NovelToon NovelToon
The Rise Of Savior

The Rise Of Savior

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Reinkarnasi / Kelahiran kembali menjadi kuat / Perperangan / Penyelamat
Popularitas:6.2k
Nilai: 5
Nama Author: Daffa Rifky Virziano

Di tengah reruntuhan planet Zefia, Arez terbangun dari tidur panjangnya—sebuah dunia yang hancur akibat bencana besar yang dikenal sebagai Bang. Setiap seratus tahun, planet ini mengalami Reset, sebuah siklus mengerikan yang membawa kehancuran, memunculkan monster, dan membangkitkan kejahatan dari masa lalu. Dunia di mana perdamaian tak pernah bertahan lama, di mana peradaban selalu bangkit hanya untuk jatuh kembali.

Arez, seorang pahlawan yang terlupakan, bangkit tanpa ingatan tentang masa lalunya. Digerakkan oleh naluri untuk melindungi Zefia, ia harus bergabung dengan para Refor, pejuang pilihan yang memegang kekuatan elemen untuk menjaga keseimbangan dunia. Namun, Arez tidak menyadari bahwa ia adalah kunci dari siklus kehancuran yang terus berulang. Monster dan musuh dari masa lalu mengenali jati dirinya, tetapi Arez terjebak dalam kebingungan, tak memahami siapa dirinya sebenarnya.

Apakah di@ adalah penyelamat dunia, atau justru sumber kehancurannya? Apakah Arez akan berhasil?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Daffa Rifky Virziano, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Arc Penyelamatan : Final Part Keberhasilan

Setelah tertidur dari pingsan nya Arez perlahan membuka matanya. Kepalanya terasa berdenyut-denyut, dan tubuhnya merasakan kelelahan yang mendalam. Dengan perlahan, dia merasakan sesuatu yang lembut di sampingnya, dan saat matanya sepenuhnya terbuka, dia melihat Cybele duduk di sampingnya, tertidur dengan kepala bersandar di dinding.

Cybele terlihat sangat lelah, namun wajahnya penuh dengan rasa khawatir dan perhatian. Arez perlahan meraih kepalanya yang masih pusing, berusaha untuk duduk. Dengan gerakan lembut, dia menggoyangkan bahu Cybele untuk membangunkannya.

“Cybele...,” suara Arez serak dan lemah.

Cybele terbangun dengan cepat, matanya terbuka lebar dan penuh kekhawatiran. Saat dia melihat Arez sudah sadar, matanya berbinar dengan campuran rasa lega dan keharuan. “Arez! Kau akhirnya terbangun!” dia berkata dengan nada penuh perasaan, seolah-olah beban yang berat sudah terangkat dari bahunya.

Arez mencoba untuk tersenyum "Terima kasih Cybele kau telah menjaga ku saat aku tak sadar"

Cybele yang malu mendengar ucapan itu langsung menatap mendekati arez "Aku juga berterima kasih kepada mu Arez, berkat kamu dan teman teman mu kalian menyelamatkan aku dari penculikan Nero. Dan terima kasih telah berjuang"

Cybele tersentuh oleh ucapan Arez. Wajahnya memerah sedikit, dan dia mendekat dengan lembut. “Aku juga berterima kasih padamu, Arez. Berkat kamu dan teman-temanmu, aku bisa diselamatkan dari penculikan Nero. Terima kasih juga telah berjuang dengan sekuat tenaga.”

Arez mencoba mengangkat tangannya, yang terasa berat dan lemah, untuk meraih tangan Cybele dalam sebuah gestur penghargaan. “Kami hanya melakukan apa yang perlu dilakukan. Kami tidak bisa membiarkan seseorang seperti kamu dibawa oleh orang orang seperti mereka.”

Cybele mengangguk dengan lembut, matanya yang penuh haru menatap Arez. “Kita harus terus maju. Masih banyak yang harus dilakukan untuk memastikan Zefia kembali aman dan damai.”

Cybele, dengan wajah yang masih menunjukkan kepanikan, bertanya, “Lalu bagaimana kita bisa kembali ke Kota Panggea?”

