NovelToon NovelToon
Berandal Jatuh Cinta

Berandal Jatuh Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Romansa / Fantasi Wanita / Gangster / Preman
Popularitas:2.6k
Nilai: 5
Nama Author: Aimar Khalila Albani

Arga, seorang pemuda kampung yang hidup dengan peraturannya sendiri. karakternya yang tak kenal takut, dingin, tanpa ampun membuat dirinya sering terlibat dalam pertarungan. mampukah seorang gadis desa bernama Anya menumbuhkan cinta di hati arga?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aimar Khalila Albani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Badai Besar

Pagi hari terasa berbeda, udara terasa berat dan penuh ketegangan, Anya kali ini terbangun lebih awal, dia merasa akan ada hal buruk yang akan terjadi, namun ia berusaha bersikap normal ia menyiapkan sarapan pagi untuk suaminya.

"Hari ini apa rencanamu?"

Arga menatap dengan pandangan yang cukup dalam, menurutnya hari ini adalah momen krusial sebab ia harus segera memenangkan pertempuran ini untuk memastikan bahwa kehidupannya di masa mendatang berjalan dengan penuh kedamaian. "tentu saja hari ini aku akan menghadapinya, aku tidak bisa terus terusan bersembunyi Anya, aku mendengar dari beberapa orang tentang rencana guntur dan Dedi, itu lah alasanku untuk segera menyelesaikan urusan ini."

"kamu yakin dengan keputusanmu arga? apa yang bisa aku lakukan untukmu?"

"cukup doakan keberhasilan ku saja Anya, aku tidak ingin kamu terlibat dengan hal seperti ini."

Anya terdiam, ia merasakan cinta yang sangat tulus dari dalam diri arga, ia saat ini hanya bisa berharap semua berjalan dengan lancar.

Di siang hari, arga melangkah keluar menuju tempat dimana para sekutunya berkumpul. sesampainya disana ia bertemu dengan para pemimpin sekutu. "bagaimana arga apakah kau sudah siap bertempur melawan guntur? ujar salah satu pemimpin bandit.

"tentu saja, aku ingin kalian melakukan yang terbaik."

Dengan Persiapan yang matang arga dan sekutunya berbondong-bondong menuju markas Guntur dan Dedi. beberapa jam kemudian arga dan para sekutunya berkumpul di tempat persembunyian lama guntur, Gudang tua itu saat ini penuh dengan pengawalan tetapi mereka tidak tahu bahwa dimalam ini akan ada badai besar yang akan menghancurkan mereka semua. Arga berdiri didepan pasukan kecil milik Santiago(orang kepercayaan Don Samsuri) meskipun mereka hanya membawa pasukan yang tidak terlalu banyak namun mereka semua sangat berbahaya sebab masing masing diantara mereka membawa senjata api. Dan dengan rencana yang sangat matang mereka berupaya menghancurkan gudang tua dari segala sisi.

Di hadapan anak buahnya Santiago menjelaskan rencana penyerangan." kita akan menyerang mereka dari tiga arah. Arga kau dan para bandit itu masuklah dari pintu depan untuk menciptakan kepanikan, aku dan beberapa anak buahku akan menyerang mereka dari arah belakang dan samping untuk memastikan mereka tidak kabur."

Tanpa pikir panjang arga menyetujui rencana itu, ia kemudian melihat ke arah para bandit disekelilingnya. ia merasakan detak jantungnya berdenyut lebih cepat, tetapi sudah tidak ada lagi keraguan di dalam dirinya sebab ia memiliki motivasi untuk memenangkan pertempuran demi kehidupannya di masa mendatang bersama anya. Disisi lain rudi merasa gugup. "arga, apa kau yakin bisa keluar dari sini hidup hidup?"

"aku sudah tidak punya pilihan lagi rudi, ini sudah merupakan jalan satu satunya bagiku."

--------------

Pertempuran besar dimulai, Pasukan arga dan Santiago merangsek masuk dengan cepat, mereka dengan waktu yang cukup singkat berhasil menjatuhkan anak buah guntur satu per satu, tembakan dan ledakan dari segala arah menghancurkan moral dari pasukan guntur, Di dalam Guntur dan Dedi juga merasakan kepanikan yang luar biasa, mereka berdua tidak menyangka akan terjadinya serangan besar yang cukup mendadak ini, tidak ada persiapan khusus dari pihak mereka untuk malam ini.

Guntur memberi instruksi pada anak buahnya. "apa yang kalian lakukan? cepat ambil senjata dan berikan perlawanan!!! "

Di lain sisi Arga berlari kencang mencari keberadaan guntur untuk menyelesaikan semuanya. "Guntur, menyerahlah kau sudah berakhir malam ini."

"Kau pikir kau bisa mengalahkan aku dengan cara seperti ini? tidak mungkin arga." Guntur masih tidak bisa menerima kenyataan.

Dengan satu gerakan cepat arga mengepalkan tangannya dan menghantam rahang guntur hingga jatuh ke lantai. Di sudut yang lain Dedi yang menyadari posisinya sudah kalah ia berusaha untuk melarikan diri. Namun hal itu tak luput dari pengawasan Santiago, kini sang pemimpin para mafia itu memberi isyarat pada anak buahnya untuk menangkap Dedi. Dengan satu tembakan pada bagian kaki, Dedi jatuh tersungkur dan berhasil diamankan oleh para mafia.

Kini hari mulai berganti malam, Pertempuran telah berakhir Gudang tua itu hancur akibat serangan yang maha dahsyat, banyak anggota lawan yang menyerah dan mereka semua telah ditangkap termasuk Guntur dan Dedi.

Santiago mendekati arga dan menepuk pundaknya. "kau telah membuktikan dirimu arga, kau benar benar kuat, kini saatnya kami menepati janji kepadamu, kami akan memastikan kehidupanmu dan wanitamu akan aman dengan pengawasan dari kami."

Arga merasa lega, beban yang selama ini dirasa sangat berat pun akhirnya menghilang. "terima kasih Santiago, sampaikan salamku pada Don Samsuri."

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!