Wulandari adalah gadis desa biasa yang mencoba mengais rejeki di ibukota sebagai seorang pengasuh anak.
Siapa sangka, majikannya adalah seorang pengusaha muda tampan yang memimpin sebuah perusahaan besar di ibukota yang memiliki seorang anak laki-laki.
Wulan seperti terjebak dalam cinta yang rumit, bagaimana mungkin dia begitu lancang mencintai tuannya yang bahkan masih memiliki seorang istri.
Begitu banyak hal rahasia yang tak terduga.
Wulan bimbang apakah harus memperjuangkan cintanya ataukah cukup tahu diri untuk mundur.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon GendAyu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Eps.14
Tidak terasa hampir dua Minggu Wulan bekerja pada keluarga Hartono.
Meski sesekali Rayyan membuat ulah tapi Wulan sudah dapat memaklumi dan mengatasinya.
Dan semenjak kejadian Wulan menemani Rayyan bertemu Andini, Andini justru semakin sering minta dilayani oleh Wulan.
"Neng,nyonya minta neng Wulan ke kamar nyonya" bi Irah mendekati Wulan yang sedang menemani Rayyan bermain.
"Iya bi,titip den Ray ya" ucap Wulan sembari bergegas menuju kamar Andini.
Perasaan Wulan campur aduk, melayani Andini menjadi bagian dari pekerjaannya saat ini.
Dia tahu andini membencinya, setiap kali Andini membutuhkannya seolah merupakan kesempatan untuk menyakiti wulan.
Guyuran air kewajah wulan sudah bukan hal asing lagi, jambakan bahkan cengkeraman tangan di lengan Wulan hingga menyisakan goresan juga telah Wulan terima dari Andini.
Entah kali ini apalagi yang akan dilakukan Andini padanya.
"Ada yang bisa saya bantu nyonya?"tanya Wulan sopan ketika telah berada didalam kamar Andini.
"Aku mau sup,buatkan segera"jawab Andini.
"baik nyonya"
Wulan mengangguk kemudian segera turun kedapur untuk membuat apa yang diminta Andini.
Setelah selesai segera Wulan membawa baki berisi mangkuk sup yang baru saja matang dan masih panas ke kamar Andini.
"silahkan nyonya, sup nya sudah siap" kata Wulan sambil meletakkan nampan berisi sup keatas meja disamping ranjang Andini.
"Kemari,suapi aku" perintah Andini kepada wulan.sorot matanya selalu tajam dan menyiratkan kebencian.
Sebenarnya Wulan begitu ragu untuk mendekat sekaligus curiga apa yang direncanakan nyonyanya itu.
Diraihnya nampan dengan hati-hati karena isinya masih begitu panas,Wulan mendekat dan duduk disamping ranjang Andini.
Ditiup tiupnya sendok berisi sup yang masih sangat panas itu.
Tapi tiba-tiba dengan sengaja Andini mendorong mangkuk berisi sup kearah wulan.
"Aahhhhhh" jerit Wulan terkejut sekaligus kesakitan.
Bagaimana tidak sup yang masih sangat panas mengenai lengan dan pahanya hingga memerah dan melepuh.
Andini tersenyum licik dengan sangat puas melihat wanita yang dibencinya itu merintih karena kesakitan.
Benar saja kekhawatiran Wulan tentang apa yang akan dilakukan Andini untuk menyakitinya.
Tapi kali ini Wulan benar benar tidak menyangka,Andini akan berbuat hal sekejam itu padanya.
Wulan segera berlari turun dibasuhnya tangan dan pahanya yang melepuh dengan air dingin. Rasa panas,perih terbakar pada bagian tubuhnya ditambah dengan rasa sakit didalam hatinya atas perlakuan Andini membuat airmatanya tak dapat dibendung lagi.
"Bi, ada salep?" Tanya Wulan mendekat kearah bi Irah yang sedang menemani Rayyan.
"Ya Allah neng,ini kenapa?" Tanya bi Irah terkejut melihat wulan memegangi tangannya yang memerah.
"Gak papa bi,gak sengaja ketumpahan sup" jawab Wulan.
Bi Irah tahu betul itu pasti bukan sebuah kecelakaan,tapi jelas jelas kesengajaan yang dilakukan oleh nyonya majikannya.
Bi Irah tahu semua pekerja wanita dirumah ini akan dibuat tidak betah oleh Andini.
Bi irah ikut keluarga Hartono sudah sangat lama,sejak dirinya masih muda. Nyonya dan tuan Hartono begitu baik, begitu pula dengan kedua putranya. Tuan Raymond dan tuan Jason.
Dia menjadi saksi atas semua yang terjadi pada keluarga Hartono.
Melihat bagaimana Jason yang dulu sangat bahagia dan ceria berubah menjadi orang yang pendiam dan sangat dingin.
Hanya Rayyan yang menjadi penyemangat kehidupan Jason selama beberapa tahun terakhir ini.
MOHON DUKUNGANNYA YA!! JANGAN LUPA LIKE,COMENT,VOTE,RATE DAN SHARE YA!!
Thank you 😍
cape deh dengan kebodohannya
Harusnya dia menerima Raymond sebagai suami dan takdir yang terbaik baginya, bukan malah napsu ingin memiliki Jason yang tdk mencintainya
Perempuan kufur nikmat /Awkward/
aq penasaran lho ending nyaaa...? 🤔