NovelToon NovelToon
My Sugar Baby

My Sugar Baby

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Beda Usia
Popularitas:15k
Nilai: 5
Nama Author: Gadis Taurus

Dipersatukan karena sebuah perjodohan, membuat Zidan tidak benar-benar bisa menjalani pernikahan seperti semestinya. Terlebih lagi, wanita yang menjadi istrinya pun sangat menutup diri dan tidak menganggapnya sebagai suami.

Hingga suatu hari, di saat sudah sangat merasa kesepian dan menyerah dengan pernikahannya, Zidan pergi ke sebuah tempat hiburan malam. Di sanalah dirinya bertemu dengan wanita cantik bernama Chika Fadwa Atmaja dan menghabiskan malam bersama.

Tanpa disangka, ternyata mereka adalah dua orang yang sama-sama kesepian. Karena kesamaan itu, terjadilah kesepakatan untuk menjalin sebuah hubungan yang saling menguntungkan.

***

" Mulai detik ini, kamu adalah milikku dan hanya aku yang boleh menyentuh tubuh indahmu " ~ Zidan Biantara Mahardika.

***

IG : gadis_taurus15

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gadis Taurus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26. Pesan dari Mama Naima

Benar saja, ketika hari sudah beranjak siang, keadaan Chika sudah jauh lebih baik dan wajahnya juga tidak sepucat sebelumnya. Wanita itu sudah bisa memakan bubur ayam yang dipesan oleh Zidan dengan sangat lahap, tanpa ada drama mual atau muntah lagi. Mungkin juga karena merasa sangat lapar dan ingin mengembalikan tenaganya yang tadi hampir terkuras habis.

Sementara itu, tepat di sampingnya, ada Zidan yang terus memperhatikan sang kekasih dengan senyum di bibirnya. Jelas sekali dia sangat senang melihat Chika yang sudah kembali seperti biasanya dan tidak membuat terlalu khawatir lagi. Padahal tadi dia sempat berpikir untuk membawa kekasihnya itu ke rumah sakit andai tidak segera membaik.

" Kenapa bubur ayamnya tidak dimakan, Om? Malah terus melihat ke arahku seperti itu " tanya Chika yang sebenarnya sadar terus diperhatikan oleh sang kekasih.

Sontak Zidan yang sempat melamun pun cukup terkejut dan langsung mengalihkan pandangannya ke arah mangkuk yang berisi bubur ayam miliknya. Tentu saja dia merasa sedikit malu karena tertangkap basah sedang memperhatikan kekasihnya itu.

" Ini juga aku sedang makan kok, Baby.. " jawab Zidan menyuapkan sesendok bubur ayam ke dalam mulutnya.

Chika pun menganggukkan kepalanya dan lanjut memakan bubur ayam di mangkuknya yang hanya tinggal sedikit. Dia tidak terlalu peduli dan fokus saja dengan makanannya, walaupun lagi-lagi sang kekasih memperhatikan dirinya.

" Aku sudah selesai, Om.. " ucap Chika bangkit dari tempat duduknya.

Dengan cekatan, Chika segera membereskan peralatan makan yang digunakannya dan segera membawanya ke wastafel tempat pencucian piring. Tentunya dia tidak ingin hanya berdiam diri saja dan membiarkan semua pekerjaan rumah itu dikerjakan oleh Zidan seperti selama dua hari terakhir.

" Baby, kamu ingin melakukan apa? " tanya Zidan yang melihat kekasihnya itu menyalakan kran di wastafel tersebut.

" Tentu saja mencuci semua ini lah, Om " jawab Chika tanpa menoleh sama sekali.

Wanita itu mulai mencuci semua peralatan makan yang digunakannya dan beberapa barang lain yang sebelumnya belum sempat dicuci. Walaupun berasal dari keluarga yang terbilang kaya dan terpandang, tetapi dia sudah cukup terbiasa untuk melakukan pekerjaan rumah seperti ini.

