NovelToon NovelToon
Kagum, SHILLGE

Kagum, SHILLGE

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / cintamanis / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:6.2k
Nilai: 5
Nama Author: Tini Timmy

Halo selamat datang di novel ku. Novel ini mengandung bahasa Jawa ya gais semoga kalian menyukainya. Mari saling mendukung, jangan lupa mampir dan like, komen, subscribe ya😊thank you......



Seorang anak remaja bernama Kayshilla biasa dipanggil shilla. Mengagumi seorang lelaki sebaya nya namun harus berpisah karena ia pindah ke luar kota. Dan lelaki tersebut masuk ke pesantren, Shilla bertekad ingin melupakan sosok laki-laki itu sampai ketika ia dipertemukan dengan pria baru lulusan pondok pesantren. Awalnya ia kagum namun rasa kagum itu hilang karena satu sifat nya . Ditengah kekecewaan ia bertemu dengan laki-laki pertama yang ia kagumi, tak henti disitu Shilla dijodohkan oleh orang tua nya.


Akan kah Shilla menerima perjodohan tersebut atau ia akan memilih tetap sendiri sembari mengagumi seseorang atau ia menerima perjodohan dan mampu kah suaminya membuat dia bahagia yuk simak kelanjutan cerita Shilla di sini 😊.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tini Timmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

EPISODE 24 PUTUS, KEKECEWAAN BUNDA

Mereka makan malam dengan hikmat dan tak terasa malam mulai larut, Shilla dan Eni pamit pulang terlebih dahulu. Tak sengaja gantungan tas Shilla jatuh dan menggelinding ke arah sepatu Faren. Ia sedikit menunduk ke bawah meja untuk mengambil gantungan tersebut. Lalu ia beranjak karena harus mengantarkan Sisil pulang. 

Keduanya mengendarai 1 motor sedangakan ketiga teman Sisil mengendarai mobil bertiga. Mereka berpisah diparkiran. 

Sepanjang perjalanan Shilla terus teringat kejadian tadi ia takut Faren salah paham akan ucapan Eni karena ia tau Faren orang nya suka menganggap hal kecil jadi besar. Ia menghela nafas panjang kala tiba dirumah. Turun dari motor  lalu masuk kedalam rumah seperti biasa Utara menyambutnya dengan ramah. Shilla langsung menuju kamarnya. 

Rumah Sisil. 

Terlihat dari kejauhan sudah ada orang yang menunggu kedatangan Sisil. Ya benar Ayah Sisil yang baru pulang dari luar kota sedikit marah karena  anaknya pulang terlalu malam. 

“Sisil dari mana kamu, jam 11 baru pulang” Gumamnya seraya menarik tangan Sisil lalu masuk ke dalam rumah meninggalkan Faren begitu saja. Ada rasa khawatir di lubuk hati Faren sehingga ia memutuskan untuk menunggu dari jauh agar nanti jika Sisil membutuh kan bantuan ia bisa menolong nya. 

“Ayah dengerin Sisil dulu ini semua gak seperti yang ayah kira. Tadi aku habis makan sama teman lainnya ada juga kak Shilla disainer terkenal itu”Jawabnya saat tiba di ruang tamu. 

“Bagus ya Sil kita tinggal 3 hari aja kamu dirumah sudah berulah. Bunda gak pernah ajarkan kamu pulang malam dengan seorang pria. Dan oh apa pria itu pacar kamu?”.

“I-iya Bun, Yah” jawabnya terbata karena ia sangat paham jika kedua orang tuanya sedang marah. 

“Ayah  minta putuskan sekarang atau kamu gak akan pernah bisa melihat dia lagi karena Ayah akan urus kuliah kamu di Korea Selatan”.

“Ayah aku mau kuliah disini aja biara bisa sama teman-teman tapi aku juga gak mau putus dia baik, dia anak santri Ayah, Bunda” Sedikit merendahkan nada suaranya di kata terakhir. 

