NovelToon NovelToon
Luka Hati Seorang Istri

Luka Hati Seorang Istri

Status: sedang berlangsung
Genre:Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:17.5k
Nilai: 5
Nama Author: Vinta NaNa

Ayu sudah lama menikah dengan Reno dan dikaruniai seorang anak perempuan cantik yang berusia tujuh tahun yang bernama Sela. Reno adalah suami yang perhitungan pada anak dan istrinya tapi royal kepada orang lain. berkali - kali sikap Reno yang lebih perhatian pada orang lain daripada keluarganya sendiri membuat ayu merasa gemas dan juga marah. Tapi Reno seolah tidak peka dengan perubahan sikap istrinya itu. Apakah Ayu akan kuat menjalani rumah tangganya dengan Reno. sedangkan sudah ada Sela diantara mereka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vinta NaNa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Surat panggilan

Saat semua orang sudah tidur Ayu masih terjaga di dalam kamarnya yang dia tempati bersama Sela. Dia termenung sambil memandangi uang pemberian bapaknya tadi. Dia masih bingung memikirkan usaha yang akan di rintis dengan menggunakan uang pemberian bapaknya ini. Tapi saat ini yang terpikir oleh Ayu adalah membuat usaha warung makan. Dengan pengalaman selama bekerja di tempat Ira, membuat dia yakin kalau membuat warung makan adalah pilihan yang tepat.

Tapi sebelum itu dia harus berbicara pada Ira terlebih dahulu, dia ingin meminta pendapat Ira sebelum akhirnya benar - benar membuat warung makan. Dia takut kalau Ira sampai tersinggung karena bidang yang akan di tempuh kurang lebih sama dengan Ira. Dia tidak mau kalau sampai ada kesalah pahaman nanti di kemudian hari, karena selama ini Ira sangat baik dan dia juga yang membantu Ayu selama masa sulitnya.

Akhirnya sebelum tidur dia memutuskan untuk berbicara pada Ira pada saat yang tepat nanti. Karena sudah sangat mengantuk, Ayu langsung terlelap begitu dia merebahkan tubuhnya di samping Sela.

Seperti biasa, setiap subuh Ayu akan bangun dan mengerjakan sholat subuh setelah itu dia akan langsung ke dapur untuk membuat sarapan sebelum nanti Sela berangkat sekolah. Tapi saat dia baru melangkah ke dapur, ternyata disana sudah ada ibunya yang sedang mencuci sayuran untuk dimasak.

"lho ibu kok sudah ada disini?"

"Iya nduk, ibu mau masak sarapan buat kalian."

"Ibu istirahat saja, biar Ayu yang masak."

"Gak papa Yu, ibu sudah biasa bekerja di kampung. Jadi kalau cuma masak saja gak akan bikin ibu capek."

Ayu yang mengerti kebiasaan ibunya memang tidak bisa memaksanya lagi untuk hanya duduk diam, karena memang sudah biasa ibunya itu ikut bekerja mengurus sawah yang ada di kampung.

"Ya sudah kalau gitu kita masak berdua aja Ya Bu, biar cepat selesai."

"ya sudah, ayo sekarang bantuin ibu."

Keduanya pun saling membantu memasak di dapur, mereka berkerja sama sehingga makanan sudah siap dengan cepat. Saat Ayu selesai menata makanan ke meja dia lalu pamit untuk membangunkan Sela.

"Sela sayang, ayo bangun, nanti kamu telat Lo ke sekolahnya."

"Iya ma."

Sela menjawab masih dengan mata tertutup. Dia menggeliat dulu sebelum akhirnya membuka matanya dan bangun. Itu memang sudah jadi kebiasaanya sebelum benar - benar bangun tidur. Kemudian Sela mandi dan bersiap - siap ke sekolah dengan di bantu mamanya. Ayu pun segera mengantar Sela ke sekolah setelah anaknya itu menghabiskan sarapannya.

