NovelToon NovelToon
Alvirha(Wanita Tangguh)

Alvirha(Wanita Tangguh)

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romantis / Mafia / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Putri Hanapi

"wah ganteng banget coba aja dia suka sama gue pasti keturunan gue lebih bagus lagi orang daddy-nya Spek oppa-oppa Korea gini"hehe lumayan lah bisa ngedate sama cowok ganteng"Ucap Vhira dalam hati
Wajah datar dingin dan sifat cuek tapi aslinya bobrok apa lagi kalau soal nge halunya engak ada lawan..
"Manis banget sih apa lagi pipi chubby nya itu jadi tambah gemes deh pengen gigit"Ucap Arka terpesona

Akan kah Mereka mengetahui perasaan satu sama lain..?
Akan kah Mereka bersatu dari banyaknya rahasia yang mereka sembunyikan satu sama lain..?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri Hanapi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

XII MIPA 1

*Ruang Mawar

Tok

Tok

Tok

Tok

setelah sampai diruang rawat Vhira,Yeni mengetuk pintu karena dia yakin bukan hanya Vhira yang ada didalam,belum juga sempat yang didalam menjawab Susi sudah membuka pintu itu dengan keras membuat Vhira yang awalnya sudah tertidur pun kembali bangun sedangkan arka sudah mengepalkan tangannya menahan amarah.

"apa tidak ada yang mengajarimu sopan santun Nona.?"ucap arka sarkas disambut senyum malu-malu dari Susi yang melihat pria tampan didepannya itu.Sinta Herly masuk mendorong Susi dari pintu diikuti oleh yang lain.

"Bagaimana keadaan queen king.?"Tanya Feli

"Sudah lebih baik mungkin lusa sudah diperbolehkan keluar dari rumah sakit."Ucap arka lalu kembali duduk disamping tempat tidur sang kekasih

"Dimana keluarga mu Vi.!?kenapa mereka meninggalkan mu sendirian."Tanya Arbain

"Vhira engak sendirian kak."Ucap Vhira singkat sembari melihat ke arah arka dengan senyum agar arka tidak marah dan kesal dengan perkataan kakak dari sahabat nya itu sedangkan Fatma dan Santi yang terpesona akan ketampanan arka pun berjalan mendekatinya,Vhira yang melihat pun kesal

"Berhenti ditempat kalian."Ucap Vhira spontan dan arka pun menoleh ke belakang terlihat kedua siswi SMA itu berjalan mendekat padanya sedangkan Vhira setelah mengatakan itu mulai terlihat banyak potongan-potongan dari ingatan vhira yang seperti kaset kusut dan masih blur berputar di kepalanya membuat Vhira reflek memeganginya .

"Akh. "ucap Vhira meringis membuat arka kembali menoleh kepada sang kekasih

"Bee,tenang lah jangan banyak berpikir Abang panggilkan dokter sebentar."Ucap arka dan berlalu dari sana sedangkan Vhira setelah potongan-potongan ingatan itu terlihat jelas baru lah dia tidak merasakan sakit lagi di kepalanya,dokter pun datang tidak lama setelah itu dan langsung memeriksa Vhira

"nak jangan banyak berpikir itu akan membuat kepala mu sakit."ucap dokter Andi

"Baik dok"Jawab Vhira setelah itu dokter Andi pergi dari sana.

"Keluar lah jika kalian hanya akan membuat Vi semakin sakit."ucap arka datar

"Maaf anda ini siapa tuan, kenapa anda yang membuat keputusan untuk Vi.?"Tanya Arbain yang sudah kesal melihat arka sejak tadi

"Saya calon suami dari alvirha Navoleon.Sebatas ini paham kamu"Ucap arka singkat padat dan jelas, arka juga kesal terhadap pria itu yang selalu suka cari masalah dengannya,Arbain mengeram dan dengan cepat ingin menyerang arka

"Jika ingin bertarung dengan ku bukan disini tempatnya."Ucapan arka menghentikan langkah Arbain

"Vi apa kamu sudah mengenalnya dengan baik.? Maksud kakak apa kalian sudah kenal lama sampai kamu memutuskan akan menikah.?"Tanya Adi,arka menatap Adi dengan tajam

"Benar Vi,lalu apa keluarga mu sudah setuju dengan keputusan itu.?"Tanya bayu juga penasaran

"lebih baik kenal dulu Vi,kamu masih kecil masih banyak yang bisa kamu lakukan."Ucap Alex juga

"Hei sudah lah jangan terlalu ikut campur urusan Vi.Dia memang masih kecil tapi dia sudah bisa berpikir kan.Lagi pun Vi bukan lah orang yang akan bisa dipaksa."Ucap Yuda menengahi agar suasana tidak terlalu canggung arka diam tapi tangannya sedari tadi terkepal menahan amarah.

