NovelToon NovelToon
Love And Destiny

Love And Destiny

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Mafia / Aliansi Pernikahan / Percintaan Konglomerat / Mengubah Takdir / Romansa
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: Desty Cynthia

Latar alur cerita diLuar Negeri nan jauh disana ~~~

Suatu malam menegangkan dijalanan gelap gulita, terdapat 3 orang sedang berlari kencang menelusuri jalan demi mendapatkan bantuan, 2 orang bodyguard setia dan 1 orang gadis berusia 19 tahun yang sedang berjuang bertahan hidup
Yang dipapah oleh kedua bodyguard tersebut.

Gadis itu Kimberly Eleonora Romanoff, wajah cantik putih bersih, lesung pipi yg merona dipipi atas, hidung bangir, dan mempunyai garis halis yang cantik
Adik kandung dari Ainsley Eugino Romanoff, seorang pengusaha muda terkenal diberbagai negara dan juga seorang mafia.

Apa yang sebernarnya terjadi ?
bagaimanakah takdir akan mempermainkan kakak beradik ini?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desty Cynthia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu Mommy & Daddy

Malam pun berlalu, Kimberly dan yang lainnya beristirahat karena besok jadwal akan padat. Ainsley sudah mengatur semuanya.

Pagi hari kediaman Romanoff ...

Semua anggota keluarga sudah kumpul dimeja makan, Ainsley, Sarra, Lucy sedangkan Edward sedang bersama babby sitter di ruangan bermain.

Kimberly keluar dari lift menuju meja makan, hanya dengan memakai hotpants dan kaos oversize rambut yang dicepol. Kim sendiri baru bangun setelah menemani Lucy main semalaman. Hingga berakhir Lucy digotong oleh Ainsley tengah malam dari kamar Kim.

"Hoaaaaam ... Ngantuk sekali aku !" Kim menguap lebar

"Ouch Aunty, belum mandi yah cepeltinya !" Ucap Lucy dengan suara cadel tak jelasnya itu

"Makanya aunty Kim jangan diajak maen sampai malam, Lu !" Ujar Sarra sambil menyuapi Lucy

Sarapan pagi itu terasa hangat, Lucy berceloteh manja pada Aunty Kim. Lucy duduk betah lama-lama duduk dipangkuan Kim. Sepertinya mommy & daddy-nya terlupakan.

Suara bariton itu menggema di ruang makan, seorang pria datang tak diundang melangkahkan kakinya mendekat pada mereka. Arthur datang dengan senyuman dan tepuk tangan yang sangat nyaring

"Woah ... Woah ... Welcome home my girl ! Kalian berpesta tanpa diriku sepertinya !"Ucap Arthur menyeringai

Saat akan mendekati meja makan, Ray dan 3 bodyguard lainnya dengan sigap menghalangi. Bahkan Ray menodongkan sen***a keleher Arthur.

Kimberly, Ainsley langsung berdiri, sedangkan Sarra membawa Lucy pergi dari situasi itu.

"Jangan mengacaukan sarapan pagiku !" Ucap Ainsey datar

"Woah ... Beginikah cara menyambut uncle-mu Tuan Ainsley ?" Ledek Arthur

Kimberly dengan gegabah mengambil pi**u yang tertancap di atas buah apel lalu menghampiri Arthur. Tapi saat itu, Ainsley buru-buru mencegah lalu menahannya

"JANGAN KIM !" Ainsley membentak Kim

"Mau apa kau kemari? Kau lupa siapa dirimu huh ? Apa perlu aku ingatkan lagi, jaga batasanmu !" Tegas Ainsley.

"CUKUP !!! PERGI KAU BRENGSEK !!" Kimberly sangat geram melihat Arthur terlebih kejadian yang menimpanya beberapa waktu lalu.

"Silahkan Anda pergi Tuan ! Anda tahu kan pintu keluarnya dimana?" Tegas Ray menatap tajam Arthur dengan Sen***a ditangannya.

"Aku tidak akan ulangi lagi setelah ini. PERGI !"

"Baik, lepaskan tangan kotor kalian ! Tunggu aku Cantik, kau akan segera bertekuk lutut padaku !" Arthur pergi sembari mengedipkan sebelah matanya pada Kim.

