Berani menggangguku? Akan aku patahkan tangannya!
Berani menghinaku? Akan aku jadikan dia sampah!
Berani menghina keluargaku? Hanya ada kematian untukmu.
Tidak peduli apakah dia manusia, monster, iblis atau dewa sekalipun, jika berani menggangguku dan keluargaku, maka bersiaplah untuk bertemu dengan kematian yang mengenaskan.
Dengan sebilan pedang aku menjelma menjadi dewa kematian. Dengan sebilah pedang aku menjelma menjadi pembunuh bayaran. Dengan sebilah pedang, akan aku kuasai seluruh alam.
Dan orang-orang memanggilku dengan julukan 'sang Raja Malam' (Night King)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Valheinz Z.H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Ch-22. Huise Sang Beast Spirit Misterius
Setelah berpamitan kepada Lin Hua, tetua Liu Changhai kemudian langsung membawa mereka berdua pergi, akan tetapi sebelum itu tentunya mereka berpamitan kepada ibu Zhao Tian terlebih dahulu.
"Ibu, aku akan pergi ke sekte Phoenix Emas, taoi tenang saja nyonya Lin Hua akan datang menjemput ibu" ucap Zhao Tian sambil memeluk erat tubuh ibunya dan menangis.
"Pergilah nak, mendiang ayahmu pasti akan sangat bangga dengan dirimu, ibu pasti akan baik-baik saja di sini, jadi kau tidak perlu menghawatirkan ibu" ucap ibu Zhao Tian menenangkannya.
Cukup lama mereka berada di rumah Zhao Tian, meskipun sangat berat untuk meninggalkan Ibunya akan tetapi untuk saat ini memang itulah yang harus dia lakukan, lagi pula Zhao Tian sangat yakin dengan keputusannya untuk mengikuti Zhao Feng.
"Baiklah, sudah saatnya kita kembali ke sekte, nyonya kami pamit" ucap tetua Liu.
"Terimakasih telah menjadikan anakku sebagai murid anda tetua" jawab ibu Zhao Tian.
Setelah itu tetua Liu langsung memanggil seekor burung Elang Es yang merupakan Beast Spiritnya, mereka bertiga kemudian naik ke atas punggung burung Elang Es tersebut dan langaung meninggalkan kediaman keluarga Zhao dan juga kota Awan.
"Tuan, aku merasakan ada sesuatu yang aneh dengan anak itu" ucap Elang Es melalui telepati.
"Apa maksudmu adalah Zhao Feng?" tanya tetua Liu Changhai.
"Benar tuan, aku merasakan keberadaan makhluk yang lebih agung daripada Phoenix Emas yang menjadi penjaga sekte di dalam tubuh anak itu" jawab Elang Es.
"Apa!, tapi bagaimana itu mungkin, bukankah Phoenix Emas adalah seekor Beast Spirit yang hampir menjadi dewa, bahkan keberadaannya saja sudah bisa dikatakan sama halnya dengan dewa" ujar tetua Liu Changhai kaget.
"Itu memang benar tuan, tapi apa yang aku rasakan tidak mungkin salah, karena ada yang jauh lebih kuat daripada Phoenix Emas, bahkan para Beast Spirit di alam semesta ini akan tunduk di hadapannya" jawab Elang Es.
"Ti-tidak mungkin, lalu makhluk apakah itu?" tanya tetua Liu Changhai penasaran.
"Maaf tuan, aku tidak bisa mengatakan makhkuk apa itu karena aku bisa merasakan bahwa dia sedang mengancamku, tapi yang jelas dia juga adalah seekor Beast Spirit Misterius" jawab Elang Es.
Tetua Liu Changhai hanya bisa mematung setelah mendengar penjelasan dari Elang Es, jika memang benar Beast Spirit milik Zhao Feng adalah Beast Spirit misterius maka bisa dipastikan bahwa tingkat kekuatannya benar-benar berada di atas Phoenix Emas yang hanya merupakan Beast Spirit khusus.
Yang pernah di jumpai oleh para kultivator atau yang hanya ada informasi mengenai Beast Spirit hanyalah ada dua macam, yaitu Beast Spirit biasa dan khusus, sedangkan untuk Beast Spirit misterius sendiri keberadaannya bisa di katakan sangatlah mustahil, bahkan jika ada maka Beast Spirit tersebut tentulah jauh melebihi para dewa.
Liu Changhai kemudian mengalihkan pandangannya ke arah Zhao Feng yang sedang duduk dengan tenang sambil berkultivasi, tetua Liu hanya bisa menghela nafas panjang sambil menggelengkan kepalanya, ia benar-benar tidak menyangka bahwa muridnya adalah orang yang sangat misterius.