"Paling juga dia udah engak pw lagi."Ucap Susi tanpa filter semua mata menatap tajam padanya tapi Susi seolah tidak peduli dan tidak merasa takut sedikitpun

"Kalau engak mana mau pria setampan itu mau dengannya atau pria itu dia bayar karena tidak ada yang mau dengan cewek cuek dingin dan engak bisa dandan kayak kamu."Ucap Susi lagi,suara gigi bergesekan sudah terdengar dari mulut arka dia ingin melayangkan tanganNya pada wanita di depannya ini tapi harus dia tahan, karena sang kekasih tidak ingat siapa dia bisa-bisa nanti sang kekasih berpikir buruk tentangnya jika sekarang dia terpancing emosi lalu main tangan,Sinta yang bisa melihat jika kekasih sang queen sudah hampir mencapai batas kesabaranNya pun berpamitan dengan Vhira karena dia tidak ingin terjadi keributan ini disini

"Ehem queen kita pamit ya,sudah sore.besok kita kesini lagi ."Sinta dan anggukan dari herly

"Baiklah, berhati-hati lah."Ucap Vhira

"Ayank Vhira haus."Ucap Vhira manja lalu lagi dan lagi ada banyak potongan-potongan ingatan yang bermunculan seperti Dejavu sepertinya Vhira sudah terbiasa dengan semua itu seolah-olah kata-kata itu keluar begitu saja tanpa dipikirkan lebih dulu sedangkan arka bergegas mengambil minum untuk sang kekasih setelah sadar arka Baru lah menatap Vhira

"Kamu panggil Abang apa tadi bee.?"Ucap arka ingin memastikan,hilang sudah semua amarahnya tadi setelah mendengar panggilan yang arka rindukan dari sang kekasih

"Ayank"Jawab kompak ,Feli dan Yeni lalu disambung dengan kekehan dari mereka berdua,sedangkan Vhira wajahnya sudah bersemu merah karena malu.

"Kalian. Arka tidak jadi melanjutkan perkataannya dan berjalan mendekati sang kekasih setelah ada Air minum ditangannya

"Abang apa Vhira kekasih yang posesif.?"Tanya Vhira kepo setelah sebagian ingatan muncul tadi.

"Tidak bee,bagi Abang masih normal kok."ucap arka sedangkan kedua temannya hanya cekikikan saja mendengar jawaban arka itu entah karena arka tidak ingin membuat sang kekasih marah atau bagi arka memang itu masih sebatas wajar keduanya tidak tau.

"Ada apa dengan kalian.?"Tanya Vhira kesal karena teman-temannya itu cekikikan sedari tadi.

"Ehem king dimana para pria tampan lainnya.?"Tanya Feli mengalihkan pembicaraan

"Kerja mereka,kalau rindu bilang biar engak jadi jerawat"Ucap arka, Vhira yang melihat interaksi antara arka dan kedua temannya pun bertanya-tanya apa mereka sudah pernah bertemu dan itu semua tergambar jelas diwajahnya arka yang tau pun berkata

"Kami pernah bertemu bee saat kamu mengenalkan mereka kepada adik-adik Abang."Vhira yang paham pun manggut-manggut kan kepala tanda paham

"Paling sebentar lagi mereka kesini kalau rindu tunggu aja."Ucap arka lagi .Waktu berlalu dengan cepat sekarang hari sudah sore diruangan Vhira hanya tinggal Feli dan Yeni dan pasien itu sendiri,sebab arka tadi keluar sebentar pamitnya ada yang ingin diurus.Arka saat ini sedang ada di parkiran rumah sakit, karena tidak tahan lagi dengan wanita itu,arka pun ingin segera memulai rencana balas dendam nya terhadap wanita itu.