" Jangan, Baby.. Keadaan kamu kan baru saja membaik, jadi kamu tidak boleh terlalu lelah " larang Zidan langsung menghampiri kekasihnya itu.

" Aku sudah baik-baik saja, Om. Lagipula aku itu hanya morning sickness, bukan sakit keras " jawab Chika tidak memperdulikan larangan pria itu.

Sebenarnya Zidan akan berbicara lagi tapi langsung diurungkannya saat melihat Chika menggelengkan kepalanya. Apalagi kekasihnya itu menunjukkan ekspresi yang membuatnya tidak bisa melakukan penolakan.

" Boleh ya, Om.. Ini juga bukan pekerjaan yang berat dan bisa membuatku lelah " ucap Chika dengan tatapan permohonan.

" Baiklah.. " jawab Zidan akhirnya.

Mendengar itu, Chika pun sangat senang dan langsung memeluk tubuh kekasihnya itu sebentar. Zidan juga langsung membalas pelukan itu dan memberikan kecupan di puncak kepalanya dengan penuh cinta.

" Terima kasih banyak ya, Om.. Sekarang lebih baik Om sekarang habiskan bubur ayamnya " ucap Chika pada Zidan.

" Iya Baby.. " jawab Zidan menurut.

Kemudian, Zidan segera kembali ke kursi yang tadi didudukinya dan melanjutkan sarapannya. Dia hanya bisa melihat Chika yang sedang mencuci piring dan tetap memperhatikannya agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

.

.

.

Selesai sarapan dan mencuci piring, Chika membantu Zidan untuk bersiap-siap untuk pergi ke perusahaan karena ada beberapa berkas yang membutuhkan tanda tangannya. Walaupun sebenarnya dia masih tidak tega membiarkan sang kekasih di apartemen seorang diri.

" Nah, sudah selesai deh.. " ucap Chika tersenyum puas melihat dasi yang sudah terpasang rapi.

Sungguh, hati Zidan langsung menghangat dan rasanya bahagia sekali karena diperhatikan dan diperlakukan sebaik ini oleh Chika. Terlebih lagi sebelum semua itu tidak pernah dia dapatkan dari seseorang yang berstatus sebagai istrinya.

" Terima kasih ya, Baby.. " ucap Zidan mengusap lembut rambut kekasihnya itu.

" Iya Om.. " jawab Chika tersenyum.

Hingga tiba-tiba terdengar banyak notifikasi pesan masuk dari ponsel Zidan yang cukup mengalihkan perhatian keduanya. Entah siapa yang mengirimkan pesan pagi-pagi seperti ini, tetapi kemungkinan besar adalah Baim yang sudah menunggu di perusahaan.

" Aku akan memeriksa pesan dulu " ucap Zidan sebelum mengambil ponsel miliknya.

" Iya Om.. Aku juga akan mandi, sudah gerah soalnya " jawab Chika menganggukkan kepalanya.

Baru setelahnya, Chika segera beranjak pergi meninggalkan Zidan dan menuju kamar mandi. Tak lupa juga sebelumnya menyempatkan diri untuk mengambil handuk bersih agar tidak perlu meminta bantuan dari kekasihnya itu nanti.

Sedangkan Zidan, dia langsung mendekat ke arah tempat tidur dan mengambil ponselnya yang terletak di atas nakas. Seketika keningnya berkerut karena ternyata yang mengirimkan pesan bukanlah sang sahabat, melain ibunya.

" Mama? " gumam Zidan melihat nama yang tertera di layar ponselnya.

Jujur saja, Zidan merasa cukup heran karena tidak biasanya Mama Naima mengirimkan pesan padanya. Apalagi beberapa hari yang lalu dia sempat bertemu dengan sang ibu saat acara peringatan kematian ayahnya.

Karena sudah sangat penasaran, akhirnya Zidan pun segera membuka pesan dari Mama Naima tersebut. Takutnya ibunya itu jatuh sakit atau ada sesuatu yang buruk yang telah terjadi di rumah keluarganya.

