seorang perempuan yang di takdirkan menjadi pemeran antagonis dan bertemu 7 vampir pria
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wonwouuu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
DI AJAK PERGI
Aruna yang terkejut mendengar perempuan itu berbicara dia pun sepontan menjawab "iyaa" kata Aruna tersenyum
"nama mu Aruna bukan " kata perempuan itu
"iya nama ku adalah Aruna" kata Aruna
"apa kau tau siapa aku" kata perempuan itu saat sambil melihat ke arah Aruna.
Aruna pun melihat ke arah perempuan itu dan melihat secara detail setiap inci wajahnya , Aruna merasa dia pernah melihat wajah itu tapi dia lupa di mana.
"coba kamu lihat betapa mirip nya kita berdua , apakah kau tidak merindukan ku" kata perempuan itu
saat sudah lama Aruna merenung wajah perempuan itu dan dia teringat dengan sesosok wanita yang dari kecil merawatnya.
seketika air mata Aruna pun tidak tertahan lagi dia pun menangis saat menyadari bahwa yang di depannya adalah ibu nya
Kerinduannya ke pada sosok ibu itu sangat menyiksanya dia pun langsung memeluk ibunya
"ibuuu aku sangat rindu , kenapa ibu ninggalin aku sendiri dari kecil aku berusaha sendiri aku selalu ingin melihat wajah mu aku sangat iri ketika seorang anak kecil di beri kehangatan oleh ibunya" Aruna pun masih memeluk ibunya dengan erat dan menangis tersedu sedu.
Isabella pun hanya terdiam dan menikmati peluk hangat nya anak dan seorang ibu " sayang waktu ibu tidak cukup mungkin kita akan bertemu kembali ingat kendalikan lah kekuatan mu yang saat ini menginginkan tubuh mu" kata isabella kepada anaknya itu.
tubuh Isabella pun perlahan menghilang dan menjadi cahaya "ibu jangan pergi aku masih ingin memelukmu" kata Aruna yang masih ingin memeluk ibunya itu
tapi ibunya kembali menghilang "ibuuu " kata Aruna yang terbangun dari mimpinya
Mingyu dan heeseung yang memeluk nya pun ikut terbangun " ada apa sayang " kata heeseung menanyakan keadaan Aruna
"ibunda ibunda kembali " kata Aruna mereka pun di buat kebingungan dengan perkataan Aruna.
Saat melihat Aruna yang nafas nya terengah engah dan keringat yang bercucuran Mingyu pun langsung memeluk nya agar dia merasa tenang
"tenang sayang di sini ada aku kamu jangan panik ibunda pasti sedang melihat kamu dia pasti senang karena telah bertemu dengan kamu" kata heeseung sambil mengelus pundak Aruna.
Aruna pun mulai tenang dan dia melihat sekitar kalau hanya mereka saja yang tersisa Aruna pun bertanya " yang lain kemana" kata Aruna bertanya ke mereka berdua
"mereka pergi belanja di pasar sihir untuk kita makan" kata Mingyu
"udah kalau gini kita mandi dulu trus siap siap jalan ya" kata Mingyu menyuruh Aruna untuk bersih bersih
mereka pun turun dari tempat tidurnya dan mulai membersihkan dirinya.
dalam pikiran Aruna "kok udah kayak suami istri yang habis itu ya tapi kan belum nikah tapi kan kata kata Mingyu ahh apa sih yang lu pikirin Aruna " sambil menggeleng kan kepala nya.
Aruna pun pergi untuk mandi setelah selesai dia pun mengambil pakaian yang cantik.
Pakaian itu di hiasi oleh renda renda yang berwarna putih dan bergradasi pink lembut bercampur Lilac.
Saat Aruna keluar dia melihat Mingyu dan heeseung sudah siap "ayo " kata Aruna
Sedang kan mereka termenung melihat Aruna yang sangat cocok memakai gaun itu.
"heh ayoo " kata Aruna melambaikan tangan kemuka mereka berdua
"cantik banget sih " kata heeseung " iya kan Seung punya kita memang cantik" kata Mingyu.
Aruna pun malu mendengarkan pujian dari mereka " apaan sih ayo kita pergi keburu matahari tenggelam" kata Aruna
BERSAMBUNG
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...----------------...
...****************...