“Apa santri, santri apa Sisil gak ada yang namanya santri mengajak pacaran kamu ini pikiran nya kemana Sil. Bunda udah berapa kalian ingetin kamu jika pacaran itu dosa.”

“Iya Bun tapi aku sama dia saling suka. ” Menundukan kepalanya. 

“Cih saling suka kalau beneran cinta itu langsung mengajak nikah karena tidak ada lelaki yang mau jika orang tua mereka akan mendapatkan siksaan di akhirat nanti. ”

“Sekarang gini kamu pilih lanjut kuliah di luar atau di indo?.”

“ Indo Yah, Bun. ”Ia msih tak berani menatap kerah kedua orang tuanya yang sedang emosi. 

“Baiklah putuskan dia gak ada titik sekarang juga, Ayah dan Bunda mau dengar langsung gak ada tapi. ”

Dengan tangan gemetar serta hati yang ragu, ia menekan panggilan telefon kepada Faren yang ternyata masih menunggu didekat rumah Sisil. Ia menarik nafas dalam-dalam lalu mengatakan niat nya ingin putus. Faren masih tak Terima karena penjelasan yang Sisil katakan menurut nya itu sepele. 

Faren masih berbicara namun Ayah Sisil langsung merampas handphone Sisil dan menyita nya untuk beberapa hari kedepan. Sisil berusaha menahan  tangisnya namun ia juga kembali tersadar jika yang ia lakukan memang tidak benar. 

Yang ditakutkan kedua orang tuanya adalah jika sampai berpacaran diluar batas karena setan bisa mengoda mereka dimana saja. Mereka hanya tak mau anaknya jatuh ke lubang pergaulan yang salah, mereka ingin Sisil meraih cita-cita nya terlebih dahulu. 

“Percaya lah Sil, Bunda sama Ayah tidak mau kamu hancur dan kami mau kamu menjadi wanita yang mahal tak gampang diluluhkan oleh seorang pria yang hanya menjadikan kamu mainan saja. Mungkin cara Bunda dan Ayah terlalu tegas , percaya lah dibalik itu semua ada rasa sayang dan cinta yang lebih besar dari apa yang kamu kira”Titah Bunda lalu memeluk Sisil yang masih menunduk duduk disofa. 

Ditempat lain Faren mencoba menghubungi Sisil namun tak ada jawaban, ia mondar-mandir memikirkan apa yang harus ia lakukan, apa sebaiknya dia kembali ke rumah Sisil. Yang ada dipikiran nya hanya itu lalu ia kembali kerumah Sisil beberapa kali menekan bel tak kunjung ada yang keluar. Sampai akhir nya Ayah Sisil keluar. 

“Paman izinkan saya bertemu Sidik ada yang harus saya omongin ke dia tolong paman”.

“ Gak ada yang diomongin lagi semua sudah jelas dan saya minta kamu jangan ganggu anak saya lagi. Dia akan lebih bahagia tampa kamu. Ingat jangan datang atau temui anak saya kamu mengerti!.” Lalu menutup pintu meninggalkan Faren yang masih berdiri dengan genangan air mata dipelupuk mata. 

Hatinya terasa sakit ia benar-benar tak dapat restu dari kedua orang tua Sisil, dengan langkah lemas ia menaiki motor lalu melakukan dengan kecepatan cepat. Lalu berhenti di rumah. 

Ia masuk kedalam rumah dengan wajah galaunya, Ummi yang melihat itu hanya bisa menggelengkan kepala karena ia juga sudah lelah menasehati Faren untuk berhenti bergaul dengan teman yang suka balapan dan berhenti untuk pacaran karena itu ada larangan nya. 

Namun sekarang Faren tak pernah mendengarkan apa katanya dan lebih sering diam-diam melakukan hal yang tak disukai Ummi. Yang namanya manusia pasti punya rasa candu Ummi takut Faren akan terus berpacaran dan ia yang akan mempertanggung jawabkan nantinya. 

Ummi mengikuti dari belakang sampai tiba di pintu kamar ia membuka suaranya. 

“Faren ummi mau ngobrol sebentar”Sang empu membalikkan badanya. 

