NovelToon NovelToon
Terpaksa Dijodohkan Dengan Seorang Dosen Galak

Terpaksa Dijodohkan Dengan Seorang Dosen Galak

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Dosen / Nikahmuda / Nikah Kontrak / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:9.3k
Nilai: 5
Nama Author: Tomat _ merah

Tahun ini adalah tahun pertama Layla kuliah, jadi orang tua Layla sangat khawatir kalau Layla akan mengalami masalah yang sama seperti saat Layla masih di sekolah menengah atas dan menengah pertama.

Layla adalah seorang gadis yang sangat nakal dan suka berkelahi, orang tua Layla sering diminta oleh guru untuk datang ke sekolah karena ulah Layla. Oleh karena itu, mereka memutuskan untuk menjodohkan Layla dengan seorang dosen di kampus Layla. Secara kebetulan, dosen tersebut adalah anak dari teman dekat ayah Layla.

Layla tidak bisa berbuat apa-apa karena keputusan ayahnya sudah tidak bisa diganggu gugat lagi. Layla akhirnya menikah, setelah menikah dan Felix tidur di kamar terpisah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tomat _ merah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 26 Didorong?!

Layla turun dari tangga di bantu oleh Daisy. Ketika sampai bawah Layla menatap sekeliling dan tidak menemukan sosok Felix dan hanya ad Leo dan Evano di sana.

" Eum Daisy? kemana Felix? " tanya Layla. Daisy tersenyum tipis" Tuan Felix sudah pergi duluan nyonya, anda akan di antar oleh Taun Leo dan Tuan Evano " ucap Daisy.

Layla mencibirkan mulutnya cemberut. " Baiklah " ucap Layla lalu berjalan menghampiri Leo dan Evano.

" Ah Siang nyonya, apakah anda sudah siap? " tanya Leo dengan sigap. Layla hanya mengangguk.

" Ayo nyonya kita berangkat Tuan Felix sudah menunggu di perusahaan " ucap Leo santai. " Tuan kalian berkata kepadaku akan menunggu tapi? " ucap Layla tajam.

" Tuan mendatangani kontrak terlebih dahulu nyonya, jadi lebih dulu pergi " ucap Leo. Layla memutar matanya malas.

Layla masuk ke dalam mobil yang sudah di bukakan oleh Leo. Leo dan Evano masuk ke dalam mobil yang sama dengan Layla.

*

Setelah menempuh 40 menit perjalanan Layla akhirnya sampai di Perusahaan milik Felix. Layla membelak ketika banyak sekali karyawan yang berjajar.

Dan ada wartawan disana, Dan karpet merah?! " What?! sebanyak itu? " ucap Layla gugup.

" Ya nyonya, mereka ingin melihat anda sebagai istri tuan Felix " ucap Leo menjawab. Leo dan Evano turun lebih dulu lalu membukakan Pintu untuk Layla.

Layla menelan ludahnya kasar lalu segera turun dari mobil dengan elegan. Layla berusaha tersenyum.

Layla menatap ke kanan dan ke kiri dan ia menemukan apa yang dia cari yaitu Felix, Ya Felix berada di dekat pintu sembari menyilangkan tangannya.

" Apa aku kabur saja ya? " gumam Layla dengan hati yang berdebar kencang. Layla segera menggeleng lalu segera berjalan di karpet merah itu.

Leo dan Evano berada di belakang Layla. lalu berjalan dengan elegan tentu saja para Wartawan terus memotret dan menyiarkan vidio secara langsung.

Felix menatap Layla dengan seringai tentu saja Felix sangat terpesona oleh kecantikan istrinya ini.

Layla berjalan melewati Felix, Felix terkekeh lalu segera ikut masuk ke dalam perusahaan nya dengan wajah datar.

Layla dan Felix masuk ke dalam lift, dan ketika Lift tertutup Felix segera menjepit Layla dengan erat.