Arez tersenyum melihat ekspresi cemas Cybele. “Tenang saja, Cybele. Saat aku datang ke sini, aku sudah mengirim pesan kepada Deorius untuk datang menjemput kita. Dia pasti akan sampai dan menjemput kita segera.”

Mendengar hal itu, Cybele merasa lega dan bangga dengan tindakan Arez. “Aaaah, terima kasih, Arez. Kau memang hebat.”

Kemudian Arez mengeluarkan pedang milik Cybele dari penyimpanan sihirnya dan menyerahkannya kepada Cybele. “Ini, Cybele. Pedangmu. Aku menemukannya di kuil saat aku mencari cara untuk menyelamatkanmu.”

Cybele menerima pedangnya dengan penuh rasa syukur, matanya berbinar. “Ah, terima kasih banyak, Arez. Pedang ini adalah pemberian ayahku, sangat berharga bagiku.” Dia kemudian, dengan rasa terima kasih yang mendalam, mencium pipi Arez.

Arez terkejut dan wajahnya memerah. “Aah, t-te-terima kasih juga. Itu… bukan apa-apa. Oh, iya! Setelah ini, kita harus pergi ke Laconia untuk menjemput Erlana dan Hanzen. Mereka pasti khawatir setelah dilempar oleh Nero.”

Cybele tersenyum lembut, merasa lega dan terharu. “Baiklah, mari kita lakukan itu. Aku yakin mereka akan senang melihat kita kembali.”

Sambil menunggu kedatangan Deorius, Arez dan Cybele berbincang ringan, berusaha mengalihkan perhatian mereka dari kejadian yang baru saja berlalu.

Setelah beberapa jam berlalu, suara derap langkah prajurit terdengar jelas di dalam reruntuhan penjara. Arez dan Cybele, yang mendengar suara itu, langsung berlari menuju tempat terbuka. Di sana, mereka melihat Deorius dan pasukannya mendekat.

Cybele melambai dan memanggil dengan semangat, “Deorius! Di sini!”

Deorius, yang melihat mereka, segera mempercepat langkahnya menuju Arez dan Cybele. Begitu tiba di hadapan mereka,

Deorius mengamati Cybele dengan seksama kemudian menatap Cybele, “Apakah kamu terluka parah? Apa yang sebenarnya terjadi?.

lalu menatap Arez dengan khawatir. “Apa yang terjadi? Ke mana Hanzen dan Erlana?”

Cybele tersenyum lembut, berusaha menenangkan Deorius. “Tenang dulu, Deorius. Aku baik-baik saja. Hanya sedikit lelah. Aku bisa menjelaskan semuanya

Arez melangkah maju dan mulai memberikan laporan keseluruhan kepada Deorius. “Nero, si pelaku, adalah anggota Archié yang dikenal sebagai ‘The Red Fog’. Dia memiliki kemampuan untuk menggabungkan elemen api dan air, menciptakan kabut yang sangat berbahaya. Dia menculik Cybele untuk tujuan yang Kelompok mereka, tetapi dia mengatakan bahwa mereka ingin membangun Zefia dengan cara mereka sendiri.”

Arez menjelaskan dengan tenang, “Hanzen dan Erlana dilempar ke Laconia oleh Nero. Kami perlu segera ke sana untuk menjemput mereka. Nero sendiri adalah anggota Archié dengan kekuatan api dan air. Dia sangat kuat dan hampir mengalahkan kami dan dia adalah dalang pemusnahan pasukan di laconia saat perang benteng”

Deorius mendengarkan dengan cermat, matanya fokus dan serius. “Dan bagaimana keadaanmu, Arez? Apa yang terjadi selama pertarungan?”

Arez menghela napas dan melanjutkan, “Aku hampir kalah. Namun, sebelum dia pergi, Nero mengungkapkan bahwa wanita dalam ingatanku adalah Vela. Setelah pertarungan, aku tidak ingat banyak, tetapi aku sadar bahwa kita harus segera ke Laconia.”

