NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Cinta Nadia

Reinkarnasi Cinta Nadia

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Kehidupan di Kantor / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Si Mujur / Rebirth For Love
Popularitas:4.7k
Nilai: 5
Nama Author: El Nurcahyani

Nadia Pramesti, seorang arsitek muda berbakat, mendapatkan kesempatan kedua dalam hidup setelah sebuah kecelakaan tragis membawanya kembali ke masa lalu, tepat sebelum hidupnya hancur karena kepercayaan yang salah dan pengkhianatan —akibat kelicikan dan manipulasi Dinda Arumi, sahabat masa kecil yang berubah menjadi musuh terbesarnya, dan Aldo, mantan kekasih yang mengkhianati kepercayaannya.

Di kehidupannya yang baru, Nadia bertekad untuk memperbaiki kesalahan masa lalu dan menghindari perangkap yang sebelumnya menghancurkannya. Namun, Dinda, yang selalu merasa tersaingi oleh Nadia, kembali hadir dengan intrik-intrik yang lebih kejam, berusaha tidak hanya menghancurkan karier Nadia tetapi juga merenggut satu-satunya pria yang pernah benar-benar dicintainya, Raka Wijaya.

Nadia tidak hanya berhadapan dengan musuh eksternal, tetapi juga harus melawan rasa tidak percaya diri, trauma masa lalu, dan tantangan yang terus meningkat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon El Nurcahyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perangkap yang tak Terlihat

Bab 26

Raka menghubungi beberapa kontak lamanya di dunia bawah tanah untuk mencari tahu lebih banyak tentang Kasper. Sementara itu, Nadia memutuskan untuk memfokuskan pencariannya pada jejak digital yang mungkin ditinggalkan oleh Kasper. Bayu, yang memiliki pengalaman di lapangan, memutuskan untuk mencari tahu lebih banyak dari orang-orang yang pernah bekerja dengan Lina, berharap bisa menemukan seseorang yang tahu lebih banyak tentang sosok misterius ini.

Malam itu, ketika mereka semua kembali ke apartemen setelah menjalankan tugas masing-masing, suasana kembali tegang. Meski mereka telah mendapatkan beberapa informasi, semua petunjuk masih terasa samar.

“Orang-orang di bawah tidak banyak bicara,” kata Raka. “Tapi dari sedikit yang aku dapatkan, mereka semua takut pada Kasper. Mereka bilang, siapa pun yang mencoba melawan atau bahkan menentang perintahnya, akan menghilang tanpa jejak.”

Nadia menambahkan, “Aku juga menemukan beberapa jejak digital yang mengarah ke transaksi besar di pasar gelap. Tapi semuanya terputus sebelum aku bisa melacak lebih jauh.”

Bayu, yang biasanya tenang, kali ini tampak gelisah. “Jika Kasper sekuat itu, kita mungkin menghadapi musuh yang jauh lebih licik dan berbahaya daripada yang pernah kita bayangkan.”

Meski mereka sudah berusaha keras, semua yang mereka temukan hanya semakin memperkuat satu hal: Kasper bukanlah musuh yang bisa diremehkan. Bahkan, mereka harus bersiap menghadapi sesuatu yang jauh lebih besar dari yang pernah mereka hadapi sebelumnya.

Mereka akan bersiap untuk menghadapi bayangan yang lebih gelap dan lebih dalam. Pertarungan belum selesai, dan musuh yang sebenarnya mungkin baru saja menunjukkan taringnya. Mereka harus bersiap untuk apa yang akan datang, karena ancaman di balik tirai mungkin jauh lebih besar daripada yang pernah mereka bayangkan.

***

Malam semakin larut saat Raka, Bayu, dan Nadia kembali duduk bersama. Mereka menyadari bahwa langkah selanjutnya harus lebih hati-hati. Kasper, sosok yang belum pernah mereka hadapi langsung, menjadi teka-teki besar yang menimbulkan ancaman tak terduga.

“Jika kita benar-benar akan menghadapi Kasper, kita butuh rencana yang jauh lebih matang,” ujar Raka dengan nada serius.

