NovelToon NovelToon
CEO Tampan Dingin Dan Manja

CEO Tampan Dingin Dan Manja

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa Fantasi / CEO / Cinta setelah menikah / Nikah Kontrak / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:32.7k
Nilai: 5
Nama Author: Fitren

Zara Nabila gadis cantik yang berasal dari desa yang merantau ke Jakarta untuk mengadu nasip di sana untuk bisa membiayai kedua orangtuanya yang sedang sakit.

Tiba-tiba terjadi sesuatu yang membuatnya terpaksa harus menikahi CEO muda dan tampan namun begitu angkuh di perusahaannya saat ia sedang membutuhkan banyak uang untuk pengobatan bapaknya di kampung.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fitren, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

Panggilan itu membuat Zahra yang sedang berbicara dengan sahabatnya melalui sambungan telpon seketika terkejut, dan Zahra langsung membalikkan badannya.

"Tuan." lirih Zahra.

"[Siapa Ra, apa Lo lagi bersama orang lain sekarang?]" Tanya Acha yang tak sengaja mendengar suara laki-laki memanggil nama sahabatnya itu.

"Ah tidak Cha. Nanti aku telpon lagi ya bye Acha," Ucap Zahra dan segera mengakhiri obrolannya dengan sahabatnya itu.

"Tu-tuan, Kok cepet banget, apa ada yang ketinggalan?" tanya Zahra kepada Alfa yang tiba-tiba pulang cepat.

"Ponsel saya ketinggalan." jawab Alfa singkat.

Zahra hanya mengangguk sedangkan Alfa langsung kembali lagi ke kantornya karena hari ini dia akan ada meeting penting dengan para karyawan yang bekerja di perusahaannya.

***

Kini Alfa sudah berada di dalam mobil bersama Roy sang asisten dan sopir pribadi perusahaan milik Alfa.

"Apa kau sudah menyiapkan berkas-berkasnya untuk meeting nanti?" tanya Alfa kepada sang asisten.

"Sudah saya siapkan semuanya tuan dan sekarang mereka sudah berkumpul di ruang meeting menunggu kedatangan tuan," jawab Roy dan di balas anggukan oleh Alfa.

Para karyawan sudah berkumpul, manager serta pimpinan diperusahaan yang berada di bawah kepemimpinan Alfa juga sudah berada di ruanganan tersebu. Kini kedatangan Alfa dan Roy membuat mereka semua ketakutan karena Alfa tidak akan main-main memberikan hukuman atas kesalahan yang di buat oleh para pekerjanya yang curang.

Pria berwajah tirus itu dipandang sebagai pimpinan yang dingin serta kejam, siapapun yang berbuat salah dia akan dihukum atas kesalahannya agar semua karyawan yang bekerja dengannya tidak berbuat curang, namun masih saja ada yang bermain-main dengannya.

"Selamat pagi," Ucap Roy mewakili Alfa sang atasan.

"Pagi pak," Ucap mereka semua.

Alfa duduk di kursi kepemimpinannya dan di sebelah kanannya didampingi oleh sang asisten.

"Kalian semua tau kenapa saya bisa berada di sini sekarang?" tanya Alfa dengan wajah seriusnya dan nada bicanya sangat dingin membuat mereka ketakutan.

Para karyawan disana tampak ketakutan dan tak adapun yang menyahut pertanyaan Alfa, karena mereka tau jika sampai membuat Alfa berada di sini karena ada hal yang membuatnya terusik terlebih keselamatan para karyawannya yang berada di singapore.

"Roy tunjukkan berkas itu kepada seseorang yang sudah mempermainkan perusahaan saya." pinta Alfa dan di balas anggukan oleh Roy.

"Baik saya akan mewakilkan tuan Alfa selaku pemimpin diperusahaan yang berada disini, kemarin saya mendapatkan laporan bahwa salah satu karyawan yang ada disini sudah menggelapkan uang perusahaan senilai 10 milyar, kalian semua tau itu untuk menggaji karyawan yang ada di sini selama satu tahun," Ucap Roy.

"Dan untuk pak Jack manager keuangan yang ternyata sudah menggelapkan uang perusahaan mohon dibaca map itu," lanjut Roy sembari memberikan map berwarna biru itu kepada Jack sang manager keunganan di perusahaan ini.

