Secawan Anggur di Padang Gersang

Secawan Anggur di Padang Gersang

Murid Magang

Zahira Milea Albram gadis cantik berusia enam belas tahun dia memilih untuk magang di kantor MTG Corps.

Menurutnya kantor itu terlihat keren dan berpotensi.

Hujan baru saja mengguyur bumi. Pagi ini dengan semangat empat Lima, Lea melangkahkan kakinya di aspal yang masih basah dan sebagian masih tergenang air menuju kantor MTG Corps.

Lea berdiri di depan gerbang gedung kantor itu sambil mendongak menatap nama yang tertera di depan gedung itu dengan senyum manis yang terukir di bibirnya.

"Auuw" pekik Lea. Senyum di wajahnya mendadak Sirna seketika, saat sebuah mobil mewah yang melintas masuk di gerbang pelataran parkir menciprakan air membasahi baju dan Proposal yang di peluknya.

Lea menggeram marah dia berlari mengejar mobil yang kini berhenti di halaman kantor itu.

Tangan nya memukul jendela mobil itu sambil berkacak pinggang.

"Turun" teriaknya marah.

Pintu mobil terbuka turunlah seorang laki-laki berkacamata hitam dari mobil itu.

"Heh,Om? kamu harus bertanggung jawab, gara gara kamu yang seenaknya membawa mobil membuat baju dan proposal ku jadi basah begini" kata Lea melotot marah.

Lelaki itu hanya melirik sekilas dengan wajah angkuhnya, lalu melangkah meninggalkan Lea yang lagi marah-marah, tidak menggubris kan gadis itu.

merasa tidak digubris kan Lea tidak tinggal diam dia lantas mengejar laki-laki itu dan menarik jasnya hingga menghentikan langkah laki-laki tersebut.

"Lihat ini?!" Lea menyodorkan Map-nya yang basah di wajah lelaki itu hingga membuat nya terkejut.

Tubuhnya sedikit mundur kebelakang, dengan wajah yang menahan marah.

"Heh gadis gila siapa kau hah" bentaknya marah.menatap sinis pada Lea dengan sikap angkuhnya.

,

"Heh sinting! kamu harus bertanggung jawab,akibat ulah Mu,aku dan Ini basah" Teriak Lea memukul dada lelaki itu dengan map-nya, hingga membuat jas lelaki itu sedikat basah.

Tampang lelaki itu berubah, dia menatap Lea dengan tatapan membunuh. lelaki itu sangat gusar baru kali ini ada seorang wanita yang berani pada nya.Bahkan bertingkah tidak sopan di kantor nya.

"Bereskan dia" perintah nya lalu melangkah masuk sambil mengibaskan tangan pada jasnya yang sedikit basah.

Dua orang lelaki berbadan kekar segera menarik tangan Lea.

"Mau apa kalian? lepaskan" Lea berontak marah. Mereka membawanya ke sebuah ruangan dan mengikatnya di sebuah kursi.

"Hei,,,kenapa kalian mengurungku di sini hah?" teriak Lea.

"Bisa diam tidak?" salah satu dari mereka membentak Lea, tangan nya meremas dagu gadis itu.

Bukannya takut Lea malah terus berontak"Aku ke sini untuk menyerahkan proposal magangku, tapi kalian malah memperlakukan aku seperti ini, awas ya akan ku laporkan kalian pada bunda"

Kedua lelaki itu malah tertawa terbahak bahak mendengar perkataan Lea.

"Cih,,,, tidak tau malu beraninya sama wanita" Lea mencibir sinis.

Dua lelaki dewasa itu bila di lihat lihat mereka tampan juga.

Di ruangan nya semua tingkah mereka di saksikan oleh Boss mereka, melalui Cctv.

"Maaf pak! ini ada dua proposal siswa magang yang di serahkan oleh pihak sekolah" Kata sekretaris nya sambil membungkuk hormat.

Wanita seksi itu meletakan dua map di atas meja, lalu kembali ke meja kerja nya.

Boss Yang di mejanya terdapat papan nama Gerald dengan tulisan CEO.

Lelaki dingin itu membuka map yang bertuliskan Sekolah SMA Tunas Bangsa.

Sekolah Elit yang terkenal dengan siswa siswinya yang berprestasi.

Gerald sendiri pernah bersekolah di sana sebagai bintang basket, kapten dari tim basket yang terkenal di sekolah itu pada jamannya beberapa tahun lalu.

Mata Gerald terpaku menatap foto siswi yang ada di berkas magang itu.

Wajah gadis yang tadi menghardiknya di depan kantor saat turun dari mobil, dengan map nya yang basah serta sebagian bajunya.