"Pak, Bu, Ayu antar Sela sebentar ya setelah itu ada yang mau Ayu bicarakan dengan kalian."

"Iya nduk, ibu mau bereskan piring bekas makan dulu."

"Gak usah Bu, biar nanti Ayu aja."

"wis gak papa, gak usah sungkan gitu sama ibu."

Ayu hanya bisa pasrah, karena ibunya memang sangat keras kepala. karena tidak mau berdebat lagi dengan ibunya, Ayu segera pergi mengantar Sela ke sekolah. Hari ini tidak seperti biasanya yang akan langsung ke rumah Ira untuk bekerja disana. Ayu akan kembali ke rumah dulu sebelum dia pergi bekerja.

Kini Ayu dan kedua orang tuanya sudah ada di ruang tamu untuk membicarakan sesuatu.

"Gini pak, Bu. Ayu berniat untuk membuat usaha warung makan dari uang yang bapak kasih kemarin. Karena selama ini cuma itu yang bisa Ayu lakukan saat ini. Berbekal pengalaman saat bekerja dengan mbak Ira. Ayu yakin bisa mengurus usaha ini nanti. Bagaimana pak, Bu?"

"Kalau bapak dan ibu terserah kamu saja. Tentu kamu yang lebih tahu apa yang terbaik buat kalian. Ibu akan mendukung semua usaha kamu nanti."

"Iya nduk, biar sementara kami akan tinggal disini dan ibumu bisa membantumu membangun usahamu."

"Kalau kalian ada disini lalu sawah yang ada di kampung bagaimana pak?"

"Kamu tenang saja, bapak sudah bayar orang untuk mengurusnya. jadi kita bisa tenang disini menemani kamu."

Ayu bersyukur disaat seperti ini masih ada orang tuanya yang menemani dan mendukungnya.

"Ya sudah biar nanti saya bicara dengan mbak Ira mengenai masalah ini. Saya akan bicara dengan hati - hati soalnya jujur saya juga merasa cemas mbak Ira akan tersinggung karena saya akan memulai usaha yang hampir mirip dengannya."

"Hilangkan kecemasanmu nduk, ibu yakin Ira akan setuju dan mendukungmu. Karena dari ceritamu dia orang yang baik. Buktinya mau menolong kamu selama ini."

"Iya Bu, semoga saja."

"O ya rencananya Ayu ingin jualan di Deket persimpangan pak, disana tempatnya ramai karena dekat dengan pasar, selain itu juga ada beberapa konveksi yang buka."

"ya sudah nanti bapak temani kamu cari tempat kesana."

"Iya pak,sekarang Ayu mau ke tempat mbak Ira dulu ya."

Tapi saat Ayu ingin keluar, bertepatan dengan tukang paket yang datang ke rumah.

"Selamat pagi Bu, benar ini rumahnya ibu Ayu?"

"Iya pak dengan saya sendiri, ada apa ya?"

"Ada paket buat ibu."

"Paket dari mana pak?"

"Dari pengadilan agama Bu."

Ucapnya sambil mengeluarkan amplop coklat dan menyerahkannya kepada Ayu. sebelum pergi dia meminta tanda tangan Ayu sebagai bukti surat sudah diterima oleh yang bersangkutan.

Sebenarnya walaupun tahu hal ini tidak bisa dihindari lagi tapi dia juga agak terkejut mengetahui ternyata mantan suaminya yaitu Reno yang ingin segera mengurus perceraiannya. Bukankah kemarin dia masih datang ke rumah Ayu untuk meminta rujuk. Tapi disisi lain dia juga senang karena sebentar lagi statusnya akan lebih jelas dan tidak menggantung.

sebelum pergi Ayu membawa surat itu masuk dan ingin membukanya terlebih dahulu.

"Surat dari siapa Yu?"