“Apa Ummi?”.

“ Berhenti lah pacaran kamu akan seperti ini terus, 1 hari kaya orang gila senyum-senyum sendiri keesokan nya dah galau lagi kaya orang sakit jiwa. Ummi hanya tak mau kamu begini terus ummi bosan melihatnya dan kasian juga. Kamu ini anak Ummi tolong kali ini dengar kan Ummi jauhi hal-hal yang allah larang. Ummi sudah jauh-jaih masukin kamu ke pesantren dan ini yang ummi dapat dari kamu, Ummi kecewa. ”

“Iya Ummi kecewa sama aku, aku memang gak berguna dan gak layak dicintai kan Ummi makanya setiap wanita yang hadir dihati Faren pasti dia pergi  dengan alasan masing-masing. Mereka Ummi yang buat Faren gila dan sakit jiwa”.

“Kalau kamu ihklas untuk menjalankan segala perintah serta menghindari apa yang dilarang ini semua gak akan terjadi Faren”Ummi sudah tak bisa menahan air matanya lagi. 

Sedangkan Faren menundukkan kepalanya, ia juga bingung dengan diri sendiri , mencapai ia menjadi seperti sekarang.

“Kamu sudah terlalu jauh, dan kamu sudah terlalu lalai dengan segala perintah serta larangan yang kuasa. Kembalilah nak jangan diteruskan lagi, Ummi gak mau kamu seperti ini”Tangisnya pecah seraya memeluk Faren. 

1
Bening Hijau
/Rose/untuk mu..
cepat sembuh, ok
Tini Timmy: Terima kasih kakak/Smile/
total 1 replies
Keythink
nitip absen kaka..
Tini Timmy: asiapp🫡
total 1 replies
NurAzizah504
Ya, Allah, Ge. Yang sabar, yaa /Sob/
Tini Timmy: iya sabar" dia /Scowl//Sob/
total 1 replies
NurAzizah504
Dila sudah tidak waras /Drowsy/
Tini Timmy: mendekati gila/Sob/
total 1 replies
Lei.
iklan untukmu ka, gimana kesehatannya?😇
Tini Timmy: alhamdulillah hari ini sudah lumayan baik/Smile/
total 1 replies
Cherlys_lyn
semangat ya Thorr
Tini Timmy: siapp...
total 1 replies
Nico queen
Lah/Sweat/
Tini Timmy: /Scowl//Scowl/
total 1 replies
Nico queen
Hehe, bermain ho/Facepalm/
Tini Timmy: iya dong /Joyful/
total 1 replies
Nico queen
Tentunya/CoolGuy/
Tini Timmy: /Chuckle/
total 1 replies
Keythink
emg kucing suka gtu, maen nylonong aja klo ada org lg berkendara/Facepalm/
Keythink
izin mampir thor.. aku kasih iklan + kopi biar semangat up nya/Coffee/
Tini Timmy: Terima kasih, sudah mampir kk/Smile/
total 1 replies
Nico queen
Semangat shil/Angry/
Tini Timmy: iya harus dong hehe
total 1 replies
Nico queen
Waalaikumsalam /Proud/
Nico queen
Waalaikumsalam
Lei.
iklan untukmu ka, cepat sembuh ya ka
Tini Timmy: iya Terima kasih kakak/Smile/
total 1 replies
Cherlys_lyn
semangat ya, semoga shilla dan gege bisa saling support di saat ini
Cherlys_lyn: sama sama
Tini Timmy: iya Terima kasih sudah mampir/Smile/
total 2 replies
Bening Hijau
bunga lg untuk mu
tetap semangat n jga kesehatan
Tini Timmy: iya siap kakak, Terima kasih
total 1 replies
Bening Hijau
shila km pasti tegar
Bening Hijau
cepet sembuh, ok
bunga untuk mu
Tini Timmy: Terima kasih kakak/Smile/
total 1 replies
Lei.
iklan untukmu ka cepet sembuh juga ya ka
Tini Timmy: iya Terima kasih ya /Smile/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!