Cybele mengangguk, "Ya meski begitu aku disini telah dipenjara, hei deorius kurasa di sana masih ada orang yang selamat, Penjahat Nero itu benar benar gila. Tolong bantuan untuk sisanya ya " ucap Cybele

Deorius mengangguk. “Baiklah, kita akan segera menuju Laconia untuk mencari Hanzen dan Erlana. Sementara itu, pastikan Cybele mendapatkan perawatan yang dibutuhkan. Kita akan membahas lebih lanjut tentang Archié dan rencana mereka nanti."

Deorius segera memberikan perintah kepada sebagian prajuritnya. “Bagilah tim menjadi dua kelompok. Satu kelompok akan menyelidiki kastil ini dan membereskan semua yang terjadi. Pastikan tidak ada ancaman yang tersisa dan cari setiap orang yang selamat di dalam penjara untuk diberikan perawatan.”

Kelompok yang diperintahkan oleh Deorius segera menyebar, menyisir reruntuhan kastil dan mencari korban yang masih hidup di dalam penjara. Mereka memberikan perawatan pertama kepada yang terluka dan mengamankan area agar tidak ada bahaya yang mengancam.

Sementara itu, Deorius, Arez, dan Cybele bersama sisa pasukan melanjutkan perjalanan mereka menuju Laconia. Sepanjang perjalanan, Deorius memastikan bahwa Arez dan Cybele mendapatkan perawatan yang dibutuhkan. Pasukan Deorius menyediakan obat-obatan dan perawatan medis untuk memulihkan kondisi mereka dan mereka akhirnya sampai di Camp benteng Laconia.

Di Laconia, Deorius dan tim melakukan pencarian untuk menemukan Hanzen dan Erlana yang dilempar oleh Nero. Setelah memastikan bahwa mereka berdua dalam keadaan aman, tim medis segera memberikan perawatan intensif kepada mereka.

Erlana dan Hanzen akhirnya kembali bertemu dengan Arez , Erlana langsung memeluk Arez dengan khawatir dan rasa senang, "Aku senang kau berhasil." Ucap erlana. Dan Arez hanya bisa tersenyum. Mereka melanjutkan perayaan keberhasilan menyelamatkan Cybele.

Cybele dan Deorius yang melihat itu merasa senang, dan mereka akan siap kembali ke Trevia untuk kemenangan ini

Dengan semua orang yang kini dalam kondisi yang lebih baik, Deorius mengumpulkan mereka untuk mendiskusikan langkah selanjutnya. “Sekarang kita sudah memastikan bahwa semua orang mendapatkan perawatan yang diperlukan. Kita harus mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan berikutnya. Kita perlu mempelajari lebih lanjut tentang Archié dan rencana mereka, serta mempersiapkan strategi untuk menghadapi ancaman yang akan datang .”

Arez, meski masih dalam proses pemulihan, merasa terhibur karena teman-temannya selamat dan dalam kondisi yang lebih baik. Selanjutnya mereka akan kembali ke Pangea bersama Cybele kembali ke istana. Deorius tidak ikut kembali ke istana karena mengurus wilayah laconia yang akan diperbaiki ulang dan menjaga wilayah tersebut.

Akhirnya penyelamatan Cybele pun selesai dan mereka melanjutkan perjalanan Kembali menunu istana, Apa yang akan menunggu Arez di jalan hidupnya? Seorang Pahlawan di masalalu yang bangkit untuk Zefia.

1
aizen
dikit amat tor tumben
Thia El Fath
ceritanya kerennn kak...
VReader
tor konsisten dong, saran aja jgn tiap bab ntar panjang, nter pendek. sama ratain aja
Daffa Rifky V: maaf kak atas ketidak nyamanan membaca🙂, aku akan brusaha maksimal mungkin untuk memperbaiknya makasih sarannya
total 1 replies
Gehrman
Aku baru baca 5 chapter dan ini sedikit review dariku.

Untuk tulisan bagus dan rapi melebih standar tulisan author2 di sini kebnyakan. Pendeskripsian juga sudah bagus namun aku saran lebih menerapkan showing ke konten yg ada di cerita.

