Legenda Kaisar Dewa Matahari

Suasana Di Dalam Sekte Pedang Langit Membara Saat Ini.

Hembusan angin sepoi-sepoi, dedaunan gugur yang jatuh dari pohon persik dan suasana yang sangat tenang ini hanya dimiliki oleh sekte Pedang Langit Membara. Karena hanya beberapa kultivator saja yang berada di dalam sekte ini.

Di tengah perjalanan menuju aula utama Qi Yuan menikmati suasana tersebut dan teringat dengan saudari perempuan nya yang saat ini berada di sekte Teratai Ungu.

Dirinya merasa bersalah karena sudah meninggalkan saudari perempuan nya, yaitu Xun Yi. Namun, Qi Yuan tetap tidak melupakan untuk menulis surat saat dirinya sudah menaiki tingkatan atau menerobos ranah nya. Lalu, beberapa menit lalu dia sudah menuliskan sebuah surat untuk saudari perempuan nya itu dan mengirimkan nya dengan seekor elang milik oleh Tetua Ye yang tak lain orang yang sudah mengobati luka nya pada saat pertama kali berlatih di ruangan pelatihan kekuatan elemen petir.

"Semoga dia baik-baik saja. Aku tidak bisa mengawasi nya dari sini kalau dirinya sedang dalam masalah. Aku harus bertambah kuat untuk melindungi orang yang ku sayang nanti nya, pasti nya aku akan bertemu musuh-musuh yang kuat dan kejam di kemudian hari." Gumam Qi Yuan dalam hatinya sambil berjalan kaki menuju aula utama.

Tap

Tap

Tap

Ketika sedang berjalan kaki dengan santai, ada suara perempuan terdengar dari kejauhan yang sedang memanggil nya dikala dia memikirkan tentang saudari perempuan nya saat ini.

"Oi bocah Qi"

"Kakak, sudah lama tidak bertemu. Sepertinya kau bertambah kuat." Ucap dari seseorang yang dikenal nya, yaitu Xiao Mei dan suara satu nya lagi dari seorang pria berwajah datar yang tak lain adalah Zhao Ling.

Qi Yuan melihat mereka dan membalas sapaan dari kedua orang yang sudah dikenal nya. "Ah ya Xiao Mei, kau ? Aku tidak mempercayai ini, kalian sangat akur." Ucap Qi Yuan sambil meledek Xiao Mei dan Zhao Ling.

Mereka berdua pun menjelaskan tentang kemauan dan keinginan mereka kepada Qi Yuan sambil berjalan bersama saat ini.

"Aku akan mengambil sebuah misi di aula utama kakak Qi dan aku akan bekerja sama dengan pria berwajah datar ini." Jelas Xiao Mei kepada Qi Yuan sambil menunjuk Zhao Ling.

Zhao Ling yang mendengar perkataan Xiao Mei langsung membuang muka nya dan berkata. "Jujur saja kau itu lemah nona." Ejek Zhao Ling kepada Xiao Mei, namun Xiao Mei tidak memikirkan perkataan dengan nada yang mengejek dari Zhao Ling.

"Sebenarnya aku tidak mau mengajak pria berwajah datar ini. Namun, kekuatan ku tidak cukup untuk melakukan misi itu." Lanjut Xiao Mei sambil menjelaskan sebuah misi dengan tingkat kesulitan tinggi yang akan dia ambil untuk mendapatkan poin kontribusi.

"Misi dengan tingkat kesulitan seperti apa yang akan kau ambil ? Kekuatan mu yang sekarang bisa dengan mudah mengalahkan ranah dengan tingkatan yang sama dengan mu Xiao Mei, sebenarnya misi apa itu sampai-sampai kalian berdua bergabung ? Jelaskan kepada ku." Tanya Qi Yuan kepada mereka berdua.

"Kau akan melihatnya sendiri di aula utama bocah Qi." Jawab Zhao Ling kepada Qi Yuan sambil melanjutkan perjalanan nya menuju aula utama.

"Ya ya ya." Ucap Qi Yuan yang sudah tidak sabar dengan misi yang akan mereka berdua ambil di aula utama.

Selang beberapa waktu, mereka bertiga sudah sampai di depan aula utama sekte Pedang Langit Membara dan terlihat disana ada beberapa murid yang akan mengambil sebuah misi.

"Senior Hai Rong, senior Hai Ruo. Kalian juga disini, pantas saja aku tidak dapat mencari kalian. Ternyata senior disini." Tegur Xiao Mei kepada Hai Rong dan Hai Ruo di depan aula utama sekte.

"Eh Meimei hehe, kau juga disini ? Ada urusan apa dirimu ?."

"Apa kau akan mengambil sebuah misi juga ?." Balas Hai Rong dan Hai Ruo bersamaan.

Dan akhirnya Xiao Mei menjelaskan tentang keinginan nya untuk mengambil sebuah misi dengan tingkat kesulitan tinggi.

"Misi seperti apa itu ? Apa jangan-jangan." Ucap Hai Rong dengan memasang wajah sedikit cemas.

Mereka pun berjalan masuk ke dalam aula utama beserta murid-murid yang berada di depan aula utama pada saat ini.

