area non Bocil !!!!
Demi mendapatkan uang untuk pengobatan ayahku, aku terpaksa terjebak di lingkaran merah
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zhar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 24
Kehebatan Kak Sandra adalah dia bisa menggodamu kapanpun juga, selain itu dia juga terlihat sangat fokus, tidak peduli emosi ataupun perasaan, seluruhnya ditunjukkan.
Tapi dalam seketika, dia juga bisa menyimpan semuanya, seolah-olah orang yang melakukan semua itu
barusan bukanlah dirinya.
Setelah godaan itu selesai, kami pun lanjut makan.
Setelah selesai makan, saat aku bersiap-siap untuk membereskan meja, dia malah memerintahku untuk keluar bersamanya.
Aku mengira akan pergi ke suatu tempat di luar,
tapi kenyataannya tetap adalah KTV , hanya mengganti kamar saja.
Ini terlihat seperti kamar karaoke pada umumnya, hanya saja berada di lantai tersendiri, disini tidak diperbolehkan untuk tamu.
"Kak, apakah kamu ingin menemaniku berlatih menyanyi?"
Kak Sandra menyalalakan perangkat, lalu melirikku, "Boleh juga, lagian barusan selesai kerjaan."
Kemudian, dia langsung memilih sebuah lagu bahasa Inggris, begitu dia mulai bernyanyi, aku Langsung mengerti apa itu suara alami. Tidak Tanya pesona yang berasal dari dirinya, hanya Suara nyanyiannya saja sudah bisa membuat orang mabuk, selain itu adalah mabuk yang sama sekali tidak mengandung arti buruk.
"Justin, apakah kamu melamun, aku sedang memanggilmu loh?"
Kak Sandra memanggilku dengan menggunakan mikrofon, aku barusan tersadar, memujinya berkata: "Suaramu benar-benar sangat merdu!"
Kak Sandra tersenyum berkata: "Apakah segitu merdu?"
Aku dengan serius menganggukkan kepala,
"Hanya bisa mengatakan aku tidak memiliki kata yang lebih indah dan lebih tepat untuk memujimu lagi.
"Justin, mulutmu ini, kalau direndam di dalam air,
air itu bahkan bisa dianggap sebagai madu."
Sangat jelas, Kak Sandra sama sekali tidak seperti gadis yang berbunga-bunga terhadap pujianku itu. Atau boleh dikatakan, hanya dalam sekilas dia sudah menyadari kalau aku hanya menyanjungnya saja dan juga berpura-purabterpukau.
Tentu saja, nyanyiannya benar-benar merdu.
Kemudian dia menyuruhku bernyanyi, nyanyi ya
nyanyi, lagian juga tidak perlu keluar uang Tapi Kak Sandra menilaiku berkata, "Tidak perlu uang tidak masalah, tapi jangan membunuhnya"
Dan, pokoknya ini sangat menyakiti orang Setelah selesai bernyanyi, dia mengeluarkan sebuah flashdisk, langsung menghubungkannya ke perangkat karaoke, lalu setelah mengoperasikannya, diatas layar mulai memutar
sebuah video di dalam kamar hotel.
Kamar ini Sangat mewah, seharusnya adalah ruangan suite presiden hotel bintang 5, dan dari sudut pandang rekaman ini, seharusnya diambil dari CCTV tersembunyi.
kak Sandra duduk di atas sofa, melepaskan heels hitamnya, lalu meletakkan kedua kaki yang dilapisi oleh stocking transparan diatas meja.
Lalu menyalakan sebatang rokok, menyuruhku duduk di sampingnya.
Aku menyalakan kipas pengganti udara di dalam
ruangan, lalu juga menyalakan sebatang rokok
dan duduk di sampingnya.
Tapi sangat patuh, bahkan bisa dikatakan duduk
dengan sangat tegak, tatapanku sama sekali tidak berpindah, dia memutarkan video untukku tentu saja bukan karena ingin aku menemaninya menonton, oleh karena itu, untuk sementara waktu aku sama sekali tidak bisa mengabaikan kakinya yang indah itu.
Video selama 5 menit tu, semuanya berhenti di
dalam kamar mewah, kalau bukan karena ada tanggal dan waktu di sudut kiri atas yang terus berubah, aku hampir mengira rekaman itu sudah dihentikan.
"Konsentrasimu bagus" Kak Sandra menarik kakinya yang indah dan memakai heels, lalu berkata: "Lihat dengan fokus, yang paling penting dari video ini adalah melihat ekspresi 2 orang."
Setelah berkata, Kak Sandra pergi, tidak tahu dia pergi kemana Perginya dan seorangnDi atas layar, muncul seorang wanita, pria itu sangat tampan, rambut yang
panjang, tubuh yang tinggi, tubuhnya juga sangat
proposional, sepasang tangannya dimasukkan
ke dalam kantong, terlihat tampan dan keren.
