Kehidupan Gracel berubah di saat seorang bocah berusia 5-tahun memanggilnya dengan sebutan Mommy di atas bus, karena anak itu terus saja memanggilnya Mommy pada akhirnya seorang duda yang merupakan Ayah anak itu menawarkannya sebuah kerja sama.
Dia ingin membiayain hidup serta biaya kuliah Gracel, syarat menjadi Mommy anaknya tersebut.
Akan kah, Gracel ingin menjadi Mommy anaknya? Atau dia memilih untuk membiayai hidupnya sendiri yang sering tak berkecekupan?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon skyl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 10 ~Mommy Untuk Anak Duda~
Revandra yang haus tengah malam namun di kamarnya tidak ada air, dia pun ke dapur berniat mengambil air malah tidak sengaja melihat Gracel yang tertidur di ruang tamu.
Lelaki itu berdecak menaro botol airnya di meja dan memandang Gracel mau tak mau dia menggendong tubuh gadis itu ke kamar Xaviel, biar besok aja dia menyuruh art bersih-bersih kamar sebelah kamarnya untuk Gracel tempati.
"Ringan banget, pasti jarang makan," gumam Revandra.
Dia menidurkannya di samping anaknya tak lupa memberinya selimut. Setelahnya dia kembali ke ruang tamu membereskan buku-buku gadis itu.
Saat sedang sibuk membereskan sebuah kertas kecil jatuh tepat di kakinya namun lelaki itu tidak membalik kertas tersebut dan langsung menyimpannya di atas tumpukan buku.
Menurutnya tidak penting juga untuk membaca atau melihatnya. Siapa tau kertas tersebut bersifat privat?
Dia mematikan lampu ruang tamu dan kembali ke kamarnya untuk tidur, tidak jadi mengambil air.
*********************
Karena gangguan dari Xaviel yang terus saja menium mata Gracel membuat gadis itu terbangun.
"Hem."
"Mommy," panggil Xaviel saat Gracel membuka mata.
Gracel tersenyum lalu mencium pipi chubby bocah laki-laki itu.
"Mommy El, sangat cantik," puji Xaviel.
"Masa sih?"
Xaviel mengangguk. "Benaran Mommy," jawab Xaviel.
"Yaudah coba cium." Gracel menunjuk pipinya, Xaviel pun langsung mencium pipi Gracel.
Gracel terkekeh dan beranjak bangun. Dia terdiam sesaat, bukannya dirinya semalam tidur di ruang tamu? Kenapa malah di sini?
"Kenapa Mommy?" tanya Xaviel bingung dengan Mommynya.
Gracel menggeleng. "Gak Papa." Dia beranjak berdiri dan mengingkat rambut. "Mommy cuci muka dulu ya?"
Xaviel mengangguk, Gracel pun masuk ke dalam kamar mandi.
"Xavie," panggil Gracel dari dalam kamar mandi.
"Ya Mommy," sahut Xaviel turun dari kasur dan berlari masuk ke kamar mandi. "Kenapa Mommy?" tanya Xaviel.
Gracel menoleh ke belakang lalu berjongkok. "Mommy boleh minta tolong sama, El?" tanya Gracel.
"Iya Mommy," jawabnya.
"Mommy minta tolong ambilin mommy sikat gigi yang baru, kalau El gak tau minta ke bibik ya?"
Xaviel mengangguk. "Ok Mommy, tunggu." Anak itu berlari keluar kamar.
Dan beberapa menit kembali membawa gosok gigi untuk Gracel.
"Mommy ini," sahut anak itu sehingga membuat Gracel balik badan.
"Makasih sayang," ucap Gracel mengambil sikat gigi baru yang di berikan Xaviel.
Xaviel pun keluar dari kamar mandi dan duduk di sofa menunggu Gracel selesai.
"Alah mungkin semalam gue yang ngigo dan berjalan sendiri ke kamar Xavie, yakali setan yang ngangkat gue ke kamar ini? Ngeri," gumamnya.
Tok tok!
"Mommy, apa mommy sudah selesai?" tanya Xaviel dari luar kamar mandi.
"Ya bentar," teriak Gracel menyuci dengan cepat wajahnya lalu keluar dari kamar mandi.
Xaviel tersenyum. "Ayo Mommy kita salapan, Daddy nunggu Mommy di luang makan," ujar Xaviel menarik tangan Gracel.
Sesampainya di sana Gracel sudah melihat Revandra yang sedang berada di dapur bersama beberapa art.
"Daddy memamg selalu buatin El salapan sebelum melangkat ke kantol, Mommy." Anak itu tau Gracel ingin mempertanyakan itu.
Gracel mengangguk, gadis itu mendudukan Xaviel ke kursi lalu berjalan ke arah Revandra.
"Om," panggil Gracel membuat Revandra langsung memegang dadanya.
Revandra menempelkan tepuk ke wajah Gracel membuat gadis itu mendengus lalu membalas Revandra.
"Om, gue ngerawat wajah gue yang cantik ini, malah lo kasih tepuk," kesal Gracel ikut memberi tepuk ke wajah lelaki itu.
"Lo kalau manggil kasih aba-aba dulu, kalau gue jantungan tadi gimana? Untung aja gak lihat wajah lo langsung," cibir duda tersebut.
"Maaf om, gue lupa kalau om tuh udah tua, punya penyakit jantung," celetuk Gracel sehingga mendapatkan tatapan kematian dari Revandra, bukannya takut Gracel malah membalasnya.
"Cewek stress, bisa-bisanya El mau nganggap lo Mommynya," gumam Revandra namun masih bisa di dengar oleh gadis di sampingnya.
"Anak om ngakuin gue Mommynya karena gue cantik," pede Gracel.
"Cantik, mirip ondel-ondel," sindir Revandra.
Gracel yang geram langsung saja menginjak kaki Revandra membuatnya berteriak.
apa maksudnya bodyguard? mohon jawab thor 🙏