NovelToon NovelToon
Di Dua Hati

Di Dua Hati

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Balas Dendam / Lari dari Pernikahan / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Penyesalan Suami / Pelakor jahat
Popularitas:26.5k
Nilai: 5
Nama Author: Rani

Tiga tahun menikah, Zalea belum kunjung memiliki keturunan. Sang mertua yang kurang bersahabat dengannya semakin memperlihatkan wajah ketidaksukaan terhadap Lea.

"Nikahi saja Karmila, Zain. Kamu punya alasan kuat untuk menikah lagi. Karena istrimu itu tidak bisa memberikan keturunan buat keluarga kita."

Dunia Lea seketika hancur saat mendengar ungkapan sang mertua. Namun, seberkas cahaya langsung muncul. Tapi sayang, takdir seolah sedang mempermainkannya. Saat dia mendapatkan kabar bahagia, kabar buruk malah menyusul dibelakangnya. Kabar buruk datang sebelum ia bisa membagikan kabar bahagia yang dia punya dengan siapapun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

*Episode 24

"Kak. Anak kembar mu ini sangat luar biasa. Bibit unggul yang unik," kata Dita blak-blakan.

"Hush! Dit, ngomongnya itu dipikir dulu. Ponakan kamu itu," ucap Ina kesal pada adiknya. Omongan yang pada akhirnya membuat tawa renyah mereka terdengar.

Dua anak kembar Leah memang sangat tampan. Selain wajahnya yang mewarisi wajah papa mereka, anak itu juga pintar. Bahkan, satu dari anak kembar itu memiliki sifat yang sama persis seperti Zain. Dari segi pilih makanan, bahkan caranya bersikap juga terlihat sama persis.

Singkatnya, satu anak kembar itu adalah Zain. Duplikat Zain yang nyata. Sedangkan yang satunya lagi adalah Leah. Walau begitu, wajah mereka kedua-duanya mewarisi wajah papa mereka.

"Le, mereka memang spesial dan sangat unik. Apakah ... kamu pernah berpikir untuk mempertemukan mereka dengan papa mereka walau hanya satu kali saja?"

Leah tidak langsung menjawab. Dia malah langsung menoleh ke arah Ina yang sedang duduk di sampingnya. Setiap memikirkan pertemuannya dengan Zain, hatinya sakit. Saat usia kandungannya enam bulan, dia sempat berharap Zain terus mencari dirinya. Sayang, harapan itu harus putus.

"Aku ... entahlah, Na. Setiap kali memikirkan mas Zain, hatiku masih terasa perih. Aku bahkan merasa kalau dia mungkin tidak layak untuk bertemu dengan anaknya."

"Mm ... semua keputusan ada di tangan kamu, Le. Tapi, mereka juga harus tahu siapa papa mereka bukan? Namun, jangan terlalu dipikirkan. Aku hanya mengatakan hal yang takutnya tidak pernah kamu pikirkan sebelumnya."

Leah hanya terdiam. Tapi benaknya cukup setuju dengan apa yang baru saja Marina katakan. Ditambah, dua pangeran kembarnya itu sering menanyakan di mana papa mereka.

....

Beberapa hari kemudian, pernikahan Ina dan Yoga akhirnya terlaksana. Ya, Ina memang menikah dengan Yoga. Pertemuan yang tidak disengaja karena Leah, membuat takdir selalu punya cara untuk mempertemukan mereka dalam beberapa kesempatan. Hingga akhirnya, Yoga yakin untuk mengutarakan cintanya pada Ina setelah tiga tahun ia memastikan hati, kalau Ina adalah gadis yang pantas untuk dia nikahi.

Pesta pernikahan yang cukup megah digelar di sebuah gedung. Banyak tamu yang datang dari berbagai kalangan. Tak terkecuali keluarga Yoga yang sebelumnya tidak terlalu dekat dengan Yoga selama ini. Yang Leah sendiri tidak tahu siapa keluarga Yoga sebelumnya.

Bukan hanya itu saja, di pesta pernikahan ini, Rafa juga hadir. Rafa yang sebelumnya tidak tahu di mana Leah berada, kini datang untuk menghadiri pesta pernikahan hanya karena mengingat hubungan sosial keluarganya saja.

