Seorang gadis bernama ayu yang telah di tinggal pergi oleh ibunya untuk selamanya,dia memiliki dua orang adik yang harus di asuh nya sedangkan ayah nya sudah tidak memperdulikan mereka lagi semenjak ibunya sakit
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrioktober, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dokter Heru
Mendengar teriakkan Angel kami pun berlari kearah kamar Tante Lisa,untung butik lagi sepi pembeli jadi tidak membuat ke kehebohan di butik, yang bisa membuat butik Tante Lisa menjadi bahan omongan.
Kami terkejut melihat Tante Lisa tergeletak di lantai dengan keadaan tak sadarkan diri ,dan Angel menangis di samping dirinya.
" Mama ,Oma kenapa ?," katanya sambil menangis dan terus memeluk Omanya .
Hik..hik..hik..
" Iya tidak apa sayang Oma baik baik aja ,bentar lagi ambulan datang untuk membawa Oma ke rumah sakit," kata ku menenangkan Angel yang sedang menangis.
Melihat keadaan Tante Lisa yang tak sadar kan diri, asisten nya langsung menghubungi rumah sakit terdekat.
Tak lama ambulan pun sampai,dan membawa Tante Lisa ke rumah sakit terdekat,angel terus memegang tangan Omanya dia tidak mau pergi jauh dari Omanya.
Terpaksa kami ikut dalam mobil ambulans karena angel tak mau jauh dari Oma nya.dan mang Darto supir pribadi kami mengikuti dari belakang.
Ambulan pun sampai di rumah sakit yg di tuju, Tante Lisa pun di larikan ke ruang UGD untuk mendapatkan perawatan pertama.
Setelah agak mendingan dia di pindahkan keruangan VVIP di rumah sakit itu.di kamar itu memiliki fasilitas yang lengkap,tersedia kasur dan sofa untuk keluarga pasien, apabila ada keluarga pasien yang menginap.
Lalu aku menghubungi mbok asih asisten rumah tangga untuk membawakan baju angel dan diri ku ke rumah sakit ,karena kami tidak pulang malam ini.
***
Angel terus duduk di samping Tante Lisa sambil terus memegangi tangan nya.
Memang ikatan bathin nenek dan cucu itu sangatlah kuat, sehingga angel merasa kan kalau Oma nya terjadi kenapa Napa.
" Mama ,Oma kenapa ?,kenapa tak bangun bangun?," kata angel terisak.
" Yang sabar iya sayang,Oma lagi tidur entar lagi bangun kok,"kata ku sambil memeluk gadis kecil itu.
Tak lama pintu kamar Tante Lisa terbuka ,dan masuk lah seorang lelaki tampan memakai baju dokter menghampiri kami.
" Dengan keluarga pasien ibu Lisa ?, " katanya .
"Iya dok, Dengan saya ke ponakannya," jawab ku.
" Bagaimana dengan Tante saya dok?," kataku khawatir.
" Nona tak perlu khawatir,ibu Lisa hanya kelelahan saja," kata nya sambil tersenyum menatap wajah ku.
" Sebentar iya cantik,biar om dokter periksa Oma nya dulu," kata dokter muda itu kepada Angel.
," sini sayang dekat mama ,biar Oma diperiksa dulu," kata ku sambil menarik tangan angel lembut .
Dokter muda itu pun terperangah mendengar perkataan ayu .
" Lho sudah , nyonya nyonya rupanya?,saya pikir masih nona nona?," kata dokter itu tertawa.
Akupun merespon perkataan dokter itu dengan senyuman saja.
****
Setelah beberapa hari di rawat di rumah sakit, akhirnya Tante Lisa di perbolehkan pulang.dengan syarat beliau tidak boleh terlalu lelah.
" Pagi Oma ,"
" Oma udah bangun?," tanya Angel ke Oma nya.
Oma nya tersenyum melihat kehadiran cucu semata wayangnya.
" Cucu Oma kok belum bersiap?, emangnya tidak sekolah?",kata Tante Lisa ke Angel karena angel belum bersiap siap untuk ke sekolah.
" Angel hari ini libur!,"
"Angel mau merawat Oma ,biar Oma lekas sembuh," katanya.
Tante Lisa pun tersenyum mendengar perkataan angel.
" Angel sayang ,Oma udah tidak apa apa,angel pergi ke sekolah aja ya nak,kan di sini ada mama ayu,ada mbok asih yang merawat Oma," katanya dengan penuh kasih sayang.
