Cinta itu perlahan tumbuh dengan sendirinya tanpa paksaan dari siapapun. Salahkah jika Kaysan beralih hati pada wanita lain yang ternyata wanita tersebut adalah adik iparnya sendiri.
Kaysan jatuh cinta pada Nadia, gadis berusia 17 tahun yang merupakan adik iparnya sendiri yang ikut tinggal bersama mereka. Karena tak ingin hubungan mereka menjadi fitnah, Kaysan menikahi Nadia dan menjadikannya istri kedua.
Lantas bagaimana jika Soraya tahu kalau Kaysan sudah menikahi adiknya sendiri ? dan bagaimanakah nasib Nadia ketika menjadi istri kedua ?
Simak ceritanya di "Adik ipar ku, Istri Kedua Ku." karya Dewi KD.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi KD, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 29
“Nadia tunggu !”
Kaysan mengejar Nadia setelah ia mengungkapkan perasaannya pada Nadia barusan.
‘Aku menyukai mu, Nadia ! Maaf…terlepas Kau adalah adik ipar Ku sendiri. Tapi perasaan Ku pada mu tidak bisa hilang begitu saja ! Aku jatuh cinta pada mu, Nadia !’
“NADIA !” pekik Kaysan terus mengejar Nadia.
Tiba-tiba hujan turun begitu lebatnya hingga membuat mereka berdua basah kuyup.
“Jangan mendekat !” Nadia memundurkan langkah kakinya.
Ucapan Kaysan barusan terus terngiang di pikirannya. Kaysan jatuh cinta padanya. Seharusnya Kasyan tak memiliki rasa seperti itu terhadapnya.
“Aku jatuh cinta pada mu, apa itu salah ?” lirih Kaysan.
“Iya itu salah !” jawab Nadia
“Lalu bagaimana dengan dirimu ? Apa Kau tidak punya perasaan terhadap Ku ?” tanya Kaysan yang membuat Nadia terdiam.
Nadia hanya menelan air ludahnya, pertanyaan Kaysan barusan membuatnya menjadi ambigu. Apakah ia harus menjawab jika ia juga memiliki rasa terhadap Kakak iparnya tersebut setelah apa yang sudah terjadi di antara mereka berdua.
Kaysan yang selalu menunjukkan rasa perhatiannya selama ini membuat jantung Nadia terus berdegup kencang. Bukan kah itu yang dinamakan jatuh cinta ? Tapi apakah Nadia bisa menerima semuanya, terutama status Kaysan yang sudah memiliki istri yaitu Soraya, Kakaknya sendiri.
Nadia menangis dimana tangisannya tak terlihat karena hujan terus membasahi tubuhnya.
“Tidak !” jawab Nadia singkat.
Jika Kaysan tidak bisa menjauh darinya, bukan kah lebih baik Nadia saja yang pergi menjauh dari Kaysan.
“Jangan bohong Nadia !” lirih Kaysan, ia seakan tak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Nadia.
“Aku tidak bohong !” kata Nadia lagi begitu kesal dengan pertanyaan Kaysan yang selalu membuat hatinya terus berkata lain. Ia menjawab tidak menyukai Kaysan namun hatinya berbeda.
“Kau yakin ?” tanya Kaysan lagi yang membuat Nadia semakin jengkel dengan sikap Kakak iparnya itu.
“Kenapa Kau ngeyel sekali hah ? Jika Aku juga menyukai mu, Apa pentingnya untuk mu ? Biarkan Aku sendiri yang memendamnya menghilangkan perasaan itu terhadap mu ! Dasar bodoh ! Kau….” Belum sempat Nadia meneruskan ucapannya. Kaysan dengan cepat mendekati Nadia dan mencium bibir Nadia yang membuat Nadia terdiam ketika Kaysan mencium bibirnya dengan begitu tiba-tiba.
Cup
Kaysan begitu bahagia, karena ternyata Nadia juga memiliki rasa terhadapnya. Persetan dengan seharusnya perasaan itu tidak boleh ada dan terjadi di antara mereka berdua. Cinta itu datang sendiri tanpa paksaan.
Kaysan memperdalam ciumannya, dimana Nadia mulai membuka mulutnya dengan sendirinya untuk Kaysan hingga membuat Kaysan lebih leluasa mengeksplor bibir Nadia.
Tak lama ciuman itu terhenti dimana Kaysan menyatukan kening mereka berdua dan saling menatap begitu dalam.
“Aku mencintaimu, Nadia.” Lirih Kaysan
“Jangan memendamnya, jangan menghilangkan perasaan itu. Luapkan saja.” Kata Kaysan yang membuat Nadia menangis.
“Lalu bagaimana dengan Kak Soraya ?” lirih Nadia pelan.
“Itu menjadi tanggung jawab Ku, Aku akan memberikan yang terbaik untuk Kita ! Kau percaya padaku ?” tanya Kaysan mencoba meyakinkan Nadia. Meskipun Soraya masih berada disisinya, namun Nadia adalah pemilik hati yang sesungguhnya.
“Apa Aku jahat ? Aku sudah mengkhianati Kakak Ku sendiri.” Tanya Nadia menatap Kaysan.
“Tidak ! Berhentilah memikirkan Dia. Kalau Dia sendiri tidak pernah memikirkan dirimu selama ini. Aku sudah tahu semuanya. Kau adik tirinya Soraya, bukan adik kandungnya.” Kata Kaysan kemudian membawa Nadia dalam pelukannya.
Ya, tidak sulit bagi Kaysan mencari tahu mengenai kehidupan Nadia. Betapa terkejutnya Kaysan mengetahui jika selama ini Soraya berbohong padanya mengenai Nadia. Kaysan bahkan tahu bagaimana kehidupan Nadia semenjak Ayahnya tiada. Sungguh begitu miris.
Nadia kehilangan semua haknya karena Soraya dan Serina yang mengambilnya. Kaysan bahkan sampai tak habis pikir, bahkan tak percaya pada awalnya jika Soraya sangat begitu kejam dan membenci Nadia. Mengambil semua bagian harta warisan yang ditinggalkan oleh Ayah Nadia, dimana itu adalah hak Nadia.
Kaysan semakin kecewa dengan Soraya ketika, ia melihat rekaman cctv yang tersembunyi di rumahnya. Ia bisa melihat sendiri bagaimana kelakuan Soraya selama ini pada Nadia.
Kecurigaan itu muncul ketika Kaysan melihat tangan Nadia yang terluka. Dan jelas saja semua itu terjadi karena ulah Soraya.
“Kau berhak bahagia…” lirih Kaysan mempererat pelukannya pada tubuh Nadia dan Nadia pun membalasnya.
...****************...
ee pas genting ms bojo datang
ploooon lega 🤭
haduh bagaimana rasanya dan menyeselnua Soraya dan mamanya gagal mendapatkan warisan dan terancam gelar besan dari keluarga Abraham pun lepas 🤗
semangat dan sukses untuk ceritanya Thor 👍🏻😘😍😍😍😍
soal masalah soraya no 100 🤭