Tampak pria yang usianya sekitar 40 tahun itu terlihat ketakutan tak terasa keluar keringat diingin di kening dan dagunya. Tangannya bergetar, matanya berkaca-kaca.

"Ma-mafkan saya tuan, tolong jangan pecat saya," ucap Jack kepada Alfa dengan mulut yang bergetar.

"Saya tidak akan memaafkan seseorang yang sudah melakukan kesalahan, apa lagi ini menyangkut perusahaan saya. Anda tau perbuatan anda ini sudah membuat saya rugi besar terlebih ada banyak karyawan yang akan jadi taruhannya." Tegas Alfa yang rahangnya mulai mengeras dan matanya memerah.

"Roy kau tau kan apa yang harus kau lakukan?" Ucap Alfa lagi ke asistennya itu.

Roy mengangguk tanda dia mengerti hukuman apa yang pantas untuk karyawan yang sudah bermain-main dengan Alfa.

"Untuk kau Jack saputra, kau akan dipecat secara tidak terhormat, anda juga di blacklist diperusahaan manapun, dan terlebih lagi anda harus mengganti rugi semua kerugian yang sudah anda habiskan," Ucap Roy tegas kemudian tak lama ada beberapa satpam yang sudah siap membawa manager keuangan itu kepada pihak yang berwajib.

"Tolong jangan bawah saya ke polisi pak, tolong maaf kan saya," Ucap jack memberontak dengan cepat pria itu pun dibawah pergi.

"Untuk kalian semua yang ada disini, ini suatu pembelajaran untuk kalian, saya tidak akan mengampuni kalian jika hal ini terjadi lagi". Tegas Alfa.

"Untuk pengganti manager keuangan biar Roy yang memberitahukan, kalau begitu saya permisi dulu, meeting hari ini selesai, terimakasih," Ucap Alfa.

"Roy kau urus, saya kembali dulu, kalau ada hal penting cepat hubungi saya," ucap Alfa kepada sang asisten dan di balas anggukan oleh Roy.

***

Tok

Tok

Ceklek

"Tuan," Ucap Zahra.

"Masak sekarang, saya sudah lapar," perintah Alfa.

"Baik tuan, sebentar saya hangatkan dulu". Ucap Zahra sembari pergi dari hadapan Alfa.

Beberapa menit kemudian makanan sudah tersaji di atas meja, dilihatnya Alfa sedang bersantai sambil rebahan di sofa ruang tamu dengan masih memakai baju kantornya, Zahra segera menghampirinya.

"Tuan makanan sudah hang-lah Kok tidur," Ucap Alfa lirih.

"Dia ganteng banget." Gumam Alfa sambil mendekatkan wajah nya ke wajah Alfa dengan senyum-senyum, tak lama Alfa membuka matanya, betapa terkejutnya Alfa dihadapannya sudah ada Zahra.

"Dia lebih cantik kalau lebih dekat," Ucap Alfa dalam hati.

Sontak Zahra yang tadinya menunduk jadi menjauhkan dirinya dari hadapan Alfa.

"Ma-afkan saya tuan, saya ingin memberitahukan kalau." belum selesai mengatakannya namun Alfa langsung memotong ucapannya.

"Kenapa kamu jadi gugup, apa saya ganteng sehingga membuat kamu salah tingkah." Seru Alfa sambil tersenyum tipis dan membuat pipi Zahra merah seperti buah tomat. Alfa yang memperhatikan ikut tersenyum dan menggelengkan kepalanya pelan.

Semenjak Zahra bekerja sebagai asisten rumah tangga untuk menggantikan pembantunya yang pulang kampung, Alfa jarang makan di luar, dia lebih menyukai masakan Zahra, rasanya candu dan membuat dia nambah terus, seperti biasa Zahra selalu menemani bosnya itu makan.

"Masakan kamu enak," Ucap Alfa sambil mengunyah.

Zahra tersenyum sembari mengangguk." Terimakasih tuan." Ucapnya.

"Makannya sampai belepotan gini." Ucap Zahra yang tanpa sadar ia mengusap saos sambal di bawah bibir sexy Alfa.

Alfa diam mematung saat Zahra perhatian dengannya, matanya tak berkedip, mulutnya yang tadinya mengunyah makanan kini berhenti, entah kenapa gadis desa ini semenjak berada dirumah pribadinya hingga detik ini membuatnya kembali tersenyum senjak kepergian sang kekasih.

