NovelToon NovelToon
Secawan Anggur di Padang Gersang

Secawan Anggur di Padang Gersang

Status: tamat
Genre:Romantis / Fanfic / Petualangan / Tamat
Popularitas:186.1k
Nilai: 5
Nama Author: Tyara Lantobelo Simal

Lea seorang gadis belia berusia Enam belas tahun. Yang Terpesona dengan Seorang CEO yang dingin dan pemarah.
Berawal dari tugas Lea yang harus magang di kantor sang CEO.
Rasa kagum dan suka Lea berubah benci saat CEO itu mempermalukan dirinya. Hingga Lea memilih mundur dan pergi.
Gerald sang CEO baru menyadari setelah gadis centil itu tidak lagi terlihat di kantor nya.
Gerald sangat terkejut ketika tau siapa Lea sebenarnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tyara Lantobelo Simal, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bakso Level Seribu

"Kamu bukan tipe ku, melihat mu aku tidak berhasrat" ketus Mario sinis, dia lalu keluar dari kamar menuju ruang kerjanya.

"Aku tau ada Jenny yang selalu membuat diri mu berhasrat" Cibir Lea tidak mau mengalah.

Namun kalimat itu tidak di dengar Mario, dia sudah berada di ruang kerjanya.

Termenung di sana, Lea adalah istrinya sah nya, sementara Jenny wanita yang di sayangi Mario.

Pernikahan yang mengikat kebebasan Lea, dari petikan gitar nya Mario tau arti nada sebuah lagu.

"Cincin emas melingkar dia berikan dulu, untuk apa kalau dia tak cinta"

Nada itu membuat Mario berpikir dia telah mengikat Lea dalam sebuah pernikahan tapi juga tidak bisa menjadi suami yang baik untuk istrinya itu.

Lea yang dulunya nakal sulit di atur, hingga papi memilih untuk menikahkan Lea di usia usianya yang memasuki tujuh belas tahun.

Hanya posturnya yang tinggi besar tapi usianya masih anak remaja.

Mario yang memilih memperhatikan Jenny yang dia sayangi ketimbang Lea.

Dua wanita itu kini menjadi dilema baginya, disatu sisi Lea istri sahnya. Di sisi lain Jenny telah mengambil alih posisi istimewa di hati nya.

Wanita cantik dengan tutur katanya yang lembut, serta pengertian. Dia tidak mempermasalahkan soal pernikahan Mario dengan Lea. Yang terpenting Mario selalu memenuhi semua kebutuhannya.

Mario kini merenung untuk melepaskan Lea dan menikahi Jenny. Itu tidak mungkin, Papi Valen dan Bunda pasti akan murka, bila Mario harus mencampakkan Lea. Lalu menikahi Jenny.

Mario memejamkan matanya rasa kalut dan frustasi membuat Mario kini bimbang. tangannya mengusap rambutnya.

Mario menghembuskan nafasnya kuat kuat, saat bersama Jenny tidak ada yang dia ingat.

Bersama Lea banyak masalah yang dihadapi nya, Lea istrinya. Jenny wanita yang dia sayangi.

Entah jam berapa dia tertidur semalam, Mario yang baru keluar dari ruang kerja nya melihat kesibukan Lea di dapur. Dia segera masuk ke kamar, bergegas mandi,.semua pakaian nya sudah Lea siap kan.

Setelah selesai dan rapi berpakaian Mario menuju dapur sarapan sebentar lalu pergi.

"Aku berangkat" katanya tanpa menunggu jawaban Lea.

Setelah Mario pergi Lea membereskan meja makan, menutup masakan yang sudah tersedia dengan tutup saji.

Barulah dia masuk ke kamar bersiap siap untuk pergi ke kampus.

Saat hendak memakai bedak, alis Lea berkerut melihat sebuah kartu kredit terletak di atas meja itu.

Lea mendekatkan wajahnya melihat lebih jelas benda tipis itu.

"Ah mungkin kartu Mario yang tertinggal atau kah dia sedang mengujiku....!"

Tanpa menyentuh benda itu Lea bersiap berangkat. Lea pergi mengendarai mobil nya.