" Tapi Angel tak mau Oma kalau Oma terjadi kenapa Napa lagi,angel takut kalau Oma ninggalin angel seperti mama Diah," kata Angel dengan raut wajah yang sedih.
Tante Lisa pun menarik angel kedalam pelukannya,tak terasa air matanya mengalir di pipi mendengar perkataan cucunya.
Rupanya angel sangat takut kehilangan dirinya ,karena seluruh keluarga nya telah pergi meninggal diri nya.
" Oma janji tidak akan ke mana mana , sekarang angel bersiap ke sekolah iya,nanti biar di antar mama ayu," kata Tante Lisa.
Angel pun dengan berat hati meninggalkan Omanya seorang diri.dia pun melangkah menuju ke kamar nya untuk bersiap siap.
****
Jam pulang sekolah pun tiba ,aku pun menjemput Angel ke sekolah nya.
Terlihat sudah banyak anak anak yang keluar dari dalam gedung sekolah yang cukup megah itu.
" Mama..",
Rupanya angel yang berteriak sambil berlari ke arah ku.
" Mama udah lama nunggu angel?," katanya merasa bersalah.
" Tidak kok sayang,mama baru aja sampai," kataku .
"Ma ,hari ini kita ke supermarket dulu iya,angel mau beli buah untuk Oma ,biar Oma lekas sembuh," kata nya sambil kami menuju ke arah mobil yang terparkir di dekat gerbang sekolah.
"Hai... dengan??,"
Tiba tiba saja kami di kejutkan dengan seorang pria tampan yang baru saja menjemput anak sekolah.yang sekolah nya sama dengan Angel.
" Oh saya ayu,bapak ini yang dokter yang merawat Oma nya angel kan," kataku.
Dia pun tersenyum sambil mengangguk kan kepalanya.
" Pak dokter menjemput anaknya juga?, " kataku basa basi.
" Jangan panggil saya bapak ,tua sekali kedengaran nya, panggil saja saya Heru,"
"Ini saya menjemput keponakan saya ,mama nya sedang sibuk,"kata dokter Heru
" Hai ganteng siapa namanya," tanyaku ke keponakan dokter Heru.
" Charli Tante ," jawab anak itu sambil menyalami ku.
" Nyonya ayu jemput anaknya juga iy,".kata dokter Heru
" Panggil saya ayu aja ,rasanya tak enak mendengar nya," kataku lagi.
" Oh ,oke baiklah kalau begitu ",
"kalau gitu kami permisi dulu iya pak dokter, eh maaf Heru ,karena angel udah rindu dengan Omanya," kataku sambil meninggalkan dia yang terpaku menatap ku.
***
Dino pun sudah sampai di kediaman Tante nya bersama dengan mamanya.
Dia sangat rindu dengan suasana di daerah sana, yang lebih tepatnya dia rindu dengan orang yang ada dalam hatinya.
" Assalamualaikum Tante",
""Waalaikum salam ",
"Dino,mbak Wina kenapa datang tak memberi kabar," katanya terkejut melihat kami.
"Entah ni keponakan mu,suka nya mendadak mendadak ,".kata mama sambil melihat Dino.
Tante pun tersenyum penuh arti ke arah Dino.
" Duduk dulu iya ,biar tak buatin minuman
Sama makan siang,kalian pasti belum makan kan," kata Tante Susi sambil berlalu ke dapur.
"Ma,tante Dino keluar dulu iya ,Dino mau jalan jalan ke luar dulu," kataku ke kedua wanita cantik yang pada masanya.
"Kamu mau ke mana nak?makan siang dulu , kasian Tante mu udah capek masak," kata mama.
"Dino hanya sebentar aja kok,nanti Dino pasti makan ," kataku meyakinkan mereka
" Yaudah tak apa mbak ,jangan lama-lama ya sayang," kata Tante.
Tante sangat Sayang kepada ku seperti anak nya sendiri,karena anak beliau tidak tinggal bersama nya
Aku pun melajukan mobil ku menyelusuri jalan yang dulu sering aku lalui.
Semuanya tidak berubah masih sama seperti dulu ketika masih tinggal di sini.
Sunyi ,senyap dan adem itu lah yang aku rasakan saat ini.aku pun terus melajukan mobil ku ke sebuah rumah yang sangat aku rindu.
Rumah yang banyak menyimpan kenangan.