siapa yang tidak kenal dengan kenzo putra aditama,putra pertama dari empat bersaudara yang di nobatkan sebagai keluarga kaya nomor satu di kota itu yang mendirikan berbagai cabang perusahaan dan juga bisnis putra dari pasangan bagas aditama dan juga rina marcelia ,kenzo di kenal sebagai mafia berdarah dingin yang memiliki sisi gelap yang kejam tanpa ampun,pria berusia 29 tahun itu juga di kenal anti pada wanita,bahkan wanita yang berani mendekati nya akan berakhir di rumah sakit,karena itulah sampai saat ini ia masih bertahan sendiri,namun pertemuan nya dengan seorang gadis yang di datang kan oleh seorang asisten kepercayaan nya membuat sosok jiwa iblis kenzo terpatahkan karena keberanian gadis itu dalam menghadapi kenzo
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zatil fadhila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 23 perempuan itu yang merawat saya
Setalah mengantar shiren ke sekolah nya jo pun langsung melajukan mobil nya untuk mengantar nara lebih dulu
"saya sudah pernah bilang,jangan berurusan dengan amel"
Tiba-tiba kenzo bersuara,ia memang sudah tau permasalahan nya karena amel sendiri yang mengatakan bahwa nara merayu sang suami,bahkan ia menyuruh kenzo menjaga ara agar tidak mendekati sang suami,namun kenzo tidak beranggapan apapun,ia hanya diam mendengarkan ocehan amel saat itu
Flash back on
"ada apa ini ribut-ribut?"tanya kenzo yang baru turun dari tangga,ia sempat menoleh singkat ke arah nara yang pergi keluar
"lihat lah kak,istri kakak merayu juno dia sudah berani merayu juno di depan amel"
"amel cukup,ini hanya salah paham"bentak sang papa yang sejak tadi tak ingin bertindak karena ada shiren
"salah paham apanya pah?,jelas-jelas dia sengaja mendekati juno"
"amel sudah,duduk dan selesaikan makan kamu"
Teriak sang papa lagi,hingga akhir nya amel menurut karena takut sang papa akan murka dan berakhir diri nya yang akan di salahkan
Akhirnya mereka melanjutkan makan tanpa kehadiran nara,mereka makan dengan hening setelah perdebatan panjang itu
"mah,pah"tiba-tiba kenzo angkat bicara ketika ia telah menyelesaikan sarapan nya
"besok kami berencana untuk pindah ke mansion kenzo,kami akan tinggal di sana"
"sayang?,mengapa terburu-buru tinggal lah di sini lebih lama lagi"
"tidak mah,kenzo rasa ini sudah saat nya kami tinggal di rumah sendiri"
"tapi kan kalian baru dua bulan menikah,setidak nya tinggallah lebih lama lagi"
"mah,biarkan saja mereka tinggal di rumah mereka,mereka juga butuh privasi dan ingin mandiri mandiri"
"baiklah,tapi ingat kalian harus sering datang ke sini,dan satu hal lagi,jangan sembunyikan apapun dari mama,jika kamu sedikit saja terluka kerena dunia yang saat ini kamu jalankan,tinggalkan dunia itu atau melihat mama mati"
Kenzo menghela nafas berat nya,ancaman itu sudah beberapa kali di lontarkan oleh sang mama semenjak tau ia bergulat dengan dunia hitam,bahkan ia sempat meminta kenzo untuk keluar dari dunia itu,namun kenzo tetap kekeh pada pendirian nya yang ingin mempertahan kan kelompok nya
"iya mah,kenzo janji"
"3 hari ini kamu sakit bukan karena terluka kan?"