Nadia setuju. “Kasper berbeda dari Lina. Dia bekerja di balik layar, mengendalikan banyak operasi tanpa terlibat langsung. Kita harus memikirkan cara untuk menariknya keluar dari persembunyiannya.”

Bayu, yang selama ini menjadi ujung tombak di lapangan, menambahkan, “Kita harus menciptakan situasi di mana Kasper tidak punya pilihan selain menunjukkan dirinya. Tapi ini berisiko. Kita bisa saja terjebak dalam perangkap yang dia pasang.”

Raka mengangguk. “Aku setuju, tapi kita juga tidak bisa terus menunggu. Jika kita hanya bereaksi, kita akan selalu tertinggal satu langkah. Kita perlu mengambil inisiatif.”

Mereka kemudian menyusun rencana untuk memancing Kasper keluar dengan menggunakan informasi yang telah mereka kumpulkan. Nadia berhasil meretas komunikasi yang diduga berasal dari jaringan Kasper, dan mereka memutuskan untuk menyebarkan informasi palsu tentang sebuah “kesepakatan besar” yang melibatkan pihak-pihak penting. Mereka berharap ini cukup untuk menarik perhatian Kasper.

Sementara itu, Bayu melakukan penyamaran dan mulai bergaul dengan beberapa orang yang diduga memiliki hubungan dengan jaringan Kasper. Dia mencari petunjuk, menyusup ke lingkaran dalam dan mencoba mendapatkan kepercayaan mereka. Bayu tahu bahwa ini adalah permainan berbahaya, tapi dia yakin inilah satu-satunya cara untuk mendekati musuh mereka.

Di tengah persiapan ini, Raka juga mencari dukungan dari beberapa kontak lamanya yang bisa membantu mereka di saat-saat genting. “Jika Kasper benar-benar muncul, kita harus siap dengan segala kemungkinan,” kata Raka dengan tegas.

Beberapa hari kemudian, mereka menerima kabar bahwa rencana mereka mulai membuahkan hasil. Salah satu anak buah Kasper menghubungi mereka, menyatakan ketertarikan terhadap kesepakatan yang “dibuat-buat” oleh Nadia. Tapi mereka tahu, ini bisa saja merupakan langkah Kasper untuk menguji mereka.

“Ini saatnya kita bermain dengan cermat,” ujar Nadia. “Jika kita salah langkah, Kasper akan tahu kita sedang mencoba menjebaknya.”

Raka dan Bayu setuju. Mereka menyusun strategi untuk memastikan bahwa pertemuan dengan anak buah Kasper ini berjalan sesuai rencana, sekaligus memastikan mereka tidak terjebak dalam permainan yang dimainkan Kasper.

Saat hari pertemuan tiba, Raka dan Bayu berada di lokasi yang telah ditentukan. Mereka telah menyiapkan jalur pelarian dan menempatkan beberapa orang kepercayaan di sekitar area untuk berjaga-jaga. Di sisi lain, Nadia terus memantau perkembangan melalui alat komunikasi yang tersembunyi, siap memberikan instruksi jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Suasana di lokasi pertemuan tegang. Pria yang datang mewakili Kasper membawa aura misterius dan intimidasi. “Kasper tertarik dengan kesepakatan ini,” katanya dengan nada datar. “Tapi dia ingin memastikan bahwa ini bukan jebakan.”

Raka tersenyum tipis, menutupi kecemasan yang mungkin dirasakan. “Jika dia tertarik, maka kita bisa bicarakan lebih lanjut. Tapi kita butuh jaminan juga.”

Pembicaraan berjalan dalam ketegangan. Setiap kata dan gerakan dipantau dengan seksama oleh kedua belah pihak. Namun, di balik percakapan yang tampak tenang, masing-masing pihak sebenarnya sedang mencoba membaca taktik lawan.

Di penghujung pertemuan, pria itu memberikan sebuah amplop kepada Raka. “Ini adalah syarat dari Kasper. Jika kalian setuju, dia akan keluar dari bayangannya.”

