Tampan, mapan dan populer rupanya tidak cukup bagi sebagian perempuan. Vijendra sendiri yang menjadi objek dari ketidak syukuran pacarnya, atau mungkin bisa disebut mantan pacar. Ia memilih mengakhiri semuanya saat mendapati perempuan yang ia kasihi selama 3 tahun lamanya sedang beradu kasih dengan laki-laki lain.
Cantik, berprestasi dan setia juga sepertinya bukan hal besar bagi sebagian laki-laki. Alegria harus merasakan sakitnya diputuskan sepihak tanpa tahu salahnya dimana.
Semesta rupanya punya cara sendiri untuk menyatukan dua makhluk yang menjadi korban ketidak syukuran hingga mereka sepakat untuk menjadi TEMAN BAHAGIA.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon firefly99, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
23. Aileen
"Sudah ada ide untuk namanya?" tanya Alden pada adiknya. Rumah sedang sepi, hanya ada dirinya, Alegria dan Kevin. Yang lain sedang ke kebun buah.
"Aileen." jawab Alegria.
"Artinya?" tanya Kevin.
"Cahaya yang terang dan bersinar."
"Aileen Danantya Wicaksono." sambung Kevin kemudian.
"Kenapa Danantya kak?" heran Alden.
"Nama tengahnya Yaya, bagaimana pun, dia mamanya sekarang. Lagian ada Wicaksono di belakang namanya kan? Jadi gak perlu khawatir." jawab Kevin.
Perhatian mereka kompak tertuju pada layar TV nasional yang sedang memperlihatkan Adnan di sumpah menjadi warga negara Atlantis.
Pemain muda Adnan Abimana kini sedang menjalani serangkaian proses untuk menjadi warga negara Atlantis. Lelaki kelahiran 11 November ini adalah pemain hebat salah satu klub bola ternama di Vineland. Dari informasi yang diperoleh, sang ayah memanglah berasal Vineland sedangkan darah merah putihnya berasal dari sang ibu yang bernama Arunika....
"Akhirnya kak Adnan punya KTP." beo Alegria.
Hal itu membuat Kevin dan Alden tertawa.
"Sebentar lagi jadi sasaran keingintahuan netizen. Semoga mentalnya kuat." harap Kevin.
"Netizen di negeri ini ngeri-ngeri." ujar Alden.
"Gak bakalan ada yang lolos. Story Vajen saja kemarin memancing huru hara, untung gak ngeh kalau itu Yaya."
"Gak sampai kesana sih pikirannya paling. Aku post foto terbarunya Yaya dalam balutan pakaian yang rapi, sementara Vajen up nya foto lama." Alden menimpali ucapan Kevin.
"Followers ku sampai meningkat berkali-kali lipat dari sebelumnya lho setelah tahu kalau aku adiknya Abang dan kak Kevin." beritahu Alegria.
"Kamu sih dek, sombong, di mention tapi gak pernah repost. Kemarin kakak sampai kaget lho." ujar Kevin.
Alden mengangguk setuju. "Iya, kak. Aku juga sempat kaget kemarin, takutnya akunnya Yaya dibajak."
Alegria terkekeh mendengar kejujuran kakak dan abangnya. "Baru sekali repost saja udah kayak gini, gimana kalau sering-sering." katanya.
"Seharusnya bersyukur bisa punya kakak tampan kayak aku ini, bukannya malah disembunyikan." ucap Kevin.
"Boro-boro, kak." Alden mendengus.
"Dih, bukannya gak bersyukur. Hanya saja aku butuh privasi lebih, bang, kak." Alegria ikut mendengus.
Saat sedang seriusnya ngobrol, dokter yang merawat baby menelpon dan memberitahukan jika keadaan sang baby juga sangat baik. Dan boleh dibawa pulang. Dua hari belakangan, Alegria memang tidak sempat ke rumah sakit karena pilek. "Yaya sudah boleh kesana kan, kak?" tanya nya pada Kevin.
"Boleh, dek. Ayo siap-siap." jawab Kevin.
"Aku juga mau ikut." seru Alden.
Jadilah mereka bertiga menuju ke rumah sakit untuk menjemput baby Aileen.
✨✨✨
Tasyakuran atas kelahiran dan kedatangan Aileen ke rumah baru dilaksanakan saat 5 Januari, tepat satu bulan kelahiran si baby. Ia kini berada dalam gendongan Airlangga yang membawanya keliling dan memohon doa kepada keluarga yang hadir, bahkan notaris dan pengacara Ersya juga datang.
Sesi foto bersama tentu tak terlupakan, apalagi Aisar dan keluarga kecilnya sudah bergabung.
"Istirahat gih, sayang. Mata kamu kelihatan sayu sekali itu." suruh Ale pada anaknya.
"Baby Aileen?"
"Ada banyak orang kok ini, Yaya tenang saja. Kalau baby nya tidur, nanti ibu bawa ke Yaya." jawab Ale.
