Bijak dalam berkomentar
Jangan plagiat ⚠️
Jangan nyontek susah tau mikirnya ⚠️
YANG XIANXIA nama panggilan Xianxia ,orang campuran Korea dan China dia mau menuju arah pulang tapi di pertengahan jalan dia malah mengalami kecelakaan.
Dia pikir dia akan meninggal tapi siapa tau dia malah ber transmigrasi ke tubuh AZALEA COROLLINE BAGASKARA nama panggilan lea orang Indonesia.
Awalnya xianxia syok tapi dia bisa menerima nya.
Tapi masalahnya Xianxia hanya bisa 5 bahasa Korea, China, jepang, Mandarin, dan Inggris tidak bisa bahasa Indonesia.
Terus bagaimana Xianxia di dalam tubuh Lea orang Indonesia?...
Yok baca ceritanya 😁
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon arantikk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 23. white Tiger
Ready to read?
If you are ready, let's read..
Lea menuruni anak tangga dengan santai .Lea dia ingin pergi ke dapur tapi ketika dia udah sampai di lantai dasar dia melihat anggota inti necronight ada di sana .
Windi yg selama 2 bulan ini gak ada terlihat sama Lea hari ini Windi terlihat bersama anggota inti necronight lagi duduk di ruang keluarga Lea .
Lea awalnya masa bodo dia ingin melanjutkan langkah nya yg tadinya terhenti tapi Lea di panggil sama Radit . Mau tidak mau Lea menghampiri mereka.
Lea bertanya apa . Tapi Radit malah menarik Lea duduk di sebelahnya.lea hanya diam aja dia lagi gak mod untuk berbicara.
Mereka lagi asik berbincang tiba² ada telfon masuk di hp Aska . Lea gak terlalu mementingkan tapi ketika Aska berkata....
" Mafia White tiger ? "
Deg...
" Terima aja "
" Hm "
" Ada apa ? " Tanya Ares ketika Aska telah memutuskan telfonnya .
" Itu mafia White tiger ngajak tawuran "
" Lo terima ? "
" Ya terima "
Ares hanya mengangguk mengerti. Jika Lea dan Radit mereka nge leg dikit .Aska sama Ares sudah berhenti ngobrol tapi mereka masih Saling bertatapan.
" White Tiger Aska ? " Tanya Lea yg udah mulai konek .
" Iya " balas Aska
" Yg dari Korea? "
" Iya "
" Radiiiiiiit " teriak Lea keras mengagetkan mereka semua yg ada di sana .
Radit yg mendengar teriakkan itu langsung ngumpet dibelakang Aska .
" Gue gak tau apa², sumpah . Biasanya mereka selalu berdiskusi dulu sama gue semenjak Lo udah gak ada "
" Ini pasti ada yg salah . Ya gak mungkin mereka yg ngajak . Ya kali mereka yg ngajak " ujar Lea yg melamun memikirkan semuanya .
Radit yg melihat itu dengan pelan mendekati Lea dan duduk di samping Lea sedangkan yg lain gak ngomong apa-apa .
" Lea..." Panggil Radit pelan .
" Telfon " ucap Lea datar .
Radit yg mendengar itu dengan cepat menelfon seseorang yg membuat Lea seperti harimau.
Sambungan pertama gak masuk ...
Kedua juga gak masuk...
Radit udah mulai agak panik tapi dia masih mencoba menelfon hingga di angkat .
" Hallo .jika gak penting gue sleding Lo " terdengar suara Badas cewek di sebrang telfon .
Radit melirik Lea . Dan Lea mengode untuk langsung bertanya .
Radit menjauh dulu dari yg lain gak mungkin dong dia ngomong nya di depan teman-temannya.
" Sejak kapan kalian jadi organisasi kacau ha " berang Radit .
" Maksud Lo ? "
" Kalian ngapain ngajak geng motor tawuran tolol " suara Radit naik satu oktaf .
" Ha ?. Tawuran apaan "
" Kalian ngajak geng motor gue tawuran sama kalian . Gak ngontak banget anjir kalian anggota mafia malah ngajak geng motor tawuran sama kalian . Jika kak Xianxia sampai tau bisa berabe "
Ketika Radit berbicara orang yang di sebrang telfon terdengar berusaha menyela tapi ketika Radit menyebut satu kata yakni Xianxia dia langsung terdiam.
Hingga gak ada yg terdengar sedikit pun suara dari dia .
" Hallo.. Lo masih ada di sana kan ? " Panggil Radit dengan pelan . Dia sadar telah salah ngomong.