" Kau sangat cantik sayang " ucap Felix sembari memegang pinggang ramping Layla. " Aku tidak akan luluh oleh pujian mu! " ucap Layla tajam.

Felix mendekatkan bibirnya lalu melumat bibir Layla dengan posesif. Layla hampir kehabisan nafas ketika ciuman itu berlanjut.

Pintu Lift terbuka Felix segera melepaskan ciumannya lalu merapihkan jasnya. " Ayo " ucap Felix sembari mengulurkan tangannya.

Layla mengusap bibirnya dengan kasar lalu menerima uluran Felix dengan ragu. Setelah itu Felix dan Layla berjalan menuju ruangan meeting.

Felix dan Layla masuk ke dalam ruangan dan semua orang yang sedang duduk segera berdiri untuk menyambut. Sama dengan pemilik perusahaan Neon sign.

" Selamat siang tuan Felix " ucap Pemilik perusahaan Neon sign yang bernama Mahen. " Pagi juga Tuan mahen " jawab Felix dengan datar.

" Perkenalkan ini adalah istri saya " ucap Felix menunjukkan Layla dengan senyuman tipis. Layla menatap semua orang dengan gugup.

" Perkenalkan nama saya Layla axelle jonshon " ucap Layla sembari tersenyum gugup. " Jangan gugup sayang " bisik Felix pelan.

" Perkenalan juga ini istri saya " ucap Mahen sembari menggandeng sang istrinya. " Perkenalkan nama saya Elya " ucap Elya dengan elegan.

Layla menatap wanita itu dengan kagum, Cara bicara, pakaian, sangat elegan dan sopan. " Bagaimana kalau kita menunggu di luar? nyonya Layla " ucap Elya sembari menghampiri Layla.

" A-ah iya " ucap Layla melepaskan gandengannya dari Felix lalu berjalan keluar dengan Elya.

*

Setelah ditaman belakang di perusahaan Felix. " Tidak kusangka, Felix mempunyai istri yang cantik seperti mu " ucap Elya sembari menyerahkan minuman kepada Layla.

Layla menerimanya dengan santai. " Aku sudah mendengarkan pujian itu berkali kali " ucap Layla sembari tersenyum tipis.

" Tapi aku mencintai Felix " ucap Elya tiba tiba. Layla memincingkan matanya tajam " Huh? apa kau bilang " ucap Layla tajam.

" Aku mencintai Felix, Aku menikah dengan Mahen hanya hartanya. Dan sebenernya aku tidak mencintai Mahen sama sekali " ucap Elya lancang.

Layla menyeringai. " Maaf bila kau akan ketauan, karna aku sudah merekam percakapan kita dari awal " ucap Layla sembari menampilkan ponselnya.

Elya melotot lalu mengambil ponsel Layla dengan paksa. " Sialan!! apa kau mau menghancurkan pernikahan ku?! " ucap Elya lancang.

Layla mencoba mengambil alih ponselnya kembali. " Kembalikan sialan!! " ucap Layla dengan sigap.

" Tidak akan sebelum kau menghapus rekaman itu!! " ucap Elya mendorong Layla ke kolam renang yang berada di taman perusahaan.

Layla terdorong ke kolam renang. Kolam renang itu sekitar 5 meter dalamnya. Layla mencoba naik ke permukaan tapi tangannya di injak oleh Elya dengan kasar.

" Kau kira kau akan menang? " ucap Elya berjongkok dan menatap Layla dengan penuh kebencian.

*

Felix keluar untuk ke balkon dan menoleh ke bawah. Felix membelak terkejut ketika Layla tenggelam di kolam renang yang berada di perusahaan nya.

" Saya izin terlebih dahulu!! Mahen sebaiknya kau ikut denganku!! " ucap Felix lalu bergegas menuju lantai bawah.

Felix dengan tergesa masuk ke taman dengan Mahen, Felix segera membuka jasnya lalu menyebur ke kolam renang itu dan menangkap tubuh Layla.

