NovelToon NovelToon
Hurt

Hurt

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:2.6M
Nilai: 4.7
Nama Author: Lindra Ifana

Disarankan untuk membaca novel Emak yang kedua berjudul For 365 sebelum membaca novel ini .

Sepenggal kisah tentang gadis biasa yang memberanikan diri untuk meraih mimpinya hingga sekolah di luar negeri . Bertahan dengan semua tempaan demi tempaan yang sedikit demi sedikit membuatnya menjadi gadis yang kuat . Berkali kali terluka nyatanya tak menyurutkan tekadnya untuk membuat bangga keluarga dan orang orang yang telah menolongnya . Di bumbui kisah cinta yang manis walau awalnya terasa pahit .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lindra Ifana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

27

" Jika saja tuan Abbio tidak melarang kita untuk menyentuhmu , sudah dari kemarin kau mungkin habis ditangan kami gadis sombong !! " seru salah satu pria berbadan tambun yang sedang melihat Gracia ketakutan di pinggir kolam yang berisi banyak buaya .

Setiap hari setelah selesai membuat makanan dan mencuci pakaian para penghuni barak , Gracia masih harus memberi makan hewan kesayangan tuan besarnya .

Jika saja Abbio tidak memberi larangan untuk menyentuh gadis itu maka entah bagaimana nasib gadis itu berada di tempat yang sebagian besar penghuninya adalah kaum laki laki . Karena bagi mereka perintah tuan besar atau tuan muda mereka adalah harga mati yang harus di lakukan .

Ketika sampai ditempat itupun ternyata Gracia masih saja bisa membuat ulah , gadis licik itu tahu bahwa Abbio sudah menurunkan larangan untuk tidak menyentuhnya . Terbukti tidak ada satupun dari pria itu berani kurang ajar padanya .

" Kalian pikir aku takut pada kalian hahh !! Mereka tidak akan membiarkan kalian menyentuhku . Semarah apapun Abbio akan tetap tunduk di kakiku !!! " lantang Gracia walau ia masih ketakutan untuk memberi makan buaya buaya itu .

" Tuan besar ... " lirih pria itu ketika seseorang menepuk bahunya pelan dari arah belakang .

Dan pria itu ternyata pria yang sangat dia hormati yang merupakan pimpinan dari klan Al Shamma . Gaffar hanya mengangguk dan memberi isyarat agar semua yang ada di tempat itu untuk tetap diam . Pria parubaya itu hanya ingin melihat kenapa Abbio sampai tega mengirim putri kepala pelayannya ketempat ini .

Setelah berlarian kesana kemari akhirnya Gracia berhasil melempar sepuluh ekor ayam itu ke tengah kolam yang berisi lima ekor buaya besar .

" Kalian lihat ? Aku sudah selesai !! Lima ekor buaya tidak akan bisa menakutiku !! Apalagi yang kalian punya selain budaya dan kucing kucing bodoh itu !!? Aku tidak akan pernah takut "

" Jaga bicaramu !! Kau pikir kami segan untuk melemparmu ke tengah kolam !?? Sekarang masuk ke kamarmu dan jangan pernah keluar sampai sirine pagi membangunkan "

Seorang pria mendekat dan menyeret tangan Gracia untuk menjauhi kandang yang terletak di belakang camp mereka . Disana semua pekerja harus bangun saat sirine pagi meraung memenuhi pendengaran mereka .

Para pekerja di sana sebagian besar adalah orang orang yang pernah berurusan dengan keluarga Al Shamma . Daripada harus melenyapkan , mereka memilih untuk menggunakan tenaga para pengacau itu untuk mengurusi barak walau tentu saja dengan pengamanan yang sangat ketat .

" Kalian masih ingat perintahku kan !? "

" Tentu saja Tuan muda , kami tidak akan pernah menyentuhnya walau dia sering membuat kami sangat kesal !! Sepertinya dia menyadari bahwa kami memang tidak boleh menyakitinya "

Abbio hanya bisa mendengus kesal , sedang Gaffar terkekeh melihat raut muka putranya yang sedang sangat kesal .

" Kalian bicaralah , aku kesini karena ingin melihat Cita dan Tata "

" Tapi Dad ini sudah lama sekali "

" Bahkan sepuluh tahun lagi pun aku yakin mereka masih bisa mengenaliku son "

Yang di maksud Gaffar adalah dua singa yang dipelihara dari kecil olehnya yang menjadi salah satu penghuni barak . Dan kandang dua makhluk cantik itu di buat semirip mungkin dengan habitat aslinya yaitu hutan .