Sayang hari ini bukan keberuntungan Lea, gadis itu lupa memperpanjang STNK mobilnya yang sudah lewat masa berlaku.

Gadis itu terpaksa kena tilang dan mobilnya di bawa ke polres setempat.

Karena buru buru Lea lupa untuk bawa dompet nya.

Sepasang mata elang tengah menatap gadis itu dari balik kaca ruangan nya.

Jhon memperhatikan Lea yang kebingungan mau menghubungi Papi tidak mungkin, Lea sudah bukan tanggung jawabnya.

Mau menghubungi suaminya itu tidak mungkin juga, Lea termenung lalu menghubungi Gabby dan Cynthia.

Cynthia memberitahu kan Dandy, tunangannya sekaligus asisten Gerald suami Lea.

Lea terkejut ketika Jhon menghampirinya, "Apa kabar Lea?" sapa Jhon berwibawa.

Sikap dan ketegasan Jhon beda dengan Jhon yang Lea kenal di kosan My LeGaCy.

Tatap mata nya yang tegas menampilkan wibawa seorang pemimpin.

Meskipun begitu sikapnya tidak dingin, dia bisa menyapa Lea dengan ramah.

"Maaf pak, STNK mobil ku habis masa berlaku,aku lupa bawa dompet, SIM ku ikut tertinggal" jawab Lea sopan. Gadis itu menunduk hormat.

"Kamu bisa selesai kan nanti, ataukah perlu memberitahu kan suami mu?"

"Oh jangan-jangan pak! aku bisa selesaikan masalah ini sendiri" cegah Lea.

Dia tidak ingin Mario tau akan hal ini,Lea bisa selesaikan sendiri masalah nya. Tanpa harus melibatkan suami nya itu.

Namun di saat Lea sedang berbicara dengan pak Jhon, Mario justru telah datang.

"Tuh suami mu sudah datang" kata pak Jhon menunjukan dengan dagu nya.

Mata Lea membulat sempurna demi mendengar kedatangan suaminya.

"Habislah aku!".

Lea perlahan berbalik melihat Mario yang sedang berbicara dengan petugas,lelaki itu mengurus surat-surat mobil Lea.

Mendengar istrinya dalam masalah bergegas Mario ke kantor polisi.

Mario melihat Lea yang sedang berbicara dengan seorang anggota polisi yang berpakaian preman.

"Maaf apa masalah istri saya?" tanya Mario sopan.

Setelah mendapat penjelasan dari petugas Mario lalu melunasi semua biaya mobil Lea.

"Ikut aku! biar mobil mu Dandy yang bawa" suara dingin Mario membuat Lea berdecak kesal.

"Aku bisa bawa mobil ku sendiri"Lea bersikeras.

"Jangan membantah, kamu jangan sampai buat masalah lagi" kata Mario dengan dinginnya.

Lelaki itu nampak marah karena ulah Lea, sampai dirinya harus berurusan ke kantor polisi.

Lea menatap wajah tampan yang hampir tidak pernah tersenyum untuk dirinya.

Mario tidak sadar, jika sikap dingin nya justru membekukan hati Lea perlahan lahan. Awal mulanya Lea memang menyukai ketampanan Mario.

Seiring waktu dan sikap Mario membuat rasa suka Lea perlahan memudar dan kini mulai beku karena sikapnya yang dingin terhadap gadis itu.

Sepanjang perjalanan Lea menatap ke luar jendela, pandangan Mario lurus ke depan mata tajam nya fokus dengan jalanan.

Mereka berdiam sampai mobil tiba di kampus Lea.

"Tunggu aku, pulang nanti aku akan menjemputmu, kita ke rumah orang tua ku" kata nya masih dengan mode dingin.

Lea menatapnya lalu turun dari mobil suami dinginnya itu.

"Oh wow ...,! yang di antar suami, kok cemberut begitu?!" Goda Gabby.

"Senyumnya Manna.....?" Cynthia menirukan sponsor permen di pintu toL.

"Manis,asam, asin,, permen nano nano,,,,,!" Gabby bernyanyi lalu tertawa.