Mendengar jawaban meyakinkan ibunya, barulah Alegria berjalan menuju kamarnya untuk tidur. Dua malam belakangan, ia benar-benar dibuat kaget dengan rutinitas barunya. Apalagi jadwal tidur si baby yang tidak teratur, hal itu membuat tidurnya juga tidak selelap biasanya. Tapi ia sangat bersyukur, lelahnya terasa hilang begitu saja saat melihat si baby senyum atau ketawa.
AdnAbm Hello baby!
"Ehhh jnck!" umpat Alden saat melihat notifikasi ponselnya.
Adnan sudah tertawa jahat ditempat duduknya mendengar umpatan Alden. Tadi ia memang memposting fotonya, Alden, Kevin, Rafa, Faiz, Galen, El dan baby Aileen. Tapi wajah Aileen tidak kelihatan.
"Hapus kak!" teriak Kevin.
"Suka bener mancing huru hara." imbuh Alden.
Vajendraaa_ ohh jadi gini @AldebaranAH ?
"Vajen syalan!" Alden kembali ngumpat.
LambeTurah itu anaknya Alden? Mahasiswa berprestasi kampus ternama.
Akungosip wahh, gak nyangka, ternyata main tenang.
AldebaranAH @Vajendraaa_ pengen nabok orang.
GosipTerbaru jadi mereka kenal? Wahh.
AdnanGarisKeras keluarga isinya daging semua.
KevinSky @AdnAbm persiapkan dirimu!
Dan benar saja, bantalan sofa mendarat mesra di wajah Adnan. "Sakit Vin!" katanya.
"Alah, bacot." ujar Kevin.
Tawa Adnan menggema, membuat Rafa dan Faiz yang sedang bermain PlayStation menoleh, mungkin karena heran dengan urusan para orang dewasa.
"Untung aja kakak gak nge-tag Yaya, bisa habis kakak ini." ucap Alden dengan sedikit lega.
"Aku juga tau bahaya kalee." ujar Adnan.
Ting!
Vajen : Lo ada adik baru?
Alden: bukan adik gue. Tapi....
Vajen : tapi anak Lo? Gitu? Jahat bener gak nunggu gue pulang dulu baru tasyakuran.
Alden: bukan anak gue woy.
Vajen : terus anaknya siapa? Gak mungkin Alden atau Kevin.
Alden : Selamat, tebakan anda benar.
Vajen : terus anak siapa?
Alden : Yaya 🤪
Vajen : EHH?!
Alden: ngapa Lo? Kaget kan? Silahkan mundur.
Vajen : gak lucu, jnck.
Alden : gue memang gak lagi ngelawak 😭
Vajen : 🖕
Kini giliran Alden yang tertawa lepas melihat balasan Vajen. Sokorrr!
"Kenapa kamu? Gila?" tanya Adnan sekenanya.
Alden masih tertawa kecil. Ia menunggu selama beberapa saat lalu menjawab, "Vajen kena mental pasti. Dia pasti kaget dan kena serangan jantung sekarang."
"Sahabat sableng." beo Kevin mendengar ucapan semena-mena Alden.
Keadaan Vajen di Nevada sana memang tidak jauh dari perkiraan Alden yang masih tertawa jahat. Ia sampai spam chat ke adiknya. Saking penasarannya dengan foto yang diunggah oleh Adnan tadi. Mungkinkah bayi tadi anak angkat keluarga mereka? Tapi Alden bilang jika bayi itu anaknya Alegria. Tapi kapan Alegria hamil? Meskipun terjadi sesuatu saat KKN , bayinya tidak akan lahir secepat ini. Tapi tunggu dulu, Alegria begitu terjaga, tidak mungkin itu anaknya atau hasil dari hubungannya dengan orang lain.
Velma : bener, anak asuhnya Yaya kata dokter di sini.
Velma : menurut cerita orang-orang di sini, ibu kandungnya si bayi meninggal karena pendarahan hebat. Yaya bahkan melakukan induksi laktasi untuk si bayi.
Velma : Yaya benar-benar menjadi bahan perbincangan di sini, kak. Banyak yang kagum karena kelapangan hatinya.
Vajen : okay, dek. Makasih informasinya.
Vajen akhirnya bisa tidur nyenyak sekarang setelah membaca pesan adiknya. Ia memang harus tidur sebab di sini sudah jam 9 malam, sangat berbeda jauh dengan Atlantis yang masih sore.
Di kediaman Harrison, Alegria sedang menghirup aroma khas bayi pada tubuh anaknya yang kini tertidur lelap. "Sehat terus yah anaknya mama." katanya, lalu mengusap pelan punggung tangan anaknya yang masih sangat kecil.
"Kecilnya." ujar Alegria lagi saat ia membandingkan ukuran telapak tangannya dengan telapak tangan Aileen.
"Tumbuhlah dengan baik dan bermanfaat bagi orang sekitar, menjadi cahaya ditengah kegelapan dan juga berumur panjang. Aamiin." harap Alegria.
Mau pantengin terus sampai tamat ahh 😁
Semangat kak bikin ceritanya 🤗 ditunggu sampai happy ending yahh 😘