NovelToon NovelToon
Hot Mother And The Bos Mafia

Hot Mother And The Bos Mafia

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Mafia / Single Mom
Popularitas:61.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: Reni Juli

Samantha diusir oleh ayah nya karena menolak pria yang dijodohkan oleh ayah nya,dia pergi kesebuhan kota dan tinggal disana untuk menunjukan pada ayah nya jika dia bisa bertahan hidup tanpa bantuan ayahnya.pada suatu malam Samantha menemukan seorang bayi laki-laki didepan rumah nya.

Karena iba Samantha memungut bayi itu dan berjuang membesarkan nya.tiga tahun kemudian Samantha kembali memungut seseorang didepan rumah nya.

Kali ini bukan bayi laki-laki,tapi seorang pria tampan yang hilang ingatan.siapa kah laki-laki itu?
Dan bagaimana perjuangan Samantha mempertahan kan bayi itu saat kedua orang tua sang anak kembali untuk meminta anak nya kembali?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reni Juli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pria asing.

Samantha terbangun saat mendengar suara ponselnya yang berbunyi.

Dia berusaha mengumpulkan kekuatannya dan duduk diatas ranjang.

Samantha melihat sekelilingnya yang tampak asing dan tampak kebingungan, dimana dia berada?

Dia mulai mengingat-ingat apa yang telah terjadi dan seingatnya dia sedang makan malam bersama Ray dan mabuk gara-gara segelas wine yang diberikan oleh Ray.

Samantha memegangi kepalanya yang masih terasa pusing dan ingin turun dari atas ranjang tapi matanya terbelalak kaget saat menyadari tubuhnya yang setengah telanjang.

Wajahnya langsung pucat saat melihat pakaiannya yang tergeletak diatas lantai dan dengan cepat, dia segera bangkit berdiri untuk memunguti pakaiannya.

Diatas lantai tidak hanya ada pakaiannya tapi juga ada pakaian pria dan mantelnya.

Samantha menelan ludahny dengan kasar dan melihat kamar yang terlihat seperti hotel, jangan-jangan Ray membawanya kesana dan melakukan sesuatu padanya.

Dengan cepat Samantha menarik selimut untuk melihat apakah ada bercak darah disana? Jika mereka melakukan hubungan pasti akan meninggalkan bekas diatas sprei itu.

Dia sungguh takut jika dia sudah diperkosa tapi saat melihat sprei itu bersih, dia langsung bernafas dengan lega karena tidak didapatinya noda darah disana. Dia sangat bersyukur pria itu tidak mengambil kesuciannya dan setelah ini dia akan memukul Ray sampai puas karena telah menipunya dan membawanya kehotel.

Samantha segera mengambil pakaiannya yang ada diatas lantai dan memakainya dengan cepat tapi pada saat itu, samar-samar dia mendengar suara air dari dalam kamar mandi.

Dia segera melangkah mendekati kamar mandi dan memunguti mantelnya yang berada didekat pintu kamar mandi.

Dari sana Samantha dapat melihat seorang pria dari pintu kaca kamar mandi yang transparan, dia dapat melihat pria yang sedang mandi dan berdiri membelakanginya.

Dari postur tubuh pria itu bisa dia simpulkan jika itu bukanlah Ray, lagi pula pria asing itu memiliki rambut hitam legam sedangkan Ray memiliki rambut pirang.

"Sialan, apa yang aku lakukan dengan pria asing itu semalam." pikirnya dalam hati.

Dia benar-benar tidak ingat sama sekali apa yang telah dia lakukan dengan pria itu dan kenapa dia malah bisa bersama dengan pria asing itu bukannya dengan Ray?

Setelah memakai mantelnya Samantha segera berjalan kearah tasnya dan mengeluarkan uang beberapa lembar dari sana.

Padahal uang itu mau dia gunakan untuk mencicil hutangnya dan memberikan pada Ray semalam,tapi sepertinya dia harus memberikan uang itu pada pria asing itu.

Samantha segera mengambil bolpoin dan selembar kertas yang ada diatas meja.

Wanita itu menuliskan sesuatu dan meletakkan beberapa uang kertas bersama kertas yang telah dia tulis.

Tidak ingin membuang waktu lagi Samantha segera keluar dari kamar itu, dia berharap tidak akan bertemu dengan pria asing itu lagi dan dia berharap kejadian seperti ini tidak terulang untuk kedua kalinya lagi.

Sementara itu didalam kamar mandi, Jhon sedang membersihkan tubuhnya hingga bersih.

Setelah membawa Samantha yang mabuk dari restoran itu, Jhon berniat mengantarkan wanita itu tapi Samantha terlalu mabuk untuk mengatakan alamat rumahnya.

Mau tidak mau dia membawa wanita itu kesebuah hotel, setelah membawa wanita itu kedalam kamar Jhon berniat meninggalkan Samantha disana tapi siapa sangka Samantha menggodanya.

"Hei...apa kau pria yang dijodohkan situa bangka itu padaku?" tanya Samantha disela-sela mabuknya.

Wanita itu mulai mengelus wajah Jhon dengan lembut.

"Wajahmu lumayan." gumam Samantha lagi.

Jhon menangkap tangan Samantha yang bermain diwajahnya.

"Hei jangan memulai nona."

Samantha menyeringgai dan mengalungkan kedua tangannya keleher Jhon.