Lea yang cemberut akhirnya pecah tawanya mereka bertiga tertawa lalu melangkah menuju kelas nya.

Setelah jam istirahat LeGaCy menuju kantin,Lea lalu menceritakan kejadian tadi pagi.Saat mereka lagi makan.

Lea yang kesal dengan sikap dingin Mario merasa jengkel, Lea pun memesan bakso dengan tingkat kepedasan Level tertinggi.

Pedasnya bakso membuat mata Lea berair, telinga nya pedas hampir mengeluarkan asap.

Lea mulai merasakan panas sensasi baksonya.

Gabby dan Cynthia yang melihat itu malah tertawa lantas kembali menggoda.

"Apakah kamu bersedih makan bakso nya karena teringat akan suami mu?"

Lea yang merasa kepanasan mengibaskan tangannya sambil meniup niup merasa panas hingga keringat membanjiri tubuh nya.

"Kalian yang bayar,aku lupa bawa dompet, hingga si badai itu marah marah harus berurusan dengan polisi"

Lea keluar dengan wajah nya yang sudah memerah tisu yang dia pegang sudah basah dan tidak mampu mengeringkan keringat nya.

Gabby dan Cynthia mengikuti nya sambil tertawa,

Bagaimana tidak wajah dan mata Lea sudah memerah.

Lea terkejut ketika melihat seorang laki-laki tampan dengan gagahnya melangkah ke arah nya.

Sepanjang langkahnya gadis gadis memekik histeris melihat ke tampanan lelaki gagah itu.

"Badai? mengapa dia kemari...?" Lea bergumam heran.

Mario yang sudah berada di hadapan Lea, menatap tajam melihat sekujur wajah Lea yang memerah bahkan juga matanya.

"kamu kenapa? kita ke rumah sakit sekarang....?!" masih seperti biasa mode dingin.

"Tidak aku tidak sakit,,,,,! aku---

"Jangan membantah Mama masuk rumah sakit..aku sudah ijin kamu...!" kata Mario Cepat.

Mario Berbalik meninggalkan Lea, gadis itu buru buru menuju kelas mengambil tasnya.

"Aku duluan,,,,!"

Mario menunggu Lea di parkiran sambil bersandar di mobilnya, wajahnya nampak mendongkol menunggu Lea yang kelamaan.

Lea yang berlari semakin berkeringat membuat sebagian bajunya basah.

Mario menatapnya intens, apa sebenarnya yang membuat istrinya sampai seperti ini?

"Apakah dia alergi makanan?

mario membuka pintu mobilnya untuk Lea, namun gadis itu menolak duduk bersama Mario di depan.Lea takut bau keringatnya akan membuat Mario jijik padanya.

"Aku tidak bisa duduk bersama mu, karena aku....

"Jangan membantah masuk lah" geram Mario menggeratkan giginya, rahangnya mengeras.

"Ibu ku di rawat di rumah sakit kamu malah kelamaan di sini" ujarnya membanting pintu dengan kuat. membuat Lea yang baru masuk tersentak kaget.

Mario lalu masuk mengemudi kan mobilnya dengan kecepatan penuh. dia menutup semua kaca jendela lalu menghidupkan AC nya.

Lea hanya memejamkan matanya. Namun dari kelompok mata yang tertutup itu ada air mata yang mengalir.

Entah mengapa hati Lea terasa sakit ketika Mario bersikap kasar padanya.

Mario melirik Lea yang menutup matanya, dia pun terkejut melihat gadis itu menangis.

Mario merasa bersalah dia mulai mengurangi laju mobilnya.

Tanpa kata kata Mario memberikan sapu tangan nya untuk Lea.

Tapi Lea tidak mau menerima sapu tangan yang Mario berikan.

Mereka kini sampai di parkiran umah sakit, Mario Lalu turun membuka pintu mobil untuk Lea.

Mario meraih pinggang Lea, lalu menghapus keringat dan air mata Lea dengan sapu tangan nya dengan lembut.

Lea tau Mario hanya berpura pura lembut karena akan menjenguk ibunya.

Mereka sampai di ruang di mana ibu Mario di rawat.

