Gadis Indigo & Hantu Mafia

"luna,,, sepertinya hantu anak kecil itu menyimpan rasa sedih yang teramat dalam,,,, dan apa yang terjadi pada gadis kecil itu?? apa dia mati kedinginan atau apa dia dib*nuh???" bisik arthur.

"Ya,,, kamu benar arthur,,,, ada apa dengan dia,,, ini tugas kita,,, kita harus membuat dia bisa pulang dalam damai,,, malam ini juga" bisik luna.

CEKLEKKK

KREAAATTTTT

CREEEKKKK

gadis kecil itu pun masuk dengan mudahnya.

"ayo kita ke sana.... "ucap arthur,,, luna pun tersenyum melihat arthur yang antusias.

Titttt tittttt

"arthur.... ada pesan di sosmed ku... "ucap luna.

"bukalah... "

"ini dari klien kita.....

"TOLONG AKU,,,, ARWAH ANAKKU ADA DI RUMAH LAGI SEKARANG "

"aku akan membalasnya..... "ucap luna

"Saya berada di luar rumah anda"

titttt tittttt

"BAIK,ANDA HANYA TINGGAL MASUK'SAYA AKAN MENUNGGU DEPAN PINTU"

"OKE,,, ayo kita masuk" ucap arthur menggenggam telapak tangan luna.

TUK-TUK

CEKLEKKK

KREAAATTTTT TT

"silahkan masuk nona" bisik seorang wanita dewasa sekitar berumur 30 tahun bernama nyonya merry.

"dimana hantu itu??? " tanya luna masih berbisik.

"dia masuk ke dalam kamar nya,,, setiap malam,,,, dia masuk dalam keadaan basah kuyup,,, dia duduk di dapur sebentar kemudian dia masuk ke kamarnya,,, saya sungguh takut " ucap nyonya merry.

"kenapa dia takut??? padahal hantu itu adalah anaknya sendiri!! " ucap arthur mengernyitkan keningnya.

"(benar juga) "batin luna bergumam.

"siapa nama anak anda? nama lengkapnya" tanya luna.

"nama nya indah,,,, sebentar......"ucap nyonya merry panik sembari mencari sebuah kartu keluarga di dalam lemari yang berada di ruang tamu sontak arthur dan luna mengernyitkan keningnya.

"masa seorang ibu tak tau nama lengkap anak nya?!?!?? " ketus arthur.

"nama nya indah lestari dewi,,,, "sambung nyonya merry.

"baiklah nyonya.... anda tunggu disini,,, saya akan masuk ke dalam kamarnya" ucap luna.

"baik jona" sahut nyonya merry tersirat rasa ketakutan yang teramat di wajahnya.

arthur dan luna saling mengangguk,,, mereka pun masuk ke dalam kamar arwah anak kecil itu semasa hidupnya.

CEKLEKKK

KREEAAAAATTTTTTTT

kamar itu terlihat rapi dengan dekorasi hello kitty yang lucu. Terdapat beberapa hiasan dinding dan meja berbentuk hello kitty di dalamnya,,, bahkan spray dan selimutnya bercorak hello kitty.

"kemana dia??? " ucap luna sembari melihat sebuah foto indah di atas meja,,, gadis kecil itu terlihat ceria di dalam foto itu.namun ,,,yang sangat membingungkan adalah,,, tak ada satu foto pun moment saat indah bersama orang tua nya.

Luna... lihat!! " arthur menunjuk jejak bekas sepatu yang basah dan berlumpur..... mereka mengikuti jejak langkah kaki itu dan.....

CKREKKKKKK CKREEEKKKKK

TAP

TAP

TAP

jejak kaki itu sampai ke dinding dan betapa terperangah nya luna saat mendapati gadis kecil itu telah berjalan terbalik di atas langit langit kamar nya.

CLAKKK CLAKKK CLAKKK

air bercampur lumpur berjatuhan dari atas sampai ke lantai kamar itu.

"Indah,,,, turun lah gadis manis.,,,, apa yang membuat my sedih??? bicaralah,,, kami akan membantu mu.... " rayu luna namun gadis kecil itu masih terdiam tak bergeming.

"Hey gadis kecil!! turunlah,,,,, kami pegal harus mendongak terus ke atas,,, astaga!!! leherku sakit!! " ucap arthur sontak luna tertawa.

"Mama...... "ucap lirih gadis kecil itu.

"Ayo turun lah!! bagaimana kita bisa berbicara jika kau berada di sana!! " seru arthur.

Arthur sontak merubah wujudnya dengan wujud andalannya, yaitu hantu tinggi besar berjubah hitam dengan mata merah menyala

"Aaaaaaaaaaa Rrrrrrrrrrr" sontak hantu gadis kecil itu menjerit ketakutan.