"Apa yang mau kita mulai?" tanyanya memancing.

Wanita itu mulai melepaskan kancing baju yang dipakai oleh Jhon satu persatu dan sungguh karena mabuk, Samantha tidak menyadari apa yang sedang dia lakukan.

Jhon memejamkan matanya saat kancing pakaiannya telah dibuka oleh Samantha sedangkan tangan wanita itu mulai membelai dada bidangnya dan memainkan jari jemarinya disana.

Jhon segera memegang tangan Samantha yang terus membelai dadanya, wanita itu sudah begitu berani menggodanya maka tidak akan dia lepaskan.

"Jadi apa yang akan kita main kan?" tanyanya.

Samantah tersenyum dan mendekatkan bibirnya ke bibir pria itu, dia terlalu mabuk untuk menyadari perbuatannya.

"Permainan orang dewasa." bisiknya.

Tidak menunggu lama Jhon segera mel*mat bibir Samantha yang telah menempel dibibirnya.

Samantha menyambut bibir pria itu bahkan tangannya mulai sibuk membuka kancing kemeja pria itu yang belum selesai dia buka.

Begitu juga dengan Jhon, pria itu benar-benar dibakar api nafsu saat Samantha kembali membelai bulu tipis di dadanya.

Ciuman mereka menjadi liar sedangkan lidah mereka sudah saling membelit didalam sana.

Jhon melepaskan ciuman mereka sejenak dan dengan cepat Jhon membuka gaun yang dipakai oleh Samantha dan melemparkan gaun itu diatas lantai tidak hanya itu, dia juga melepaskan pakaiannya dan melemparkannya begitu saja.

Wajah Samantha tampak memerah, wanita itu diantara sadar dan tidak dan dia terus menciumi wajah Jhon.

Jhon kembali menciumi bibir Samantha sedangkan tangannya tidak tinggal diam dan mulai meraba tubuh Samantha yang sudah setengah telanjang.

Tidak hanya menciumi bibirnya tapi pria itu bahkan menciumi leher jenjangnya.

Samantha mengeliat menikmati sentuhan bibir Jhon tapi tiba-tiba dia merasa sangat mual.

Tangannya segera mendorong tubuh Jhon dan tanpa dia sadari dia langsung muntah dan mengenai tubuh dan celana pria itu.

Jhon mengeram marah dan nafsunya langsung hilang, bau muntahan Samantha sangat menyengat sehingga pria itu langsung bangkit berdiri dan meninggalkan wanita itu yang tertidur diatas ranjang.

Jhon menyunggingkan bibirnya saat mengingat kejadian itu, dia tidak sabar untuk melanjutkan permainan panasnya dengan wanita yang telah berani menggodanya.

Setelah merasa tubuhnya bersih dari muntahan Samantha, pria itu segera keluar dari kamar mandi.

Dia sangat terkejut mendapati kamar itu telah kosong, kemana wanita itu pergi?

Jhon merasa sedikit kecewa, dia mengira akan bermain-main dengan wanita itu tapi ternyata dia salah.

Pria itu manarik nafasnya dan segera memunguti kemejanya dan pada saat itu, tanpa sengaja dia melihat sesuatu diatas ranjang.

Jhon segera meraih tiga lembar uang ratusan dolar dan selembar kertas yang ditulis oleh wanita itu.

Dia segera membaca tulisan wanita itu dengan seksama.

..."Terima kasih untuk waktumu, uang ini aku tinggalkan untuk membayar kamar ini."...

Jhon meremas kertas dan uang tiga ratus dolar itu secara bersamaan.

"Beraninya! Apa dia tidak tahu aku siapa? Apa dia kira aku tidak mampu membayar kamar ini?" kata pria itu dengan kesal.

Tapi kemudian sebuah seringgai menghiasi wajah Jhon, belum pernah ada yang melakukan ini padanya.

"Kau benar-benar menarik, jika bertemu lagi tidak akan aku lepaskan kau." ucapnya dan jika mereka bertemu lagi maka akan dia pastikan Samantha tidak akan lepas darinya.

1
Hafiz Zero
sebenarnya aku sudah baca semua keluarga smith dari kake cucu sampe cicit...berhubung seru jadi ya di ulang ulang aku baca kisah ini
Shee
Luar biasa
Ira Rachmad
nice story
Ira Rachmad
i think : i promise.
not i'm promise
Devil02V
Kecewa
Devil02V
sangat suka
Sriwahyuni Pane
Biasa
Bintang Juing
Luar biasa
Bungkusdong Dotcom
panggil si billy lah
Bungkusdong Dotcom
performa diataa ranjang
Bungkusdong Dotcom
lah udh bertahun2 gak ketemu juga
Bungkusdong Dotcom
what for master
Bungkusdong Dotcom
sorry master, i forgot
Bungkusdong Dotcom
hadeh... kan masih ada si stella pengharum ruangan
Bungkusdong Dotcom
berarti awal semua kejahatan frans berawal dari stella
Bungkusdong Dotcom
edward blm bangun?
Bungkusdong Dotcom
gila. niatnya bunuh bayinya ternyata
Bungkusdong Dotcom
stella mommy edward akan berakhir di kolam buaya
Bungkusdong Dotcom
seseorang sam...bukan sesuatu. kalo sesuatu itu contohnya duit 🤣🤣
Bungkusdong Dotcom
jangan2 dia yg dijodohkan sama ayahnya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!