NovelToon NovelToon
PENCARIAN ISTRI SEMPURNA

PENCARIAN ISTRI SEMPURNA

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Dikelilingi wanita cantik
Popularitas:6.7k
Nilai: 5
Nama Author: Naim Nurbanah

Pencarian nya untuk mendapatkan wanita idaman yang bisa menerima diri dan anak-anak nya, melalui proses panjang. Tidak heran hambatan dan ujian harus ia hadapi. Termasuk persaingan diantara wanita-wanita yang mengejar dirinya karena dia termasuk pria yang mapan, tampan dan punya banyak aset yang berharga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Naim Nurbanah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 26

Sabrina sekarang sudah menjadi istri Fauzan. Wanita itu berusaha melupakan masa lalu dirinya dan juga Fauzan. Dia ingin menjadi istri yang baik untuk Fauzan.

Seperti sekarang ini, sebelum suaminya pulang Sabrina sibuk memasak di dapur untuk menyiapkan makan malam bersama suami dan anak-anak nya. Walaupun Sabrina banyak memiliki anak tiri, tapi Sabrina tidak membedakan dengan anak kandungnya sendiri saat bersama dengan Anies. Masa lalu nya bersama Anies akan menjadi kenangan termanis dan terindah. Dalam hal ini Vievie pun ikut andil dalam menyatukan kembali dirinya bersama dengan Anies mantan pacar nya ketika itu. Walaupun Sabrina harus gagal menikah dengan Fauzan.

Jam sudah menunjukkan pukul lima sore, tiba-tiba saja Fauzan sudah sampai di rumah. Sabrina yang belum menyelesaikan masakan nya menjadi panik.

"Waduh, mas Fauzan sudah pulang. Bagaimana ini?" gumam Sabrina yang masih mengaduk iga kesukaan Fauzan. Sementara ayam bakar madu dengan sambal terasi sudah tersaji di atas meja. Demikian pula dengan sayuran lalapannya sudah berada di meja makan.

Suara langkah kaki mendekati Sabrina yang sedang memasak sendiri. Para pembantu diusir Sabrina dari dapur dan disuruhnya istirahat. Sabrina tidak mau dibantu oleh mereka.

"Hem, aroma masakan nya tercium sampai di luar. Masak apa sih, istri kesayangan tuan Fauzan?" ucap Fauzan tiba-tiba memeluk Sabrina dari belakang ketika Sabrina mengaduk sop iga yang sebentar lagi matang.

"Mas, kamu kok lebih awal pulang nya sih? Aku kan belum siap masaknya," Sabrina cemberut bibirnya dan terlihat sedikit maju bibir mungil milik Sabrina. Fauzan tersenyum lebar. Pria itu semakin erat memeluk Islam istrinya hingga Sabrina semakin kesulitan untuk mengaduk sop iga nya.

Sekarang Fauzan membalikkan tubuh istrinya hingga menghadap ke arah nya. Keduanya saling berhadapan dan kedua netra mereka saling pandang menatap manik mata masing-masing.

"Tahu enggak, istriku sayang? Kenapa aku cepat pulang ke rumah? Semua karena aku selalu teringat terus dengan kamu. Saat bekerja di kantor rasanya ingin cepat pulang. Kangen banget sama kamu," ucap Fauzan yang menggombal.

"Mas Fauzan suka sekali merayu. Baru juga beberapa jam kita tidak berjumpa, ini sudah bilang kangen. Mas Fauzan ini, enggak banget deh," Sabrina memprotes. Fauzan mengecup lembut kening istrinya. Dia membisikan sesuatu di telinga istrinya tersebut.

"Naik ke atas yuk, sayang!" ajak Fauzan. Sabrina mengerut keningnya. Dia langsung paham apa yang akan diinginkan oleh suaminya tersebut.

"Sop nya belum mendidih, mas," Sabrina beralasan. Fauzan melihat panci presto yang dipakai buat masak SOP. Di sana sudah terlihat air SOP sudah mendidih dan daging dan sayuran yang berupa kentang dan wortel terlihat sudah empuk. Fauzan mematikan kompornya dan menarik pergelangan tangan istrinya untuk naik ke anak tangga menuju kamar mereka.

"Mas, tapi sebentar lagi mau magrib loh mas," Sabrina beralasan. Namun ketika sudah berada di depan pintu kamar mereka, Fauzan segel mengangkat tubuh istrinya dan menggendongnya ala bridal. Dengan pelan pria itu merebahkan Sabrina ke atas peraduan.

Pria itu memang sudah tidak sabaran menunggu hingga malam, sore itu Sabrina mau tidak mau membiarkan suaminya mengukung dirinya. Di atas peraduan itu pria yang beranak sembilan itu benar-benar menunjukkan keperkasaannya pada istrinya. Tidak ada perlawanan dan penolakan dari Sabrina. Wanita itu sudah menyerahkan jiwa dan raga nya pada seorang pria yang kini sudah menikahi dirinya. Untuk saat ini dan selanjutnya Sabrina lah pemenang nya. Menjadi wanita satu-satunya untuk Fauzan.