Untuk Alur termasuk lambat, World Building ada untuk pengenalan cukup, ada beberapa narasi yg janggal namun untuk tidak terlalu mengganggu keseluruhan bacanya.

Saranku, lebih eksplor setting Post Apocalyptic-nya dlu baik sebelum bertemu Elara ataupun ketika baru bertemu dengannya.

Feelnya menurutku bukan seperti novel Post Apocalyptic kebnyakan dan malah seperti Novel isekai pada umumnya.
Daffa Rifky V: thank u so much aku juga baca karya kaka udah 10 chapter tapi karna sibuk di rl blom baca baca lagi😁😁😁
total 1 replies
Gehrman
Emmm tadi katanya rambutnya perak ...

Skrng jadi emas /Facepalm/
Daffa Rifky V: akwwkkw lupa dirubah itu blom revisi🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Gehrman
Lalu, ingatan apa yang kembali ke Arez seperti yg sudah disebutkan di chapter sebelumnya klw dia masih bnyak yg tidak tahu?
Daffa Rifky V: bukan maksudnya dia pergi ke tujuan ke kota trevia buat mencari tau dirinya, mungkin dia bisa inget sesuatu nanti gitu hehe
total 1 replies
Gehrman
Saranku, lebih perlihatkan setting Post Apocalypticnya terlebih dahulu agar pembaca mulai meresap ke latar dari novel ini yg bertemakan Post-Apocalyptic seperti yg sudah disebutkan.
Gehrman
Narasi ini ada problem karena penjelasannya kaya MC dan Elara ini sudah sangat dekat dan memiliki takdir yg berhubungan padahal baru pertama kali bertemu.
Daffa Rifky V: agak bingung soalnya bikin setting awal niatnya si elara ini ketemunya gimana , jadi dibikin kek gini🥲🥲tapi elara tau soal sjarah kbangkitan sorang pahlawan dimasa lalu, disini cuma elara blom tau bgt sama arez dia juga pnasaran. tapi seiring berjalannya bab per bab elara bakal tau kbenarannya.... dan penyebab dunia skarang kek gini juga dan banyak negeri yg udah silih berganti sebelum elara lahir karna banyak reset akibat bncana kiamat itu.sksrang jadi 5 negara di Zefia, usia Arez sndiri lebih dari ribuan tahun.. dan knapa dia tertidur beberapa chapter lagi bakal dijelasin kok, soalnya aku masi nyajiin ringan2 dulu sblum badai panjang di tiap chapter
total 1 replies
Gehrman
ini dialog kedua respon untuk apa dialog siapa?
Daffa Rifky V: itu si elara kan diserang jadi insting aja dia mao bantu ellara, tpi perlu ga ya dialog kek gitu aku juga ngrasa kpanjangan si
total 1 replies
Gehrman
Kasih eksposisi Refor itu apa.
Daffa Rifky V: siap , refor itu pemilik tanda yang punya elemen, ygga punya elemen tu orang biasa
total 1 replies
Gehrman
Mengapa Pembawa cahaya yang notabenenya elemen yg biasa dimiliki oleh seorang Pahlawan ditakuti? Dan ditakuti oleh siapa? 🤔
Llitch Ceysa
aku suka
Daffa Rifky V: makasi kaka dukung terus ya
total 1 replies
Iyan Store
updatenya lama bgt dah/Sweat//Sweat//Sweat/
Daffa Rifky V: lagi banyaj ksibukan di rl huhuu
total 1 replies
Satu Kata
autor sus bgt😏😏
Nightcore Yagami
mantap wir
aizen
semangat updatenya torrrr
Daffa Rifky V: makasih
total 1 replies
VReader
menurutku gak perlu terlalu panjang dijelasin deh
Daffa Rifky V: makasih sarannya
total 1 replies
wulandari Lidya
semangat nulisnya kak
𝕻𝖔𝖈𝖎𝕻𝖆𝖓
Yu, gabung d CBM ...
kita d sini akan belajar bareng ...
caranya follow dl akun ak ya untuk menerima undangan thx
𝕻𝖔𝖈𝖎𝕻𝖆𝖓
nama tokoh utamanya sama wkwkkwkwkwk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!