WHEN THE MASTER RETURNS

Setibanya Marcocelli di Penthouse miliknya di Las Vegas. Marcocelli yang ingin istirahat dan memejamkan mata akhirnya membuka ponsel miliknya.

Jantung dia langsung berdetak kencang dan akhirnya dengan mata melotot bibir menganga Marcocelli akhirnya membiarkan air matanya berlinang di kedua pipinya.

" Tidaaaaaaakkkkk... Kalian biadab!!!"

Tiba tiba napas itu sesak dan pingsan. Salah satu anak buahnya yang mendengar teriakan Marcocelli pun akhirnya menuju kamar sang tuan. Dan mendapatkan tubuh tuannya yang sudah pingsan.

Dengan sigap anak buahnya itu langsung menelpon ambulance untuk datang ke sana dan membawa Marcocelli ke rumah sakit.

" Tuan ... Tuan... sadar tuan... tuan"

Anak buahnya itu akhirnya menelpon nomor seseorang.

" Master misi selesai"

" Good buat dia mati seakan serangan jantung sungguhan. "

" Tapi kata master harus kita siksa hingga dia yang meminta kematian dia sendiri?"

" Jangan buang waktu aku yakin saat ini dia sudah ingin mati menyusul semua keluarga dia."

" Baiklah master. Kami laksanakan "

" Segera tinggalkan tempat itu dengan hati hati. Jangan sampai memancing anak buahnya yang lain untuk curiga."

" Siap tuan."

Saat itu akhirnya anak buah yang Habis telpon sang master itu memasukkan banyak obat dosis tinggi buatan sang master ke dalam mulut Marcocelli dan akhirnya laki laki itu pun tidak bernapas lagi.

Dengan bukti rekaman video sang anak buah tadi mengarang sebuah cerita. Jika tuan mereka memilih mengakhiri hidupnya saat tahu kondisi keluarganya.

Ambulance tiba dan membawa tubuh Marcocelli ke ruang UGD.

" Maaf pasien sudah meninggal dunia. " kata dokter yang memeriksanya.

" oh jadi tuan kami sudah meninggal?"

" Maafkan kami. Kami sangat menyesal selama dalam perjalanan kemari sepertinya pasien sudah meninggal saat di jalan tadi. "

Anak buahnya itu pun mengangguk anggukkan kepalanya dan memasang wajah yang sangat sedih.

" Master jasas ini bagaimana?"

" Bawa ke krematorium. Bakar habis dan abunya kau buang ke laut lepas. Selama kau dalam perjalanan balik kemari."

" Siap master "

" Jangan lupa semua kerja sama yang sudah dia tandatangani selama di Las Vegas kau bawa dan kau ambil alih katakan saja pada partner bisnis itu jika kau yang mendapatkan mandat terakhir untuk menyelesaikan kerja sama itu. Lakukan dengan rapi seperti biasa."

" Siap. Laksanakan . Master "

" Hmmm bingo. Sekali tepuk 7 nyamuk mati."

Hari itu juga Black Scorpion telah berganti pemimpin. Bukan lagi Marcocelli. Tapi Lewis Sanders. Black Scorpion yang baru.

King tertawa terbahak bahak Merakan Kemenangan telak miliknya kembali. Kini Black Scorpion ada di bawah kekuasaan king of Death.

" Sanders... Kau ambil bonus mu di ATM oke?"

" Siap master " ucap Lewis Sanders semangat dan lega.

Jenazah si musuh besar King pun abunya telah di buang ke laut lepas.

" Good bye Marcocelli serakah dan iblis. Kau pasti bahagia bisa bertemu keluarga mu kembali di sana . " ucap King dengan smirk iblisnya.

" Kini Five of Death tinggal empat kelompok lagi. Aku pasti akan datang menemui kalian semua. Kalian berhutang nyawa dan darah dengan aku selama ini."

Foster yang mendapatkan laporan tersebut bisanya hanya bergidik ngeri.

" Celaka apakah memang tuan besar kini sudah menjadi iblis yang terlahir kembali? Saat dia kembali dari kematiannya dua tahun lalu dia sungguh sepuluh kali lipat tak terduga. Padahal dulu beliau tidak seperti ini."gunam Foster dalam hatinya. Ngeri.

Bagaimanakah nasib empat kelompok yang lain? Apakah mereka akan curiga pada kepemimpinan Black Scorpion yang baru?

Bersambung...