"Aaaaaaaaaaaaaaaa" Teriak gadis kecil itu.

"Astaga,,, kesabarannya benar benar setipis tissu" gumam luna.

gadis kecil itu pun akhirnya turun dan terduduk di atas kursi meja belajar nya,,, dan arthur sontak merubah kembali wujud nya dengan sosok seorang mafia tampan.

luna duduk di atas kursi yang satu nya untuk berbicara dari hati ke hato dengan hantu anak kecil yang dirundung kepiluan itu.

"Indah,,, anak manis,,, cobalah kamu berbicara?? apa yang kau inginkan sehingga kau selalu pulang ke rumahmu ini,,, kamu seharusnya sudah tenang di sana" tanya luna.

"Mama..... mamaaaaa...... "ucap lirih gadis kecil itu.

"Mamaaaaaaaaaaaaaaaa"Jerit gadis kecil itu memekik,,,, jiwanya merasuk ke dalam sorot mata luna yang terbelalak dan,..ibarat terjatuh ke dalam lorong waktu yang sangat jauh,,,, tiba tiba memori gadis kecil itu masuk ke dalam memori luna.

FLASHBACK ON

"hiks.... hiks... hiks...... "indah menangis sendirian di dalam kamarnya.

"indah,,, dimana kamu??? " seru nyonya merry selaku ibu nya itu.

"Mah...... hiks.... hiks.... "rengek indah.

"indah kenapa kamu menangis??? jadi anak jangan cengeng ah,, mama cape setelah bekerja,,,, ayah mu tak bertanggung jawab atasmu setelah kita bercerai,,, kamu jadilah anak yang baik dan mandiri,,, karena mama bekerja untuk kamu!!" tegas nyonya merry.

"baik mah" sahut indah menghapus air mata nya.

Keesokan hari nya....

"mah... aku tak ingin pergi ke sekolah.... aku sakit" ucap indah.

"benarkah?? " ucap nyonya merry menyentuh kening indah dengan telapak tangannya.

"ah ini cuman demam biasa,,, minum obat demam juga langsung sembuh!!! ayo cepat habiskan sarapannya,,,, jika kamu tak sekolah gara gara hal sepele seperti ini,,, kamu akan banyak tertinggal pelajaran,,, mama tak mau di sebut tak bisa mendidik mu oleh ayah mu dan keluarga nya itu!! " tegas nyonya merry.

"iya mah!! " sahut indah menunduk dan dengan perlahan memakan nasi goreng yang sudah di sediakan ibu nya di atas meja makan.

"bagis,,, mama pergi dulu ya,,, sepulang sekolah kau harus belajar,, ok!! mama sudah menyediakan makanan di dalam kulkas,, oh ya,, sepertinya malam ini mama lembur,,, kamu jangan lupa kunci pintu,,, ok!! " ucap nyonya merry sembari berlalu pergi ke luar rumah nya.

Setelah selesai sarapan dan bersiap siap indah pun pergi berangkat ke sekolah nya,,,, indah turun melewati tangga darurat karena memang lift di sana sering macet,, indah berjalan perlahan sembari celingak-celinguk memperhatikan sekitar jalanan.

"HATI HATI ADA JALAN BERLUBANG, DALAM MASA PERBAIKAN " indah membaca pelan sebuah tulisan yang terpampang jelas di sebuah plang kuning di depan apartemen nya. dilihat nya lubang itu yang dalam nya sekitar lima meter dalamnya.

"Awas anak kecil!!! jangan dekat dekat! menjauh lah!! " seru seorang pengawal perbaikan jalan itu sontak indah pun pergi menjauh dan berlari menuju sekolah nya yang jarak nya sekitar 1 KM.

Lima jam kemudian, sepulang sekolah.......

"Kasian banget sih dia,,,,, udah gak punya ayah,,, ibunya sibuk kerja lagi!! hahaha Aahhhhh " Sindir kedua temannya.

"Ya kalo gak kerja dia tak kan mampu sekolah dan makan,,, iya kan,, hahahahhhh" ucap teman yang lain nya tertawa.

indah langsung berlari ke dalam toilet,,

"Hiks..... hiks... hiks.... "tanpa sepatah kata pun gadis kecil itu hanya menangis, memendam rasa yang kesakitan,,, tanpa sandaran dan tanpa satu orang pun yang mengerti hati dan mentalnya yang sudah hancur akibat pertengkaran dan perceraian kedua orang tuanya.

JEDERRRRRRRRRRRRRRRRRR

WOOOOOIIISSSSHHHHH HHHHH

angin kencang dan petir disertai hujan deras mengguyur kota siang itu.

"Astaga!! " indah mengeluarkan sebuah jas hujan berwarna merah muda yang kemudian dipakainya untuk melindungi nya dari hujan deras.