"Mama..?!" Lea segera memeluknya.

"Lea..?! sayang apakah cucu mama baik baik saja...?" tanya mama lemah menatap wajah Lea.

"Yang sabar ma! kami baik baik saja" ujar Lea melirik Mario yang tersenyum di samping nya.

Tentu saja senyum manis yang di bumbui gula kepura puraan.

"Sayang wajah mu kenapa?" mama terkejut melihat wajah Lea yang merah.

"Aku tidak apa-apa ma!"

"Dia mungkin alergi makanan" timpal Mario.

"Lea..?" papa Liton menatapnya. "kamu alergi apa habis menangis....?"

"Aku alergi Pa, tadi salah makan di kampus" kata Lea pelan.

"Mama sakit apa...?" tanya Lea menggenggam lembut tangan Mama.

"Mama tidak apa apa sayang" ucap mama lembut.

Darah tinggi mama sebenarnya kambuh untung segera dilarikan Lian ke rumah sakit.

Penyebab kambuhnya karena Lian pulang ke rumah sambil menangis, karena Leo suaminya.

Ternyata Leo pergi berdua dengan sekertaris nya, bukan karena tugas kantor tapi mereka berdua pergi jalan jalan ke Singapore.

Yang menjadi beban bagi Lea adalah mama yang selalu menanyakan soal kehamilan Lea.

Bagiamana bisa hamil sementara Mario tidak pernah menyentuh nya sejak mereka menikah beberapa bulan yang lalu.

"Sebaiknya mama tunggu saja kehamilan Jenny, karena dia yang berperan sebagai istri Mario di atas Ranjang".

Tentu saja kalimat itu hanya ada di hati Lea. Bila mama mendengarnya beliau pasti akan menutup mata untuk selamanya.

Dan kisah kebohongan Mario akan berakhir, Lea akan membuat kejutan untuk Mario setelah itu.

Di saat semua penyesalan nya akan datang saat dia tau siapa Jenny sebenarnya.

*

*

*

***Love ❤️❤️❤️ Like dan komentar,kasih saran dong yang????

1
Indra Wahyu Rianti
meleleh seolah oscar suami terbaik untuk lea ❤
Goresan Receh
lagian hamil muda main bola voli
Goresan Receh
ini mmang hanya novel, tapi

napa mario mengulang blm tanda tangan berarti tdk sah cerainya
hrs nya klu merasa gitu mario banding kalau tidak terima diceraikan istri
Goresan Receh
jangan2 leo sm jenny,wah heboh dong
Goresan Receh
tdk bisa melupakan kiki tp pacaran dngan jenny dn menikah dng adk si kiki

apa nilai hati mario
Goresan Receh
jenny kn hanya mau hartanya mario aja, lihat aja bnr apa ga
Safa Almira
sukaaaa
🔵🌻⃟MbaK_KuNt!🌞⃠
Happy Endinh
Adhitya Rangga
extra part mana tho kok ngk up
Tyara Lantobelo Simal: extra part-nya di lanjutkan ke cerita
"You Are My Lover
kamu bisa baca di cerita baru nya ya
total 1 replies
Dehan
sudah banyak dukungan mendarat,, dukung balik karyaku ya kak author
Dehan
sesakit mana sama perasaan lea yg kamu selingkuhi mariooooo
Dehan
hahaha bener 🤣
Dehan
keputusan yg bagus lea utk tdk menerima mario 😂
Nasir
Likenya mampir Kak...
mom mimu
5 like mendarat Lea, semangat terus ya 💪🏻💪🏻💪🏻
mom mimu
itu yg dulu di rasain Lea, sakit hati liat kamu lebih milih Jenny Rio...

dua bab dulu kak, semangat 💪🏻💪🏻💪🏻
mom mimu
yang sabar ya Le...

aku mampir lagi kak, semangat 💪🏻💪🏻💪🏻
Lina Zascia Amandia
Jujur, nyesek dah punya laki kumpulan Mario....
Lina Zascia Amandia
Duhhh makin seru Kak...
Santai Dyah
tumben otor cantik typo.. Menikah jd Neraka

klo Aku mah biasa typo hihihi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!