"Hmm dia anak magang di sini" gumamnya.

Boss yang masih nampak mudah namun sifatnya yang dingin dan mahal senyum itu segera meraih ponselnya yang tergeletak di atas meja.

"Lepaskan gadis itu, suruh dia datang besok pagi sebelum jam tujuh jangan terlambat"titahnya.

Perusahaan yang di tunjuk pihak sekolah untuk menempatkan siswa siswi nya di sana adalah perusahaan yang berdedikasi yang akan menunjang nilai siswa nya yang magang di sana.

Setelah melihat foto Lea, Gerald memberi perintah untuk membebaskan gadis itu.

Dia tidak mau perusahannya kena masalah karena murid magang.

Dua lelaki yang menahan Lea itu segera melepaskan ikatan nya setelah mendapat perintah dari boss mereka.

"Ikut kami"

Lea mengikuti dua lelaki itu dari belakang sambil mengumpat kesal.

Sampai di sebuah ruangan dengan tulisan HRD.

"Besok kamu harus datang sebelum jam tujuh laporkan diri mu di sini" kata seorang petugas yang ada di meja itu.

"Baik pak terima kasih" Lea membungkuk hormat.

"Sekarang pulagnlah, ingat sebelum jam tujuh"

"Siap pak!" Lea menyerahkan Map yang sejak tadi dia bawa bawa lalu berbalik pulang.

*

*

*

"Lea papi punya kantor, bunda juga punya kantor kenapa sih kamu memilih untuk magang di kantornya orang lain?kamu akan temui kesulitan di sana! coba kalau kamu pilih kantor Bunda atau kantor papi kamu bisa pelajari semua dengan senang hati tanpa diatur-atur, tanpa ada kendala tanpa ada masalah tanpa ada tendeng aling-aling tanpa ada embel-embel ini itu" ujar Bunda panjang lebar.

Ketika mereka berada di ruang keluarga sedang berkumpul di sana. membahas soal tempat yang di pilih Lea untuk magang.

"Bunda,,! Lea ingin mandiri ingin tahu bagaimana rasanya memulai suatu pekerjaan tanpa dibantu orang tua. Kalau Lea harus magang di kantor Bunda atau kantornya papi sama saja.Bunda Lea akan tetap menjadi sana, mereka akan tetap menunduk hormat sama Lea karena tahu anak pemilik perusahaan anak pemilik kantor tempat mereka bekerja jadi tidak tantangan nya dong bagi Lea untuk mandiri" protesnya memberikan alasan.

Lea yang kesehariannya di rumah hanya memakai mengenakan baju kaos dan celana pendek dengan gayanya yang santai atau juga dia sering memakai tanktop dengan celana pendek membuat dirinya semakin seksi dan manja.

Tapi kemanjaannya itu hanya di rumah bersama orang tua dan kakak-kakaknya karena Lea merupakan gadis bungsu dari 6 bersaudara makanya sifat manja begitu melekat pada dirinya.

Lea kini bangga bisa magang di kantor MTG Corps menurutnya merupakan suatu kehormatan bisa diterima magang di kantor itu.

Hari ini hari pertama Lea masuk kantor, berdandan ala ala orang kantoran gadis cantik yang terkesan centil ini dengan pedenya melangkah di depan gedung berlantai dua belas itu.

Lea menuju Receptionis untuk melapor, " Pagi mbak!" sapa Lea membungkus sopan.

"Aku mau...... belum selesai ucapan Lea, tangannya ditarik seorang laki-laki bertubuh kekar berbadan tegap dengan wajahnya yang angkuh.

"Sini ikut aku"

Orang itu membuat Lea terkejut dia menatap wajah lelaki itu yang terlihat angkuh dimata Lea.

Lea pun mengikuti lelaki itu dari belakang menuju sebuah ruangan.

"Tampan, tapi mengapa semua wajah lelaki di kantor ini pada angkuh semua?" bathin Lea. setiap lelaki yang berpapasan dengan nya di beri senyum oleh Lea tapi wajah mereka nampak angkuh.

Lea pun tidak ketinggalan dia pun memasang wajah angkuhnya, ikut ikutan angkuh.

Lea merubah rubah ekspresi wajahnya mencari bentuk yang lebih angkuh menurutnya.

"iiih,,, bagaimana caranya supaya aku terlihat angkuh yang ada seperti kecentilan" pikirnya terkikik geli sendiri.

"Kamu tunggu di sini" Lelaki itu lalu menyuruh Lea duduk di sebuah kursi yang ada di ruangan itu ia menatap ke sana kemarin meneliti seisi ruangan terdapat beberapa meja tapi belum ada penghuninya.