Ray dan para bodyguard pamit pergi dari ruang makan itu.

Kimberly terduduk dengan dada yang naik turun. Dia masih ingat kejadian saat Arthur mencoba melecehkan dirinya

Ainsley langsung merangkul kimberly dan menenangkannya.

"Sudah... Ada aku ! Selama ada aku dia tidak akan berani macam-macam ! Ayo siap-siap kita bertemu Mommy & daddy!"

Kimberly dan Ainsley beserta anak istrinya ikut ke pemakaman kakek-neneknya. Yaitu Tuan Fabrizio & Nyonya Serrafina. Mereka dikawal ketat, Kimberly pisah mobil bersama Hyeon dan Scarllet juga 2 bodyguard duduk didepan.

Sedangkan keluarga kecil Ainsley di mobil satunya lagi bersama Ray dan 3 bodyguard. Didepan dan belakang mobil mereka terdapat pengawalan yang sangat ketat.

Sesampainya di tempat pemakaman itu, sudah terlihat banyak media ingin meliput keluarga Romanoff itu. Entah darimana berita Keluarga Romanoff akan berkunjung ke pemakaman itu

Kim turun dari mobil didampingi Hyeon & Scarllet. Media pun menyoroti Kimberly yang memakai pakaian serba hitam itu.

Mereka masuk kedalam, berdoa bersama pemuka agama.

Kim berjongkok sejenak, ia menatap nisan itu dengan sendu. Air matanya tak bisa dibendung lagi. Ia menangis sejadi-jadinya. Sarra yang disebelah Kim terus mengusap-ngusap punggung Kim. Lucy dan Edward, Ainsley yang ambil alih.

"Mommy, Dad, aku rindu ! Aku sudah besar Dad, maafkan aku mom, dad ! Hiks...hiks.... Kenapa kalian tidak pernah datang lagi ke mimpiku? Apa kalian tidak merindukanku? Kalian tahu? Banyak kejadian menimpaku dan kakak! Aku ...!"

Kim tak kuasa melanjutkan ucapannya. Bibirnya terasa berat untuk sekedar curhat tentang dirinya

"Aunty ... nanan nangis lagi ! Ada aku !" Jawab Lucy dengan suara lucuna lalu menghapus air mata Kimberly

"Kim, jangan merasa sendiri lagi, ada aku, juga kakakmu. Juga Lucy dan edward. Kita mulai kehidupan ini lagi dari awal. Mommy & Daddy akan sedih melihatmu seperti ini. Mereka ingin kau dan Ainsley bahagia !"

Kim mengangguk dan memeluk Sarra kakak iparnya yang begitu baik hati, ia merasakan apa yang kim rasakan.

Saat akan kembali ke dalam mobil, wajah Kim banyak tersorot media. Wajah sembabnya menjadi sorotan

Berbeda dengan keadaan gedung perusahaan Hyunshik

Semua para pegawai melihat Live News di TV besar itu

"Lihat ... Kak Kim, wahh kakaknya sangat tampan sekali. Ini hebat, dia bukan orang sembarangan !" Sahut Ryun

"Benar ... Saat nanti dia kembali, aku akan meminta dia mentraktirku hahahaha !" Seru Kang Dae si bontot paling kecil

"Hahahah ... Sebentar lagi aku ulang tahun, wah sepertinya aku harus meminta hadiah mahal !" Timpa Dae-Ho

Mereka mengobrol santai bersama, Min Yeong juga sekarang pelan-pelan berubah sikapnya jadi lebih santai dan bisa diajak bercanda

"Aku rindu Kim ! Kapan kau pulang?" Gumam Min Yeong dalam hatinya sembari menatap photo Kimberly di ponselnya

1
Yus Warkop
awal baca udah dagdigdu gini jantung
tasha angin
Kayanya aku gak bisa tidur lagi kalo gak baca kelanjutannya sekarang juga 😩
Fathi Raihan
Duh, kalau dikasih pilihan 1 antara jalan-jalan atau baca cerita ini, pasti saya milih ini 😍
Maris
Setiap halaman penuh kejutan yang mengagetkan.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!