zoyya seorang gadis remaja berusia 22 tahun hidupnya hanya di penuhi dengan pekerjaan tidak memikirkan cinta baginya uang nomor satu, Zoyya bisa di bilang gadis badgril, bar bar dan memiliki netra tajam.
tetapi takdir berkata lain dia meninggal karna tertabrak saat ingin menyelamatkan anak kecil sehingga dia sendiri yang menjadi korban.
bukanya masuk ke syurga jiwanya malah nyasar ke dalam tubuh seorang antagonis yaitu Ziara putri Wijaya.
Ziara seorang gadis yang masih duduk di bangku SMA yang hobinya mengejar ngejar tunangan nya.
Ziara selalu membully orang yang berani mendekati tunangan nya itu hingga hidup nya tidak jauh dari adik kandungnya yang membuat Ziara di benci oleh keluarganya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hnfhh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 18
Jam sudah menunjukan pukul 8 malam, kini kediaman Wijaya sudah sangat ramai dengan kedatangan para tamu undangan nya, para siswa SMA Mahardika pun ada disana untuk menyaksikan pertunangan antara Silla dan Izzar.
Silla memang mengundang beberapa teman nya, tetapi ziara dengan baik hati dia membantu mengundang semua siswa SMA Mahardika dan beberapa kolega dari Levi.
Tak lama kemudian Sang pemeran utama dari acara tersebut pun datang, dia mengenakan dres berwarna biru muda selutut dengan rambut yang di gerai.
Banyak pujian yang di lontarkan untuk Silla, sedangkan Silla dia merasa senang dan bahagia kini dia sedang berada di atas.
"kamu cantik banget" bisik izzar yang berada di sebelah Silla, dia tersenyum malu.
"kamu juga ganteng banget" ucapnya, Izzar hanya tersenyum manis, pilihan yang tidak salah untuknya.
Tes Tes Tes.
Seorang mc mengalihkan pandangan mereka semua, acaranya akan di mulai.
"Saya selaku MC di acara pertunangan ini berterimakasih kepada para tamu undangan yang sudah meluangkan waktunya untuk menyaksikan ikatan cinta ini, kita akan mendengarkan sambutan terlebih dahulu dari pak Levi." ucap mc mempersilahkan Levi untuk naik ke panggung, para tamu undangan bertepuk tangan.
"Baik saya ucapkan terimakasih pada kalian yang sudah datang di acara pertunangan anak saya yaitu Silla Putri Wijaya dengan Izzar Milano, Izzar saya titip anak saya cintai dia dengan sepenuh hati mu ya nak jangan kecewakan dia, dan ini suatu kehormatan bagi saya karna Tuan Doni Maveric Selaku Asisten dari tuan muda Franklyn berada disini untuk ikut menyaksikan pertunangan putri saya, saya berterimakasih pada tuan muda Franklyn." ucapnya para tamu bertepuk tangan dengan sorak Sorai.
Para pengusaha yang berada disana terkejut tak menyangka bahwa mereka akan kedatangan asisten dari keluarga terpandang dan pengusaha terbesar di Indonesia.
Doni hanya mengangguk dan membungkuk sopan, Levi memberikan microphone nya kembali pada sang mc.
"Baik semuanya kita akan mulai ke acara inti yaitu pertukaran cincin." para tamu bersorak Sorai dan bertepuk tangan meriah.
Kini Silla dan izzar sudah saling menukar cincin mereka terlihat bahagia.
Mc pun mempersilahkan para tamu undangan untuk mencicipi hidangan yang sudah tersedia.
Aldo dan ziara berhasil menyita perhatian mereka, bagaimana tidak mereka sangat menawan, mereka bertubuh tinggi cantik dan tampan hingga sulit untuk mengalihkan pandangan dari mereka.
Aldo dan ziara mereka mengenakan Dress dan tuxedo yang serasi membuat semua orang begitu kagum dengan kecocokan pasangan ini.
Ini adalah kali pertamanya ziara menunjukan dirinya di khalayak ramai sehingga para tamu undangan tidak mengenali ziara.
Ziara berjalan dengan percaya diri dengan sepatu hak tingginya dia tidak sedikitpun menurunkan kepalanya, dia tidak memperdulikan bisikan orang orang.
Sedangkan Silla hanya mengepalkan tangan nya, bagaimana bisa sekarang dia yang menjadi pusat perhatian bahkan Izzar pun tak berkedip sedikit pun.
"Gila berapa hari ga ketemu sama si ziara dia makin cakep aja anjir" ucap Ilman.
"Lo bener, ah gue jadi pengen pacaran sama dia" celetuk Ivan yang mendapatkan sentilan dari Ilman.
"ngarep Lo?" tanya Ilman sinis.