"Lumayan bagus juga sih ruangan ini" pikir Lea.

Bosan menurut Lea mengeluarkan ponselnya membuka group Chat nya.

Ada beberapa pesan masuk dari teman temannya yang tergabung di Chat my LEGACy.

Yang terdiri dari Lea, Gabby, Cyntia, yang di singkat menjadi LEGACY. Di bawah naungan Milea.

"Centil ,,,lu magangnya di kantor mana? Bokap or nyokap" Tanya Gabby yang di beri nama Ganjen.

"Ganjen,,,gue tidak di nyokap or bokap tapi di kantor orang" Balas Lea yang di beri gelar Centil.

"Hohooo,,,Cari pengalaman apa yang tamvan?" sambung Cynthia, yang bergelar Genit.

"Terus loe Genit?! di Mahe?" tanya Lea.

"Aku di kantor nya nyokapnya Centil, berharap bisa bersama centil taunya centil bertualang di tempat lain" Balas Cynthia yang bergelar Genit.

Asyik Chat hingga Lea terkejut oleh suara seorang petugas.

"Maaf nona anda di suruh Kew ruangan Manager"

"Ba,,baik pak" secepatnya Lea berdiri, belajar disiplin.

"Oh ya pak boleh tau di mana ya ruangannya?" tanya Lea cepat.

"Lurus kiri, belok Kiri, ruangannya pintu besar sebelah kanan" Lelaki itu mengarah kan Lea.

"Makasih pak" Lea buru buru melangkah.

"Lurus kiri, belok kiri, pintu kanan, yang besar" Gumam Lea sambil melangkah sesuatu arahan.

Lea mendongak menatap tulisan Manager room.

Mendorong pintu nya lalu masuk.

"Pagi pak!"sapa Lea pada seorang lelaki yang lagi serius dengan Laptopnya.

"Pagi! nona Milea? SMA tunas bangsa?!"

"Ya pak" Sahut Lea tersenyum, namun wajah di depan nya tetap datar.

"Iiiisss ini lagi lama lama aku berbicara dengan tembok,datar semua" tuhan,! apakah aku salah pilih kantor? Bathin Lea.

"Silahkan duduk isi data data nona dan antarkan ke ruang CEO" kata petugas itu lagi.

Lea segera duduk mengisi data-data nya yang sudah di sediakan.

Masukkan ke dalam map serapih mungkin lalu menutup nya.

"Sudah pak"

"Sekarang nona silahkan naik ke lantai dua belas ruang CEO di sana"

"Baiklah terimakasih pak" Lea membungkuk hormat lalu berbalik.

"Oh ya Nona ini nama Tag Mu" petugas itu memberinya nama Tag yang harus di sematkan di bajunya.

"MILEA" Lea membaca namanya yang sudah di sematkan di baju saat berada di dalam Lift.

Lea kini berada di lantai dua belas di mana ruang CEO nya.

Beberapa kali mengetuk pintu namun tidak ada respon.

"Apa Boss nya sedang tidur?" Gumam Lea.

Lea memilih untuk masuk perlahan Lea mendorong pintu.

Tampak di depan nya sebuah meja kerja bertuliskan nama CEO.

Seperti yang sudah sering Lea lihat di kantor Papi dan Bunda nya.

"GERALD" Lea mengeja nama yang tertera di meja CEO.

"Siapa yang menyuruh mu masuk tanpa mengetuk pintu" Suara dingin dari wajah datar itu membuat Lea mematung.

"Ceo-nya aja yang budek" desis Lea, yang sempat di dengar Lelaki angkuh di hadapannya.

"Apakah bilang?????"....

Terpopuler

Comments

auliasiamatir

auliasiamatir

oua tuh pak CEO, anda budek kali🤣🤣🤣🤣, siap siap di pites kamu lea upss.... sorry lea keceplosan.

2023-01-24

0

Christy amora

Christy amora

halo Thor, aku mampir ini. ceritanya sudah di tambahkan ke favorit.