"tidak mah,kan nara sudah bilang sama mama,kenzo hanya demam karena terlalu lelah bekerja"
"baiklah mama percaya,lain kali atur waktu kamu untuk shiren dan juga istri,kamu itu bukan lajang lagi tapi punya seorang istri yang perlu kamu perhatikan"
"iya mah,kenzo ingat"
Flash back end
kenzo menoleh ke arah nara yang sejak tadi hanya diam dengan pandangan nya ke arah laur jendela
"kenapa kamu diam sejak tadi?,tau diri nya salah"
Ketus kenzo dengan wajah datar nya
"tuan,penye,,,,,,"
"jo,di kantor nanti kita bahas soal itu"
"baik tuan,maaf"
Niat hati jo ingin mengalihkan pembicaraan kenzo yang berbicara dengan nara,ia malah mendapatkan teguran kenzo
"besok kita akan pindah"
Satu kata yang di ucapkan oleh kenzo itu langsung membuat nara mengangkat kepala nya menatap kenzo serius
"benarkah tuan?"tanya nara dengan semangat nya
Kenzo tersenyum sinis
"giliran bahas soal pindah rumah langsung semangat,sebegitu ingin nya kau pindah agar bisa memanfaat kan keadaan untuk bisa pulang pergi saat malam"
nara kembali terdiam percuma ia membela diri,karena kenzo tetap akan menyalahkan dirinya jadi mungkin diam adalah jalan terbaiknya,jo yang duduk di depan tersenyum lega,karena ia juga ingin nara menemukan kebebasan nya dan tak lagi bertemu dengan laki-laki bajingan itu
Selang beberapa menit kemudian,setelah mereka mengantar nara ke tempat kerja nya kedua nya langsung menuju ke markas milik kenzo
"kemana saja kau 3 hari ini jo?"
"maaf tuan,pengawal yang mengantar tuan ke rumah mengatakan bahwa tuan tidak ingin di ganggu selama 3 hari karena tuan akan istirahat untuk menyembuhan"
"bagaimana keadaan mu?"
"hahhhh?"
"bukankah saat itu kau di bius dengan zat beracun?"
"ah itu,saya baik-baik saja tuan,karena ketiga teman tuan membawa saya ke rumah sakit tepat waktu,maafkan saya tuan,karena saya tidak bisa merawat tuan sehingga tuan harus pulang ke rumah,dan nyonya,,,,,,"
"mama tidak tau,perempuan itu yang merawat saya dirumah"
jo mengangkat sudut bibir nya ke atas membentuk sebuah senyuman
"pantas saja,kemarin saya datang ke tempat kerja nona,kata karyawan di sana nona tidak masuk kerja sudah 3 hari,ternyata merawat tuan"
"untuk apa kau mencari perempuan itu?"
"karena saya ingin menanyakan keadaan tuan"
"emmmmmm"
"oa tuan,tidak bisakah tuan melihat nona begitu baik ke pada tuan,padahal saat nona sakit saat itu tuan sama sekali tidak peduli tapi ketika tuan sakit nona malah merawat tuan,tak bisa kah tuan merubah sikap tuan kepada nona jika tidak sebagai seorang istri anggap lah nona sebagai teman tuan"
"kenapa kau mendadak menasehati saya jo"
"maaf tuan,saya hanya peduli kepada nona,karena saya nona ada di kota ini"
"lupakan soal itu,bagaimana dengan penyerangan itu?"
"mereka hanya berhasil menangkap mereka sebagian tuan,dan lain nya berhasil kabur"
"bagaimana dengan axel?"
"dia berhasil kabur tuan,tepi menurut pengakuan para anak buah nya,axel tidak melakukan nya seorang diri"
"maksud mu juan di balik semua ini?"
"benar tuan,karena hanya dia yang tau lokasi kita"
"ya sudah,kau terus pantau gerak-gerik juan,sampai sekutunya berhasil kita tangkap"
"baik tuan,dan soal kepindahan saya besok kau urus semua nya jangan lupa tetap kan seluh pengawal di setiap sudut rumah"
"baik tuan dan terima kasih tuan"
"terima kasih untuk apa?"
"karena tuan mau menyelamatkan saya dan mengorban kan tuan sendiri demi saya,salah satu pengawal tuan yang mengatakannya"
"kau jangan besar kepala ,saya melakukan itu karena saya tidak mau mencari asisten lain"
Jo tersenyum,ia tau sifat sang tuan yang selalu mengelak jika ia melakukan sebuah kebaikan,itulah yang sangat jo sukai dari kenzo,ia tidak pernah pilih kasih ataupun mengorban kan orang lain demi dirinya sendiri
"apapun alasan tuan,saya tetap berterima kasih banyak tuan"
"asalkan kau tidak berkhianat atau menusuk saya dari belakang saya akan tetap mempertahan kan kamu,ingat satu hal saya tidak suka orang berkhianat meskipun itu keluarga saya sendiri"
"baik tuan,saya janji akan tetap mempertahan kan kepercayaan yang telah tuan berikan"
"ehmmmmmm,bagus kau memang harus melakukan itu"
cepot di temukan kasian nara
nuggu smpek jmuran
benerkn orang glak jtuh cinta 😂😂
lnjut
apa lgi nnti klu tau istrimu mau di lecehkn iparmu ,dn bikin nara trauma .apa gx tmbh berslh krna gx bisa nglindungi istrimu.