Leny Wijaya adalah seorang aktris cantik yang sangat terkenal, banyak lelaki yang ingin menikahinya. Namun tidak ada seorang pun yang tahu kalau dia sudah menikah, dan suaminya meminta untuk merahasiakan pernikahan mereka
Daniel Syahputra adalah seorang pemimpin assassin dark shadow, dan dia adalah suami Leny Wijaya. Tidak ada yang tahu kalau Daniel adalah pemimpin assassin dark shadow yang sangat di takuti di berbagai negara. Demi keselamatan sang istri,dia harus merahasiakan identitasnya
penasaran gimana kisah asmara Daniel dan Leny?, yuk simak bareng-bareng
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wahyu aprianda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ARYA SUTISNO
"Lapor! semua kiriman telah sampai" tegas Rian
Leny kebingungan dengan semua ini
"Sayang ada apa ini? mengapa banyak sekali mobil mewah terparkir di depan rumah nenek?"
Daniel kebingungan bagaimana caranya dia menjelaskan kepada Leny
"Aku tidak tau sayang, mungkin dia teman temannya ayah" jawab Daniel
"Tapi mengapa kakak itu memberi hormat kepadamu dan memanggil kamu dengan sebutan tuan" Leny semakin penasaran
"Sudahlah. ayo kita kerumah kamu agar aku bisa meminta izin kepada kedua orangtuamu untuk menikahi kamu" Daniel mengalihkan pembicaraan
Kemudian mereka pergi meninggalkan rumah nenek dan menuju ke rumah Leny..
namun Leny masih penasaran dan terus menanyakan hal tadi ke Daniel
"Sayaaaang.. tolong beritahu aku yang sebenarnya terjadi, mengapa laki-laki itu memanggil kamu dengan sebutan tuan?" tanya Leny manja
"Aku tidak tau sayang, aku tidak mengenalnya" jawab Daniel mengelus kepala Leny
(*Leny cemberut*)
Dan Daniel hanya tertawa kecil melihat ekspresi wajah calon istrinya itu
"Apa ha?!, kenapa kamu tertawa?" tanya Leny ngambek
"Tidak apa apa sayang" Daniel mencium kening Leny
Setelah mendapatkan ciuman di keningnya Leny menjadi tersipu malu, kemudian Leny menyuruh Daniel untuk berhenti
"Sayang berhenti!" tegas Leny
"Ada apa sayang?, mengapa kamu mengagetkanku" tanya Daniel
"Kita sudah sampai. ini rumahku, ayo kita turun dan bertemu mama dan papa
Mereka berdua segera turun dari mobil Leny, dan langsung menuju kerumah.. tapi Leny menghentikan langkahnya dan melihat sebuah mobil Ferrari terparkir di halaman rumahnya
"Mobil siapa ini?" tanya Leny
"Aku juga tidak tau" jawab Daniel
"Yaudah ayo masuk" Leny menggandeng tangan Daniel
Leny pergi meninggalkan mobil yang terparkir di halaman rumahnya, dan masuk kerumah sambil menggandeng tangan Daniel..
Ketika Leny membuka pintu tiba-tiba ada seorang pria sedang mengobrol dengan mamanya
"Ma?. dia ini siapa?" tanya Leny menunjuk lelaki tersebut
"Oo.. ini Arya Sutisno, dia seorang pengusaha muda yang sukses.. bahkan di usianya yang masih 24 tahun dia sudah menjadi direktur utama di sebuah perusahaan ternama di Jakarta ini" jawab sang mama
Dengan sombongnya Arya memamerkan kunci mobilnya, dan meletakkan di atas meja.. lalu Arya menatap Daniel
"Tante siapa pria yang menggandeng tangan Leny itu?" tanya Arya
"Ha?!, Tante juga tidak tahu.. hey siapa kamu?! mengapa kamu menggandeng tangan anakku" tanya Yuni dengan nada tinggi
"Ini calon suamiku ma" timpal Leny tegas
"Apa calon suami?!" Arya kaget
"Apa maksud kamu sayang?!, mengapa kamu berkata seperti itu?!" sang mama ikut terkejut
"Sudah aku katakan ini calon suami aku mama" Leny menjawab tegas
Arya terus menatap Daniel dengan wajah amarah seakan ingin menghajarnya
"Hey kamu?!, apa yang kamu punya sampai kamu berani menikahi Leny?!" Arya bertanya dengan nada menantang
"Aku tak memiliki apa-apa, aku hanya lelaki biasa" Daniel menjawabnya dengan santai
"Cih.. tidak punya apa-apa berani-beraninya melamar seorang aktris terkenal" ketus Arya meremehkan Daniel
"Hey kamu jangan seenak-enaknya saja mau menikahi anakku, sedangkan kamu tak memiliki apa-apa" Yuni melototi Daniel
Di tengah keributan tersebut, tiba-tiba sang papa keluar dari kamarnya dan bertanya apa yang terjadi
"Ada apa ini? kenapa ribut-ribut?!" tanya Galuh
"Ini pah, lelaki miskin ini berani-beraninya dia ingin menikahi anak kita" jawab Yuni menunjuk jijik kepada Daniel
Mendengar perkataan sang istri.. Galuh langsung menatap Daniel, namun tiba-tiba raut wajahnya berubah seperti ketakutan
Ternyata sang papa tau identitas sang Daniel, dan kantor milik Galuh selalu mendapat bantuan dari perusahaan milik Daniel
Ketika Galuh hendak mengatakan hormat, namun Daniel memberi kode isyarat kepadanya untuk merahasiakan identitas Daniel, lalu Galuh mengiyakanya
"Pah..pah!, papa kenapa tiba-tiba diam?" tegur Yuni
"Aa..ahh.. tidak apa mah" Galuh menjawab dengan gugup
"Jadi menurut papa gimana?, papa menyetujui Leny dengan Arya kan?" tanya Yuni terhadap suaminya
"Kalau papa sih tergantung pilihan Leny saja, karena bagi papa itu kebahagiaan anak kita" Galuh menjawabnya
"Kalau begitu, Leny memilih Daniel untuk menjadi suami Leny.. karena Daniel kebahagiaan Leny" tegas Leny
"Tidak bisa! kau miliki, lelaki sampah ini akan membuatmu menderita" Arya menunjuk ke arah Daniel
"Jaga bicaramu, jangan menghina calon suamiku!" tegas Leny
"Dia memang seorang sampah!.. motor saja tidak punya apa lagi mobil mewah, lihat di depan itu Ferrari milikku yang harganya lebih dari 3 miliar" timpal Arya
"Aku tidak butuh harta atau mobil busuk mu, aku tak peduli apa kedudukan mu itu!, percuma kau bersekolah tinggi kalau tidak memiliki etika!" tegas Leny membentaknya
"Tante lihat anakmu, dia sudah tergila-gila dengan sampah ini! aku yakin anakmu sudah terkena guna-guna oleh dia!" Arya menunjuk Daniel
(*Plak*) suara tamparan
Leny menampar Arya, dan membuat mamanya kaget
"Hey lihat! ini semua karena kamu!, dia sampai berani menampar calon suaminya" tegas Yuni membentak Daniel