mampir juga di ceritaku, Akhir Penantian Elina 🙏

2022-11-05

0

Maya●●●

Maya●●●

halo kak salam kenal.
aku mampir nih.
mampir juga di karyaku ya😊😊

2022-09-29

0

lihat semua
Episodes
1 Murid Magang
2 My Legacy
3 Visual
4 Pacar Sandiwara
5 Memiliki Saingan
6 Tidak ada manis manisnya
7 Gara Gara Mantan
8 Tentang Rasa Di Hati
9 Semeru Yang Menantang
10 Rasa Penasaran
11 Gara Gara Kopi
12 Efek Jera
13 Di Jodohkan
14 Gambaran Perasaan
15 Gambaran Perasaan
16 Gambaran Perasaan
17 Kesepakatan
18 Baju Pengantin
19 Demi Seorang Ibu
20 Pernikahan
21 Salah Siapa
22 Tegang
23 Buah Yang Sama
24 Terpesona
25 Bakso Level Seribu
26 Bukti Nyata
27 Cinta Yang Buta
28 Kenangan
29 Bvlgary Resort
30 Haruskah Sesakit Ini
31 Berita Buruk
32 Ada Rasa Kecewa
33 Teman Baru
34 Perasaan Ini
35 Semua Telah Terlambat
36 Badai Telah Berlalu
37 Turut Berdukacita
38 Ingin Sendiri
39 Ada Aku Bersama Mu
40 Cinta Yang Babak Belur
41 Pura Pura Gila
42 Akan Indah Pada Waktunya
43 Membalut Luka
44 Sebuah Fatamorgana
45 Ingin Kembali
46 Kemana Hati Akan Berlabuh
47 Tak Ingin Kembali
48 Kepergian Frans
49 Akibat Jodoh Yang Salah
50 Cobaan Iman
51 Setangkai Mawar
52 Bagaikan Gula Dan Semut
53 Target Operasi
54 Malam Pertama Yang Tragis
55 Menjaga Jodoh Orang
56 Bukan ingin mu Dan Juga Bukan Mau Ku
57 Memulai Semua Dari Awal
58 Seperti Es Krim
59 Mimpi Yang Sama
60 Tetaplah Di sisiku Hingga Mata ini Tak Lagi Terbuka
61 Akibat Obat Luknut
62 Semua Bagai Mimpi
63 Dari Kenyataan
64 Sayonara
65 Pertemuan Di Bukit Rinjani
66 Yang Akan Menikah
67 Banyak Urusan
68 Semoga Bahagia
69 Sumber Masalah
70 Tidak butuh kekayaan untuk mencitai
71 Jamur Cantik
72 Ciuman Hot Namber One
73 Di Hati Mu
74 Sebuah Undangan
75 Pertemuan Yang Tidak Di Inginkan
76 SEkWilda
77 Siapa yang Tidak Bahagia
78 Cemburu
79 Hasil Teraphy
80 Ucapan Selamat
81 Permainan Berbahaya
82 Segenap Jiwa Raga
83 Untung Tak Dapat Di Raih! Malang Tak Bisa Di Tolak
84 Senyum Indah Yang Memudar
85 Merdu Suara Mu Penuh Cinta
86 Sebuah Misi
87 Sarapan Hits Hot + 21
88 Kesedihan Yang Mendalam
89 Duka Sekeping Hati
90 Bila Rindu Ku Sebut Nama Mu
91 Welcome To Champus!
92 Mirip Dia
93 Arti Kerinduan
94 Reuni
95 Dia Lagi
96 Terharu
97 Awal sebuah Cerita
98 Perjanjian Menikah
99 Menikah Lagi
100 Ikatan Batin
101 Cemburu
102 Segalur Luka
103 Kejujuran
104 Menanti sebuah keajaiban
105 Berdamai Dengan Masa Lalu
106 Kesunyian Di Hati
107 Masuk Rumah Sakit
108 Ungkapan Cinta
109 Pelabuhan Hati
110 Mulai Cemburu
111 Demi Kasih sayang
112 Malam panas
113 Ranjang Hot
114 Jatah Preman
115 Bingkai Kenangan
116 Pagi Yang Panas
117 Ketagihan Nungging
118 Sudah Terlambat
119 Nyamuk Nakal
120 Kartu Memory
121 Morning Kiss
122 Segenggam Rindu
123 Cat kuku yang Hot
124 Anak kembar
125 Sebuah Kenangan
126 Takut Kehilangan
127 Wanita Jadi Jadian
128 Milik Si Kembar
129 Tanda Cinta
130 Wanita Di Masa Lalu
131 Kehadiran Mantan
132 Kenangan Usang
133 Mantan Yang Bikin Kesal
134 Suami Siaga
135 Dua Laki laki Satu Perempuan
136 Kekuatan Cinta
137 Kerinduan
138 Salah Minum Obat
139 Sore Indah Yang Hot
140 Hot Daddy
141 Di kira Duda
142 Jangan Berkicau
143 Kebahagiaan Yang Hakiki
Episodes