"Sayang, kalian berdua mau makan apa? Hari ini, biar tante yang menjadi pelayan untuk kalian berdua. Biarkan mama kalian menjadi wanita singel supaya bisa cepat memberikan kalian papa. Bagaimana? Setuju dengan ide tante?"

"Tante Dita apa-apaan sih? Aku tidak ingin papa baru. Yang aku inginkan itu papaku. Papa yang sudah menjadi suami mama untuk yang pertama kali," ucap Zaka dengan wajah kesal.

"Tapi kalau aku, aku terserah mama saja, Tan. Jika mama suka dengan papa baru, ya kenapa nggak?" Zaki malah berbeda pendapat dengan si kakak.

Yah, beginilah si kembar. Keduanya memang selalu punya pendapat yang berbeda. Namun, tidak pernah bertengkar meski pendapat mereka tidak sama.

"Ya aku juga ingin mama bahagia. Tapi, akan lebih baik jika mama bahagia bersama papa kandung kita. Karena aku pernah melihat mama menangis saat melihat foto seseorang. Seseorang yang aku yakini itu adalah papa."

"Kapan kamu lihat, Kak? Kok aku gak tahu ya?" Zaki malah terlihat sangat antusias karena penasaran.

"Ya ... waktu itu. Kapan waktu pastinya aku sudah tidak ingat."

"Kok gak ngasi tau aku sih?"

"Ya, aku lupa."

"Kakak."

"Tante, lihatlah kakak ku. Dia selalu saja seperti itu. Tidak menghargai aku sebagai adik."

"Lho, kapan aku bilang begitu?"

"Kamu gak bilang. Tapi kamu melakukannya," ucap Zaki pura-pura kesal.

Dua anak laki-laki Leah ini memang suka bikin gemes siapa pun yang berada di dekatnya. Bahkan sekarang, Dita yang sedang mengawasi mereka saja dibuat terpukau saat keduanya sedang berdebat.

"Ya ampun ... kalian berdua manis sekali sih. Berasa ingin tante cubit nih pipi kalian berdua secara bersamaan."

"Jangan sembarangan, Tante. Tante perempuan." Zaka berucap sambil melengos."

"Lho, kenapa kalau aku perempuan? Apa salahnya nyubit pipi gembul milik kamu ini, hm?"

Dita berucap sambil ingin melakukan aksinya mencubit pipi Zaka. Namun, cepat Zaka tepis tangan Dita sambil menghindar. Hal tersebut semakin membuat Dita merasa gemes. Bahkan, rasa usil pun muncul dalam hatinya. Dia pun terus berusaha untuk mencubit pipi Zaka hingga pada akhirnya kakinya tergelincir lalu terhuyung.

Beruntung, pria yang hampir ia tabrak sangat sigap melakukan pertolongan. Meski itu bukan atas keinginan hati si pria untuk menolong Dita, tepatnya, itu sikap reflek dari si pria. Namun karena sikap itu, Dita pun kini berada di dalam pelukan si pria.

Gara-gara hal itu, keduanya pun langsung saling tatap dari jarak dekat selama beberapa saat. Setelah sadar, keduanya pun langsung mengambil posisi masing-masing.

"Gak bisa hati-hati ya, mbak? Kok ceroboh banget sih?"

Ucapan si pria malah membuat hati Dita yang bahagia langsung berubah kesal. Jika digambarkan, saat ini sedang keluar asap dari kuping dan juga dari atas kepala Dita sangking kesalnya dia sekarang.

"Hei, Mas! Mau hati-hati bagaimanapun kalau sudah musibah itu gak akan bisa dihindari. Tau takdir gak sih? Kalo tau, yang paham sendirilah." Kesal Dita bukan kepalang.

Setelah berucap, Dita langsung memutar tubuhnya untuk membelakangi pria tersebut. Tak hanya itu saja, Dita yang kesal tidak lagi menunggu pria tersebut memberikan jawaban atas apa yang telah ia katakan.

