NovelToon NovelToon
My Handsome Bodyguard

My Handsome Bodyguard

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: ernila

"doorr..... suara tembakan beserta suara teriakan di iringi isakan dan tangisan menggema di sebuah mansion megah di pusat kota j.

" seorang anak kecil mengintip di balik pintu kamar nya dengan menutup mulut, tangannya mengepal kuat dengan mata nya yang sudah basah, " mami.. papi.... hiks hiks..
" liat saja, kalian semua akan mati di tanganku sendiri... " gumam anak kecil tersebut sebelum pingsan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ernila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kebakaran

" bella terbangun dan melihat kalau arsh sudah tidak ada di sana, matanya menatap ke arah kamar mandi yang terdengar suara gemercik air, tak lama dari itu, seorang lelaki tampan nan sexy keluar dari pintu itu dengan handuk pendek yang terlilit sexy di pinggang berotot lelaki itu.

" sungguh pemandangan yang sempurna di pagi hari.... " gumam bella tampa ada rasa malu terus melihat ke arah handuk nya arsh, membuat arsh rasanya sungguh tidak nyaman di lihat seperti itu.

" arsh tidak terlalu peduli dengan bella, dia mengambil baju santai nya di dalam wardrobe dan memakainya di sana, setelah selesai dengan setelan santai nya dia melihat ke arah ranjang di mana tadi ada bella, namun sekarang hanya terdengar suara air di dalam Bathroom yang arsh tahu kalau itu tentu saja calon istri nya yang tadi pagi sangat menyiksa juniornya, hingga dia harus bermain sabun di pagi hari.

" setelah bella selesai bersiap, dia turun ke bawah untuk mencari calon suaminya itu, terlihat dari atas tangga ada seorang lelaki yang sedang sibuk berkutat di dapur, wangi bawang goreng menusuk hidung bella, dengan buru-buru dia berlari turun ke bawah tangga karena sudah tidak sabar merasakan masakan dari arsh.

" bukkk.... awwww..... " teriak bella yang tidak sengaja terkilir saat sedang berlari, bagaimana tidak terkilir, dia pakainya sepatu tinggi, dan malah berlari menuruni tangga, untung saja dia terjatuh di saat anak tangga terakhir.

" bella.... " arsh berlari saat melihat bella yang sudah terjatuh, dengan cemas arsh langsung menggendong bella dan membawanya ke atas sofa di ruang tamu, kebetulan ruang tamu dan dapur agak berdekatan cuma terhalang dinding saja.

" aww... pekik bella saat arsh melepaskan high heels di kaki nya bella.

" sakit??.... tanya arsh yang di angguki dengan manja oleh bella.

" arsh pergi naik ke atas untuk mengambil salep, karena kaki bella sedikit terluka di bagian tumit akibat terjatuh tadi, masalah nya arsh langsung naik ke lantai tiga tanpa mengingat apa yang di lakukan nya tadi sebelum bella terjatuh, itu karena dia terlalu cemas pada bella membuat nya lupa kalau api masih menyala di atas kompor dan dia lupa mematikan nya.

" bau apa ini?.... gumam bella dalam hati saat mencium bau sesuatu yang terbakar.

"aaaaaa...... kak.... kak arshhh..... " teriak bella membuat arsh dengan cepat berlari turun ke bawah karena panik, bahkan dia lupa membawa turun salep yang ingin di ambil nya tadi.

" apa bell, kenapa teriak??... " tanya arsh dengan cepat berlari ke arah bella tanpa melirik sedikit pun ke arah dapur.

" bau apa ini??... gumamnya setelah merasakan bau seperti sesuatu yang hangus, dan sesaat setelah berpikir dan melihat ke arah bella dia baru sadar dengan kebodohan yang di lakukan nya itu.

" aishhh..... " arsh berlari ke arah dapur dan melihat api yang membumbung tinggi di atas wajan nasi goreng nya, ahh lebih tepat nya nasi terbakar sih itu.