JEDERRRRRRRRRRRRRRR

"aku takut sekali dengan petir!! " gumamnya.

"Apa mama bisa menjemput ku?? apa aku kirim pesan saja?? aku akan coba menelepon nya"

TUUUU TTTT

TUUUU TTTT

TUUUUTTTTTT

"hallo mah.... aku....

"indah,,, apa yang kau lakukan,, mama sedang sibuk meeting,,,, mama akan menelpon mu jika sudah selesai!!! oke!!! "

TUTTTTT

indah menghela nafas panjang dan menghembuskan nya perlahan,,,, dengan memberanikan duri,, indah pun berjalan sendiri bersusah payah menyelusuri jalan yang sepi karena hujan,,,, jalan pun di genangi air dan lumpur yang lumayan tebal.

"sudah hampir sampai" gumam nya melihat apartemen nya yang sudah terlihat.

namun......

"mamaaaaaaaaa" teriaknya.

kejadian naas menimpa nya sebelum indah sampai ke rumahnya.....

plang kuning bertulisan peringatan itu terseret arus aur dan menghilang,,, sehingga indah terperosok ke dalam lubang sedalam lima meter itu sendiri,,, tanpa ada seorang pun yang melihat kejadian itu,,, dia meronta ronta berusaha keluar dari lubang itu,,, namun justru tubuhnya semakin tertarik ke dalam,,,,

"Mamaaaaaa... mama..... ma

gadis kecil yang baru menginjak kelas 5 sekolah dasar itu tenggelam, sampai akhirnya meregang ny4wa di dalam lubang itu.

6 jam kemudian......

WIUUU WIUUUU WIUUU WIUUU WIUUU

mobil polisi dan ambulance serta kumpulan masyarakat sekitar sudah berkumpul di luar area yang sudah di kelilingi police line berwarna kuning.

beep Beep

"kenapa macet sekali sih,,, apa ada sesuatu terjadi??" gumam nyonya merry yang masih berada dalam mobilnya.

KREEEEOOOKKKK SSSSTTTTT

KREEEKKKKKSSSSSS

"Si4l!! ada apa dengan mobilku ini!!!.

BLUGGG

nyonya merry keluar mobil untuk melihat ban yang selip karena lumpur.

"malang sekali nasib anak itu,,, orang tuanya kemana sih,,, kasihan sekali dia " ucap salah seorang warga.

"iya benar,,, seperti nya anak ini penghuni apartemen itu,, aku sering melihatnya berjalan sendirian,,,, tadi hujan deras sekali sih,,, dasar nasib gak ada yang tau ya, anak sekecil itu pun bisa meninggal" ucap salah satu nya lagi sontak nyonya merry penasaran dengan apa yang terjadi.

"nyonya,,, ini ada apa ya??? " tanya nonya merry.

"ada gadis kecil terperosok ke dalam lubang itu,, para tim sar sedang mencoba mengambil jas4dnya,, namun sulit karena tertimbun lumpur tebal" jawab ibu muda yang sedari tadi menonton kejadian itu.

DEG

"jasadnya sudah ditemukan!!! " seru salah satu tim sar.

tatapan nyonya merry terpaku kepada tubuh seorang anak yang baru saja di angkat dari lubang itu,,, tubuh yang basah dan penuh lumpur.... para tim sar membersihkan jasad itu dengan air,,, dan terlihat jelas jas hujan berwarna merah muda yang selalu ia sediakan di dalam tas anak gadis semata wayangnya indah.

"Hhhhhh.... hhh... hhhhhh"

"INDAAAAAAHHHHHHHHHHHHH"jerit nyonya merry terlihat tubuh anak nya yang sudah terkulai lemah tak bernyawa lagi.

FLASHBACK OFF.

"luna kamu baik baik saja?? " tanya arthur menepuk nepuk pipi luna yang masih menatap kosong kedepan.

"Hhhhhh....... hhhhh..... hhhh... hhhh.... "luna sontak kembali ke dalam kesadaran nya,,, nafasnya terengah engah seolah telah berlari maraton sejauh mungkin,,, seketika air mata nya mengalir deras,,, dan dipeluknya tubuh arwah gadis kecil itu.

"Hiks... hiks.... hiks.... malang sekali nasibmu gadis kecil,,,, hiks... hiks.... "

"Luna apa yang terjadi?? " tanya arthur.

"aku kembali ke masa lalu nya di mana awal mula dia meninggal arthur ,,dia hanya menginginkan ibu nya, ia terperosok ke dalan lubang dan tenggelam saat hujan deras" ucap luna menangis.

"Luna,,, tenangkan dirimu,,, apa yang kita lakukan sekarang" ucap arthur.

"aku akan panggil nyonya merry kemari " ucap luna.