// Zidan, bisakah kamu datang ke rumah sekarang juga? //

// Mama sangat merindukan kamu, Nak.. //

// Ada hal penting yang ingin Mama bicarakan juga dengan kamu. Jadi, Mama harap kamu bisa datang secepatnya //

// Mama tunggu kedatangan kamu di rumah ya, Nak.. Sampai jumpa.. //

Masih sama seperti biasanya, semua pesan yang dikirimkan oleh Mama Naima tidak menyiratkan ada sesuatu yang buruk telah terjadi. Mungkin saja ibunya itu ingin menanyakan tentang kehadiran seorang anak yang sempat dia janjikan.

" Pasti masalah anak lagi.. " ucap Zidan menghela napasnya panjang.

Dia memang memiliki rencana untuk menemui dan berbicara tentang hal tersebut pada ibunya itu hari ini setelah menyelesaikan urusannya di perusahaan. Namun dengan adanya pesan itu, maka dia sepertinya akan pergi menemui ibunya terlebih dahulu.

Sepertinya mungkin sudah waktunya dirinya jujur tentang semua yang terjadi di pernikahannya dan juga kehamilan Chika. Tidak baik juga menundanya terlalu lama, karena semakin hari perut Chika juga akan semakin besar.

Alhasil dengan sangat terpaksa Zidan langsung menghubungi Baim untuk memberitahu sahabatnya itu jika akan datang terlambat. Pastinya dia tidak ingin membuat sang sahabat menunggunya dan nantinya malah marah-marah padanya.

***

Mohon bantuan vote, like dan komentarnya ya 😊 Terima kasih 😊🙏 Tetap dukung saya ya 😘

Tolong follow akun NT saya " Gadis Taurus " ya 😘

1
tina
lanjut kak
Gadis Taurus: Diusahakan nanti
total 1 replies
Herman Lim
lanjut thor
Gadis Taurus: Diusahakan nanti ya.. Tapi gak janji
total 1 replies
Herman Lim
akhir nya up juga Thor
Gadis Taurus: Hihi... Maapken kemarin-kemarin ya
total 1 replies
tina
lanjut
Gadis Taurus: Besok lagi, Kak
total 1 replies
tina
lanjut kak
Gadis Taurus: Diusahakan nanti, Kak
total 1 replies
tina
lanjut
Gadis Taurus: Diusahakan hari ini yaaa
total 1 replies
tina
lanjut kak
Gadis Taurus: Diusahakan hari ini ya, Kak
total 1 replies
Fitri Yani
udah up nya lama trus ceritanya banyak yang gantung, jadinya Morat Marit fokusnya
Gadis Taurus: Ya maaf dan mohon dimengerti, ini juga sedang mencoba untuk konsisten up lagi.. Bukan hal mudah untuk bangkit lagi setelah kehilangan motivasi menulis!
total 1 replies
tina
lanjut kak
Gadis Taurus: Besok lagi, Kak
total 1 replies
Tini Uje
kapan nikah nya chika ma zidan thor..perutt chika semakin hari semakin besar juga..semoga dipermudah nnti nyaa ☺️
Gadis Taurus: Ada saatnya nanti, tunggu dulu ya
total 1 replies
tina
lanjut
Gadis Taurus: Besok lagi, Kak
total 1 replies
tina
lanjut kak
Gadis Taurus: Besok lagi, Kak
total 1 replies
tina
lanjut
tina
lanjut kak
tina
lanjut
tina
lanjut kak
Gadis Taurus: Besok lagi, Kak
total 1 replies
tina
lanjut
Gadis Taurus: Besok lagi, Kak
total 1 replies
tina
lanjut kak
Gadis Taurus: Masih direview kak
total 1 replies
Indriani Kartini
Thor kenapa ga nikah siri aja dlu, biar bebas
Gadis Taurus: Kesepakatan di awal kan jalin hubungan yang menguntungkan saja, bukan menikah.
total 1 replies
tina
lanjut
Gadis Taurus: Besok lagi, Kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!