Azura Saskirana adalah putri pertama dari tiga bersaudari keluarga kaya dan terpandang Yudhistira grup, kondisi azura yang buta sejak lahir membuat azura mendapatkan perlakuan yang semena mena dari ibu kandung dan juga saudari saudarinya.Namun penderitaan yang dialami oleh azura perlahan sirna ketika ia bertemu dan dilamar oleh CEO tampan yang bernama Aksa Delvin Arion yang datang ke rumah Yudhistira untuk melamar salah satu putri Yudhistira untuk dijadikan sebagai istri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sylvia Rosyta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 13
Aksa yang selain memiliki badan yang tinggi dan juga wajah yang tampan,ia juga memiliki bentuk tubuh yang bugar karena hobinya yang suka berolahraga.Seusainya mandi,Aksa pun keluar dari kamar mandi dengan menggunakan handuk yang menutupi pinggul hingga ke lututnya untuk menuju ke lemari pakaian serta laci nya.
Aksa membuka lemari pakaian dan juga lacinya dengan lebar dan memperlihatkan deretan penuh kemeja,jas,dasi,sapu tangan,parfum serta jam tangan koleksinya yang mewah.
Setelah memandang isi lemari dan lacinya untuk beberapa saat,Aksa pun akhirnya mengambil setelan kemeja berwarna putih,jas berwarna hitam,dasi berwarna merah marun,sapu tangan berwarna putih, serta satu buah jam tangan rolex nya mahal untuk menunjang penampilannya pagi hari ini saat bekerja di perusahaannya.
Dengan penuh percaya diri,Aksa memakai semua barang yang telah diambilnya di depan cermin dan memperlihatkan penampilannya yang berwibawa dan berkarisma.
Setelah selesai bersiap siap dan memakai sepatu hitamnya,Aksa pun segera bergegas pergi ke kantor.Aroma parfum pria seketika tersebar ke seluruh ruangan saat Aksa berlari menuruni anak tangga untuk mengambil satu cup kopi hitam dan juga roti lapis yang sudah disiapkan oleh pelayannya untuk sarapan pagi Aksa di dalam mobil.
"Selamat pagi tuan muda Aksa,bekal pagi anda sudah saya siapkan." ucap salah satu pelayan wanita Aksa saat berdiri di bawah anak tangga dengan baik yang berisi bekal makan pagi Aksa.
"Selamat pagi juga Mira, terima kasih untuk bekal makan paginya." ucap Aksa dengan tersenyum dan mengambil semua bekal makan paginya dari atas baki dan bergegas masuk ke dalam mobil Pajero berwarna putih miliknya.
Dalam waktu beberapa detik kemudian,Aksa pun segera mengendarai mobilnya pergi meninggalkan kediamannya untuk menuju ke perusahaan miliknya.
Sembari ditemani alunan musik dari tape recorder mobilnya,Aksa pun menikmati bekal makan paginya dengan perasaan yang riang.Hari ini Aksa sangat menikmati perjalanannya menuju ke perusahaannya.
Karena tinggal seorang diri di rumah miliknya sendiri,Aksa selalu melakukan sarapan paginya di dalam mobil.Dan kebiasaan itu akan segera sirna ketika Aksa sudah menemukan seorang gadis yang tepat untuk ia jadikan sebagai istrinya.
Saat ini di depan pintu masuk dari perusahaan Arion Golden group yang dipimpin oleh Aksa,telah terlihat beberapa asisten dan pekerja Aksa yang telah berbaris rapi untuk menyambut kedatangan Aksa.
Pak Hary, yang merupakan orang kepercayaan Aksa saat ini pun telah berdiri siap di barisan terdepan untuk menyambut pimpinannya itu.
Setelah melewati pos satpam,mobil yang dikendarai oleh Aksa pun akhirnya berhenti di lobi depan perusahaannya yang membuat pak Hary segera berlari ke sisi kanan mobil Aksa untuk membukakan pintu mobil bagi Aksa.
"Selamat datang di perusahaan,tuan muda.Pagi ini anda benar benar terlihat sangat luar biasa." ucap pak Hary setelah membukakan pintu untuk Aksa.
"Terima kasih Hary,kau memang orang orang ku yang bisa diandalkan." ucap Aksa yang segera berjalan masuk ke dalam perusahaan yang kemudian disambut oleh semua asisten dan pekerjanya untuk bersama sama mengikuti Aksa berjalan memasuki perusahaannya dari arah belakangnya.
"Selamat datang di perusahaan tuan muda" sambut semua asisten dan para pegawai Aksa.
"Terima kasih." ucap Aksa sembari memasuki ke dalam perusahaannya dengan mantap.
mungkin yang kaya istrinya bukan bapak nya zura
biasanya suami takut miskin yang kaya gitu