Di ruang keluarga...
" Radit nelfon siapa Lea " tanya Windi .
Lea yg mendengar suara Windi melihat ke arah Windi dengan ekspresi kaget . Tumbenan ngajak bicara ni anak satu biasanya dia hanya diam dan melihat ke arah Lea dengan tatapan...
" Pacar nya " balas Lea seadanya.
Windi pun hanya ber oh Ria .
Gak berselang lama Radit kembali dan Lea memberikan tatapan seolah dia berkata ' bagaimana '.
Radit yg melihat tatapan Lea itu memberi kode agak berbicara nanti . Dan di balas dengan anggukan kepala sama Lea.
Aska yg melihat mereka berdua Saling ngode menatap Radit dengan tatapan datar. Dan Radit tau jika Aska menatapnya dengan datar tapi Radit pura² gak tau .
" We bentar lagi kan kita mau ujian naik kelas ni. Dan akan libur dong kita . Pergi muncak Yok kita " celetuk Alvin ketika Radit sudah duduk kembali di samping Lea .
" Kalau gue mah ayok aja " balas vino di ikuti sama yg lain .
" Gue juga ayok " Ares
" Gue seterah kalian" Aska
" Windi gak ikut ya . Windi kan perempuan masa ikut sama kalian " ujar Windi.
" Lea kan ada " ucap Alvin.
" Gue gak ikut sorry " ujar Lea dengan cepat ketika mendengar ucapan Alvin.
" Jika Lo dit ? " Tanya vino karna Radit gak mengeluarkan suara sedikitpun.
Radit bingung bagaimana cara ngomong nya gak mungkin kan dia jawab jika dia mau pergi ke Korea sama Lea bisa berabe .
Apalagi jika Aska tau dia pergi sama Lea bisa di musuhi Radit sama Aska .
" Radit katanya dia mau berziarah ke makam Kakak sepupunya yang udah meninggal. Gue juga ikut . Kalian jika mau ikut ikut aja " bukan Radit yg berbicara tetapi Lea .
Radit yg mendengar ucapan Lea agak kaget tapi terserah Lea ajalah .
" Kemana ? " Tanya Aska .
" Korea " balas Lea .
" Kami ikut " ujar Aska setelah beberapa saat terdiam dan di angguti sama yg lain .
" Lo ikut Windi ? " Tanya Lea .
" Tenang gue bayarin kok " lanjut Lea ketika dia tau isi pikiran Windi pasti memikirkan soal biaya.
" Beneran Lea . Terimakasih "
" Sama² ".
.
.
.
" Eliiiis " heboh Lea yg melihat Elis duduk di mejanya dan langsung berhamburan ke dalam pelukan Elis dan di sambut dengan senang hati sama Elis .
" Lo kemana aja kenapa baru masuk sekolah? " Tanya Lea setelah melepas pelukan nya .
" Itu ... Gue kemarin kurang enak badan"
" Beneran"
" Iya "
" Tapi sekarang udah gak papa kan "
" Sekarang mah gue udah sehat wal Afiat " Elis sambil meregangkan melihatkan ototnya yg gak seberapa.
Membuat lea yg melihat itu tertawa lepas Elis juga ikut tertawa.
" Gue senang lo tertawa " gumam Elis .
" Ha ?. Apa Lo bilang apa sorry gue gak dengar " tanya Lea yg mana dia mendengar Elis berbicara tapi gak terlalu terdengar.
" Gak ada "
" Dih . Oh ga waktu kita libur panjang nanti gue sama anggota inti necronight mau pergi ke Korea Lo ikut ya . Ok Lo ikut ". Lea yg bertanya dia yg jawab .
Elis hanya bisa tersenyum melihat kelakuan Lea
" Lea temenin gue ke perpus bentar yok mumpung belum bel masuk" ajak Elis .
" Ayok " Lea langsung menarik lengan Elis untuk pergi ke perpus.
" Eh lea itu Windi . Udah balik lagi dia " celetuk Elis ketika melihat Windi bersama anggota inti necronight.
" Iya . Kemarin dia ikut sama anggota inti necronight ke rumah gue . Dan dia juga akan ikut sama kita ke korea " balas Lea yg mana mereka udah hampir tiba di perpus .
Elis hanya ber oh Ria. Jika anggota inti necronight dan Windi mereka lagi duduk di dekat taman yg dekat dari perpus berada .
\#\#\#
***Maaf jika typo di mana-mana***.