Updated 143 Episodes

1
Murid Magang
2
My Legacy
3
Visual
4
Pacar Sandiwara
5
Memiliki Saingan
6
Tidak ada manis manisnya
7
Gara Gara Mantan
8
Tentang Rasa Di Hati
9
Semeru Yang Menantang
10
Rasa Penasaran
11
Gara Gara Kopi
12
Efek Jera
13
Di Jodohkan
14
Gambaran Perasaan
15
Gambaran Perasaan
16
Gambaran Perasaan
17
Kesepakatan
18
Baju Pengantin
19
Demi Seorang Ibu
20
Pernikahan
21
Salah Siapa
22
Tegang
23
Buah Yang Sama
24
Terpesona
25
Bakso Level Seribu
26
Bukti Nyata
27
Cinta Yang Buta
28
Kenangan
29
Bvlgary Resort
30
Haruskah Sesakit Ini
31
Berita Buruk
32
Ada Rasa Kecewa
33
Teman Baru
34
Perasaan Ini
35
Semua Telah Terlambat
36
Badai Telah Berlalu
37
Turut Berdukacita
38
Ingin Sendiri
39
Ada Aku Bersama Mu
40
Cinta Yang Babak Belur
41
Pura Pura Gila
42
Akan Indah Pada Waktunya
43
Membalut Luka
44
Sebuah Fatamorgana
45
Ingin Kembali
46
Kemana Hati Akan Berlabuh
47
Tak Ingin Kembali
48
Kepergian Frans
49
Akibat Jodoh Yang Salah
50
Cobaan Iman
51
Setangkai Mawar
52
Bagaikan Gula Dan Semut
53
Target Operasi
54
Malam Pertama Yang Tragis
55
Menjaga Jodoh Orang
56
Bukan ingin mu Dan Juga Bukan Mau Ku
57
Memulai Semua Dari Awal
58
Seperti Es Krim
59
Mimpi Yang Sama
60
Tetaplah Di sisiku Hingga Mata ini Tak Lagi Terbuka
61
Akibat Obat Luknut
62
Semua Bagai Mimpi
63
Dari Kenyataan
64
Sayonara
65
Pertemuan Di Bukit Rinjani
66
Yang Akan Menikah
67
Banyak Urusan
68
Semoga Bahagia
69
Sumber Masalah
70
Tidak butuh kekayaan untuk mencitai
71
Jamur Cantik
72
Ciuman Hot Namber One
73
Di Hati Mu
74
Sebuah Undangan
75
Pertemuan Yang Tidak Di Inginkan
76
SEkWilda
77
Siapa yang Tidak Bahagia
78
Cemburu
79
Hasil Teraphy
80
Ucapan Selamat
81
Permainan Berbahaya
82
Segenap Jiwa Raga
83
Untung Tak Dapat Di Raih! Malang Tak Bisa Di Tolak
84
Senyum Indah Yang Memudar
85
Merdu Suara Mu Penuh Cinta
86
Sebuah Misi
87
Sarapan Hits Hot + 21
88
Kesedihan Yang Mendalam
89
Duka Sekeping Hati
90
Bila Rindu Ku Sebut Nama Mu
91
Welcome To Champus!
92
Mirip Dia
93
Arti Kerinduan
94
Reuni
95
Dia Lagi
96
Terharu
97
Awal sebuah Cerita
98
Perjanjian Menikah
99
Menikah Lagi
100
Ikatan Batin
101
Cemburu
102
Segalur Luka
103
Kejujuran
104
Menanti sebuah keajaiban
105
Berdamai Dengan Masa Lalu
106
Kesunyian Di Hati
107
Masuk Rumah Sakit
108
Ungkapan Cinta
109
Pelabuhan Hati
110
Mulai Cemburu
111
Demi Kasih sayang
112
Malam panas
113
Ranjang Hot
114
Jatah Preman
115
Bingkai Kenangan
116
Pagi Yang Panas
117
Ketagihan Nungging
118
Sudah Terlambat
119
Nyamuk Nakal
120
Kartu Memory
121
Morning Kiss
122
Segenggam Rindu
123
Cat kuku yang Hot
124
Anak kembar
125
Sebuah Kenangan
126
Takut Kehilangan
127
Wanita Jadi Jadian
128
Milik Si Kembar
129
Tanda Cinta
130
Wanita Di Masa Lalu
131
Kehadiran Mantan
132
Kenangan Usang
133
Mantan Yang Bikin Kesal
134
Suami Siaga
135
Dua Laki laki Satu Perempuan
136
Kekuatan Cinta
137
Kerinduan
138
Salah Minum Obat
139
Sore Indah Yang Hot
140
Hot Daddy
141
Di kira Duda
142
Jangan Berkicau
143
Kebahagiaan Yang Hakiki

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!