"Dari pengadilan agama pak, sepertinya mas Reno sudah mendaftarkan gugatan cerai ke pengadilan agama."

"Baguslah, berati kamu sebentar lagi akan terbebas dari Reno dan keluarganya."

"Iya pak, Ayu sangat berharap hal itu benar - benar segera terjadi. Ayu sudah tidak ingin berhubungan dengan keluarga mas Reno lagi."

Lalu Ayu membuka surat itu dan membacanya. Tanggal sidangnya masih minggu depan. Jadi Ayu menyimpan surat itu kemudian segera pergi ke rumah Ira.

Dia bergegas ke rumah Ira untuk bekerja hari ini. Dia akan melihat situasi terlebih dahulu sebelum berbicara serius dengan Ira nanti. Jadi dia memutuskan untuk tetap bekerja seharian seperti biasanya. Cuma bedanya hari ini dia tidak perlu menjemput Sela karena bapaknya yang akan menjemputnya nanti sepulang sekolah. Jarak yang tidak terlalu jauh bisa ditempuh dengan jalan kaki saat menjemput nanti. Sehingga Ayu bisa lebih tenang meninggalkan Sela di rumah bersama dengan nenek dan kakeknya.

Sebelum Ayu ke tempat Ira, dia mampir ke rumah bu Halimah terlebih dahulu untuk memberikan oleh - oleh dari kampung yang bapak dan ibunya bawa kemarin. Selain untuk bu Halimah, dia juga membawa untuk diberikan pada Ira juga. Karena mereka adalah orang - orang baik yang mbantu Ayu selama ini.

1
Uthie
sukurin 😝😜
Sunaryati
Nah itu kan yang kau mau dari ibu dan saudar- saudaramu, membiasakan memberi jatah bulanan sampaikan mengabaikan istri, sebentar lagi mungkin kau akan kehilangan pekerjaan sekaligus penghasilan karena kesulitan hidupmu akan berpengaruh pada kinerjamu
Sunaryati
Itu mah kecil Dewi, nanti makni lama makin besar permintaan camermu, apalagi nanti dapat kejutan besar lagi atas gaji calon suamimu, dan kemana arah gajinya
Uthie
Hahahaa.... itu baru awalan Wii 😜
Sunaryati
Reno akan tambah masalah dengan dipotong gajinya, dia tidak bisa membagi kepada ibu dan saudaranya, akan dilanda pusing, sehingga mudah berpengaruh pada kinerjanya malah langsung fipecat
Uthie
semoga si Reno ada melakukan kesalahan-kesalahan lainnya lagiii.... biar langsung di pecat tanpa pesangon 😜
Lee Mba Young
semoga masalahnya bertambah biar di pecat.
Sunaryati
Baru mampir ,semoga Ayu sukses dan Reno hancur
Uthie
Lanjut lagiiii 💪💞

semoga Ayu makin sukses... dan sang mantan nyesel tuhh nantinya 😏
Uthie
semoga akan ada jalan kesuksesan untuk Ayu dan Sella 💪🤨
Konny Rianty
sedihhh cerita nya thor,buat ayu sucess...
Herta Siahaan
moga pak Manager kesandung biar sadar dengan kesombongan nya
Uthie
Cerita yg menarik disimak 👍👍👍👍
Uthie
Gak sabar nunggu besok dipeccatttt 😆😜
Uthie
senang bisa lanjut menyimak cerita ini lagi 👍👍🤗
Uthie
karma nya adalah, dipecat dr jabatan manager nya tuhhhh 😝
karma suami dzalim sama istri adalah kehancuran hidup nya...
justru... yg memuliakan dan membahagiakan istrinya adalah keberkahan 👍👍😏
Uthie
sukurrrr 😡
Uthie
pertolongan pasti selalu ada bagi yg terdzalimi
Uthie
Bagusss Ayuuu 💪🤨
Uthie
justru situ mertua gendeng 🤨😡
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!