"Ayo anak-anak, kita pergi dari sini sekarang. Di sini ada manusia yang bikin hati kesal." Dita berucap sambil meraih tangan Zaka dan Zaki secara bersamaan.

"E-- " Pria tersebut tidak bisa melakukan apa-apa. Karena Dita keburu berjalan dengan langkah besar meninggalkannya sekarang.

"Ish, dasar wanita. Kerjaannya salah paham mulu. Heran deh," ucap si pria sambil menggelengkan kepala.

Saat si pria ingin mengalihkan pandangan dari Dita, matanya langsung membulat sempurna ketika dia melihat wanita yang saat ini Dita hampiri. Bibirnya terbuka lebar sekarang. Jantungnya berdegup kencang.

Sesaat ia terpaku akan apa yang baru saja matanya lihat. Namun, detik berikutnya dia sadar kalau dirinya harus bergerak untuk menghampiri wanita yang baru saja dia lihat. Wanita yang sudah hilang selama enam tahun terakhir. Wanita yang dulunya ia cari dengan penuh harap. Akhirnya, dia bisa menemukannya sekarang.

Gegas pria itu melangkah untuk mendekat. Tapi sayang, seseorang malah menabrak tubuhnya yang membuat pandangannya teralihkan dari apa yang ia lihat.

"Aduh, maaf mas. Gak sengaja."

"Gak papa."

1
Liswati Angelina
katakan leah supaya mereka tau siapa ayahnya, dan mungkin zain akan segera sembuh
Rahma Inayah
jujur aja leah pasti ank2 akn mengerti dan paham
.semoga suatu saat klian bs bersatu kmebli menjdi kel yg sakinah
Azzahra Asyilla
semoga Zain masih bisa sembuh
Noey Aprilia
Hhhmmmm....
Leah skrng jd pnya 3 bayi y....mskpn yg 1 sih kalem,yg 2 pst mnja bgt....apalgi bayi gd....wkwkwk.....
Mngkn lbh baik leah jjur sm ank2,mskpn zain skrng ga baik2 aja...tp kl ktmu anknya,spa tau cpt smbuh....
Nur Adam
lnjut
Yuli Ana
ngomong aja leah... pertemukn mereka. siapa tau zain cpt sembuh...
trus bilang ke si kembar selama ini mereka gk bisa ktemu sma papa karena oapa lgi sakit parah. gtu. biar mereka gk salah paham. atau marah2 merasa dibohongi dn gk diakui...
Azzahra Asyilla: setuju
Azzahra Asyilla: setuju
total 2 replies
Yuli Ana
si kembar gk sibuk nanyain mamanya th...
Yuli Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰❤️❤️❤️
total 1 replies
Liswati Angelina
nyesek terus dari kemarin thoooorrrrr
Yuli Ana
mewek terus thor kalau yg diceritain zain... mencintai sampai gila ini mah...🤭🤭🤭 semangat zain... pasti sembuh.. obatnya udh datang kok. apa lagi kalau ketemu si kembar pasti cepat sembuh... ayo leah pertemukan mereka
Rahma Inayah
dgn blk nya kmbl leah semoga bs mbuat kesembuhan zayn apalagi klu dia tau ank2 nya tumbh dgn sehat dan tampan ..
Noey Aprilia
Mga zain bsa smbuh sprti smula....
ksian bgt kl trs ky gt,cma raganya yg hdp tp jiwanya mati....tp leah udh kmbli,apalgi ada ank2 jg.....pst zain cpt sdar lg....smngttt....
sella surya amanda
lanjut
Azzahra Asyilla
😭😭😭😭dah lagi hujan terus aku nangis ,,d ajak ngomong anakku aku gak bisa jawab,,lagi nangis sesenggukan
Yuli Ana
gimana kabar zain ya... 🥰🥰
Noey Aprilia
Naahhh.....ni kya'ny jdoh jg.....
kn kk'ny udh nkah sm yoga,tnngal dita nih yg blm....spa tau jdoh sm rafa.....
Fitri Yani
up LG Thor
sella surya amanda
lanjut
Ayu Song
mengandung bawang pokoknya jdi ikut terbawa suasana
Rahma Inayah
lanjut thor
Nur Adam
lnjt
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!