Tapi wanita itu sedikit...
Tidak ada hubungannya dengan perbandingan,
hanya bisa dikatakan, kalau di dunia ini hanya
tersisa aku dan wanita ini, maka aku akanbmemilih untuk mengatasinya dengan tangankunsendiri saat perlu.
Tampangnya sangat jelek, benar-benar sulit dideskripsikan dengan kata-kata, yang paling
penting adalah wanita itu hitam, pendek, gemuk,
dia memiliki semuanya, semua kata yang berhubungan dengan keindahan berhasil dia hindari, aku benar-benar kagum bagaimana dia bisa berhasil melakukannya.
Tapi sangat jelas kalau pria tampan ini sama sekali tidak peduli pada hal ini, tatapannya saat melihat wanita ini seperti sedang melihat wanitabyang dia intai, tatapannya terlihat kelembutan yang bisa membuat orang meleleh, selain itubsama sekali tidak terlihat palsu.
Aku pun merasa heran, apakah wanita ini dulunya sangat cantik, hanya saja karena sebuah kecelakaan dan mengakibatkan tampang dan tubuhnya mengalami perubahan yang amat besar....
Video selama 1 jam, belaian selama setengah
jam, dan belaian selama setengah jam itu saja
sudah membuat wanita jelek itu terpesona, dengan ekspresinya dan sikapnya itu, bahkan tidak perlu mengatakan aku sudah tahu asalkan bisa membiarkan pria itu memuaskannya, diabbahkan rela mati.
Setengah jam sisanya adalah pertempuran,ekspresi di wajah keduanya begitu lembut seperti air, ataupun membara seperti api, tapi tidak peduli bagaimana mereka berubah, ada satu hal yang dari awal sampai akhir tidak berubah, asalkan ekspresi wanita mulai berubah, walaupun hanya sedikit, tatapan pria juga
langsung ikut berubah, lalu diikuti dengan perubahan gerakan tubuh.
Intinya, segala sesuatu tentang pria difokuskan pada kebutuhan fisik wanita jelek itu, bisa dikatakan mengamati setiap ekspresinya.
Setelah selesai menonton video itu, Kak Sandra juga kembali ke kamar.
Dia menanyakan apa yang elah aku lihat, aku mengatakan aku melihat seorang bebek yang
kemampuannya sangat hebat sedang melayani klennya, kelernbutannya dalam memperlakukan klennya seperti sedang memperlakukan cinta pertamanya,
Kak Sandra menganggukkan kepala, "Kamu melihatnya dengan sangat tepat, tapi kemampuannya tidak hebat, kemampuan yang hebat yang seharusnya bisa mengendalikan irama seluruh proses, dan bukan menyesuaikan dengan irama klien. Ini bisa dibaratkan dengan aku menggodamu untuk makan dan aku
membuatmu kenyang, walaupun hasil akhirnya sama-sama kenyang, tapi masalah setelah kenyang sangat serius, orang yang pertama masih ingin makan, dan orang yang kedua makan atau tidak, tidaklah masalah"
Setelah itu,dia kembali memutar ulang video itu, kali ini, dia memintaku melihat gerakan orang itu, termasuk bagian tubuh yang dia belai, irama dia membelai dan juga posturnya.
Yang paling penting adalah, kamu harus melihat cara geraknya, disaat orang itu memerlukan kamu mengganti postur dengan tepat, dan bukannya memindahkan tubuhnya karena lelah Dan pada waktu bosan, hal ini kalau di lakukan dengan tepat yang tidak tepat, malah akan mengakibatkan efek negatif
Kali ini, Kak Sandra tidak meninggalkan ruangan lagi, dia duduk di sampingku sambil menjelaskannya padaku.
Setiap posisi belaian, setiap pilihan waktu belaian, bahkan disaat apa yang sedang dikatakan orang itu, kenapa mengatakan itu, dia akan menjelaskannya padaku.
Ketenangannya membuatku merasa sangat mengerikan, sebuah rasa kenikmatan yang sederhana, karena dijelaskan olehnya malah menjadi ada alasannya, semua proses yang seharusnya dinikmati, dimatanya malah seperti sebuah soal matematika yang rumit, semuanya dijelaskan satu per satu olehnya.
Aku menenangkan diri berpikir, berusaha untuk mengingatnya, mengingat seluruh proses, mengingat seluruh sebab akibat..
Saat video kedua selesai diputar, Kak Sandra melepaskan mantelnya, kembali menunjukkan baju dalamannya yang berwarna hitam itu, adalah baju ketat renda berwarna hitam yang seksi.
Aku mengira dia kepanasan Tapi kenyataannya aku sudah salah.
"Justin, bantu kakak lepaskan dalaman ini juga"