"Jika sudah begini maka aku harus menjaga anak ini dengan baik, karena jika tidak maka dia akan berkemungkinan bisa menjadi orang yang berjalan di jalan yang tidak benar" batin tetua Liu Changhai.
"Tapi aku masih penasaran dengan Beast Spirit misterius ini, sebaiknya aku tanyakan hal ini kepada pemimpin sekte setelah kami sampai nanti" lanjutnya.
Tetua Liu kemudian duduk dengan tenang dan langsung melakukan kultivasi, sebab perjalanan menuju ke kota Zuanshi lumayan jauh, mereka membutuhkan waktu setidaknya lima hari dengan menggunakan Beast Spirit, dan membutuhkan waktu yang lebih lama lagi jika hanya terbang saja.
**
Setelah tetua Liu Changhai melakukan kultivasi, aura yang sangat besar tiba-tiba keluar dari tubuh Zhao Feng, akan tetapi aura tersebut sama sekali tidak bisa dirasakan oleh tetua Liu Changhai dan Zhao Tian, bahkan Zhao Fenf sendiri tidak menyadari ada aura yang keluar dari tubuhnya.
Aura tersebut adalah aura dari Huise yang berada di dalam tubuh Zhao Feng, Huise merasa terganggu karena sebelumnya Elang Es telah membicarakan tentang dirinya kepasa tetua Liu Changhai.
Elang Es bisa merasakan aura yang sedang mengancamnya, meskipun ia merasa sangat ketakutan dengan aura tersebut, akan tetapi Elang Es mencoba untuk tetap terbang dengan tenang agar tidak menggangu tuannya yang sedang berkultivasi.
"Ya-yang mulia, maafkan kelancangan hamba karena telah menyinggung anda" ucap Elang Es.
Meskipun Elang Es tidak mengetahui sosok seperti apakah yang sedang mengancamnya tersebut, akan tetapi dia tentunya harus bersikap sopan karena jika tidak sudah bisa dipastikan bahwa dia akan mati saat itu juga.
"Hahahaha, sudah lama aku tidak mendengar para Beast Spirit memanggilku dengan sebutan yang mulia, Elang Es untuk saat ini aku peringatkan kau, jangan sampai kau memberitahukan keberadaanku kepada orang lain lagi, atau kau akan merasakan akibatnya, bahkan para dewa sekalipun tidak akan bisa membantumu" ucap Huise dengan suara yang begitu berat.
"Ba-baik yang mulia, hamba berjanji dengan nuawa hamba sebagai taruhannya" jawab Elang Es gelagapan.
"Bagus, kalau begitu aku akan beristirahat sekarang, ingatlah janjimu tadi Elang Es" ucap Huise.
Aura yang sebelumnya keluar dari tubuh Zhao Feng perlahan-lahan mulai terserap kembali kedalam tubuhnya, setelah aura tersebut benar-benar menghilang akhirnya Elang Es bisa menghela nafas dengan lega, ia benar-benar tidak menyangka bahwa hari ini dia hampir saja kehilangan nyawanya.
"Setelah ini aku tidak akan pernah lagi mendekati anak ini" batin Elang Es.
**
Di dalam ruang jiwa Zhao Feng, seekor serigala berwarna abu-abu gelap yang berukuran sangat besar nampak sedang beristirahat dengan tenang, akan tetapi ada yang berneda dengan Huise, sebab sangat jelas terlihat bahwa ada sebuah armor emas yang sangat megah yang menutupi tubuhnya, serta menutupi sedikit bagian leher dan juga kepalanya.
Serigala abu-abu gelap yang menggunakan armor tersebut adalah Huise yang berada dalam wujud aslinya, meskipun sebenarnya Huise masihlah serigala yang masih kecil, tapi di dalam ruang jiwa, dia bisa menunjukkan atau kembali ke wujud aslinya.
Benar apa yang di katakan oleh Elang Es, Huise memang bukan Beast Spirit sembarangan, melainkan seekor Beast Spirit misterius yang kekuatannya juga tidak diketahui, bahkan keberadaannya saja bisa di katakan hanya di ketahui oleh para dewa atau para kultivator tingkat tinggi yang telah hidup selama ratusan tahun.
Walaupun begitu, bukan berarti mereka pernah bertemu dengan Beast Spirit misterius tersebut, biasanya mereka hanya akan mendengar cerita dari guru mereka ataupun leluhur mereka, dan ada juga yang membacanya di buku-buku kuno yang sudah berumur sangat lama.