NovelToon NovelToon
Terjerat Cinta CEO Kejam

Terjerat Cinta CEO Kejam

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Nikah Kontrak / Cinta Paksa
Popularitas:48k
Nilai: 5
Nama Author: Na_1103

Chika kiara karena hutang yang di tinggalkan ibunya menyeretnya kepada jeratan damian ceo kejam di tempat kerjanya.

Bisa kah chika meluluhkan hati damian atau pada akhinya memilih pergi karena cinta pertama damian datang

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Na_1103, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28 pengakuan

Pov author

Sinta hanya terdiam tak mampu berkata apa pun dengan kata kata yang memojokan dari bu dewi.

"ngaku aja sinta, bukannya kamu bilang kemarin, padaku bahkan kamu liat chika masuk ke apartemen mewah" ujar deni sesungguhnya deni tak percaya dengan apa yang telah sinta ucapkan kemarin

"hmmm" ucap sinta binggung

"ayo ngomong tadi lo paling kenceng bilang chika pelakor" ujar sasa memanasi, ia cukuo kesal dengan sinta.

"meli kamu pasti tau sesuatu?" tanya bu dewi karena sinta diam saja.

Meli berusaha diam tapi tatapan dari damian membuatnya ciut ia hanya menunduk

"bicara lah, kalau tidak kamu saya pecat" ucap damian dengan sedikit menekan

"hmm waktu itu aku gak sengaja liat chika masuk dan keluar dari apartemen mewah di sana bu, di tambah kata sinta ia dengar saat chika dan bu dewi bicara katanya chika punya hutang dan sampai jual diri buat melunasi hutangnya" ujar meli dengan sedikit gugup

"mel lo"

"maap sin, gua masih butuh kerja disini"

"oh sinta jadi kamu nguping pembicaraan saya dan chika?" tanya bu dewi sedikit marah

"maap bu" jawab sinta merasa bersalah di tambah tatapan damian cukup menakutkan.

"sudah jelas sekarang, siapa yang salah sekarang , dewi pecat dia dan kamu dapat sp 2" ucap damian tegas.

"kamu dengar sinta"

"tapi tuan ucapan saya, gak salah, semuanya benar, bahkan chika juga jadi simpanan pak bobby direktur sdm, saya punya buktinya" bela sinta sambil mengeluarkan ponselnya

"rio" ujar damian

Rio mendekati sinta dan mengambil ponsel sinta, terlihat disana foto chika dan bobby dimana chika membelakangi kamera sedangkan bobby terlihat mendekati chika

"aku gak punya hubungan dengan pak bobby tuan, itu fitnah dan foto itu sengaja di ambil saat aku di suruh ke ruangan pak bobby, tuan bisa memanggil pak bobby bila tak percaya" ucap chika membela diri

"benar tuan. percaya lah dengan ucapan chika, chika tidak seperti itu" bela sasa

"rio panggil bobby kemari" perintah damian

"baik tuan"

Rio pun memanggil bobby untuk bertanya lebih lanjut lagi

Bobby masuk ke ruangan tersebut dimana semua orang memanggilnya

"ada apa ini tuan?" tanya bobby

"jelaskan padaku tentang foto ini" jawab damian

bobby melihat foto di ponsel tersebut

"siapa yang mengambil foto tersebut tuan, saya dan chika tak ada hubungan apa pun itu tadi saya hanya memanggilnya dan menyerahkan kartu nama saya bila dia sedang kesulitan" bela bobby ia juga takut dengan tatapan damian seperti ingin membunuhnya

"kamu dengar sendiri sinta, kamu sudah memfitnah chika, dan kamu membuat namanya tercoreng, dan asal kamu tau semua orang juga menatap sinis pada chika gara gara kamu" ucap bu dewi marah.

"maap bu"

"jangan minta maap sama saya, tapi sama chika" ucap bu dewi tapi tetap saja sinta tak ingin meminta maaf pada chika.

"pecat dia dewi, dan semua boleh bubar"ujar damian yang kesal karena sinta tak mau minta maaf pada chika.

"baik pak" ujar semua orang serentak

"kamu dengar sinta, sekarang kamu saya pecat "ujar bu dewi

"tapi bu, saya mohon jangan pecat saya" ujar sinta memohon

"jangan pecat sinta tuan," ujar chika memohon pada damian karena tak tega melihat chika memohon

"kamu lihat sinta, chika memohon pada tuan damian agar tak memecat kamu. Tapi kamu malah tak mau minta maaf sama dia" ujar dewi yang kecewa pada sinta.

Sinta sedikit takut apa lagi tatapan tuan damian tajam ke arahnya.

"minta maaf pada chika, dan saya akan memikirkan ulang pemecatan kamu" ujar tuan damian pada sinta, dan tentu saja semua orang menatap heran pada damian karena dengan mudah berubah pikiran

"sebaiknya kamu minta maap pada chika, sebelum chika berubah pikiran" bisik meli pada sinta

"chika aku benar benar minta maap, dan jangan pecat aku"

"aku sudah memaafkan ka sinta, aku harap ka sinta tak seperti itu lagi" ujar chika tak lupa dengan senyum nya

" Kamu saya sp 3" ujar tuan damian lalu berdiri dari duduknya

"terima kasih tuan" ujar sinta

"berterima kasih lah pada chika" ujar damian lalu beranjak dari ruangan sana di susul oleh rio dan yang lainnya

"kalian berdua bisa pergi kecuali kamu berdua" ujar bu dewi pada sasa dan chika.