"Hallo boss.?"Jawab dari seberang sana saat telpon tersambung

"Aku ingin kau mengikuti wanita itu.Jika bisa bukan hanya sekedar itu,aku ingin dia hancur secara mental.Apa kau paham.?"Perintah arka

"Baik boss."Ucap pria di seberang

"Nanti aku kirim fotonya."Ucap arka lalu langsung memutuskan telpon tersebut.Lalu arka pun memutuskan akan ke toilet lebih dulu baru kembali ketempat sang kekasih di rawat bersama dengan arka ternyata kelima adik arka pun satu persatu datang kerumah sakit

Tok

Tok

Tok

Pintu terbuka masuklah adik-adiknya arka Vhira menyambut mereka dengan senyuman,memang dia belum ingat semua tapi dia sudah ingat sedikit,para pria yang melihat senyum Vhira pun bergegas mendekat pada Vhira

"Vi kamu sudah ingat semuanya.?"Tanya Raka.Diikuti anggukan dari keempat lainNya

"sedikit,"Jawab Vhira

"Tidak apa pelan-pelan,tapi kamu sudah ingat kak arka kan.?"Tanya Varo dan mendapatkan tatapan bingung dari Vhira

"Arka.?"Beo Vhira dan ditatap aneh oleh yang lain

"Siapa arka.?"Tanya Vhira

"Yang selalu bersama dengan mu Queen."jawab kompak Feli dan Yeni barulah kelima pria itu sadar kalau diruang rawat Vhira ada orang lain

"Kanza .?"Tanya Vhira memastikan

"Eh iya benar juga panggilan dari queen beda sendiri."Jawab Feli

"Arkanza Aderson milik Alvirha Navoleon."Ucap arka yang baru saja memasuki ruang rawat sang kekasih, Vhira tersenyum malu mendengar perkataan arka sedangkan kelima adiknya arka syok kenapa singa betina mereka jadi seperti kelinci imut begini.

Menit berganti jam lalu jam berganti hari dan hari pun berganti bulan.

Waktu terus berjalan tidak menunggu siapa pun tidak terasa sekarang Vhira sudah menjadi murid XII MIPA 1,hari ini adalah hari pertama masuk untuk murid baru,jadi sebagai pengurus OSIS Vhira datang ke sekolah lebih awal. Hubungannya dengan arka pun semakin baik walaupun Vhira belum ingat semuanya bagi arka tidak masalah,tidak lama lagi mereka juga akan bertunangan,Tepat saat Vhira berulang tahun yang 17,para kakelNya Vhira disekolah pun sudah melanjutkan pendidikan mereka ke berbagai tempat.Contohnya para kakel populer disekolah mereka dulu yang saat ini memutuskan akan lanjut kuliah di negara L

Tak

Tak

Tak

Bunyi sepatu Vhira yang menyentuh lantai, dimeja makan semua sudah menunggu

"Pagi all."Sapa Vhira lalu mencium pipi satu persatu anggota keluarganya

"Pagi kak." balas semuanya kompak

"Tumben amat anak gadisnya papa bangun pagi.?"Tanya papa Hanafi

"Hehe ,kan kakak udah besar pa,lagian Vhira ada tugas dari sekolah disuruh ngawasin anak baru pa."jawab Vhira

"Kak pergi sama Abang arka.?"Tanya kak ifry .just info guys mereka baru duduk dimeja makan, jadi belum makan karena kalau sudah makan mereka engak boleh ngobrol

"Kayaknya engak deh kak soalnya Abang engak ada ngasih kak Vi kabar .! Emang kenapa kak.?"Tanya Vhira pada adik perempuannya itu

"Hehe kak Vi kepo."Jawab sang adik

"Yeh,kak ifry gimana sih.Engak jelas."Balas Vhira

"Sudah sudah,ayok mulai sarapan."lerai papa Hanafi,lalu mereka makan dengan diam .10 menit kemudian mereka telah siap akan aktivitas masing-masing.ada yang ke kantor dan ada yang sekolah . Vhira pun pergi dengan motor kesayanganNya sudah lama dia tidak menggunakanNya.Vhira sampai disekolah 10 menit kemudian tidak lama setelah Vhira sampai bel pun berbunyi.mereka semua berkumpul dilapangan,mereka bersiap akan memulai aktivitas hari ini.

Dimulai dari perkenalan hingga waktu istirahat berlalu dengan cepat.Ada sekelompok siswi baru yang sepertinya akan jadi pemegang kekuasaan di X nanti terlihat dari mereka sudah berani dengan terang-terangan membuat kelompok dan merendahkan orang lain

*ADERSON GROUP

Sedangkan di disini arka baru saja sampai dikantor karena tadi Varo tidak sengaja menyenggol seorang wanita jadilah arka memutuskan pergi ke kantor dengan taxi.sedangkan Varo,mengantar wanita itu dulu ke rumah sakit.

1
EnanaRoja.
🙏Tolonggg thor, update secepatnya!🙏
Putri Hanapi: Di usahakan kak..
total 1 replies
Legato Bluesummers
Mantap banget nih thor, jangan berhenti menulis ya!
Putri Hanapi: Terimakasih dukungannya.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!