"ugh,dimana aku!!.."gumam seorang gadis dengn melihat sekeliling ruangan.
"Alhamdulillah,kamu udah sadar nak..."seorang wanita paruh baya tampak bahagia melihat gadis kecil itu sadar.
tatapan gadis itu dingin tpi langsung cepat merubahnya dengn tatapan polos tanpa di sadari wanita itu.
"siapa nama mu nak?..knp kamu ada di pinggir jalan dengn kondisi yg sangat memprihatikan?..apa yg terjadi?."
"aku tak ingat apapun.."ujar gadis itu dengn tatapan polos dan imutnya.
"ha!!.. apakah kamu hilang ingatan?.."gadis itu nampak wanita paruh baya itu terkejut.
"aku hanya ingat nama ku!.."ucap gadis itu dengn polosnya.
"siapa namamu?.."
"Aqila!.."
.
.
.
gimana jadinya seorang mafia dengn wajah dingin,datar dan tak tersentuh itu,harus terjebak di pesantren karena keadaan yg tak mendukung nya untuk pergi dari sana.
seorang yg terkenal kekejaman nya dan berdarah dingin dengn pandai mengubah karakter nya dengn dirinya yg sesungguhnya,demi keamanan nya.
jangan lupa mampir...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon suriyanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
26
"aisshhh,untung aku engk telat kalau telat mungkin udah pindah alam santri itu!.."gumam queen dengn berjalan kearah rumah,hari sudah terang membuat matanya dapat melihat penjuru pesantren yang asri ini.
flashback on
"suara apa tuh?.."gumam queen dengn penasaran menatap keluar rumah,dari kejauhan nampak sebuah gerombolan manusia yang berbondong-bondong menuju satu arah.
"ada apa di sana?.."
karena penasaran queen pun berjalan ke sana dari kejauhan dia nampak suaminya yang memerintahkan mereka untuk bubar, tatapan tajamnya membuat semua santri menciut.
saat sebagai sudah di amankan membuat queen diam-diam mengintip di sana,dia bersembunyi di balik tubuh ustadz dan ustadzah yang lagi melihat dengn khawatir itu membuat mereka tak menyadari kehadirannya.
"maaf semuanya___"raut dokter itu sedih sambil menunduk kepalanya.
"katakan!!.."dokter itu sedikit gemetar tapi mengusahakan tidak menampakan nya.
"dia meninggal dunia!.."
dari situ queen sudah merasa ada yang ganjil knp tiba-tiba meninggal dunia?..tapi mendengar penjelasan dokter itu kembali bahwasannya memiliki penyakit dari kecil membuat jiwa penasaran queen bangkit,dia mengintip pria yang berbaring itu tatapan queen semakin aneh karena melihat kondisi nya,saat sebuah garis ungu tipis itu,queen sudah dapat menyimpulkan apa yang terjadi.
maka itu dai pura-pura datang dan menuduh dokter itu palsu dan Tampa sepengetahuan mereka semua queen menyuntikkan sebuah cairan kecil,itu merupakan penghambat racun yang selalu iya bawa kemana-mana,maka dari itu queen langsung bisa tebak ini pasti di sengaja, apalagi melihat ekspresi pucat dokter itu menandakan ada sesuatu yang blm di ketahui, mungkin saja ad sangkut pautnya dengan teror itu?.. sepertinya dia harus menyelidiki masalah ini! .
flashback end
.
hari sudah menjelang tengah hari tapi Azmi blm juga pulang,tapi ada rasa seneng queen karena bebas termasuk mendapatkan mangganya yang ternyata di letakkan di lemari es paling bawah,dia hanya mengambil dua buah mangga muda agar tidak ketahuan kalau dia sudah makan tanpa izin.
saat ingin menyuap satu potongan mangga tiba-tiba ponselnya berdenting notifikasi masuk.
Gus mas 👳
"assalamualaikum Aqila,maaf mas seperti blm bisa pulang,masih ada urusan!.. baik-baik di rumah,jangan lupa makan"
queen menyerngitkan dahinya seolah heran"udah cair kah?.."entah apa yang ia maksud.
queen mengetik dan mengirimnya setelah itu dia mematikan ponselnya agar tak menganggu dirinya.
"bagus deh dia gk pulang,gk perlu masak deh...hahah..bebas"batin queen kesenangan langsung memakan mangga muda itu Tampa rasa masam,tapi senyuman itu luntur kala ada aja pengganggu kesenangannya.
"dasar istri durhaka!!..suami gk pulang kok seneng.. pasti ada yang salah di otak mu itu!.."
"engk bisakah kau tidak muncul di waktu aku bahagia?.."kesal queen rasanya kalau queenna nyata pasti udah habis dia di tangan queen.
"engk bisa pula.."
queen hanya bisa bersabar dengn ucapan later ego nya ini minta di tendang jauh-jauh, untung dia orngnya sabar,tapi setipis tisu doang.
"cih sabar dari mana?..dari Hongkong!.."
queen engk bisa berkata-kata dia harus apa sekarang apa yg di ucapkan baik lisan mau pun dalam hati si wanita tengil ini selalu tau.
"lama-lama ku ruqyah juga baru tau!.."
"kau pikir gua setan!..ha!!.."
"ya kau kan setan,parasit.."ketus queen dengn mengunyah mangga sekuat-kuatnya.
"Gua setan lu emak setannya.."
queen diam,tak menanggapi queenna yang sangat menjengkelkan sekali.
"eh queen Lo apa engk salah tindak tadi?.."
"maksudnya?.."queen penasaran dengn topik kali ini.
"kau bodoh bngt!!..masak gk ngerti sih!."omel queenna yang tidak jelas kemana.
"sebaiknya pergi!!..klau berisik!.."
"aduh ya tuhan Mak!.. seperti queenna anakmu ini yang cantik yang baik hati,imut murah hati dan kaya ini harus menjelaskan dengn detail pada lembaran deh.."ujar queenna panjang lebay dan narsis.
queen hanya diam tak ada kata untuk menanggapi sosok mahluk halus menurutnya.
"Oky serius.. huh tarik nafas buang!.."
"Oky siap!.."
"udah?.."ucap queen yang membekukan,entah apa hidup nya sial punya kepribadian tingkah yang bertolak belakang dengnnya.
"siap!..jadi gini ehem..ehem"queen merotasikan bola matanya tanda jengkel dan malas.
"queen kau apa engk terlalu gegabah melakukan tindakan tadi?.."
mendengar queenna sudah mode serius dia pun ikut serius.
"tidakk!!.."
"aku sudah memikirkan matang-matang tadi!..biarlah Gus Azmi dan yang lain tau klau aku bisa menandakan itu racun,tapi satu hal yang mereka engk tau aku hanya berpura-pura kebetulan saja melihatnya!.., gampang kan!."
"whatttt!!..gitu doang!.."
"brisik tidur sana!.."suara queenna sungguh sangat menganggu jiwanya.
.
Ting
istri kecilku🐇
"waalaikumsalam,iya gkpp Gus Aqila betah kok di rumah sendiri!.."
balasan istrinya membuat Azmi kurang senang entah apa sebabnya tapi merasa ini kurang.
"Gus!!.."
lamunan Azmi langsung bubar salah satu ustadz pesantren memanggil nya.
"ada apa?.."Azmi kembali menatap datar mereka.
"sudah mau mulai!.."
"Oky!.."