 😊/Smile/
total 1 replies
Wanita Aries
Ya kerjalah juna masa main congklak
Wanita Aries
Bagus thor alurnya
indah Mayaddah f: Terima Kasih 🙏😊
total 1 replies
Wanita Aries
Cerita menarik
indah Mayaddah f: Terima Kasih 🙏
total 1 replies
sSabila
ceritanya bagus kak, jangan lupa mampir di novel terbaru aku 'Bertahan luka'
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!