Xiao Mei pun mengenali Zhao Ling dan Qi Yuan kepada kedua senior nya sehingga saat ini mereka semua sudah mengenal satu sama lain.

Xiao Mei juga menceritakan kalau dua lelaki yang bersama nya sama-sama mempunyai kekuatan menakjubkan dikala mereka bertarung di ujian terakhir yang diadakan di atas arena membara saat ujian masuk sekte.

Setelah memasuki aula utama, Qi Yuan menanyakan hal yang tidak biasa kepada Xiao Mei dan juga Zhao Ling.

"Oh ya sekarang rambut sangat panjang Xiao Mei, padahal hanya beberapa hari tidak bersama ku. Kau juga sedikit tinggi bocah Zhao. Latihan seperti apa yang kalian berdua lakukan ?." Tanya Qi Yuan kepada Xiao Mei dan juga Zhao Ling setelah memasuki aula utama.

"Hah ? Beberapa hari ? Kau sedang bermimpi atau bagaimana kakak Qi ?." Tanya balik Xiao Mei kepada Qi Yuan dengan bingung.

Hai Rong dan Hai Ruo yang mendengar pertanyaan dari Qi Yuan kepada Xiao Mei langsung menengok ke belakang dan menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh Qi Yuan itu.

"Hahaha kau masih muda atau sudah tua ? Jangan menjadi pelupa sebelum umur mu tua bocah tampan." Tawa lepas dari Hai Rong dan Hai Ruo di hadapan mereka bertiga.

"Dasar bocah Qi bodoh." Ejek Zhao Ling dengan wajah datar nya.

Qi Yuan pun merasa kebingungan akan apa yang telah terjadi disini dan dirinya kembali menanyakan suatu hal kepada mereka semua.

"Apa ada yang salah dengan ku ?." Tanya Qi Yuan kedua kalinya kepada mereka.

Namun, semua nya terdiam beberapa detik karena pertanyaan kedua yang dilontarkan lagi oleh Qi Yuan. Hai Rong dan Hai Ruo juga melihat bahwa mata Qi Yuan tidak berbohong dengan apa yang dia katakan.

"Kau benar-benar tidak tahu ya ?." Ucap Hai Rong dan Hai Ruo secara bersamaan.

"Aish aish aish, aku harus nya yang bertanya kepada mu kakak Qi. Latihan seperti apa yang kau lakukan sampai begitu lupa seperti ini ? Apa kau tidak tahu semenjak kita lolos ujian masuk dan memasuki sekte Pedang Langit Membara sampai hari ini, tepat nya sekarang sudah satu tahun lebih beberapa hari kakak Qi ?." Jawab Xiao Mei dengan jelas.

Hai Rong dan Hai Ruo juga ikut menganggukkan kepala nya setelah Xiao Mei memberikan penjelasan terhadap Qi Yuan.

"Haha bocah pikun." Tawa kecil dari Zhao Ling dengan senyuman sinis nya.

Karena sudah mengetahui tentang hal tersebut, Qi Yuan mengingat di dalam pikiran nya akan latihan keras yang telah dia lakukan di dalam ruang pelatihan kekuatan khusus elemen petir.

"Hei, hei kakak Qi. Jangan melamun." Tegur Xiao Mei sambil menepuk bahu Qi Yuan.

"Ah ya, mari kita lanjutkan mengambil misi yang kau bilang Xiao Mei. Tidak apa, bukan apa-apa. Aku hanya bercanda tadi hehe." Umpat Qi Yuan dengan kebohongan nya kepada Xiao Mei sambil mengingatkannya.

"Lihatlah dirimu, rambut mu sudah begitu panjang kan kakak Qi hehe. Setelah mengambil misi, aku akan merapikan rambut mu ya." Lanjut Xiao Mei sambil memberikan cermin kepada Qi Yuan untuk melihat dirinya yang sekarang.

"Sudah setahun lebih ? Inikah aku ? Haha, sungguh latihan yang sangat menguras tenaga dan batin." Gumam Qi Yuan dalam hatinya setelah melihat dirinya sendiri di depan cermin yang diberikan oleh Xiao Mei.

"Aku lumayan tampan ya." Balas Qi Yuan kepada Xiao Mei

Mereka pun sudah sampai di tempat dimana lembaran misi-misi terpampang di papan yang menjadi tempat ditaruh nya semua misi yang akan mereka pilih masing-masing.

"Nah, disini adalah tempat untuk mengambil sebuah misi. Dan juga setiap misi mempunyai persyaratan khusus untuk para murid yang akan mengambil nya. Misi dengan kesulitan tinggi yang akan aku ambil bernama Memburu Ular Air Berkepala Tiga. Dimana ya, bukan disini, ah ini dia." Ucap Xiao Mei dengan jelas.

Hai Rong dan Hai Ruo pun terkejut karena Xiao Mei mengambil misi berbahaya itu dan melarang nya untuk tidak mengambil sebuah misi berbahaya itu.

Namun, Xiao Mei tetap ingin mengambil misi tersebut dengan mengajak Qi Yuan dan juga Zhao Ling untuk membantu menyelesaikan misi yg bernama Memburu Ular Air Berkepala Tiga.

Bersambung.