Gaffar membuat hutan buatan dengan ukuran cukup luas untuk tempat tinggal kucing kucing kesayangannya..

Setelah Gaffar dan beberapa orang yang mengiringinya pergi Abbio kemudian berbicara dengan pemimpin barak . Pria yang seusia dengan Daddynya itulah yang bertahun tahun dipercaya Gaffar untuk menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan keluarga Al Shamma .

Baik itu adalah urusan bisnis ataupun urusan pribadi yang mengganggu ketenangan keluarganya . Tidak seperti Adipraja yang berusaha menyelesaikan masalah dengan cara halus , Al Shamma mempunyai cara yang cenderung lebih brutal . Dan itu salah satu sebab kenapa keluarga itu amat sangat di segani di kalangan pengusaha besar lainnya .

" Gadis itu tidak akan lebih baik jika kita berlaku halus padanya , tingkahnya semakin hari malah semakin menjadi . Dia terlalu yakin bahwa tuan besar akan melindunginya mengingat ibunya adalah salah satu orang kepercayaan yang bertahun tahun mengabdi pada keluarga Al Shamma "

" Daddy datang kesini bukan untuk melihatnya , kau melihatnya sendiri kan ? Datang datang bukannya menanyakan masalah barak malah menanyakan kucing kucing kesayangannya . Daddy sudah nyaman dengan kehidupannya sekarang "

" Semua orang pasti akan sampai di tahap itu tuan , bahkan tuan Abbio sendiri mungkin juga akan mengalaminya sendiri . Nyaman ketika sudah menemukan orang yang tepat untuk berada di samping kita "

Abbio hanya tertawa mendengat kata kata pria itu .

" Bicaramu seperti seorang pujangga George !! "

Sementara itu dikamar yang dikhususkan untuk istirahat para pekerja barak , Gracia bangun karena terganggu dengan suara derit ranjang yang terdengar cukup keras . Dan matanya terbelalak ketika melihat seorang pekerja pria sedang berada di atas tubuh teman sekamarnya .

Gracia pura pura tidak mendengarnya dan berusaha untuk menutup matanya . Baru kali ini ada pekerja pria berhasil menyusup di kamar pekerja wanita . Setahunya penjagaan kamar para pekerja sangat ketat hingga tak mungkin bagi mereka untuk keluar kamar sebelum waktu yang di tentukan .

CEKLEKK ...

" Hai kemarilah , yang disana aku sisakan untukmu . Kita pesta malam ini karena para penjaga itu mengijinkan kita datang ke kamar ini . Cepatlah karena mungkin kita akan bergantian dengan yang lain " seru satu pria yang masih bergerak liar diatas tubuh wanita di samping ranjang Gracia itu .

Tubuh Gracia bergetar hebat , ternyata para penjaga itu sudah ada di puncak kemarahannya . Mereka memang tidak akan menyentuhnya . Tapi mereka membiarkan para pekerja pria itu mendatanginya .

Menyesal pun percuma , padahal ia yakin ibunya bisa membebaskan dirinya dari neraka ini . Tapi sepertinya ia harus lebih lama lagi tinggal di tempat ini .

1
Cut Dini
cari metong si oliver
Cut Dini
Kecewa
Cut Dini
Buruk
Cut Dini
cari metong ya
Arik Purwaningsih
seru ...seru... seru... novelmu selalu seru jalan ceritanya author, sukses selalu, sehat selalu buatlah karya" novel baru lagi , aku pasti baca , like & jadi novel favorit aku
Yulay Yuli
ya salam /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Yulay Yuli
Rasakan kau Tuan Hiro 😅😅😅 kena deh
Yulay Yuli
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Yulay Yuli
😅😅😅😅
Yulay Yuli
Rasain lo Gilang
Yulay Yuli
jadi juga
Yulay Yuli
modus
Muhamma Maulana
takutnya nanti Grace nyamar menjadi Ana Thor😱😱😱
Yulay Yuli
begitu syulit lupakan Rayhan apalagi Rayhan baik 😅😅😅
Yulay Yuli
mamam kau Oliver 😅😅😅
Yulay Yuli
Astika
Yulay Yuli
lama² w belah kepalanya, w ambil otaknya buang ke laut /Facepalm/
Yulay Yuli
kurang ajar bgt y otak koslet, bukan dicari dulu keberannya. kayanya ulah artis gadungan ini mantan albino 😈
Yulay Yuli
Bagus
Yulay Yuli
safa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!