*****

Usai solat magrib berjamaah, Fauzan dan Sabrina mengajak anak-anak makan bersama-sama di kursi makan. Mereka berkumpul dan makan malam bersama. Setelah nya mereka belajar mengaji bersama-sama dengan mengundang guru privat untuk memberikan pelajaran ilmu agama bagi anak-anak Fauzan.

Sementara itu Sabrina dan Fauzan kini sedang duduk santai di balkon kamar mereka. Keduanya saling bercengkrama sambil berbicara panjang lebar. Hingga Sabrina mulai teringat kembali akan sahabat nya yaitu Erlina. Di mana Erlina sendiri adalah mantan suami Fauzan yang dicerai oleh Fauzan karena kepergok berselingkuh dengan pria asing.

"Mas, apakah mas Fauzan tidak ingin mencari Erlina?" Sabrina bertanya.

"Tidak akan! Dia sudah mengecewakan aku, Sabrina. Dia kepergok telah bermain gila dengan pria asing. Sejak saat itulah aku menceraikan Erlina karena diam-diam telah berkhianat dengan ku," ucap Fauzan. Sabrina ingin bicara akan kebenaran sesungguhnya. Tapi kelihatannya Fauzan masih sangat kecewa dengan Erlina.

"Aku jadi tahu, inilah alasan Erlina mendesakku supaya menikahi kamu dan menjadikan kamu istri ku yang ke-dua. Aku tidak habis pikir," sambung Fauzan yang masih sangat marah ketika melihat dengan mata kepalanya sendiri pengkhianatan istrinya terhadap dirinya saat itu.

"Tapi, mas," akhirnya Sabrina ingin bicara kenen nya. Fauzan melebar bola matanya. Namun pria itu masih menggenggam tangan istrinya itu sejak tadi.

"Kamu jangan membela Erlina karena dia sahabat kamu, sayang! Jelas-jelas perbuatan Erlina tidak bisa dimaafkan," Fauzan menjelaskan.

"Tapi mas, apakah mas Fauzan tidak berpikiran kalau semuanya yang terjadi adalah jebakan yang dilakukan oleh Vievie. Ini semuanya bertujuan untuk menyingkirkan Erlina dari kehidupan mas Fauzan," Sabrina menjelaskan kebenaran sesungguhnya.

Tapi Fauzan masih belum bisa memaafkan Erlina karena ketika ia memergoki Erlina, wanita itu benar-benar sudah bermain gila dengan pria asing. Bahkan video dan foto-foto yang ada sebagai barang bukti perselingkuhan Erlina dengan pria itu jelas adanya.

"Mas, aku tahu kalau mas Fauzan tidak terima dengan pengkhianatan yang dilakukan oleh Erlina. Tapi jika Erlina benar-benar berhubungan dengan pria itu sejak lama, ngapain juga dirinya membuat video ketika merasakan berbuat senonoh itu. Ditambah lagi foto-foto mereka yang tidak senonoh, Erlina bikin dan cetak," Sabrina realistis menjelaskan detail nya pada Fauzan. Fauzan mulai berpikir sejenak akan ucapan Sabrina yang ada benarnya. Ucapan istri Fauzan tersebut ada benarnya.

"Terlepas dari semua yang kamu ucapkan benar, tapi mana mungkin aku menerima Erlina kembali ke pelukan ku ketika aku sudah melihat sendiri lahan ku untuk bercocok tanam telah dijajah oleh pria asing," ucap Fauzan yang terdengar begitu egoisnya sebagai seorang pria.

"Bagiamana dengan ku sendiri mas? Bahkan sebelum aku kamu nikahi, aku telah menjadi istri dari Anies. Bahkan aku telah melahirkan anak Anies. Sandra lah anak kandung ku bersama dengan mas Anies. Apakah kamu tidak akan memaafkan aku karena aku wanita yang pernah dijamah oleh pria lain selain kamu, mas," Panjang lebar Sabrina memprotes pemikirannya suaminya. Fauzan menjadi serba salah. Dia sebenarnya belum ikhlas memaafkan Erlina ketika dia melihat semuanya.

"Sayang, itu hal yang berbeda sayang. Ah sudahlah! Ayo kita masuk saja ke kamar. Aku tidak mau gara-gara ini kita jadi bertengkar," Fauzan sangat takut jika Sabrina merajuk. Bakal tidak mendapatkan jatah malam ini jika Sabrina merajuk dengannya.

Dengan cemberut, Sabrina patuh dengan suaminya masuk ke dalam kamar. Tapi dia masih belum puas dengan pemikiran suaminya. Yang diinginkan Sabrina adalah suaminya memaafkan kesalahannya Erlina. Bagiamana pun juga Erlina terusir dari rumah itu karena perbuatan Vievie yang berusaha menyingkirkan Erlina dari mansion milik Fauzan.

1
Cici Rosmawati
⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐
Nasih Moh
luar biasa
Jongger
cukup bagus Thor... semangat nulisnya
Wenny Enny
Luar biasa
Nays Noer
hayo pilih yang mana?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!