Dan Leo dan Evano membantu Felix untuk naik ke permukaan. " Sialan!! " gumam Felix dengan marah menghampiri Elya lalu menamparnya.

" Apa yang kau lakukan, huh?! " ucap Felix dengan amarah yang sudah meluap. " A-ah! Mahen!! " ucap Elya sembari meringis.

Mahen menghalang Elya. " Anda sebaiknya menjauh dari Elya!! " Bentak Mahen tegas. " Kerja sama kita batal!! " ucap Felix tegas.

Mahen membelak kaget, ", A-apa? tidak tidak kerja sama kita tetap berlanjut kan?! " ucap Mahen tidak percaya.

Felix kembali ke arah Layla lalu menggendong nya dan membawanya pergi.

" Apa yang kau lakukan kepada nyonya Layla?! " Bentak Mahen dengan keras. " A-aku tidak melakukan apa apa " ucap Elya berbohong.

" Bohong!! Jawab jujur Elya!! " ucap Mahen keras. " Tidak ada Mahen!! apa kau tidak mempercayai istrimu sendiri?! " ucap Elya lancang.

*

*

Felix membaringkan Layla di sofa yang berada di Ruangan Felix. " Wake up Layla.." Gumam Layla sembari mengusap usap wajah Layal dengan lembut.

Layla terbatuk lalu mengerjapkan matanya. Layla membelak lalu segera terbangun kaget " Aku dimana?! "

" Tenang sayang, kau bersamaku " ucap Felix khawatir. " Wanita itu!! dia mencintai mu Felix! " ucap Layla.

Felix mengerutkan keningnya. " Tenangkan dirimu sayang, jelaskan pelan pelan " ucap Felix lembut.

" P-Ponselku?! " ucap Layla meraba raba pakaiannya. " Ini sayang " ucap Felix memberikan ponsel Layla.

Layla segera membuka ponselnya lalu mencari rekaman itu tapi sayangnya rekaman itu hilang.

" Rekamannya hilang " ucap Layla pasrah. Felix mengambil ponsel Layla lalu menaruhnya.

" Sh, sudah kita pulang saja ya? kerja sama ku juga dibatalkan " ucap Felix lembut. Layla hanya mengangguk.

" Akan ku belikan kau boneka, apakah kau mau? " tanya Felix. " Benarkah? tentu aku mau?! " ucap Layla senang.

*

*

*

Bersambung.

1
Devv
sumpah padahal baru baca sampai bab ini tapi novelnya bagus banget
codefive_
Semangat thooor, lanjutttt🙌🏻
codefive_
😭😭😭😭
Nadila
Terima kasih banyak sudah mampir dan mendukung karya saya. Semangat terus untuk menulis, terus berkarya, dan jangan pernah ragu dengan cerita yang kamu buat. Saya yakin novelmu akan sukses dan menginspirasi banyak orang. Sukses selalu untuk karyamu!
Novita Ledo
keren
Author15🐅
nanti di rumah woy, ntar mahasiswa lain lihat
Author15🐅
wow wow santai dong, baru bab awal nih
codefive_
Lanjut thooor
codefive_
Whattt😭
codefive_
Laylaaaa😭😭😭😭
codefive_
HAHAHAHA
codefive_
KYAAAAA
codefive_
Wild yaaaa hahahaha
Cho Hye Chae 💤
menarik
okiikk_art
semangat thor tadi lupa like hehe
Tomat _ merah: wahh iya gpp terimakasih ya/Smile//Smile/
total 1 replies
Orang Awam
ceritanya menarik, semangat terus bekarya
codefive_
Omggggg baju dinas🫶🏻🫶🏻🫣🫣
codefive_
Unchhhh🫵🏻🫵🏻🫵🏻🫵🏻🫶🏻🫶🏻🫶🏻🫶🏻🫶🏻
codefive_
Omayaaaa🥹
codefive_
😱😱😱😱
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!