" dengan cepat arsh mengambil fire extinguisher dan menyemprot nya ke arah api itu, sedangkan bella yang melihat itu sangat takut, dia takut kalau nanti wajah ganteng calon suaminya itu bakalan terluka karena api itu.

" bella hendak menelpon pemadam kebakaran saking paniknya, namun belum sempat dia menelpon api tersebut sudah padam di tangan arsh.

" kak kamu nggak papa?... " tanya bella yang berlari tertatih-tatih ke arah arsh, arsh memeluk bella dan kembali menggendong nya ke atas sofa, dia mendudukkan bella di sana dengan lembut, dia kembali memaki dirinya sendiri karena lupa membawa turun salep itu, namun saat dia hendak kembali ke atas tangan bella menghentikan nya.

" kenapa?... tanya arsh... " maaf ya... " ucapnya kembali membuat bella semakin tidak bisa untuk tidak terus mencintai lelaki yang ada di depan nya ini.

" harus nya aku yang minta maaf, kan karena aku kamu jadi capek... " ucap bella yang ingin tertawa karena melihat muka arsh yang sedikit cemong karena asap kebakaran tadi.

" aku sangat-sangat mencintai kamu.... "

" aku tahu, " jawab arsh dengan cepat serta senyuman manis yang mampu membuat hati bella ingin meledak.

" yasudah kalau tahu, kalau begitu gendong aku ke kamar donk.... " bella mengangkat kedua tangannya ke udara berharap arsh mau menggendong nya ke lantai atas, seperti rahul dan minama di Chennai express yang rela menggendong minama sampai ke anak tangga terakhir, seperti nya bella kebanyakan nonton Bollywood, dia pikir arsh itu rahul apa.

" dasar aneh, kalau aku gendong kamu sampai ke atas, bukan kaki kamu aja yang terkilir, kaki aku juga bakalan sama nantinya, kamu kan berat.... " ejek arsh membuat bella kesal.

" iss, ternyata rahul lebih baik daripada kakak.... " bella mengerucut kan bibir nya, membuat arsh merasa gemas dengan tingkah bella yang membandingkan nya dengan aktor yang sering di tonton nya itu.

" sudahlah, aku mau pesan makanan, kamu mau makan apa??... " tanya arsh yang masih dengan sigap mengurut-urut kaki bella dengan lembut.

"sudah enakan?... " tanya arsh yang di angguki oleh bella.

" pesan apa?.. " arsh kembali bertanya saat bella sedang asik memilih milih makanan dari tadi, sedang kan arsh sudah lebih dulu memilih makanan yang ingin di makannya.

" is nggak ada yang bikin aku ngiler, lebih ngiler nyium bau masakan kamu tadi, makanya aku jatuh tadi karena berlari saat mencium aroma wangi itu. " bella menatap arsh dengan berharap agar di masakin kembali, namun ekspektasi nya terlalu tinggi pada lelaki itu.

" sudah lain kali aja aku buat nya, sekarang makan makanan luar aja ya, aku udah lapar banget ini.... " rayu arsh membuat bella terpaksa memesan makanan yang sama dengan calon suaminya itu.

" setelah sampai pesanan nya, mereka langsung makan dengan lahap, lebih tepat nya cuma arsh yang makan dengan lahap, kalau bella mah tidak, dia hanya makan beberapa suap saja dan setelah itu menikmati kopi pahit yang paling di sukanya.

" arsh memang menyediakan kopi yang paling di sukai bella di villa itu, karena bella memang orang yang sangat candu dengan kopi, sudah seperti laki-laki aja.

" sedangkan arsh dia lebih suka minum susu di pagi hari dari pada minum kopi, lebih suka lagi kalau bisa minum susu dari sumbernya... awkwkwk......

1
Jihan Hwang
sepertinya ada udang dibalik batu nih...
mampir juga dikaryaku ya jika berkenan/Smile//Pray/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!