Sebagai satu-satunya penerus Keluarga Hector dia adalah Elgard Fidelyo Hector pria yang sangat terkenal di Kota Alfakrest dengan kekayaannya yang melimpah membuat semua wanita tergila-gila dengan akan kekayaannya.
Namun pria itu tidak pernah berminat untuk mengganti stasusnya menjadi menikah, ada hal yang lebih penting di bandingkan itu.
Pada akhirnya, Elgard merubah statusnya menjadi menikah karena utusan dari Arthur Hector dan Arisha Yunna Hector untuk mencari keturunan.
Hal yang tidak terduga terjadi dikehidupan Elgard telah memiliki Ketiga Istri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NisfiDA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 27-Kedatangan Seseorang
Mereka melakukan sarapan pagi dengan sedikit cepat karena takutnya orang yang ditunggu tiba-tiba saja ada.
Oliv merasa sangat gelisah dan takut, begitu juga dengan Elgard jantungnya selalu berdebar terus karena belum saatnya mereka harus bertemu dengan Paman Ketiganya.
Tapi sepertinya sudah terlambat karena mungkin memang sengaja Paman Ketiga datang disaat seperti ini.
Elgard selalu bersama Istri dan kedua putranya dia benar-benar sangat menjaga dengan ketat karena takut jika terjadi sesuatu diantara mereka.
Setelah Elgard sangat fokus dengan mereka tiba-tiba terdengar suara langkah kaki serta tepuk tangan membuat Elgard langsung melindungi mereka bertiga.
Prok. Prok. Prok.
" Wah sepertinya paman datang diwaktu yang tepat ya"
Tatapan Elgard langsung tajam saat melihat Paman Sem sudah ada didepannya, dia melindungi Istri dan Kedua Putranya.
Oliv yang merasa sangat ketakutan dia memeluk kedua putranya dengan sangat erat, begitu juga Elgard yang selalu waspada.
Paman Sam celingak-celinguk melihat kearah belakangnya Elgard, namun dia merasa kesal karena Elgard menutupi terus-menerus.
" Ayolah Elgard, paman hanya ingin melihat Istri dan Kedua anakmu, mereka mengatakan kali ini Istrimu benar-benar sangat cantik dan seksi"
" Jauhkan pikiran kotormu itu Paman, aku tidak akan menyerahkan Istriku kepadamu"
Paman Sem tersenyum licik, dia ternyata sangat tertarik dengan Istrinya Elgard yang ketiga sekarang.
" Apa kamu lupa Elgard dengan peraturan Hector?"
" Itu tidak ada, hanya paman saja yang mengada-ada membuat peraturan yang konyol itu" teriak Elgard
" Hahaha"
Elgard semakin waspada disaat Paman Sam mulai mendekat kearah Elgard, dia tidak ingin sampai dia melihat Oliv.
" Ku peringatkan Paman jangan melangkahkan kakimu lebih dekat lagi, jika kau masih saja maka kamu akan tau akibatnya"
Paman Sam semakin maju kini mereka sangat berdekatan namun dia tidak bisa melihat kearah Oliv karena samping kiri dan kanannya terdapat anak buahnya Elgard menghalangi mereka.
" Apa akibatnya?" tanya Paman Sam dengan nada yang mengejek
" Jangan pernah mencoba memancingku Paman, kau tau jika aku sudah lepas kendali kau akan kalah"
" Aku sangat menantikannya, biarkan Istrimu melihat monster didalam dirimu itu" jawab Paman Sam
Tiba-tiba.
" Aa" terkejutnya Oliv saat tangannya dipegang oleh Paman Sam
" Merdu sekali suara Istrimu Elgard"
Elgard langsung maju dan mencekik Pama Sam, hal itu membuat Oliv sangat terkejut.
" Apa yang kau lakukan kepada Istriku?" teriak Elgard
" Haha aku hanya menyentuhnya sedikit saja, begitu lembut seperti bayi aku yakin dia benar-benar mulus"
Elgard yang tidak bisa lagi menahan emosinya.
Bugk!
Elgard melayangkan pukulannya kepada Paman Sam seketika Paman Sam terhuyung, bukannya menjadi marah malah Paman Sam mengejek Elgard agar emosi Elgard semakin memuncak.
" Ternyata kamu semakin kuat ya Elgard"
" Untuk membunuhmu sekarang aku juga bisa"
Oliv yang memeluk kedua putranya dengan tangan yang sangat gemetaran, dia ingin melarai Suaminya namun sepertinya situasinya sekarang sangatlah rumit.
" Kalian cepat bantu Elgard"
Beberapa anak buahnya saling bertatapan, karena mereka tau Tuan mereka tidak bakalan bisa dikalahkan apa lagi dengan Paman Sam.
" Nyonya, jangan begitu khawatir tuan akan baik-baik saja dia akan menang melawan Paman Sam"
" Apa kalian yakin?"
" Kami sangat yakin Nyonya, kami sudah berpuluh-puluh tahun bekerja dengan Tuan Elgard tidak pernah melihatnya kalah melawan Paman Sam"
Oliv terdiam, dia merasa sangat khawatir kepada Suaminya namun tiba-tiba Oliv merasakan tangannya seperti terbakar setelah dipegang oleh Paman Sam tadi.
" Aaaahhhh panas" teriak Oliv membuat Elgard menoleh kearah Istrinya
Seketika Elgard melemparkan Pama Samnya, lalu menghampiri Oliv.
Paman Sam begitu tidak berdaya lagi dibuat oleh Elgard, apakah hanya segitu saja kemampuannya?
" Sayang ada apa?" tanya Elgard dengan paniknya
" Mas, tanganku panas sekali"
Elgard melihat diarah pergelangan tangannya Oliv, terlihat seperti kemerahan dan melepuh.
Lalu Elgard tersadarkan, ternyata ini adalah ulah Paman Sam.
" Racun apa yang kau gunakan kepada Istriku?" teriak Elgard
Oliv menjadi begitu panik saat Elgard mengatakan racun, apakah dia akan mati?
Elgard kembali menghampiri Paman Sam, lalu memegangi kerah bajunya Paman Sam.
" Haha, itu hanya racun menghancurkan kulit saja Elgard tidak perlu khawatir dia akan sembuh dengan sendirinya"
" Bajingan kau Sam" teriak Elgard
Bugk! Bugk!
" Mati saja kau bajingan!" teriak Elgard
Elgard mebabi buta menghajar Paman Sam, dia benar-benar sangat sudah kepas kendali.
Kini Oliv merasakan nyeri dan panas , dia hanya bisa menangis menahan semuanya.
Kedua putranya begitu bingung sebenarnya apa yang terjadi, tetapi Oliv bersyukur bukan kedua putranya yang kena untungnya saja dia yang terkena racun itu.