Sedangkan Vano, dia bergegas menghampiri Aldo.
"bang kapan Lo balik" tanya Vano Aldo, Aldo hanya melirik nya tanpa menjawab sedangkan ziara hanya tersenyum sinis.
Kini ziara berjalan menuju Silla dan Izzar dengan membawa satu kotak hadiah yang di baluti dengan pita.
"Selamat Silla akhirnya Lo berhasil bahagia" ucapnya dengan tersenyum sinis, Sedangkan Silla sudah meremas dress nya ketakutan.
"santai gausah takut, gue mau ngasih hadiah buat Lo nih" ucap ziara dengan memberikan kotak tersebut.
"buka dong" ucap ziara.
Silla kemudian membuka kotak itu dengan hati yang merasakan takut, takut jika ziara menghancurkan pestanya.
kemudian dia mengerutkan keningnya melihat boneka kecil, dia melihat lihat boneka itu lalu dia menekan salah satu yang berada di boneka itu.
Jrengg...m
Lampu mendadak mati dan layar pun menyala memperlihatkan Silla yang sedang mendorong ziara di atas balkon kemudian ziara terjatuh hingga kepala ziara mengeluarkan darah, tak lama kemudian bi Rima datang dan menangis histeris melihat keadaan ziara, lalu bi Rima segera pergi membawa ziara, sedangkan Silla dia tersenyum senang.
Semua orang terkejut, bahkan Levi Alice dan Vano sudah lemas melihat keadaan ziara, sedangkan Silla dia sudah meremas dress nya dengan wajah yang sudah pucat.
layar kembali memperlihatkan Silla yang sedang berada di sebuah club bersama beberapa pemuda dan teman ceweknya, disana terlihat Silla berjalan ke salah satu kamar bersama seorang laki laki yang sudah berumur disana Silla melakukan hal yang kotor.
Silla membulat kan matanya dia begitu terkejut rahasia yang dia sembunyikan kenapa bisa terbongkar.
Plak..
Alice menampar Silla dengan keras dia sangat malu ternyata Silla yang murahan bukan ziara.
"Ma itu bukan aku, itu pasti editan ma" teriak Silla dia menangis histeris.
"saya tidak bodoh Silla" bentak Alice.
Sedangkan izzar dia hanya memandang kosong ke depan tak menyangka Silla melakukan hal kotor itu.
"zar kamu percaya kan sama aku hiks hiks" ucapnya dia akan memegang tangan izzar tetapi izzar mundur.
"murahan" satu kata yang di ucapkan izzar membuat Silla semakin menangis.
"ini pasti editan, Lo kan yang udah rencanain ini hah, jawab sialan" teriak Silla pada ziara, ziara hanya tersenyum sinis.
Semua orang terkejut dengan perkataan Silla, mereka tidak menyangka ternyata Silla tidak selembut yang mereka kira.
gila anjir ternyata dia jal*ang yang sebenarnya
iya ya tapi dia malah fitnah kakak sendiri
Hu dasar jal*ang ga tahu diri.
banyak cacian dan makian yang di lontarkan pada Silla, kini Silla sudah merasakan balasannya, dia menangis histeris Vano tidak membantu nya sama sekali.
"gimana kejutan dari gue seneng?" ucapnya dengan menyeringai.
"Lo kakak yang jahat sialan"teriak nya lagi beberapa kolega sudah di amankan untuk tidak melihat kejadian ini.
"baby girl aku kembali" ucap seorang pemuda yang menarik perhatian mereka, ziara membalikan tubuhnya dan melihat siapa yang sudah memanggil nya itu kemudian dia mendelik kesal.
Dia? Dia tuan muda Franklyn
Ya benar, ada hubungan apa dia dengan gadis itu
Anjir itu murid baru itu kan
hah gila ini ada apa anjir
siapa siapa? Tuan muda Franklyn?
Itu kan keluarga terpandang yang punya perusahaan raksasa dan terbesar di asia anjir
Gilaaa gue ga nyangka
Banyak kata kata mengenai tentang Kazen. Levi dan Alice mereka pun tak kalah terkejut nya dengan kedatangan Kazen.
"kau marah baby" ucapnya pada ziara, sedangkan ziara hanya membuang muka.
"maafkan aku sayang, aku pergi tanpa memberitahu kan mu terlebih dahulu" ucapnya.
Blusshh,,, pipi ziara seketika memerah saat mendengar Kazen mengatakan sayang dia mencoba terlihat biasa saja tapi di dalamnya dia sangat salah tingkah.
beberapa kolega yang masih berada disana terkejut, karna mereka tahu nya bahwa tuan muda Franklyn sangat anti dengan perempuan dan tidak banyak berbicara tetapi saat ini mereka menyaksikan Kazen yang sangat lembut terhadap ziara.