Zahra pun tak kalah terkejut saat Alfa memandangnya intens, dia juga tak sadar jika tangannya kini berada di dagu Alfa. Keduanya saling memandang hingga suara bariton mengehentikan aktifitas mereka.

"Ehem." Deheman pria itu.

"Ro, kau kenapa nggak ketuk pintu dulu?" Ujar Alfa yang langsung membenarkan posisi duduknya, sedang Zahra lngsung pergi ke dapur untuk menghilangkan rasa gugupnya.

"Ishh sata dari tadi sudah ketuk pintu tuan Alfa yang terhormat, tapi tidak ada sahutan ya saya langsung masuklah dan ternyata disuguhkan dengan pemandangan langkah, rupanya tuan sekarang mempunyai hiburan baru." Seru Roy dengan tersenyum mengejek.

"Kau jangan menggoda saya, ada apa kau kemari apa sudah kau selesaikan semua?" tanya Alfa malas.

"Sudah beres semua, kita nanti sore akan pulang, dan saya kesini juga lapar pengen makan masakan Zahra yang membuat tuan jarang makan diluar lagi." ujar Alfa membuat Alfa memutar bola matanya malas.

Tanpa menunggu lama-lama lagi Roy segera menghampiri Zahra, dilihatnya gadis itu sedang mencuci piring.

"Nona Zahra, apa ada sisa makanan yang kamu masak?" tanya Roy membuat Zahra terkejut.

"Tuan Roy, anda mengagetkan saya saja," ucap Zahra

"Hahaha maaf."

"Sudah habis tadi tuan, tadi tuan Alfa yang sudah menghabiskannya." Beritahu Zahra.

"Apa itu benar, berarti ada kemajuan karena dia semenjak kepergian kekasihnya 5 tahun yang lalu dia tak selera makan bahkan kerjaannya marah-marah mulu," Ucap Roy menjelaskan.

"Tuan tahu semua ya tentang tuan datar itu." Selidik Zahra.

"Hahaha kau panggil dia tuan datar, lucu sekali, sejak kapan kau panggil dia dengan sebutan seperti itu?" tanya Roy sambil ketawa karna tak tahan mendengar panggilan dari gadis itu untuk tuannya.

"Sejak saya dipanggil dimarahi saat saya tak sengaja membasahi jasnya sambil di beri hukuman." seru Alfa.

Sedang Alfa yang melihat mereka dari kejauhan entah mengapa hatinya sedikit tidak suka, dengan cepat dia menghampiri mereka berdua.

1
Miu Nh.
waah... lanjut thoor...
salam dari Ellisa Mentari Salsabila. jangan lupa mampir 🤗🤗 tinggalkan love dn komentar...
Zara Saggaf
Buruk
Zara Saggaf
Kecewa
Nur Adam
lnjut
mariayenitaanur
👌
Rey Devan
lanjut
Nur Adam
lnju
Fitri Rinjani
baper ih
Gerald Fikri
seru
Jessica Coppen
Seru
Iyu Permana
seru banget plis
Nida Aulia Mukhsirin
Binggung sama ceritanya,
Claa Cel
ᥣᥲᥒȷᥙ𝗍 𝗍һ᥆rr
Claa Cel
ᥣᥲᥒȷᥙ𝗍 𝗍һ᥆r
Hana seoyeon jina
galak banget
Roulysa Marluna
thor tolong dong tiponya diperbaiki/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
𝕗𝕠𝕣𝕣𝕫𝕒𝟘𝟝𝟘𝟡
nanti nyesel loh al kamu...

nanti zahra cuekin baru tau rasa...
Rosidah Rosh Utama
terus kan mahu terus baca ni sudah panas .
𝕗𝕠𝕣𝕣𝕫𝕒𝟘𝟝𝟘𝟡
jadi...... tergantung cerita nya 🤦‍♀️😅😅😅😅

si author bisa aja bikin kepo pembaca....


ditunggu kelanjutan nya... jangan lama lama ya kaka author...
Fuji Fitri: Siap😁🥰
total 1 replies
Eli Hartati
gimana cara untuk bisa baca selanjutnya? terimakasih
Cucu Suryamah: Bisa kok kak aku juga
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!