...****************...

"makasih yah ka deni" ujar chika pada deni

"sama sama chika, wajah kamu lebam ayo aku antar ke ruang kesehatan" ajak deni dan di dengar oleh damian karena menunggu chika

"terimakasih ka, aku gak apa apa"

"CHIKA" panggil damian

"maap ka tuan damian memanggil, " ujar chika lalu pergi tak lupa melambaikan tangan pada sasa disana

chika akhirnya masuk lift bersama damian dan rio, suasana lift terasa hening, ada aura yang tak enak keluar dari tubuh damian karena melihat chika dan deni tadi.

Cemburu mungkin itu yang terlukis dalam benar damian sekarang.

"keruangan ku" ujar damian sambil menatap chika saat pintu mulai terbuka.

chika hanya menurut dan ikut damian ke ruanganya.

"rio pesan kan aku makanan" ucap damian pada rio

"baik tuan" ucao rio yang memilih untuk tak.keluar dari lift karena akan membeli makanan untuk damian ,

Chika terus mengekor dari belakang damian saja.

"duduk" ucap damian pada chika,

Damian mengambil sesuatu pada laci di ruangannya. Ia mengambil satu kotak P3k disana dan membawanya kepada chika yang duduk disana. Ia membuka nya dan mengambil kompresan dingin untuk luka lebam chika.

"kamu seperti anak kecil, kamu paling babak belur tadi di antara mereka bertiga, apa kamu tak melawan" ujar damian sedikit cerewet sekarang.

"yah aku melawan tapi takut" ucapku karena aku memang orang yang paling takut melawan orang lain karena takut menyakiti mereka.

"auuwww pelan pelan"ujar chika protes

"ini sudah pelan pelan, pipi mu lebam sepertinya kamu di tampar cukup kencang"

"yah begitu lah, aku juga gak kerasa tadi"

"hmmm kamu ini" ujar damian sedikit menekan luka lebam di pipi chika

"sakit" protes chika

"lihat luka cakar di pipi kirimu" ujar damian

"biar aku saja" protes chika karena damian sepertinya tak ikhlas mengobatinya ia hanya mengomel saja

"tak perlu" ucap damian, damian pun mengobati dan memakai plaster ke wajah chika yang terluka .

Tak lama rio datang dengan membwa makanan untuk damian dan chika.

"ini pesanan anda tuan" ujar rio

"simpan, kamu bisa istirahat rio"

"baik tuan terima kasih"

Rio pun keluar dari ruangan tersebut

"kamu tau, aku bahkan tak sempat makan siang karena mengurusi masalah mu yang kekanak kanakan" ujar damian

"maap" ucap chika merasa bersalah

"dan terima kasih, sebaiknya tuan makan dulu" ucap chika lalu membuka bungkusan yang rio bawa.

"eh kenapa ada dua, sepertinya punya pak rio satu, aku akan menyerahkannya" ucap chika

"itu untuk mu, makan lah, aku juga tau kamu belum makan tadi"

"baiklah terima kasih"

Mereka berdua pun makan dalam diam. Chika cukup makan dengan lahap karena perkelahian tadi yang cukup melelahkan.

Damian memperhatikan chika, ada rasa yang cukup lega melihat chika baik baik saja, ia sempat hawatir saat chika menelepon rio tadi karena mendengar teriakan disana .

Damian bahkan meninggalkan rapat tadi padahal 15 menit lagi rapat selesai tapi karena hawatir damian langsung membubarkan rapat dan pergi ke kantin melihat apa yang terjadi.

Damian bahkan tak sadar berteriak tadi agar perkelahian tadi berhenti.

Bersambung. . .

Terima kasih sudah baca ceritaku.

Tolong like komen dan vote yah jangan lupa bintang 5 nya

Hari ini aku double up yah.

Selamat membaca.

Terima kasih.

1
Widia Ibukya Faruq
lanjut dong lagi seru ni
Abdullah Rafif
lanjut thor
Bunda Safira
upx lgi atuh
Renny Gustanti
menarik
Renny Gustanti
bagus
Yunita Andrima90
lanjut donk thor
Mutiara Safitri
lanjut

semangat thor😊
Yunita Andrima90
lanjut donk
Wiarsih Rafizky
kenapa ga lanjut?
4U2C
sekar siapa thor,,dan sarah di awal cerita nya siapa???
4U2C: ok ok tq thor
Na_1103: maap yah thor typo yang aslinya namanya sekar
total 2 replies
4U2C
kasihan kamu chika dari awal juga mama anita enggak suka sama kamu ya chika,,semoga semuanya berubah baikkan.
4U2C
salu saja ada sekar
Ma Em
Chika yg sabar mungkin ini cobaan untuk kamu, semoga Damian benar benar mencintai kamu dan mama Anita setuju Chika menjadi istrinya Damian dan sayang kamu Chika.
Ma Em
pastilah si Keren punya selingkuhan dibelakang Damian dan semoga ibunya Damian merestui hubungan Damian dan Chika.
Ma Em
Semoga mama Anita baik sama Chika dan merestui hubungannya Damian dan Chika.
Reni Anjarwani
doubell up thor
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Reni Anjarwani
doubel up thor
Cheren
lanjutt‼️‼️
Ma Em
Semoga Damian segera terbuka hatinya untuk mencintai Chika.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!