Raka menerima amplop itu dengan hati-hati. “Kita akan mempertimbangkan,” jawabnya singkat.

Setelah pria itu pergi, Bayu segera mendekati Raka. “Apa yang ada di dalamnya?”

Mereka membuka amplop itu dan menemukan sebuah peta serta beberapa instruksi yang tampak seperti petunjuk untuk lokasi pertemuan selanjutnya. Namun, sesuatu dalam hati mereka semua merasa ada yang salah.

“Ini bisa saja jebakan,” ujar Nadia melalui komunikasi jarak jauh. “Tapi jika kita tidak pergi, kita mungkin kehilangan satu-satunya kesempatan untuk menangkap Kasper.”

Raka menatap peta itu dengan ekspresi serius. “Kita akan bermain sesuai rencana mereka, tapi kita juga akan siap dengan rencana cadangan.”

Ketegangan memuncak. Mereka harus memutuskan apakah akan melangkah lebih jauh ke dalam perangkap yang bisa saja mengungkap identitas Kasper, atau menarik diri dan kehilangan kesempatan untuk mengakhiri ancaman terbesar mereka. Pertempuran dengan bayangan di balik tirai baru saja dimulai.

###

Langit gelap dengan awan tebal menyelimuti malam saat Raka, Bayu, dan Nadia kembali berkumpul di apartemen untuk membahas langkah selanjutnya. Rasa tegang masih terasa sejak pertemuan dengan anak buah Kasper, terutama setelah menerima peta misterius yang diberikan. Meski terlihat seperti kesempatan emas untuk mengungkap keberadaan Kasper, mereka tahu ada risiko besar terjebak.

“Kita harus memastikan setiap kemungkinan sebelum melangkah ke sana,” ujar Raka sambil menatap peta di depannya. “Kasper bukan seseorang yang bisa kita remehkan. Dia pintar dan punya sumber daya yang lebih dari cukup untuk membuat kita terperangkap.”

Nadia mengangguk sambil memeriksa ulang data di laptopnya. “Aku sedang mencoba melacak pola komunikasi mereka dari pertemuan kemarin. Tapi sejauh ini, semuanya terenkripsi dengan sangat baik. Sepertinya Kasper benar-benar berhati-hati.”

Bayu, yang biasanya langsung bergerak di lapangan, kali ini tampak lebih waspada. “Kalau kita mengikuti petunjuk ini tanpa persiapan matang, kita bisa berakhir dalam situasi yang sulit. Kita butuh rencana yang mencakup setiap kemungkinan, termasuk rute pelarian.”

Bersambung...

1
Murni Dewita
👣
Sodikin Jin
Raka....mengapa saya sebal jika mendengar nama itu, .../Facepalm/
El Nurcahyani -> IG/FB ✔️: Kenapa? Punya kenangan buruk dengan Raka?
total 1 replies
Sodikin Jin
hmmmm.... menarik. lanjutkan penyelidikannya...😎
XeeLien: Mu baca novel kultivasi, yuk mampir di novelku.
Sodikin Jin: ooooo....mengejutkan. ok kak, lanjutkan.
total 3 replies
Sodikin Jin
haish....perlu usaha yang sangat keras untuk mengungkap semua. dan jangan lupa, mencari dukungan untuk mengupas semua itu.
El Nurcahyani -> IG/FB ✔️: Terima kasih selalu mampir
total 1 replies
Sodikin Jin
keren....
Anugrah Annas
Apakah sudah bisa membuat audio novel lagi seperti dulu
El Nurcahyani -> IG/FB ✔️: Maaf, Audio novel ditentukan pihak Mangatoon. Saya hanya mengisi suara saja.

Jika kamu ingin audio novel lanjut, beri saran saja pada Mangatoon, di media sosial atau email.
total 1 replies
Anugrah Annas
Apakah udah bisa membuat audio lagi kak
El Nurcahyani -> IG/FB ✔️: Tanyakan ke pihak Mangatoon.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!