Awalnya pertemuan tak sengaja dan berujung di ranjang tetangga.
Saking kesepiannya, Intan Novalia berselingkuh dengan tetangganya yaitu seorang dosen bernama Doni pratama.
Keseringan di tinggal dinas oleh sang suami yaitu Indra Arshaka. Intan, secara diam-diam menduakan suaminya sendiri tanpa sepengetahuannya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NurmaMuezzaKhan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Eps. 27
Vrooom
Di dalam mobil.
Doni nampak sedang fokus menyetir. Saking fokusnya, dia tak sadar kalau Linda sedang menatapnya sejak tadi.
Bukan tanpa alasan, Linda menatap Doni seperti ada yang berbeda darinya. Mulai dari sikap, lalu tentang cara bicaranya, benar-benar membuat Linda penasaran.
"Pak...?" Tanya Linda dengan sedikit ragu-ragu.
"Hm..?" Jawabnya singkat sambil fokus menyetir.
Linda bingung mau bertanya tentang apa, entah kenapa dia sedikit ragu saat ingin mengeluarkan unek-uneknya yang di pendam sejak tadi.
"Itu.. Maksudku, apa terjadi sesuatu hari ini?"
Doni melirik Linda sekilas, lalu dia fokus lagi ke depan. Bukan tanpa sebab, Doni sebenarnya malas karena harus berangkat bersama ke kampus setiap hari. Hubungannya dengan Linda selalu menjadi bahan gosip orang-orang. Padahal, Doni sempat meminta Linda untuk menyembunyikan hubungan mereka berdua dari orang lain.
"Saya tidak papa, ada apa memangnya?" Ucapnya balik bertanya. Sebenarnya saat ini, Doni ingin cepat-cepat sampai menuju ke kampus.
"Kamu terlihat berbeda, pak? Sejak tadi kita bertemu, kamu hanya menyapaku sebentar lalu langsung naik ke mobil." Ucapnya mengungkapkan apa yang dia rasa sejak tadi.
Ckiittt
Tiba-tiba Doni memberhentikan mobilnya.
Jelas Linda terkejut saat itu juga, dia bahkan langsung menoleh menatap Doni. "Lho, kenapa berhenti?"
"Saya sedang tak ingin berdebat, Linda. Dan saya tidak papa, tidak ada yang berbeda dalam diri saya, hari ini maupun kemarin-kemarin." Ucap Doni sedikit menegaskan keadaannya.
Melihat reaksi Doni yang menunjukan rasa kesal, Linda dengan buru-buru langsung merangkul tangan Doni dan bergelayut manja di sampingnya.
Grep
Doni tersentak kaget. Dalam hatinya bahkan dia berkata-kata dan nampak risih saat Linda kerap kali menyentuhnya. Doni berfikir kalau linda adalah wanita yang tak tahu malu. Dia barbar dan bahkan sangat ceroboh.
"Pak, maafkan aku. Mungkin pertanyaanku barusan membuatmu gak nyaman. Maafkan aku ya..!?" Ucapnya sambil mendongak menatap Doni.
Doni hanya menatap malas Linda. Dalam hatinya bahkan berkata, kenapa dirinya mau-mau saja berpacaran dengan wanita seperti ini? Namun, ada bagusnya juga jika dirinya berpacaran dengan Linda. Doni bisa membalaskan rasa sakit hati Intan kepada Linda dan keluarganya.
"Sepertinya saya harus menegaskannya sekarang..!!"
"Eh...??" Linda terkejut dan mengerutkan dahinya menatap Doni. "Apa maksudmu, pak?" Tanyanya sedikit kebingungan.
"Saya ingin kita menyelsaikan hubungan kita." Ucap Doni dengan tatapan datar.
Deg
Mendengar ucapan Doni yang seperti tersambar petir di siang bolong membuat Linda langsung lemas dan melepaskan rangkulannya. Dia tak habis fikir, jika Doni akan berbicara seperti itu di saat hubungannya baru terjalin 3 hari.
*****
Di kediaman Indra.
Dirinya nampak syok saat mendengar jika Linda telah di tampar oleh Intan. Indra bahkan sampai memasang wajah murka saat melihat ibunya yang nampak sedih dengan kejadian tersebut.
"Kenapa Linda tidak memberitahuku, bu? Harusnya dia langsung memberitahuku agar aku bisa menasehati isteriku!!" Ucapnya tegas.
"Oh, ayolah.. Adikmu juga pasti takut karena di ancam olehnya. Ibu benar-benar heran, kenapa isterimu itu bisa berubah. Dia sangat tak tahu diri!!"
Sepertinya Indra mulai terjerumus oleh ucapan Ibunya. Novi sengaja melebih-lebihkan ucapannya agar Indra membenci Intan.
Meski begitu, Indra hanya terdiam dan masih terus berfikir. Kenapa Intan bisa memperlakukan keluarganya seperti itu? Banyak sekali beban saat ini yang dia tampung dalam otaknya, seakan-akan semua itu akan meledak.
Tiba-tiba...
Ceklek