"Eum,,,, " angguk arthur.

luna pun segera memanggil nyonya merry yang menunggu di ruang tengah.

"nyonya.... masuklah.,,, indah,, hanya ingin bertemu dengan mu,,, "ucap luna.

"Tidak.... aku takut..... dia adalah hantu!! " ucap nyonya merry.

" takut katamu??? takut??? dia anak anda nyonya!! " tegas luna.

"aku takut,,, karena dia mati gara gara salah ku,,, hiks... hiks.. hiks... aku yang telah memb*nuh nya.... dia ke sini untuk membalas dendam!! " ucap nyonya merry sembari menangis sesenggukan.

"Nyonya,, apakah anda bisa berpikir jernih!! pikiran mu sungguh picik terhadap anak mu sendiri !! apa anda bisa memikirkan perasaannya sebagai anak yang haus kasih sayang?? apakah anda akan mempertahankan egomu itu walau indah sudah mati?? Hah?? apa kau akan meninggalkan nya sendiri lagi??? hah!!! yang dia butuhkan hanya kau!! minta maaf lah padanya jika kau merasa bersalah!!! dia masih anak mu!! walau dia adalah hantu!!! " Teriak luna dengan air mata nya yang tak berhenti mengalir di pipi nya.

"Huaaaaaa,,,,,, haaa,, indah.... indah.... " tangisan nyonya merry pecah seketika.

pada akhirnya nyonya merry pun bersedia menemui indah, dengan di temani luna tentunya.

"indah.... hiks. hiks. hiks.... "ucap lirih nyonya merry menatap pilu putri semata wayang nya itu.

"mama..... "sahut indah tersenyum.

nyonya merry terhanyut dalam tatapan yang memilukan, sontak ia pun memeluk tubuh kecil putri nya itu....

"anak ku,, maaf kan mama.... maaf kan mama nak.... mama sayang pada mu,, mama cinta pada mu nak... maaf kan mama... indah,,, maafkan mama,,, mama sangat menyayangi mu,,, maafkan mama jika selama ini terlalu keras pada mu nak,, maaf kan mama... "

tersungging senyum di wajah gadis kecil itu setelah mendengar ucapan ibunya

"mana,,, terima kasih karena telah mengatakan hal itu pada ku,,, aku juga menyayangi mu mah,,,kau adalah ibu terhebat ku.... "sontak nyonya merry terhentak mendengar ucapan anak nya itu,,, rasa penyesalan semakin mencuat di relung hatinya yang terdalam.

indah menatap luna dan arthur,,, dan melempar kan senyum hangat kepada kedua nya.

"selamat tinggal mah..... hiduplah dengan bahagia.... "ucap indah,, bayangannya perlahan memudar dan menghilang dari kamar itu,,, untuk selamanya....

"indahhhhhhhhh.... anak ku sayang " ucap lirih nyonya merry.

suasana pun menjadi hening seketika....

......................

"nona,, terima kasih,,, " ucap nyonya merry sembari mengepalkan sebuah amplop padanya.

"terima kasih nyonya,,, hidup lah dengan bahagia nyonya,, seperti yang di katakan indah,, dia sudah tenang sekarang" ucap luna.

"eum!! .angguk nyonya merry tersenyum walau di mata nya masih tersimpan rasa penyesalan yang mendalam.

...****************...

"Akhirnya selesai juga!! " arthur meregang kan otot otot nya.

'Tapi......

"tapi apa??? " tanya luna.

"Tetap saja kau yang melakukan nya,,, aku hanya berbuat sedikit,, jika begitu,,, kapan aku menafkahi mu?? " ucapnya sedikit kesal.

"siapa bilang kau tak melakukan apa pun,,, kau sudah banyak membantuku,, pekerjaan ku menjadi lebih mudah karena kau,,, " ucap luna.

"benarkah?? " ucap arthur girang.

"eum!! " angguk luna.

"Oh ya,,,, aku merasa tersentuh dengan kejadian tadi.... tapi akhirnya aku senang karena gadis kecil itu sudah pergi dengan damai, walau aku sedikit kesal kepada ibu nya,,, dan aku sangat merinding melihat tubuh nya perlahan hilang dan pergi entah kemana" ucap arthur sontak luna terdiam.

"(sebentar lagi.... aku akan melihat fenomena itu arthur,,, mungkin ini adalah terakhir kalinya kita menangkap hantu bersama) " gumam hati luna menatap lekat wajah kekasih nya itu.

HALLO GUYS AKU UP AGAK LEBIH NIH BUAT YANG SETIA BACA NOVEL AKU TERIMAKASIH YA ATAS DUKUNGAN KALIAN SEMUA JANGAN LUPA BINTANG LIMA NYA YA BYEEEEE